Dari berbagai komponen tata surya, planet Mars merupakan salah satu yang cukup menarik perhatian para peneliti. Bukan karena warna oranye kemerahannya yang mencolok, tetapi ciri-ciri planet Mars bahkan dinilai memiliki beberapa kesamaan dengan karakteristik planet Bumi tempat Anda hidup.
Kenalan lebih dekat dengan tetangga planet Bumi yang satu ini, yuk!
Daftar ISI
Apa Itu Planet Mars?
Mars merupakan planet yang berada pada urutan keempat dari planet-planet terdekat matahari. Di samping itu, ternyata jarak antara planet Mars dan Bumi ternyata cukup dekat sehingga tak heran jika disebut sebagai planet tetangga Bumi.
Ciri-ciri planet Mars yang unik memudahkan manusia mendeteksinya ketika mengamati luar angkasa. Mars juga memiliki julukan sebagai planet merah karena warnanya yang terlihat oranye kemerahan. Warna tersebut terbentuk dari kandungan besi oksida yang cukup banyak pada permukaan planet Mars.
Warna pada permukaan Mars tersebut menjadi salah satu ciri khas yang paling menonjol. Selain itu, planet merah ini memiliki struktur permukaan berupa bebatuan keras. Mars juga memiliki lapisan atmosfer yang cukup tipis dibandingkan dengan planet yang lain dalam tata surya.
Menurut penelitian, Mars memiliki kemungkinan menjadi planet tujuan untuk perpindahan dari Bumi. Pasalnya, planet merah ini rupanya memiliki gunung api, lembah, bahkan gunung es, mirip dengan struktur geografis Bumi.
Mars mempunyai gunung yang diyakini tertinggi di tata surya. Gunung tersebut dinamai Olympus Mons. Di samping itu, para peneliti turut menemukan lembah terbesar di tata surya, yaitu Valles Marineris.
Selain adanya sebuah cekungan yang bernama Borealis, Mars juga memiliki sebuah bukit yang terdapat pada zona Cydonia Mensae. Fenomena-fenomena alam yang terlihat normal seperti yang sudah ada di planet Bumi tersebut menjadi alasan lain bagi Mars untuk menjadi kembaran Bumi.
Berbagai fenomena dan kondisi yang mirip dengan planet Bumi tersebut membuat planet merah juga mendapat julukan “planet kembaran Bumi”.
Walaupun begitu, ternyata ada perbedaan suhu yang signifikan antara planet merah dan Bumi berdasarkan berbagai misi penelitian Mars. Kesimpulannya, Mars tidak dapat ditinggali manusia seperti planet Bumi.
Terlepas dari seluruh fakta di atas, penelitian juga menyebutkan bahwa Mars mempunyai dua satelit utama. Kedua satelit tersebut disebut Deimos dan Formos, dan mengelilingi Mars untuk 687 hari lamanya. Sama halnya planet lain, Mars juga melakukan rotasi-nya selama 25,62 jam.
6 Elemen Penting yang Menunjukkan Ciri-Ciri Planet Mars
Secara umum, selain suhu, planet merah ini punya banyak perbedaan dengan planet Bumi. Salah satunya adalah jika dibandingkan dengan Bumi, planet Mars memiliki ukuran fisik yang jauh lebih kecil, dengan diameter hanya 6.780 km.
1. Fisik Mars
Mars merupakan salah satu planet yang memiliki ukuran cukup kecil. Bahkan ukuran jari-jari planet merah ini hanya setengah dari jari-jari Bumi. Dengan ukuran yang kecil ini pula, planet Mars hanya memiliki volume sekitar 15%. Oleh sebab itu, planet ini memiliki kepadatan permukaan lebih tipis dibandingkan Bumi.
Meskipun begitu, terdapat planet lainnya di tata surya ini yang memiliki ukuran lebih kecil dari Mars, yaitu planet Merkurius. Tetapi, Merkurius memiliki tingkat kepadatan lebih tinggi daripada Mars.
Ciri fisik lain planet ini adalah warnanya yang khas. Besarnya kandungan besi oksida mengakibatkan permukaan planet ini berwarna oranye cenderung kemerahan. Zat besi oksida tersebut biasanya disebut sebagai hematite.
2. Permukaan Berupa Bebatuan
Ciri-ciri planet Mars yang menonjol lainnya adalah permukaan yang berupa terestrial atau bebatuan. Bentuk permukaan seperti ini dinilai sedikit menyerupai permukaan Bumi, yang juga berupa batu dan tanah. Namun, Mars memiliki cukup banyak kabut yang menyelimutinya
Selain kabut, planet ini juga memiliki debu kering akibat permukaan terestrialnya. Jumlah batu yang ada di permukaan Mars lebih banyak di wilayah keberadaan gunung dan lereng.
