Contoh Paragraf Persuasif Lengkap dengan Pengertian & Cirinya

Ada banyak jenis paragraf pada bahasa Indonesia, salah satu yang akan sering Anda temukan adalah paragraf persuasif. Mungkin masih banyak orang yang bingung seperti apa pengertian dan juga contoh paragraf persuasif.

Penggunaan paragraf persuasif ini akan banyak Anda temukan pada sesuatu yang berisi ajakan. Lalu, adakah ciri khusus ketika satu paragraf tersebut dikatakan persuasif atau bukan? Simak selengkapnya di bawah ini!

Pengertian Paragraf Persuasif

Jika melihat dari segi pengertian, persuasif sendiri merupakan sebuah cara untuk mempengaruhi ataupun meyakinkan orang lain untuk melakukan sesuatu yang diinginkan. Nantinya, dengan cara ini, setiap orang bisa mencoba untuk menambah kepercayaan ataupun memberikan harapan pada orang lain.

Dari hal tersebut, bisa disimpulkan jika paragraf persuasif merupakan sebuah paparan yang berisi bujukan, ajakan, ataupun imbauan. Tujuan utamanya adalah membangkitkan ketertarikan dari pembaca untuk yakin dan mengikuti ajakan dari paragraf tersebut.

Ada beberapa pengertian lain yang diberikan oleh para ahli terkait dengan paragraf persuasif, berikut contohnya.

1. Menurut Muhammad Yunus dan Suparno

Menurut mereka, paragraf persuasif adalah segala macam teks yang tujuannya untuk menyajikan sudut pandang baru dan memiliki upaya untuk membujuk pembaca. 

Menurut keduanya, paragraf persuasif merupakan bentuk karangan yang tujuannya untuk mempengaruhi sikap dan pendapat dari orang yang membaca mengenai hal yang disampaikan penulis.

2. Menurut Keraf

Teknik persuasif merupakan sebuah seni verbal yang tujuannya adalah meyakinkan orang lain agar melakukan sesuatu yang dikehendaki oleh pembicara atau penulis. Dalam hal ini, paragraf persuasif merupakan sebuah cara menggunakan tulisan untuk mempengaruhi pembaca melakukan sesuatu yang diinginkan penulis.

3. Menurut Finoza

Paragraf persuasif merupakan sebuah karangan yang tujuannya membuat percaya, yakin, dan juga terbujuk dengan hal yang dikomunikasikan. Isi dari paragraf persuasif sendiri merupakan fakta, pendapat, ataupun gagasan dari penulis yang mengharapkan bisa menggerakkan pembaca untuk berbuat sesuatu.

4. Menurut Kamus Besar Berbahasa Indonesia

Jika melihat KBBI, pengertian paragraf persuasif merupakan sebuah paragraf yang berisi ajakan kepada seseorang dengan memberikan alasan yang meyakinkan dan juga prospek yang baik. Hal ini juga bisa diartikan sebagai ajakan halus.

Tujuan Paragraf Persuasif

Secara mendasar, tujuan dari pembentukan paragraf persuasif adalah untuk membuat pembaca yakin atau percaya melakukan sesuatu. Inilah mengapa dalam pembuatannya, paragraf persuasif harus memberikan data yang meyakinkan.

Hal lainnya yang juga menjadi tujuan dari pembuatan paragraf persuasif adalah meningkatkan ketertarikan pembaca dan keyakinan mereka agar menuruti imbauan, baik eksplisit maupun implisit yang penulis berikan

Secara garis besar, tujuan dari pembuatan paragraf persuasif adalah:

  • Membuat pembaca menerima sudut pandang penulis.
  • Membuat pembaca mengadopsi cara berpikir penulis.

