Kelangkaan merupakan suatu fenomena yang mungkin sering terjadi, khususnya di Indonesia. Fenomena ini terjadi karena berbagai faktor. Lantas, apa sebetulnya arti dari fenomena ini? Agar Anda bisa mengetahuinya lebih detail, mari simak artikel ini!
Daftar ISI
Pengertian Kelangkaan
Istilah ini bermakna keterbatasan ketersediaan sumber daya dalam hubungannya dengan keinginan dan kebutuhan yang tak terbatas dari individu dan masyarakat. Ini adalah konsep dasar dalam ekonomi yang muncul karena keterbatasan inheren pada sumber daya seperti tanah, tenaga kerja, modal, dan waktu.
Dalam konteks ekonomi, fenomena ini memaksa individu, bisnis, dan pemerintah untuk membuat pilihan tentang bagaimana mengalokasikan sumber daya yang langka secara efisien. Artinya, ketika sumber daya langka, mereka harus didistribusikan di antara penggunaan atau individu yang bersaing.
Selain itu, kelangkaan tidak terbatas pada sumber daya berwujud, seperti sumber daya alam atau barang fisik saja. Namun, lebih dari itu juga berlaku untuk sumber daya tak berwujud seperti waktu dan pengetahuan.
Misalnya, individu memiliki jumlah waktu yang terbatas setiap harinya. Lalu, mereka harus memutuskan bagaimana mengalokasikan waktu tersebut di antara berbagai aktivitas. Dengan kata lain, fenomena ini bisa mencakup berbagai aspek, tergantung bagaimana motif dan penyebab terjadinya.
Penyebab Kelangkaan
Kondisi langkanya suatu sumber daya atau barang tertentu bisa disebabkan karena berbagai macam faktor. Apa saja faktor tersebut? Ini dia penjelasan lengkapnya:
1. Sifat Manusia
Fenomena ini merupakan kondisi ketika pasokan sumber daya terbatas. Sementara permintaan akan sumber daya tersebut tinggi. Hal tersebut bisa terjadi karena beberapa faktor. Salah satu penyebab utama peristiwa ini adalah sifat manusia yang memiliki kebutuhan dan keinginan tidak terbatas.
Manusia secara alami memiliki dorongan untuk dapat memenuhi kebutuhan dan meningkatkan kualitas hidup mereka. Permintaan yang tinggi dari manusia inilah yang menyebabkan sumber daya menjadi terbatas karena tingkat persediaannya tidak mencukupi untuk memenuhi keinginan semua orang.
2. Bencana Alam
Bencana alam seperti gempa bumi, banjir, kekeringan, atau badai tropis dapat juga menyebabkan kelangkaan sumber daya atau barang tertentu. Bencana alam seringkali merusak infrastruktur, mengganggu jalur transportasi, dan menghancurkan ladang atau sumber daya alam.
Dampak ini dapat mengganggu pasokan sumber daya dan menyebabkan langkanya suatu sumber daya atau barang tertentu. Bahkan, langkanya barang atau sumber daya ini bisa saja terjadi dalam jangka pendek atau dalam jangka waktu yang lebih lama. Terutama jika pemulihan memakan waktu yang tidak sebentar.
3. Terbatasnya Kemampuan Produksi
Faktor lain yang menyebabkan langkanya suatu barang atau sumber daya tertentu adalah karena terbatasnya kemampuan produksi. Meskipun manusia relatif memiliki keinginan yang tidak terbatas, kemampuan manusia untuk menghasilkan sumber daya tersebut tetap terbatas.
Faktor seperti teknologi yang kurang maju, keterbatasan modal, dan keterbatasan tenaga kerja dapat membatasi kemampuan produksi. Jika kemampuan produksi tidak dapat memenuhi permintaan yang tinggi, maka terjadilah langkanya suatu produk, barang, atau sumber daya tertentu.
4. Ekonomi dan Pertambahan Penduduk
Perkembangan ekonomi dan pertambahan penduduk yang pesat juga menyebabkan meningkatnya permintaan akan sumber daya. Permintaan yang meningkat ini bisa melampaui kemampuan produksi untuk memenuhi kebutuhan tersebut.
Misalnya, pertumbuhan industri dan juga urbanisasi yang pesat membutuhkan lebih banyak energi, air bersih, dan bahan baku. Jika pasokan sumber daya tidak dapat mengimbangi permintaan yang tinggi, maka akan terjadi fenomena langkanya suatu barang atau sumber daya tertentu.
5. Terjadinya Perang
Perang juga dapat menjadi penyebab kelangkaan sumber daya. Konflik bersenjata antara negara atau kelompok dapat mengganggu produksi, distribusi, dan akses terhadap sumber daya.
Selama periode perang, sumber daya yang sebelumnya tersedia dapat menjadi terbatas atau bahkan tidak tersedia sama sekali. Selain itu, konflik juga dapat mengganggu produksi pangan, energi, air, dan juga sumber daya lainnya. Hingga akhirnya menyebabkan langkanya barang tertentu dan krisis kemanusiaan.
6. Perbedaan Letak Geografis
Setiap wilayah memiliki kondisi alam atau karakteristik yang berbeda. Jadi, iklim dan sumber daya yang tersedia juga tidak sama. Akibatnya beberapa wilayah akan memiliki ketergantungan dengan wilayah lain supaya setiap kebutuhannya bisa terpenuhi.
