Cara Menghitung Volume Tabung: Rumus dan Contoh Soal Lengkap!

Tabung adalah bangun ruang yang memiliki bentuk silinder. Untuk menghitung volume tabung, kamu harus mengetahui rumus dasarnya terlebih dahulu. Artikel ini akan membahas cara menghitung volume tabung, rumus, dan memberikan beberapa contoh soal yang dapat membantu kamu memahami lebih baik.

Apa Itu Tabung?

Tabung adalah sebuah bentuk geometri tiga dimensi yang memiliki dua ujung dengan bentuk lingkaran atau elips. Dua ujung tersebut adalah alas dan bagian atas tabung. Jadi, alat dan sisi atas tabung memiliki diameter dan jari-jari. 

Sedangkan dinding dari tabung jika dijabarkan atau dilepas dari alas dan bagian atasnya, akan menjadi bentuk segi empat. Diameter tabung akan menjadi panjang dari segi empat tersebut. Dan tinggi tabung menjadi lebar dari segi empat tersebut. 

Dinding tabung bisa berbentuk persegi jika panjang dan lebarnnya sama. Atau juga berbentuk persegi panjang jika panjang dan lebarnya berbeda.

Dalam kehidupan sehari-hari, tabung biasanya memiliki bahan dasar logam atau plastik. Penggunaannya banyak untuk menyimpan cairan atau gas. Tabung juga sering digunakan dalam berbagai industri, seperti industri medis, minyak dan gas, serta teknologi kimia.

Rumus Dasar Menghitung Tabung

Di bawah ini adalah rumus dasarnya:

V = πr²t

Dalam rumus ini, V adalah volume tabung, r adalah jari-jari lingkaran alas, dan t adalah tinggi tabung. Simbol π adalah konstanta matematika yang bernilai 3,14 atau 22/7. Dengan menggunakan rumus ini, kamu dapat menghitung volume tabung dalam satuan kubik.

Cara Menghitung Volume Tabung

Berikut ini adalah langkah-langkahnya:

  1. Ukur jari-jari lingkaran alas dengan menggunakan penggaris atau alat ukur yang lain. Ingatlah untuk mengukur jari-jari dari tengah lingkaran.
  2. Ukur tinggi tabung dengan menggunakan penggaris atau alat ukur yang lain. Ingatlah untuk mengukur tinggi dari alas hingga ujung tabung.
  3. Setelah kamu memiliki nilai jari-jari dan tinggi, masukkan kedua nilai tersebut ke dalam rumus V = πr²t.
  4. Hitung nilai volume dengan menggunakan kalkulator atau secara manual. Jangan lupa untuk menambahkan satuan kubik pada akhir hasil perhitungan.

Rumus Menggunakan Diameter

Selain menggunakan jari-jari lingkaran alas, kamu juga dapat menghitung volume tabung jika yang kita ketahui adalah diameter tabung. Untuk itu, kamu perlu memahami rumus dasarnya dahulu.

Jika yang kita ketahui adalah diameternya, begini rumus dasar cara menghitung volume tabung:

V = π x (½ x d)² x t

Dalam rumus ini, V adalah volume tabung, d adalah diameter lingkaran alas, dan t adalah tinggi tabung. Simbol π adalah bernilai 3,14 atau 22/7. Gunakanlah rumus ini untuk mengetahui volume tabung dalam satuan kubik.

Contoh Soal Menghitung Volume Tabung dengan Jari-jari

Untuk lebih memahami materi ini, kamu bisa praktik terlebih dahulu. Berikut ini adalah beberapa contoh soal untuk jika yang yang kita ketahui adalah jari-jarinya:

1. Sebuah tabung memiliki jari-jari lingkaran alas sebesar 7 cm dan tinggi 14 cm. Berapakah volume tabung tersebut?

Jawaban:

V = πr²t

   = 3,14 x 7² x 14

   = 3,14 x 49 x 14

V = 2168,6 cm³

Jadi, volume tabung tersebut adalah 2168,6 cm³.

2. Sebuah wadah berbentuk tabung memiliki jari-jari lingkaran alas sebesar 5 cm dan tinggi 20 cm. Wadah tersebut dapat menampung berapa liter air?

Jawaban:

V = πr²t

   = 3,14 x 5² x 20

   = 3,14 x 25 x 20

V = 1570 cm³

1 liter sama dengan 1000 cm³. Oleh karena itu, jumlah wadah tersebut dapat volume air sebesar:

1570 ÷ 1000 = 1,57 liter

Jadi, wadah tersebut dapat menampunga air dengan volume 1,57 liter.

Contoh Soal Menghitung Volume Tabung dengan Diameter

Untuk mengetahui pemahamanmu dalam materi cara menghitung volume tabung, pelajarilah contoh soal. Jika hanya mengetahui nilai diameternya, kamu bisa mengerjakan soal berikut:

1. Sebuah tabung memiliki diameter lingkaran alas sebesar 10 cm dan tinggi 20 cm. Berapakah volume tabung tersebut?

Jawaban:

Pertama-tama carilah angka diameter dan tinggi dari tabung tersebut. Kemudian, masukkan nilai diameter dan tinggi ke dalam rumus π x (½ x d)² x t:

V = 3,14 x (½ x 10)² x 20

   = 3,14 x 5² x 20

   = 1,570 cm³

Jadi, volume tabung tersebut adalah 1,570 cm³.

Mengapa Harus Bisa Menghitung Volume Tabung?

Bisa menghitung volume tabung menjadi hal yang penting dalam kehidupan sehari-hari. Berikut ini beberapa contoh kegunaannya dalam kehidupan sehari-hari:

  • Untuk mengetahui volume tangki air
  • Menghitung kapasitas tabung bahan bakar
  • Mengetahui kapasitas tabung oksigen
  • Menghitung kapasitas tempat makan atau tempat minum

Sudah Paham Perhitungan Volume Tabung?

Menghitung volume tabung sebenarnya cukup mudah, asalkan kamu mengerti rumus dasarnya dan dapat mengikuti langkah-langkah perhitungan dengan teliti. Semoga artikel ini bisa membantu kamu memahami cara menghitung volume tabung  dengan lebih baik, ya! 

Share:

Leave a Comment

You cannot copy content of this page