Melakukan debat adalah salah satu metode mengasah kemampuan berbahasa, khususnya keterampilan percakapan. Dalam debat, ada berbagai aspek penting yang perlu kamu perhatikan. Di antara aspek-aspek tersebut, mosi debat menjadi elemen yang sangat berpengaruh pada arah dan jalannya sebuah debat.
Apa itu mosi debat, fungsinya, dan elemen apa saja yang kamu perlukan untuk menyusun sebuah mosi yang baik? Simak pembahasannya di sini, ya!
Daftar ISI
Apa yang Dimaksud dengan Debat?
Agar pemahaman kamu lebih solid, kenali lebih dulu apa sebenarnya sebuah debat itu. Mengutip dari Repositori Kemdikbud Modul Bahasa Indonesia untuk Kelas X, sederhananya, debat merupakan sebuah pertentangan argumentasi.
Proses pertentangan argumentasi ini sejatinya bukan sebuah ajang meluapkan emosi semata. Namun, di sana ada tujuan lain, yaitu menelusuri alasan-alasan dari berbagai sudut pandang yang ada.
Dalam sebuah debat, normalnya ada pihak yang pro dan kontra terhadap topik bahasan debat. Kedua belah pihak saling menukarkan pendapat mereka disertai dengan alasan pendukung yang tentunya jelas dan logis terkait dengan bahasan.
Susunan yang Patut Kamu Perhatikan dalam Debat
Susunan debat yang jelas mendukung terciptanya perjalanan debat yang efisien. Susunan ini juga berkaitan erat dengan mosi atau bahasan debat.
1. Perkenalan oleh Moderator
Moderator menjadi pemimpin berjalannya sebuah debat, mulai dari pembukaan hingga kesimpulan. Sebelum memulai debat, moderator memperkenalkan acara debat, termasuk peserta atau tim yang akan berargumen. Di samping itu, moderator sebagai pengarah akan memperkenalkan mosi yang akan peserta bahas pada sesi debat.
2. Pemaparan Pendapat
Tim afirmatif dan oposisi akan menyampaikan pendapat secara bergiliran sesuai arahan moderator sepanjang sesi debat berlangsung, begitu pula dengan tim netral.
3. Debat
Setelah masing-masing tim menyampaikan pendapat, maka selanjutnya adalah proses debat. Pada tahap ini, setiap tim akan memberikan sanggahan terhadap pendapat tim lawannya. Sementara, jika ada tim netral, maka mereka bertindak sebagai penengah antara tim oposisi dan afirmatif seperti moderator.
4. Ringkasan dan kesimpulan
Masing-masing tim menyampaikan hasil dari debat, dan menegaskan pendapat akhir masing-masing pihak terkait pendapat dan sanggahan terhadap tim lain.
5. Penutupan
Moderator akan memaparkan kesimpulan dari debat secara lengkap dengan netral dan menutup sesi debat.
Unsur-unsur dalam Debat
Memahami unsur-unsur utama dalam sebuah debat menjadi faktor yang penting dalam penerapan debat sebagai metode mengasah keterampilan percakapan dan berbahas.
1. Mosi
Nah, sebuah topik atau bahasan perdebatan yang memiliki sifat umum merupakan definisi dari mosi debat.
Mosi debat dapat berbentuk sebuah pernyataan, maupun pertanyaan. Di samping itu, mosi juga bersifat umum, artinya berasal atau berkaitan dengan permasalahan yang ada dalam kehidupan sehari-hari.
2. Definisi
Definisi sangat berkaitan erat dengan mosi. Unsur ini kamu perlukan untuk membuat mosi tetap fokus pada isu yang diangkat.
3. Argumentasi
Elemen ini terbentuk dari hasil analisis dan perumusan ide dan bukti yang cukup, signifikan, dan relevan, sehingga menjadi sebuah alasan dan pendapat atau argumen yang logis. Argumentasi merupakan pendapat yang dikemukakan salah satu tim dalam sebuah debat.
4. Sanggahan
Setelah sebuah argumentasi disampaikan, tim lain dalam sebuah debat akan menyampaikan respons terhadap argumen tersebut yang biasanya menyanggah isi argumentasi.
Sanggahan bertujuan untuk menunjukkan bahwa argumentasi tim lawan tidak relevan, tidak logis, berdasar pada fakta yang salah, memiliki kesalahan secara moral, atau tidak memiliki dampak yang signifikan untuk diterima.
6. Tim Pro (Afirmatif)
Tim pro merupakan tim yang argumentasinya mendukung sebuah mosi debat. Oleh karenanya, seluruh argumen atau pendapat tim ini harus selaras dan tidak menyelisihi mosi.
7. Tim Kontra (Oposisi)
Pihak oposisi atau kontra bertindak sebagai pihak yang menolak atau tidak setuju dengan mosi perdebatan.
8. Tim Netral
Berbeda dengan kedua tim sebelumnya, tim netral berfungsi untuk menunjukkan ketidakberpihakannya pada pihak manapun dalam sebuah debat.
