Unsur Seni Rupa dan Prinsipnya yang Harus Diketahui

Seperti yang diketahui, banyak sekali seniman di luar sana yang mengekspresikan karyanya dalam berbagai bentuk. Salah satunya dengan menuangkannya ke dalam bentuk seni rupa. Untuk menghasilkan karya yang menakjubkan, seorang seniman selalu memperhatikan unsur seni rupa di dalamnya. 

Setiap unsur dari seni rupa ini merupakan satu hal yang penting untuk memvisualisasikan karya yang dibuat. Jika penasaran apa saja unsur-unsur seni rupa tersebut, maka lebih jelasnya simak pemaparan berikut ini. 

Apa Itu Seni Rupa?

Sebelum ke penjelasan lebih lanjut, ketahui dahulu pengertian dari seni rupa itu sendiri. Seni rupa adalah salah satu cabang seni yang hasil karyanya bisa dirasakan oleh indra peraba dan penglihatan manusia. Lalu, seni rupa sendiri terbagi ke dalam dua jenis, yaitu seni rupa dua dimensi dan tiga dimensi. 

9 Unsur Seni Rupa

Penjelasan berikutnya yaitu mengenai unsur-unsur dari seni rupa. Ada beberapa unsur yang perlu diketahui seperti garis, titik, bidang, bentuk, gelap terang, ruang, tekstur, warna, dan nilai. Setiap unsur tersebut akan dijelaskan seperti berikut ini. 

1. Unsur Garis

1 13
henhudschools

Unsur seni rupa garis ini merupakan sebuah unsur yang bentuknya seperti goresan dengan visual dua atau tiga dimensi. Kemudian, garis ini memiliki beberapa jenis seperti panjang, pendek, lurus, vertikal, horizontal, dan lain sebagainya. 

Selain itu, bagi yang belum tahu, garis-garis yang tercipta memiliki makna tersendiri, misalnya :

  • Lurus memberikan makna yang tegak dan keras.
  • Miring memiliki makna tidak stabil.
  • Lengkung memiliki makna yang lembut dan elastis.
  • Garis yang patah-patah memiliki makna keras atau kaku.

2. Unsur Titik

2 35
oreilly

Adapun unsur seni rupa lainnya yaitu titik. Unsur titik ini merupakan unsur yang terbilang dasar atau basic dalam seni rupa. 

Dalam penerapannya, membuat seni dengan unsur titik ini bisa dilakukan dengan memvariasikan jarak dari sempit hingga renggang. Kemudian, dari hasil variasi titik tersebut maka bisa menghasilkan warna yang menarik. 

3. Unsur Bidang

3 30
thevirtualinstructor

Selanjutnya unsur seni rupa bidang. Pengertian dari bidang sendiri merupakan permukaan yang rata dan memiliki batas yang jelas. Misalnya saja pada kubus memiliki enam bidang dengan masing-masing bidang berbentuk persegi. Dalam arti lain, bidang adalah garis yang saling bertemu dan akan membentuk area tertutup. 

Jika dalam sebuah seni dua dimensi terdapat sebuah bentuk, maka di dalam seni tiga dimensi terdapat bidang. Kemudian, di dalam bidang tersebut ada beberapa unsur penting lainnya, seperti lebar, tinggi, panjang, dan bahkan kedalaman. 

4. Unsur Bentuk

4 7
coursehero

Unsur bentuk pada seni rupa merupakan perwujudan yang terlihat nyata dengan menggabungkan beberapa bidang. Kemudian, dalam bentuk ini masih terbagi dua, yaitu shape dan form

Shape sendiri merupakan bentuk yang tercipta dari beberapa bidang tetapi tidak memiliki makna seperti melingkar, segitiga, dan lain sebagainya. Sedangkan form ini juga bentuk yang terwujud dari beberapa bidang dan memiliki makna seperti piramid, bola, dan lainnya. 

5. Unsur Gelap dan Terang

5 10
thoughtco

Salah satu unsur seni rupa selanjutnya adalah gelap dan terang. Dalam membuat karya seni rupa dengan hasil yang realistis, bukan hanya menggunakan berbagai warna namun cukup unsur gelap dan terang. Nantinya, seorang seniman akan memanfaatkan unsur gelap dan terang seakurat dan sesuai agar hasilnya pas. 

Dari memberikan unsur ini nantinya akan membuat hasil karya seolah-olah memiliki cahaya dan bayangan. Pemberian gelap dan terang ini tentunya tidak mudah, sebab perlu adanya pemahaman posisi datangnya cahaya dan bayangan. Sehingga, hasil karya tersebut bisa memberikan visual yang menawan. 

6. Unsur Ruang

6 11
mamikos.com

Dalam seni rupa, terdapat unsur ruang yang memiliki dimensi seperti lebar, tinggi, panjang, dan mempunyai dua sifat. Untuk sifat yang ada dalam unsur seni rupa tersebut yaitu nyata dan tak nyata atau semu. 