Ciri-Ciri Paragraf Persuasif

Dalam pembuatannya, ada beberapa ciri yang akan memudahkan untuk mengidentifikasi contoh paragraf persuasif. Berikut adalah beberapa ciri paragraf persuasif yang perlu Anda pahami:

1. Kata Imperatif

Salah satu ciri yang paling mudah untuk mengidentifikasi paragraf persuasif adalah penggunaan kata imperatif. Kata imperatif sendiri merupakan kata yang berisi perintah atau bertujuan untuk memerintah orang lain.

Jika merujuk pada Kamus Besar Bahasa Indonesia, makna kata imperatif merupakan kata yang memerintah, menyatakan larangan, atau keharusan untuk melaksanakan perbuatan.

2. Kata Penghubung Argumentatif

Ciri lainnya dari contoh paragraf persuasif adalah penggunaan kata penghubung argumentatif. Contohnya kata penghubung tersebut adalah oleh karena itu, maka dari itu, akibatnya, karena, dan lainnya.

Pada penggunaanya, paragraf persuasif ini akan sangat memperhatikan struktur dalam pembuatannya. Selain penggunaan struktur, penggunaan istilah juga merupakan hal yang sangat diperhatikan dalam pembuatan teks persuasif.

3. Mempengaruhi

Tujuan utama pembuatan paragraf persuasif adalah untuk mengajak orang lain melakukan perbuatan yang penulis inginkan. Maka dalam pembuatannya, sebuah contoh paragraf persuasif akan menggunakan kata-kata yang bisa mempengaruhi.

Biasanya, penulis akan menyajikan tulisannya dengan memberikan data dan juga fakta yang ada. Selain itu, penulis juga akan berusaha untuk menghindari konflik agar pembaca mau melakukan apa yang diminta.

4. Memiliki Dasar Argumen

Selain masalah data dan fakta, hal lainnya yang juga menjadi ciri dalam paragraf persuasif adalah memiliki dasar argumen. Hal ini juga bertujuan untuk meyakinkan pembaca agar mau melakukan apa yang penulis minta.

Penggunaan dasar argumen ini biasanya dalam bentuk alasan tentang mengapa pembaca harus melakukan ataupun jangan melakukan tindakan yang penulis minta.

5. Bersifat Mengajak

Sesuai namanya, paragraf persuasif merupakan paragraf yang tujuannya mengajak. Dalam pembuatannya, paragraf ini juga biasanya akan menggunakan kata-kata yang baik secara tersirat maupun tersurat akan berisi ajakan.

Salah satu contoh paragraf persuasif yang dengan jelas berisi kata ajakan adalah penggunaannya untuk kebutuhan iklan. Dalam hal ini, Anda bisa melihat bagaimana kata ajakan tersebut dibuat semenarik mungkin agar bisa mempengaruhi pendengar atau pembaca.

6. Menimbulkan Kepercayaan

Hal lainnya yang juga menjadi ciri dari paragraf persuasif adalah bisa menimbulkan kepercayaan. Hal ini sebenarnya berkaitan dengan tujuan kalimat persuasif untuk mempengaruhi pembaca.

Proses ini sendiri biasanya akan menggunakan data dan fakta yang sudah terbukti kebenarannya. Termasuk, hasil yang sudah didapatkan orang lain ketika melakukan apa yang penulis lakukan.

Struktur Paragraf Persuasif

Selain membahas ciri-cirinya, hal lain yang juga perlu Anda perhatikan ketika membuat paragraf persuasif adalah masalah struktur. Seperti sudah dijelaskan sebelumnya, penggunaan struktur merupakan hal penting karena berkaitan dengan tujuan paragraf untuk mempengaruhi orang lain.

Berikut adalah struktur kalimat persuasif, menurut Kementerian dan Kebudayaan Republik Indonesia.

1. Pengenalan Isu

Hal pertama yang menjadi struktur dalam pembuatan paragraf persuasif adalah masalah isu yang ingin Anda sampaikan. Hal ini biasanya terletak pada awalan paragraf.