3. Adanya Empat Musim
Mars memiliki musim selayaknya Bumi namun ada sedikit perbedaan dalam jangka waktu terjadinya. Musim yang terdapat pada Mars disebabkan oleh mirinya sistem poros planet ini. Menariknya, planet ini memiliki empat jenis musim, lo!
4. Rotasi Mars
Salah satu dari ciri-ciri planet Mars yang berbeda dengan Bumi adalah masa orbit dan rotasinya. Kedua hal tersebut menyebabkan perbedaan panjang hari di kedua planet tersebut.
Jika Bumi memiliki panjang hari selama kurang lebih 24 jam, panjang hari di Mars adalah 24 jam 40 menit, sedikit lebih panjang dari Bumi. Sedangkan untuk panjang hari pertahun di planet Mars mencapai 687 hari yang mana dua kali lebih panjang dari Bumi.
Sistem orbit Mars mengelilingi Matahari lebih besar daripada Bumi. Oleh sebab itu, panjang hari dan musim di planet Mars menjadi lebih lama dibandingkan dengan yang terjadi pada planet Bumi.
5. Satelit Asli Mars
Seperti yang sudah disebutkan bahwa ciri-ciri planet Mars adalah adanya dua satelit planet merah ini. Kedua satelit tersebut bernama Phobos dan Deimos yang terus berotasi mengelilingi planet Mars.
Material utama pembentuk dua satelit ini diyakini berasal dari campuran karbon dan es. Lalu, semua kandungan tersebut diselimuti oleh debu dan bebatuan lepas. Dengan begitu, Phobos dan Deimos memiliki karakteristik yang hampir sama dengan asteroid tata surya.
6. Suhu Planet Mars
Ciri-ciri planet Mars yang lainnya adalah suhu planet yang cenderung dingin dan tidak pernah meningkat hingga lebih dari 20%. Situasi ini dipengaruhi oleh lapisan atmosfer Mars yang cukup tipis sehingga tekanannya sangat jauh berbeda dari Bumi.
Dengan karakteristik atmosfer yang tipis, planet merah ini tidak pernah menyimpan suhu panas untuk waktu yang lama. Maka dari itu, suhu pada permukaan Mars menjadi ekstrem setiap waktu. Suhu rata-rata planet Mars selalu mencapai angka di bawah -50° celcius.
Atmosfer tersebut banyak mengandung karbon dioksida hingga 95%. Selain itu, kandungan pada planet Mars meliputi oksigen, nitrogen, argon, dan masih banyak gas lainnya.
Fakta Unik Planet Mars
Selain ciri-ciri planet Mars yang cukup unik seperti disebutkan sebelumnya, ada juga fakta-fakta tidak terduga dari planet merah ini. Fakta yang mungkin dapat mengejutkan banyak orang adalah adanya gua-gua pada permukaan planet Mars.
Selain terdapat gunung yang merupakan gunung tertinggi di tata surya, Mars juga memiliki gua-gua yang telah diberi nama. Gua-gua ini sering disebut dengan nama Annie, Abby, Chloe, Dena, Jeanne, Nikki, dan Wendy. Meski begitu, nama-nama tersebut merupakan nama tidak resmi.
Ketujuh gua tersebut memiliki ukuran lebar pintu gua yang sangat beragam. Walaupun begitu, secara umum, ukuran lebar pintu gua Mars kurang lebih sepanjang 100 sampai 250 meter. Di samping itu, kedalaman gua juga beragam, dengan rata-rata memiliki kedalaman 73 sampai 96 meter.
Namun, kedalaman gua-gua tersebut diyakini masih bisa lebih dalam lagi. Pendapat ini didukung oleh kenyataan bahwa sinar matahari tidak dapat masuk hingga dasar gua. Tidak hanya itu, gua Dena menjadi salah satu gua yang memiliki kedalaman cukup dangkal yaitu sekitar 130 meter.
Apakah Manusia Bisa Hidup di Planet Mars?
Banyak penelitian yang sudah menjelaskan bahwa planet Mars merupakan saudara dari planet yang manusia tinggali saat ini, yaitu Bumi. Meskipun begitu, menurut ciri-ciri planet Mars yang disebutkan, planet merah ini tidak dapat sepenuhnya ditinggali oleh manusia.
Alasan utama terletak pada perbedaan suhu Mars dan Bumi yang sangat jauh berbeda. Suhu pada planet merah ini sangat ekstrem hingga menyentuh angka -70° celcius. Oleh karena itu, meskipun memiliki karakteristik yang cukup mirip dengan Bumi tetapi planet Mars tidak dapat ditinggali oleh manusia.