Dari sifat yang pertama, yaitu nyata merupakan seni rupa berbentuk tiga dimensi. Contoh seni rupa yang sifatnya tiga dimensi yakni seperti ruangan kamar, pameran patung, dan lain sebagainya. Sedangkan sifat tak nyata atau semu adalah seni rupa dengan menerapkan tampilan dua dimensi. Contohnya seperti lukisan atau gambar.

7. Unsur Tekstur

7
henhudschools

Berikutnya salah satu unsur seni rupa lainnya yaitu tekstur. Tekstur pada seni rupa merupakan tampilan sebuah karya yang bisa terasa saat menyentuhnya dengan indra peraba. Unsur seni tekstur ini bisa juga memiliki arti permukaan suatu objek yang kasar, halus dan tidak beraturan. 

Dalam menerapkan tekstur pada unsur dari seni rupa ini, seorang seniman bisa melakukannya pada objek dua atau tiga dimensi. Meskipun visualisasi pada dua dimensi terlihat semu, namun tetap bisa memberikan kesan yang menarik dengan adanya tekstur. Dengan begitu, karya dua dimensi bisa terasa ketika menyentuhnya. 

8. Unsur Warna

8 7
elephango

Unsur seni rupa berupa warna bisa dibilang memiliki tujuan untuk memberikan kesan indah dan setiap orang dapat menikmati visualisasinya. Selain itu, warna pada karya seni ini merupakan bentuk ekspresi seorang seniman dan membuat hasilnya lebih hidup. 

Nah, supaya lebih tahu, warna seni rupa sendiri memiliki beberapa unsur, yaitu :

  • Warna primer, yang merupakan warna dasar dan tidak tercampur dengan warna lainnya. Contohnya warna merah, biru, dan kuning.
  • Warna sekunder, merupakan campuran dari dua warna primer yang akan menghasilkan warna baru, misalnya oranye atau ungu.
  • Pewarnaan tersier, merupakan campuran berbagai warna seperti sekunder dengan sekunder atau sekunder dengan primer. 
  • Warna komplementer, merupakan warna yang posisinya berseberangan dan terbentuk dari lingkaran warna serta memiliki warna yang kontras. 
  • Pewarnaan analogus, merupakan warna yang posisinya berdekatan dalam satu lingkaran.

9. Unsur Nilai

9 6
elephango

Unsur seni rupa yang terakhir adalah nilai. Untuk unsur nilai ini berkaitan erat dengan warna. Nantinya, maksud nilai tersebut adalah seberapa besar tingkatan warna dan pengaruhnya pada sebuah seni rupa. 

Prinsip-Prinsip Seni Rupa

Selain unsur seni rupa, terdapat prinsip-prinsip yang perlu kamu ketahui, antara lain:

1. Prinsip Keseimbangan

Prinsip pertama merupakan keseimbangan yang artinya unsur dalam sebuah seni rupa harus selaras supaya nyaman untuk melihatnya. Sehingga, keseimbanban ini sangat penting untuk seorang seniman pahami dan terapkan.

2. Prinsip Kesatuan

Prinsip kesatuan ini artinya bisa menyatukan setiap unsur di dalamnya sehingga menghasilkan karya yang indah. Untuk menciptakan kesatuan ini, perlu adanya kemiripan, kesamaan, keterikatan, keselarasan, dan keterkaitan berbagai unsur.

3. Prinsip Penekanan

Prinsip penekanan memiliki arti yang bisa kita bilang bisa menjadi point of interest dalam sebuah seni rupa. Biasanya, dalam penekanan ini akan memperlihatkan sebuah objek atau unsur yang dominan pada seni rupa. Sehingga, seni bisa terlihat dengan jelas meskipun hanya sekilas. 

4. Prinsip Irama

Prinsip berikutnya yaitu irama yang artinya sebuah pengulangan warna, bentuk, atau motif pada seni rupa. Untuk irama kecil ke besar adalah mengalun, sedangkan besar ke kecil kita sebut sebagai progresif. Selain itu, penyebutan irama pengulangan warna, bentuk, dan ukuran adalah repetitif.

5. Prinsip Proporsi

Terakhir prinsip proporsi yang artinya menampilkan sebuah bentuk untuk terlihat seperti aslinya. Bisa juga dalam artian lain membandingkan unsur satu dengan lainnya agar nantinya enak ketika orang melihatnya. 

Sudah Tahu Mengenai Unsur dan Prinsip Seni Rupa?

Itulah beberapa penjelasan mengenai unsur seni rupa hingga prinsip yang perlu kamu ketahui. Sehingga, dapat terlihat bahwa seorang seniman selalu membuat karyanya secara terstruktur agar hasilnya bisa memanjakan mata. 

Share:

Leave a Comment

You cannot copy content of this page