Majas Paradoks: Pengertian, Ciri, Penjelasan, dan Contohnya

Bahasa permajasan sering kali terlihat dalam karya sastra berupa cerpen, novel, dan bahkan puisi. Salah satunya yang kerap digunakan adalah majas paradoks. Jenis ini termasuk ke dalam bagian majas pertentangan, yang maksud aslinya tidak sesuai dengan apa yang disampaikan. 

Nah, seperti apa penjelasannya serta bagaimana ciri-ciri dan contohnya? Simak ulasan selengkapnya!

Pengertian

Kata paradoks sendiri berasal dari bahasa Yunani yaitu “paradox”, artinya suatu pendapat yang bertentangan. 

Sementara menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), paradoks adalah pernyataan yang seolah-olah berlawanan dengan pendapat umum atau kebenaran, tetapi kenyataannya mengandung kebenaran.

Dengan kata lain, majas paradoks adalah gaya bahasa yang mengungkapkan maksud dan tujuannya dengan melakukan perbandingan terhadap dua hal yang bertentangan. Namun, kedua hal tersebut merupakan pernyataan yang benar adanya.

Beberapa ahli beranggapan bahwa majas jenis ini bisa dibilang merupakan suatu kalimat oposisi yang mengandung kalimat salah, tetapi bisa juga benar sehingga kerap memiliki makna yang mengherankan bagi lawan bicaranya.

Selain itu, tujuan dari majas ini untuk menyampaikan opini terhadap sesuatu yang tidak kamu suka, tetapi cara mengungkapkannya tidak dianggap lancang. Ditambah lagi, majas paradoks juga memberikan kesan dramatis bagi pembacanya.

Ciri-Ciri

Jika kamu perhatikan dengan seksama, majas paradoks memiliki ciri khas yang membedakan dengan majas pertentangan lainnya, yakni:

1. Bertentangan dalam Satu Kalimat 

Majas ini biasanya terdiri dari dua komponen yang saling bertentangan dalam satu kalimat, namun keduanya justru  menyatakan suatu kebenaran. Misal:

Meski cuaca panas, pikiran harus tetap dingin.

Kata “cuaca panas” merujuk pada suhu yang begitu terik, membuat gerah, dan tidak bisa konsentrasi sehingga dalam situasi nyata, orang tersebut seharusnya tidak bisa berpikir dingin.

2. Bertentangan tetapi Mengarah pada Satu Kebenaran

Kombinasi antar kata yang membentuk kalimat paradoks dapat mengarah pada satu makna kebenaran. Misal:

Tutur katanya halus, tapi menyayat hati.

Kata “halus” dan “menyayat hati” merupakan dua hal yang bertentangan, namun memiliki satu makna kebenaran yaitu “meski cara bicaranya tidak kasar, tetap saja membuat orang tersinggung”.

Contoh Majas Paradoks

Seperti yang telah kamu ketahui bahwa majas ini menjelaskan dua hal yang saling bertolak belakang. Berikut adalah 70 contoh kalimat majas paradoks yang bisa kamu jadikan referensi. 