Masalah isu ini sendiri merupakan pengantar umum atau berkaitan dengan masalah yang melibatkan orang banyak. Biasanya, masalah yang disampaikan juga masih sangat mendasar.

2. Rangkuman Argumen

Struktur selanjutnya setelah melempar isu adalah memberikan argumen yang berkaitan dengan isu tersebut. Misalnya, kamu bisa memberikan data dan fakta, atau juga hal lainnya.

Pada dasarnya, menyampaikan argumen ini merupakan pembenaran dari isu yang sebelumnya kamu lempar. Tujuan argumen ini sendiri untuk memastikan pembaca juga merasakan hal yang sama dengan apa yang penulis rasakan.

3. Pernyataan Ajakan

Ini merupakan inti dari paragraf persuasif. Ajakan ini merupakan jawaban dari argumen yang Anda lemparkan sebelumnya. Pernyataan ajakan sendiri bisa bersifat tersurat maupun tersirat.

Pada pernyataan ajakan ini sendiri, Anda bisa langsung menekankan pembaca untuk melakukan sesuatu seperti membeli, berdonasi, atau hal lainnya sesuai kebutuhan. Biasanya, pernyataan ajakan ini juga disertai dengan penawaran yang menarik.

4. Penegasan Kembali

Jika Anda merasa ajakan pada contoh paragraf persuasif sudah cukup tegas dan menarik, maka bagian ini bisa Anda lewatkan. Namun, jika Anda masih ingin memberikan penawaran lainnya, maka Anda bisa menggunakan bagian ini.

Penegasan kembali merupakan bagian yang memberikan pembaca sudut pandang lain mengapa ia harus melakukan apa yang penulis minta. Pada bagian ini, Anda juga bisa memberikan masukan, diskon, penawaran, dan lainnya.

Strategi Membuat Contoh Paragraf Persuasif

Tujuan utama dari pembuatan contoh paragraf persuasif adalah mengajak orang lain untuk melakukan apa yang penulis minta. Untuk itu, dalam pembuatannya tentu Anda tidak bisa sembarang membuat paragraf.

Tidak hanya struktur, namun juga ada beberapa trik yang perlu Anda perhatikan ketika membuat paragraf persuasif. Berikut adalah strategi yang perlu Anda pahami

1. Isu yang Dilempar

Contoh paragraf persuasif pasti selalu dimulai dengan sebuah isu. Nantinya, isu tersebut yang akan diolah menjadi sebuah ajakan dengan solusinya. 

Jika ingin menarik banyak orang, tentu isu yang dilempar juga harus menarik. Masalah isu ini akan menjadi pintu pembuka apakah orang tersebut akan tertarik dengan paragraf yang Anda buat atau tidak. 

Pada pembuatannya, masalah isu ini akan Anda sesuaikan dengan pembaca yang Anda tuju. Misalnya, jika target pembacanya adalah mahasiswa, daripada menggunakan kalimat “Ayo Nabung Saham agar Masa Depan Cerah”, akan lebih menarik jika menggunakan kalimat “Dapatkan Passive Income Hanya dengan Membeli 1 Lot Saham”.

2. Alasan Logis

Hal lainnya yang juga perlu diperhatikan ketika akan membuat contoh paragraf persuasif adalah masalah alasan yang logis. Jika ingin mengajak orang lain, maka Anda juga harus memberikan alasan yang tepat mengapa orang tersebut harus mengiyakannya.

Di sinilah fungsi alasan yang logis. Pada tahap ini Anda bisa memberikan data dan paket yang berkaitan dan mendukung alasan tersebut. Masalah alasan ini juga menjadi salah satu poin untuk menjadi daya tarik bagi pembaca.

3. Identifikasi Kesamaan

Selain masalah alasan, hal lain yang juga penting dalam pembuatan paragraf persuasif adalah masalah kesamaan, baik masalah, isu, ataupun, solusi. Dalam hal ini, maka pastikan Anda paham dengan masalah yang dihadapi pembaca.