9. Moderator
Moderator menjadi unsur penting dalam eksekusi sebuah debat. Alasannya, moderator yang memimpin dan memfasilitasi sebuah debat.
10. Notulis
Unsur terakhir dan tak kalah penting dengan elemen lainnya adalah notulis. Fungsi notulis adalah mencatat keseluruhan perjalanan debat, termasuk kesimpulan atau hasil dari debat. Tidak cuma itu, nama peserta serta pertanyaan hingga jawaban juga perlu notulis catat secara lengkap.
3 Fungsi Mosi Debat Secara Umum
Meskipun mosi harus memiliki sifat umum atau bersumber dari masalah sehari-hari, dan nyata, unsur debat ini juga harus menarik. Pasalnya mosi tidak hanya bermanfaat untuk membatasi pokok perdebatan saja, lho. Inilah penjelasan fungsinya:
1. Penentuan Isi dan Arah Debat
Walaupun pada kehidupan sehari-hari debat sering terjadi dan terlihat seperti tak tentu arah, namun sebagai metode belajar keterampilan berbahasa, debat memerlukan struktur.
Mosi berperan sebagai penentu isi dan arah untuk sebuah debat sehingga ada kesimpulan yang dapat diambil sebagai hasil.
2. Kerangka Argumentasi
Setiap tim dalam debat, baik itu oposisi maupun afirmatif, perlu mempertahankan argumentasi mereka.
Mosi debat memudahkan kedua belah pihak untuk membangun kerangka argumentasi, sehingga mereka dapat mempertahankan pendapat masing-masing berdasarkan hasil riset, data, dan fakta yang mereka kumpulkan untuk mendukung gagasan mereka.
3. Mengakomodasi Solusi terhadap Sebuah Isu Debat
Batasan isi dan arah debat dalam sebuah mosi dapat membantu memfasilitasi pengolahan solusi berdasarkan argumen yang tim afirmatif dan oposisi paparkan dalam sebuah debat.
5 Kriteria Kunci Penyusunan Mosi Debat
Melihat betapa pentingnya peranan mosi dalam debat, kamu perlu menerapkan strategi dalam menyusunnya. Walaupun sifatnya tidak teknis, tetapi mosi memiliki beberapa syarat atau kriteria penyusunan. Pelajari pemaparan singkatnya berikut ini.
1. Menarik Bagi Peserta Debat
Kriteria yang pertama adalah isu yang menarik. Secara khusus, mosi yang menarik dalam sebuah debat akan memudahkan pencapaian tujuannya. Pasalnya, mosi tersebut dapat membantu masing-masing pihak untuk memperkuat pendapat mereka, serta menarik dukungan dari tim lawan.
2. Berkesesuaian dengan Bidang Para Peserta Debat
Pendapat peserta perlu dibangun tidak hanya berdasarkan ide atau gagasan, tetapi juga berdasarkan fakta, data yang relevan, dan logis. Para peserta debat membutuhkan keahlian yang sesuai dengan bahasan tersebut untuk dapat mengolah data dan fakta menjadi argumen yang kuat ketika memaparkan gagasan mereka.
3. Terkonsentrasi pada Peristiwa atau Kondisi Tertentu yang Dibutuhkan
Tujuan debat adalah menghasilkan solusi sehingga jalannya debat juga harus efisien. Agar tujuan tersebut bisa tercapai, maka bahasan atau topik debat perlu memiliki fokus sehingga lebih terarah, tidak melebar, dan jelas ruang lingkup pembahasannya.
4. Bersifat Seimbang
Maksud kriteria yang keempat ini adalah sebuah isu atau mosi debat perlu memiliki keseimbangan pro dan kontra. Jika sebuah bahasan debat sudah jelas mendapat dukungan yang masif atau didominasi penolakan, maka pencarian solusi terhadap isu lewat debat bisa saja mengalami hambatan.
Konsekuensinya, bukan solusi yang kamu dapatkan tetapi hanya emosi semata.
5. Memiliki Solusi
Syarat lain dari sebuah isu atau topik yang layak debat adalah memiliki sebuah solusi yang dapat disimpulkan lewat proses debat tersebut. Kamu perlu mengingat kaidah tentang debat, yaitu mencari solusi atas sebuah isu atau masalah.
Maka dari itu, jika sebuah mosi debat diketahui tidak memiliki potensi solusi alias buntu, debat menjadi tidak bermanfaat. Kriteria ini juga masih terkait dengan kriteria nomor dua, yaitu kesesuaian bidang para peserta debat dengan isu yang dibahas.
Apakah Mosi Debat Berpengaruh pada Keseluruhan Debat?
Dari pemaparan di atas, kamu dapat melihat betapa pentingnya peranan mosi dalam debat. Bahkan, tujuan utama menemukan solusi juga mengacu pada mosi tersebut. Maka dari itu, untuk menjamin kelancaran debat dan tercapainya tujuan secara optimal, kamu perlu menyusun mosi dengan penuh perhitungan dan tidak sembarangan.