Iklan Elektronik: Ciri, Jenis, Karakteristik, dan Contohnya

Media iklan elektronik merupakan salah satu implementasi kemajuan teknologi di bidang marketing (pemasaran). Istilah tersebut mungkin cukup familiar di telinga masyarakat. Namun, seperti apa deskripsi sesungguhnya serta detail lain, seperti ciri hingga contohnya? Simak penjabaran selengkapnya sampai akhir, ya!

Apa Itu Iklan Elektronik?

Iklan elektronik mempunyai padanan kata iklan digital, sedangkan pengertian dari istilah itu sendiri adalah aktivitas promosi pada perangkat dan media elektronik yang bisa berbentuk audio, visual, maupun gabungan keduanya.

Lantas, apa saja yang termasuk dengan perangkat dan media elektronik? Ada tiga contoh yang sering ditemui sehari-hari, yaitu televisi, radio, dan internet. Perangkat dan media itu menjadi wadah penyebarluasan iklan digital yang kini bertumbuh semakin pesat.

Ciri Iklan Elektronik

Supaya lebih mudah dalam membedakan iklan digital dengan jenis tayangan promosi lainnya, berikut adalah ciri-ciri khususnya:

1. Berbentuk Cerita Pendek

Baik sebagai iklan suara (audio), visual (gambar), maupun audio visual (gambar bersuara), semuanya berbentuk sebuah cerita singkat. Hal tersebut terjadi karena durasi pariwara yang cenderung pendek dan slot tayang bergantian dengan yang lain.

2. Storytelling Tepat Sasaran

Cerita dalam iklan wajib menampilkan storytelling yang logis, runut, padat, dan persuasif terhadap konsumen. Sudut pandang dan cara bercerita dengan kriteria tersebut akan memudahkan iklan elektronik membekas dan menarik konsumen.

3. Mengandung Informasi

Promosi yang bagus tidak hanya menonjolkan keunggulan produk atau jasa yang Anda miliki. Pariwara digital harus mengandung unsur informasi yang edukatif terhadap target pasarnya. Tentu saja, informasi yang diselipkan tetap berkaitan dengan isi iklan.

4. Memiliki Media Penayangan Berbeda

Ciri terakhir adalah masing-masing iklan mempunyai kesesuaian media penayangan yang berbeda. Iklan suara untuk kebutuhan promosi di radio, iklan visual di internet, sedangkan iklan audio visual bisa di televisi maupun internet – khususnya media sosial.

Ragam Jenis dan Karakteristik Iklan Digital

Sudah paham bukan tentang ciri-ciri dari iklan elektronik? Pembahasan selanjutnya adalah tentang aneka jenis pariwara digital berikut karakteristik masing-masingnya. Pembagian ini berdasarkan pada muatan iklan, yaitu:

1. Iklan Layanan Masyarakat

Jenis publisitas digital yang pertama, yaitu iklan layanan masyarakat. Jenis iklan ini biasanya dibuat oleh pemerintah untuk mengkampanyekan suatu gerakan atau program pada masyarakat.

Tujuannya adalah untuk memberikan informasi baru, menumbuhkan kesadaran, hingga meningkatkan kewaspadaan masyarakat terhadap isu sosial yang tengah hangat. Karakteristik dari iklan digital ini cukup khas, yaitu:

  • Tidak bersifat komersial, karena bukan bertujuan untuk mendapatkan keuntungan.
  • Edukatif dan informatif.
  • Bisa tampil di berbagai media elektronik.
  • Target pemirsa seluruh lapisan masyarakat.

2. Iklan Pemberitahuan / Pengumuman

Klasifikasi berikutnya adalah iklan pemberitahuan atau pengumuman akan suatu event maupun kejadian seperti dukacita, perkumpulan (reuni), pesta, atau sensus penduduk. Karakteristik iklan pemberitahuan antara lain:

  • Jarang tampil di televisi, kecuali merupakan event atau peristiwa besar.
  • Durasinya sangat singkat dan penayangannya sederhana.
  • Target pemirsa paling terbatas.