Di lain sisi, pastikan juga Anda bisa memberikan solusi yang diharapkan pembaca. Setidaknya ada 3 poin penting yang perlu diperhatikan ketika ingin menciptakan kesamaan ini.

  • Alasan yang bisa dipertimbangkan. Dalam hal ini, Anda juga harus bisa menjelaskan segala sesuatunya dengan spesifik.
  • Alternatif gagasan lain. Dalam hal ini, ada kemungkinan solusi yang Anda tawarkan akan dibandingkan dengan solusi lain.
  • Komunikasi yang baik untuk pengambilan keputusan.

4. Daya Tarik Emosional

Setelah memberikan alasan yang logis dan juga beberapa faktor kesamaan lainnya, maka cara lainnya yang juga bisa Anda gunakan adalah memberikan daya tarik secara emosional.

Biasanya, daya tarik emosional ini akan berkaitan dengan bagaimana Anda menyentuh perasaan dari pembaca. Bagian ini juga biasanya akan Anda tempatkan pada bagian penawaran.

Contoh daya tarik emosional adalah, “Dapatkan potongan harga jika Anda membeli sekarang”, “Pastikan Anda tidak menyesal karena tidak memiliki produk ABC”, dan lainnya.

5. Kredibilitas

Hal lainnya yang juga menjadi penting dalam pembuatan contoh paragraf persuasif masalah kredibilitas. Masalah ini akan berpengaruh dengan sejauh mana orang lain akan percaya atau yakin dengan tulisan persuasif tersebut.

Masalah kredibilitas ini bisa Anda buat dengan banyak hal. Misalnya, menggunakan data yang akurat, menunjukkan data dari sumber yang kredibel, dan lainnya. Hal lain yang juga berkaitan dengan masalah kredibilitas adalah tingkat keberhasilan kalimat persuasif untuk bisa mempengaruhi orang lain

Contoh Paragraf Persuasif

Setelah memahami tentang pengertian dan juga ciri-ciri dari paragraf persuasif, berikut adalah beberapa contoh paragraf persuasif lengkap dengan strukturnya.

1. Ajakan untuk Berjalan Kaki

Pengenalan Isu: 

Banyak orang yang menganggap enteng tentang manfaat jalan kaki. Padahal, salah satu bentuk olahraga paling mudah dan murah yang bisa dilakukan adalah jalan kaki.

Argumen: 

Berjalan kaki 1.000 langkah tiap harinya bisa membantu untuk menguatkan kondisi tulang di masa tua. Berjalan kaki selama 30 menit bahkan bisa menurunkan risiko penyakit jantung sebanyak 40 persen.

Selain itu, dengan berjalan kaki juga merupakan salah satu cara mudah untuk melatih otot jantung. Dengan terbiasa jalan kaki, hal tersebut akan membuat otot jantung menguat dan sirkulasi darah pun akan semakin lancar.

Ajakan: 

Biasakanlah berjalan kaki, setidaknya 30 menit setiap harinya

Penegasan Kembali: 

Dengan membiasakan jalan kaki, hal ini juga bisa membantu tubuh agar makin sehat dan terhindar dari penyakit jantung.

2. Ajakan untuk Menggunakan Bahasa Daerah

Pengenalan Isu: 

Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki bahasa daerah cukup beragam. Mulai dari Aceh sampai Papua, semua suku memiliki bahasa daerah mereka masing-masing. Sayangnya, ada lebih dari 100 bahasa daerah di Indonesia yang terancam punah

Argumen: 

Menurut UNESCO, setidaknya ada 200 bahasa yang punah dalam 30 tahun terakhir. Sedikitnya penutur asli bahasa tersebut dan mulai hilangnya kesadaran untuk melestarikan kebudayaan tersebut menjadi beberapa penyebabnya.