1. Hatinya sepi tinggal di Kota Jakarta yang ramai.

2. Dia tertawa meskipun hatinya menangis teriris.

3. Dalam kemarahannya, tersimpan sejuta kasih sayang untuk anaknya.

4. Joni bersikap seolah-olah dia bodoh, padahal saat menjawab soal dia anak yang pintar.

5. Kakek Imran sudah sangat tua, tetapi semangatnya melebih anak muda.

6. Kenaikan Rupiah berdampak pada penurunan kesejahteraan rakyat.

7. Meski tubuhnya sehat, tetapi pikirannya sedang sakit.

8. Pembantu itu mati kelaparan, ditengah kekayaan majikan yang berlimpah ruah.

9. Wajahnya begitu garang, tetapi hatinya selembut sutra.

10. Bimo mempunyai badan yang besar namun nyalinya kecil. 

11. Kecantikan Dona menutupi keburukan hatinya.

12. Dodi menepati janjinya pada ayahnya, tetapi dia ingkar pada kewajibannya.

13. Tidak bermaksud mencaci maki, namun tekadmu memang layak untuk dipuji.

14. Usia pak Hendra memang sudah kepala lima, tetapi semangatnya tak kalah dengan anak muda.

15. Motor itu terlihat sangat bersih, tetapi pemiliknya sangat jorok.

16. Meski cuaca mendung, hatiku tetap cerah saat bersamamu.

17. Di balik kesetiaan Roni, tersimpan niat buruk yang telah dia siapkan.

18. Walaupun Geri punya rekor lari tercepat, hal itu tetap membuatnya telat masuk sekolah. 

19. Kejujuran anak itu selalu membuatnya dibohongi kawannya.

20. Adit sungguh percaya diri bicara di depan umum, tetapi dia pemalu manakala dihadapkan dengan wanita. 

21. Bagaimana bisa kawasan kumuh itu ternyata berada di belakang perumahan elit.

22. Kereta itu mengalami kecelakaan parah, tetapi semua penumpangnya selamat.

23. Walaupun Dian rajin menabung, tetapi uang simpanannya selalu habis.

24. Meski terkenal galak, Gunawan adalah sosok yang penuh pengertian. 

25. Coki memang orang kaya, tetapi dia miskin empati.

26. Kemajuan teknologi justru membuat kemunduran moral remaja masa kini.

27. Anggota DPR sibuk memperbesar kekayaan tatkala rakyat bersama-sama menuju kesengsaraan.

28. Ridwan terlihat begitu tangguh meski jiwanya sedang rapuh. 

29. Komentar dia begitu panjang, tetapi tidak berisi.

30. Pemuda itu sungguh malas tetapi dia rajin beribadah ke masjid.

31. Meski Indonesia kalah dalam turnamen sepak bola, tetapi mereka telah memenangi hati penonton. 

32. Di balik penampilannya yang sederhana, Bojes ternyata seorang pria kaya raya.

33. Kehidupan Raffi yang begitu glamor, tidak membuat hidupnya bahagia.

34. Setiap kebaikan yang Sarah berikan kepada suaminya, selalu berakhir dengan keburukan. 

35. Parasnya yang manis menutupi perasaannya yang galau.

36. Pembawaan Jaka di dunia maya berbanding terbalik ketika bertemu secara langsung.

37. Defrina begitu setia kepada pacarnya, meski dia kerap dikhianati.

38. Meski usianya masih belia, tetapi pola pikir Lia begitu dewasa.

39. Telinga kepala daerah itu sudah tuli dari aspirasi suara rakyat.

40. Meski jarak memisahkan kita, tetapi hatiku selalu dekat hanya untukmu.

41. Badannya memang kecil, tetapi Sobirin memiliki tenaga yang besar.

42. Rumahnya di Semarang memang terletak di pinggir sawah, namun sangat megah.

43. Meski Anita lahir dan besar di Belanda, dia fasih berbahasa Sunda.

44. Mobil listrik itu sangat canggih, tetapi harganya sangat murah.

45. Semua kawan Deni tidak menyangka bahwa ayahnya merupakan direktur bank di Qatar.

46. Makalah Adrian memang lebih tipis ketimbang teman-temannya, namun isinya sangat berkualitas.

47. Luas negara Brunei Darussalam jauh lebih kecil dari Provinsi DKI Jakarta, tetapi pendapatan mereka jauh lebih besar.

48. Tina merupakan gadis yang sangat cantik, tetapi dia sering menyakiti perasaan orang lain.

49. Gaji Pak Sugeng sebagai sopir memang terbilang kecil, namun asetnya begitu besar.

50. Ganang bekerja sebagai buruh pabrik, tetapi dia mampu menyekolahkan anak-anaknya hingga Sarjana.

51. Meski tidak kaya, namun pak Syamsir dikenal sebagai sosok yang dermawan.

52. Irsyad anak yang dulu pemalu saat SMA bertolak belakang dengan jabatannya sekarang sebagai Kasat Lantas Kepolisian.

53. Rina merupakan murid berprestasi di sekolah, meski ayahnya hanya seorang petani.

54. Idrus sering sekali membantu adik-adiknya, padahal status dia hanya saudara angkat.

55. Meskipun badannya besar, Fico tetap menangis saat kehilangan kedua orang tuanya.

56. Wakil rakyat itu tugasnya membantu rakyat, bukannya memanfaatkan rakyat.

57. Postur tubuhnya memang kecil, tetapi nyali bertarungnya sangat besar.

58. Kepala daerah itu memang terlihat santun, namun esoknya dia tertangkap KPK terkait kasus gratifikasi.

59. Tanah di rumah Bu Septo bergelimang air, meski kekeringan tengah melanda wilayah tersebut.

60. Gus Dur memang buta, tetapi dia bisa melihat kesengsaraan rakyat.

61. Lidah memang tidak bertulang, tetapi ketika terucap kata-kata buruk bisa menyakiti perasaan orang.

62. Setelah sekian lama menduda tak membuat pria itu menjadi kesepian.

63. Setiap hari warung Bu Heni ramai dikunjungi pelanggan, namun tidak sebanding dengan keuntungan yang dia peroleh.

64. Di saat Furqon baru lulus wisuda, teman-teman seangkatannya sudah menjadi manager di tempat kerja.

65. Slamet memiliki fisik yang kuat seperti baja, tetapi hatinya lembut bagai boneka.

66. Walaupun Deni dan Nani hidup satu atap, tetapi hubungan mereka terasa sangat berjauhan.

67. Ketakutan Larry justru membuat dia jauh lebih berani.

68. Mieske terlihat menganggur dalam kesehariannya, namun sebenarnya dia bekerja dari rumah.

69. Meski di depan umum hubungan Toni dan mertuanya tampak akrab, namun sejatinya dia masih canggung.

70. Teman sebangku saya cukup malas ketika pelajaran matematika, tetapi dia begitu lihai pada pelajaran olahraga.

Sudah Paham tentang Majas Paradoks?

Secara sederhana, majas paradoks bisa dikatakan sebuah opini yang bertentangan dengan pendapat yang diyakini oleh banyak orang dan terlihat dari kalimatnya yang diluar dugaan. Nah, itulah penjelasan yang bisa disampaikan. Semoga bermanfaat!

Share:

Leave a Comment

You cannot copy content of this page