3. Iklan Penawaran 

Jenis iklan elektronik satu ini paling umum Anda temui di berbagai media elektronik. Promosi produk atau jasa dengan tujuan kenaikan transaksi atau membangun brand awareness pada publik. Karakteristik dari iklan penawaran yaitu:

  • Bertujuan untuk mendapatkan keuntungan atau membangun awareness.
  • Kreativitas tinggi menjadi karakter utama dari iklan penawaran.
  • Tampil di berbagai media elektronik yang memungkinkan.
  • Target pemirsa di seluruh pelosok negeri hingga mancanegara.
  • Memiliki range harga penayangan yang paling tinggi di antara jenis iklan digital lainnya.
  • Frekuensi dan durasi penayangan tertinggi dibandingkan iklan lain.

4. Iklan Permintaan

Klasifikasi terakhir dari iklan digital adalah iklan permintaan. Jadi, pemasang promosi tersebut mengharapkan imbal balik langsung dari pemirsa. Jenis pariwara yang satu ini biasanya berupa lowongan pekerjaan. Kriteria lengkap untuk iklan permintaan sebagai berikut:

  • Menggunakan diksi yang padat namun detail.
  • Persentase penayangan di televisi 0,1% saja, kecuali pemasang iklan merupakan korporasi atau tokoh besar.
  • Lebih sering tampil berupa iklan visual tanpa audio.
  • Menekankan ajakan atau call to action.

10 Contoh Iklan Elektronik yang Umum

Supaya Anda lebih memahami tentang iklan digital, ini adalah ragam contoh pariwara yang mudah dan sering ditemui di berbagai media elektronik:

1. Iklan Produk di Televisi

Iklan Produk di Televisi
Iklan Produk di Televisi | Image Source: mountain

Contoh pertama tentu iklan produk yang berlalu lalang di televisi. Iklan produk minuman, deterjen, makanan ringan, dan lain-lain pasti selalu Anda jumpai. Khususnya untuk program dengan rating yang tinggi, deretan iklan yang tayang akan sangat banyak.

2. Iklan Produk di Radio

Iklan Produk di Radio
Iklan Produk di Radio | Image Source: Pexels

Iklan produk, namun hanya melalui audio alias suara. Bila Anda merupakan penikmat radio, Anda akan sering menemukan iklan seperti ini. Biasanya mengudara di sela-sela jeda siaran radio.

3. Iklan Banner di Website

Iklan Banner di Website
Iklan Banner di Website | Image Source: soocadesign

Terkadang, Anda mungkin menemukan poster atau banner digital ketika menjelajah sebuah halaman internet. Iklan elektronik berupa poster tersebut sangat mencolok dan biasanya ada di bagian atas halaman. Jika Anda klik, akan mengarah pada website lain sesuai tertera pada poster.

4. Iklan di Film Bioskop

Iklan di Film Bioskop
Iklan di Film Bioskop | Image Source: ddtc

Ketika penayangan suatu film bioskop sudah selesai dan mulai, Anda juga dapat menemukan iklan digital di sana. Biasanya berupa cuplikan film terbaru yang akan tayang dari rumah produksi yang sama atau daftar tunggu penayangan bioskop terkait.

5. Iklan Endorsement

Iklan Endorsement
Iklan Endorsement | Image Source: Pexels

Teknik promosi saat ini semakin berkembang, salah satunya iklan berupa endorsement yang semakin ramai – khususnya di media sosial. Pemilik produk, jasa, atau event menggunakan jasa influencer untuk beriklan melalui unggahan media sosial mereka.

6. Iklan Video di Youtube

Iklan Video di Youtube
Iklan Video di Youtube | Image Source: YouTube

Iklan elektronik lain yang semakin banyak dijumpai adalah iklan video di platform berbagi video Youtube. Biasanya tampil sebelum penayangan suatu video atau di tengah-tengah pemutaran berlangsung. Iklan video ini umumnya persis dengan versi iklan di televisi.