Ajakan: 

Maka dari itu, ayo lestarikan dan gunakan bahasa daerah yang ada di Indonesia

Penegasan: 

Melestarikan bahasa daerah bisa dimulai dari mempelajari bahasa daerahmu sendiri, menghargai bahasa daerah lain, dan ikut mempelajari bahasa daerah lainnya.

3. Ajakan untuk Menggunakan Kendaraan Umum

Pengenalan Isu: 

Kemacetan merupakan salah satu masalah yang terjadi di banyak kota besar, termasuk Jakarta. Jumlah kendaraan pribadi yang makin banyak menjadi salah satu penyebab masalah ini sulit untuk terurai

Argumen: 

Jakarta merupakan salah satu kota termacet yang ada di dunia. Tidak hanya mengganggu produktivitas, hal ini juga merusak alam karena polusi yang ditimbulkan oleh asap knalpot.

Ajakan: 

Menggunakan kendaraan umum bisa menjadi solusi untuk mengatasi kemacetan ini.

Penegasan: 

Semakin banyak orang yang menggunakan angkutan umum, maka semakin sedikit jumlah kendaraan pribadi di jalanan. Hal ini bisa menjadi salah satu solusi untuk mengurai kemacetan.

4. Ajakan untuk Minum Air Putih

Pengenalan Isu: 

Tubuh yang terhidrasi dengan baik merupakan satu hal penting yang sering kali dianggap sepele oleh banyak orang. Padahal, jumlah cairan dalam tubuh sangat berpengaruh dengan kesehatan dan akan sangat menunjang aktivitas yang Anda lakukan.

Argumen: 

Setidaknya, tubuh manusia butuh 2 liter air putih per hari untuk memastikan kebutuhan cairan terpenuhi. Kebutuhkan ini juga untuk memastikan tubuh terhindar dari dehidrasi.

Ajakan: 

Membiasakan minum 8 gelas per hari merupakan cara yang mudah untuk menjaga kesehatan tubuh tetap optimal.

Penegasan: 

Dengan memastikan kebutuhan cairan tubuh terpenuhi, selain bisa menjaga kesehatan, hal ini juga bisa memastikan Anda tetap fokus dengan apa yang Anda kerjakan.

5. Ajakan untuk Vaksin 

Pengenalan Isu: 

Vaksin merupakan salah satu cara yang bisa dilakukan untuk mencegah penyebaran Covid 19. 

Rangkaian Argumen: 

Munculnya Covid 19 yang tiba-tiba membuat kehidupan dunia seolah berhenti. Belum ada cara pengobatan yang bisa menanggulangi masalah ini.

Gejala gangguan pernapasan menjadi awal mula penyakit Covid 19 ini muncul. Sampai saat ini, salah satu cara yang ditawarkan untuk menjadi solusi masalah ini adalah dengan melakukan vaksin Covid 19.

Pernyataan Ajakan: 

Vaksin Covid 19 tidak hanya untuk mencegah, namun juga ikut menjaga agar penyebaran virus tidak semakin meluas.

Penegasan Kembali: 

Oleh sebab itu, melakukan vaksin Covid 19 merupakan hal yang wajib agar semua orang bisa beraktivitas secara normal kembali.

6. Ajakan untuk Menanam Pohon

Pengenalan Isu: 

Salah satu masalah yang saat ini menjadi banyak sorotan adalah hutan yang semakin gundul. Tidak hanya menjadi penyebab banyak bencana alam seperti tanah longsor dan banjir, hutan yang gundul juga menyebabkan bumi semakin panas karena polusi yang makin menumpuk.

Rangkaian Argumen: 

Masalah hutan yang menggundul jika terus dibiarkan maka akan berakibat bumi yang semakin rusak. Untuk itulah, sudah saatnya untuk menggerakkan kembali gerakan penghijauan.

Tidak perlu jauh-jauh ke hutan, Anda bisa melakukannya dari lingkungan sekitar. Anda bisa menanam pohon di lingkungan sekitar, mulai dari pekarangan rumah, kantor, sekolah, dan lainnya.