Misalnya, Indonesia memiliki sumber daya berupa buah-buahan tropis yang sangat melimpah. Sedangkan di negara dengan 4 musim, buah-buahan tropis sangat sulit ditemukan. Sehingga buah-buahan tropis akan dijual sangat mahal di negara 4 musim, seperti Korea.
Dampak Kelangkaan
Berikut ini adalah dampak yang akan terjadi apabila suatu sumber daya atau barang tertentu langka di pasaran:
1. Kenaikan Harga
Salah satu dampak utama dari langkanya suatu sumber daya atau barang tertentu adalah kenaikan harga. Ketika pasokan menjadi terbatas, permintaan yang tinggi akan mengakibatkan harga naik secara signifikan.
Misalnya, ketika pasokan pangan terbatas, maka harga bahan makanan seperti beras, gula, atau minyak goreng cenderung meningkat. Dampak ini akan dirasakan oleh masyarakat, terutama bagi mereka yang berpenghasilan rendah.
Selain itu, kenaikan harga juga dapat menyebabkan kesulitan bagi masyarakat untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari mereka. Parahnya lagi, hal ini dapat berdampak pada tingkat kemiskinan yang lebih tinggi.
2. Pengangguran Meningkat
Kelangkaan juga dapat berdampak pada peningkatan tingkat pengangguran di kalangan masyarakat. Ketika pasokan sumber daya terbatas, bisnis dan perusahaan akan menghadapi kesulitan dalam mempertahankan produksi mereka.
Ini dapat mengakibatkan pemutusan hubungan kerja atau penutupan perusahaan, yang pada akhirnya akan meningkatkan tingkat pengangguran. Pengangguran yang tinggi tidak hanya mengancam kehidupan ekonomi individu, tetapi juga dapat menyebabkan ketidakstabilan sosial dan ketegangan dalam masyarakat.
3. Kriminalitas Meningkat
Dampak langkanya sumber daya atau barang tertentu yang sering terjadi adalah peningkatan tingkat kriminalitas. Ketika sumber daya menjadi terbatas dan harga barang naik, beberapa individu mungkin tergoda untuk mencari cara-cara ilegal atau tidak etis untuk memenuhi kebutuhan mereka.
Contohnya adalah pencurian, penipuan, atau kegiatan ilegal lainnya. Selain itu, keterbatasan ini juga dapat memicu konflik antara kelompok atau individu yang bersaing untuk mendapatkan sumber daya yang terbatas. Hal tersebut dapat mengarah pada peningkatan kekerasan dan ketidakamanan dalam masyarakat.
4. Angka Kemiskinan Bertambah
Ketika pasokan terbatas dan harga barang meningkat, orang-orang yang hidup dalam kemiskinan menjadi lebih rentan terhadap dampak langkanya suatu sumber daya. Mereka mungkin tidak mampu membeli kebutuhan dasar atau mengakses layanan yang diperlukan.
Hal tersebut juga dapat menghalangi upaya mereka untuk meningkatkan kehidupan mereka melalui akses pendidikan atau pelatihan. Akibatnya, angka kemiskinan dapat meningkat secara signifikan dan kesenjangan sosial ekonomi makin melebar.
Cara Mengatasi Kelangkaan Produk atau Sumber Daya
Berikut adalah cara mengatasi langkanya produk atau sumber daya tertentu:
1. Menyusun Skala Prioritas
Salah satu cara yang efektif untuk mengatasi langkanya sumber daya atau produk adalah dengan menyusun skala prioritas dalam penggunaan sumber daya. Ini berarti mengidentifikasi sumber daya yang paling penting dan memberikan prioritas penggunaannya.
Dengan menyusun skala prioritas, kita dapat memastikan bahwa sumber daya yang langka digunakan dengan bijak dan efisien. Misalnya, penggunaan air, penting untuk memberikan prioritas pada kebutuhan dasar manusia seperti air minum dan sanitasi. Sementara penggunaan air untuk hal-hal yang lebih mewah dapat dikurangi.
2. Menghemat Penggunaan Produk atau Sumber Daya Alam
Langkah lain yang dapat dilakukan untuk mengatasi kelangkaan adalah dengan menghemat penggunaan produk atau sumber daya alam. Ini dapat dilakukan dengan cara mengadopsi gaya hidup yang lebih ramah lingkungan.
Seperti mengurangi konsumsi energi, mengurangi limbah, dan mendaur ulang. Selain itu, inovasi teknologi juga dapat membantu menghemat penggunaan sumber daya. Contohnya, penggunaan lampu hemat energi atau kendaraan ramah lingkungan dapat membantu mengurangi penggunaan energi fosil yang terbatas.
3. Memelihara Kelestarian Alam
Melindungi dan memelihara kelestarian alam juga sangat penting dalam mengatasi langkanya sumber daya. Upaya konservasi alam, seperti menjaga keanekaragaman hayati, melindungi hutan, dan mengatur eksploitasi sumber daya alam dapat membantu menjaga kelangsungan sumber daya yang ada.
Dengan memelihara kelestarian alam, kita dapat menghindari eksploitasi berlebihan yang dapat menyebabkan keterbatasan sumber daya dan kerusakan lingkungan.
Sudah Paham Apa itu Kelangkaan?
Dalam mengatasi kelangkaan sumber daya atau produk tertentu, dibutuhkan strategi yang holistik dan terpadu. Dengan kesadaran dan tindakan tepat, kita dapat mengurangi langkanya sumber daya atau produk tertentu dan menciptakan masa depan yang jauh lebih baik.