7. Iklan Teks Berjalan di Televisi

Iklan Teks Berjalan di Televisi
Iklan Teks Berjalan di Televisi | Image Source: YouTube

Selain iklan elektronik yang tampil pada saat penayangan suatu program, ada contoh iklan lain di televisi, yaitu running text. Iklan teks berjalan ini akan muncul selama program tengah tayang di layar bagian bawah menggunakan kolom berwarna mencolok.

8. Iklan Bersponsor di Sosial Media

Iklan Bersponsor di Sosial Media
Iklan Bersponsor di Sosial Media | Image Source: mayple

Bila tengah melakukan scrolling di beranda jejaring sosial, Anda mungkin akan menemukan iklan bersponsor. Biasanya dari marketplace ataupun aplikasi pintar. Hal tersebut juga menjadi contoh dari iklan digital yang mudah dan sering dijumpai.

9. Iklan Produk di Marketplace

Iklan Produk di Marketplace
Iklan Produk di Marketplace | Image Source: seller.shopee

Pernah menjumpai suatu produk dengan embel-embel ‘Ads’ ketika melakukan pencarian barang di marketplace? Hal tersebut merupakan bentuk iklan elektronik dari produk yang terdapat pada e-commerce agar bisa muncul pada pencarian teratas kategori.

10. Iklan Melalui Aplikasi Perpesanan

Iklan Melalui Aplikasi Perpesanan
Iklan Melalui Aplikasi Perpesanan | Image Source: katadata

Contoh terakhir yaitu iklan digital di aplikasi perpesanan seperti e-Mail, WhatsApp, Telegram, Line dan lain-lain. Iklan ini bersifat lebih personal dan biasanya ditujukan pada konsumen loyal maupun yang telah setuju berlangganan newsletter.

Keuntungan Menggunakan Iklan Elektronik

Banyak bukan contoh dari iklan digital yang mungkin sering Anda lihat atau dengar, namun tidak menyadarinya? Ternyata ada banyak keuntungan yang juga bisa Anda dapatkan juga ketika memilih jenis promosi elektronik ini. Apa saja? Berikut di antaranya:

1. Biaya Terjangkau

Dari beberapa media elektronik yang tersedia, Anda bisa mendapatkan biaya promosi yang terjangkau bahkan gratis. Tentu saja, hal ini sangat membantu menghemat dari segi budget untuk keperluan promosi.

2. Jangkauan Luas

Pada era teknologi maju seperti sekarang, iklan elektronik mempunyai jangkauan pemirsa yang lebih luas. Sebab, bisa tayang hingga seluruh pelosok negeri maupun mancanegara. Tidak terbatas pada satu wilayah saja.

3. Efisiensi Waktu dan Tenaga

Proses pembuatan hingga penayangan iklan digital lebih mudah juga cepat. Ini dapat membantu Anda menghemat dari segi waktu maupun tenaga. Bahkan segala sesuatu dapat selesai secara online tanpa perlu melakukan berulang kali pertemuan.

Sudah Memahami Apa itu Iklan Elektronik?

Tidak dapat disangkal bahwa iklan digital mempunyai pengaruh yang begitu kuat. Ini didasari oleh perangkat dan medianya yang tidak lagi sekadar bagian gaya hidup, melainkan sudah menjadi kebutuhan. Dalam menggunakan promosi digital, Anda hanya memerlukan kreativitas yang tinggi dan inovasi untuk dapat menarik minat target pasar. 

Sedangkan untuk pembiayaan, tenaga, maupun waktu, Anda bisa mendapatkan efisiensi yang nyata dengan jangkauan lebih luas. Jika tertarik untuk pasang iklan digital seperti di media sosial, Anda harus menyiapkan budget minimal Rp20.000,00. Semoga bermanfaat!  

Share:

Leave a Comment

You cannot copy content of this page