Pernyataan Ajakan: 

Ada banyak jenis pohon dan tanaman lainnya yang bisa Anda tanam. Mulai dari sayur, buah, dan lainnya. 

Penegasan Kembali: 

Ajak temanmu untuk melakukan kebiasaan baik ini. Semakin banyak orang yang ikut, maka akan semakin baik.

7. Ajakan untuk Konsumsi Makanan Kaya Vitamin

Pengenalan Isu: 

Jika ingin memiliki tubuh yang sehat, maka salah satu hal yang perlu Anda lakukan adalah mengonsumsi makanan yang kaya akan vitamin.

Argumentasi: 

Menerapkan gaya hidup sehat dengan mengonsumsi makanan yang mengandung vitamin bukanlah hal yang sulit untuk dilakukan. Anda bisa mengonsumsi makanan seperti daging, buah, atau susu untuk memenuhi kebutuhan vitamin dalam tubuh Anda.

Ajakan: 

Jika Anda bisa memenuhi kebutuhan vitamin untuk tubuh, maka hal tersebut akan membuat tubuh menjadi lebih segar, sehat, dan tentunya tidak akan mudah terserang penyakit.

Penegasan Kembali: 

Mulai dari sekarang, terapkan pola hidup sehat dengan rajin mengonsumsi makanan dan minuman yang banyak mengandung vitamin. Ini merupakan cara yang tepat jika Anda ingin menjaga tubuh agar tetap sehat.

8. Ajakan untuk Minum Susu

Pengenalan Isu: 

Susu merupakan salah satu minuman yang memiliki banyak manfaat baik untuk tubuh. Ada banyak kandungan gizi yang terdapat dalam susu, mulai dari kalsium, protein, dan juga nutrisi lainnya.

Argumentasi: 

Untuk bisa memenuhi kebutuhan tubuh, maka sebaiknya Anda mengonsumsi dua gelas susu per harinya. Rutinitas ini bisa Anda lakukan pada pagi hari dan juga malam hari menjelang tidur.

Ajakan: 

Ayo, jaga kesehatan tubuh Anda dengan rajin minum susu tiap harinya.

Penegasan Kembali: 

Dengan rajin minum susu, ini merupakan cara terbaik yang bisa Anda lakukan untuk menjaga kesehatan tubuh. Minum susu akan membuat nutrisi yang Anda butuhkan akan tetap terpenuhi.

9. Ajakan untuk Sarapan

Pengenalan Isu: 

Sarapan merupakan hal penting yang harus dilakukan. Ini merupakan salah satu cara yang bisa Anda lakukan untuk mendapatkan energi di pagi hari.

Argumentasi: 

Tidak sarapan merupakan salah penyebab tubuh menjadi mudah lelah dan sulit konsentrasi. Tidak melakukan sarapan juga akan berakibat dengan hasil kerja yang tidak maksimal.

Di sisi lain, menurut National Weight Control Registry, sarapan juga menjadi salah satu cara untuk mengontrol berat badan.

Ajakan: 

Biasakan sarapan setiap harinya untuk mendapatkan tenaga yang optimal ketika bekerja maupun belajar.

Penegasan Kembali: 

Dengan sarapan, tubuh akan mendapatkan energi yang cukup untuk memulai aktivitas harian. Sarapan juga bisa membuat tubuh menjadi lebih sehat dan juga pikiran menjadi lebih fokus. Ini merupakan langkah tepat yang bisa Anda lakukan untuk memulai hari.

Sudah Bisa Membuat Contoh Paragraf Persuasif Sendiri?

Setelah memahami pengertian dan juga contoh paragraf persuasif, maka Anda tidak akan heran lagi jika nanti melihat bentuk paragraf ini. Selain untuk ajakan atau himbauan, penggunaan paragraf persuasif juga banyak digunakan untuk iklan.

Share:

Leave a Comment

You cannot copy content of this page