Tenis Meja: Sejarah,Teknik Dasar dan Aturan Permainan

Dengan jumlah penonton di seluruh dunia yang mencapai angka 850 juta, tenis meja masih menjadi salah satu cabang olahraga terpopuler di tahun 2023 ini. Namun, meskipun memiliki cukup banyak penonton dan penggemar, masih banyak orang yang belum mengenal baik olahraga yang juga dikenal dengan nama “pingpong”.

Melalui ulasan kali ini, kami akan mengajak kamu mengenal lebih dalam mengenai cabang olahraga yang konon berasal dari Inggris ini, mulai dari sejarah, teknik dasar, hingga aturan bermainnya. Mari simak hingga paragraf penutup untuk mendapatkan informasi dan pemahaman yang lebih baik!

Apa Itu Tenis Meja?

Tenis meja adalah jenis olahraga yang dimainkan oleh 2 atau 4 pemain dengan memukul bola plastik kecil menggunakan bet di atas meja khusus. Permainan ini dilakukan di atas meja yang terbagi menjadi 2 wilayah oleh net. 

Selain servis awal, aturan dasar permainan ini sendiri adalah pemain harus memantulkan bola ke meja lawan dan sedangkan lawan harus membalikan bola tersebut dengan memantulkan bola ke wilayah meja lawan.

Sejarah Tenis Meja

Bicara mengenai sejarah, tidak banyak yang mengetahui bahwa tenis meja atau pingpong memiliki sejarah yang cukup panjang. Cabang olahraga ini diketahui diciptakan di Inggris di abad 19.

Di masa lalu, cabang olahraga ini adalah olahraga eksklusif yang hanya kaum kelas atas mainkan sebagai permainan indoor, setelah acara makan malam. Sebelum terkenal dengan nama pingpong dan tenis meja, olahraga ini pertama kali dikenal dengan nama Whiff Whaff.

Perkembangan olahraga ini termasuk sangat pesat, khususnya saat olahraga ini mulai terkenal di Amerika di tahun 1920-an. Dari sini, cabang olahraga ini pun mulai terkenal ke sejumlah negara Eropa lainnya dan berganti nama menjadi table tennis atau tenis meja.

Di tahun selanjutnya, yaitu 1921, Asosiasi Tenis Meja (Table Tennis Association) pertama berdiri di Inggris dan kemudian diikuti dengan dengan berdirinya Federasi Tenis Meja Internasional (International Table Tennis Federation) di tahun 1926.

Teknik Dasar Tenis Meja

Sama dengan kebanyakan cabang olahraga, terdapat beberapa teknik dasar yang harus kamu kuasai untuk dapat memainkan permainan table tennis ini. Adapun beberapa teknik dasar yang kami maksud sebelumnya, meliputi:

1. Teknik Pegangan (Grip)

Grip atau teknik pegangan adalah salah satu teknik dasar dalam olahraga table tennis yang sebaiknya kamu kuasai sebelum mulai bermain. Grip ini sendiri terbagi atas 2 jenis, yaitu:

a. Penholder Grip

Ilustrasi Teknik Penholder Grip
Ilustrasi Teknik Penholder Grip | Sumber gambar: Sree Sundareswara Temple

Penholder Grip adalah teknik grip yang umumnya menjadi pilihan untuk pemain tenis meja tipikal penyerang, khususnya di kalangan pemain atau atlet Asia. 

Dalam aplikasi pegangan ini, pemain akan memegang bet dengan penempatan ibu jari dan telunjuk, layaknya sedang memegang pena atau pulpen. Sedangkan, ketiga jari lainnya akan berada di bagian bet lainnya.

b. Shakehand Grip

Contoh Shakehand Grip
Contoh Shakehand Grip | Sumber gambar: Seward Johnson Atelier

Teknik grip yang kedua adalah Shakehand Grip. Jika teknik grip sebelumnya lebih banyak digunakan oleh pemain Asia, Shakehand Grip termasuk teknik pegangan bet yang kebanyakan digunakan pemain Eropa.

Kelebihan utama dari teknik grip ini adalah memungkinkan pemain untuk memiliki banyak variasi pukulan forehand dan backhand. Sedangkan kelemahan utamanya adalah terdapat gerakan pergelangan tangan yang tidak terlalu bebas.

Untuk aplikasinya, teknik grip ini dapat kamu lakukan dengan memegang bet dalam posisi seperti menjabat tangan seseorang. Dalam hal ini, posisi ibu jari kamu akan berlawanan dengan jari telunjuk. Sedangkan posisi jari kelingking, jari manis, dan juga jari tengah adalah berada di bawah bet dengan posisi melingkar.

Terkait penempatan jari saat melakukan kedua teknik grip di atas, terdapat banyak variasi penempatan jari yang dapat kamu gunakan. Dalam hal ini, kami menyarankan agar kamu menggunakan penempatan jari yang paling nyaman menurut versi kamu. Sehingga, ketika bermain, kamu akan menjadi lebih lepas dan rileks.

2. Posisi Siap (Ready Position)

Posisi Siap saat Bermain Tenis Meja
Posisi Siap saat Bermain Tenis Meja | Sumber gambar: Tokopedia

Teknik dasar lainnya dalam olahraga tenis meja adalah posisi bersiap. Dalam permainan table tennis ini, pengembalian bola adalah bagian terpenting. Untuk dapat melakukan hal tersebut, maka kamu harus memiliki posisi siap yang baik. Sehingga, nantinya akan dapat menjangkau bola dengan mudah.

3. Teknik Pukulan atau Serangan

Setelah menyesuai teknik grip dan posisi bersiap, mempelajari teknik pukulan adalah teknik dasar lainnya dalam permainan tenis meja. Dengan mempelajari teknik pukulan atau menyerang ini, maka kamu akan dapat membuat serangan yang mematikan dan sulit untuk lawan balikkan.

Dalam table tennis sendiri, terdapat 2 jenis teknik pukulan yang wajib untuk pemain kuasai, yang meliputi:

a. Forehand

Teknik Pukulan Forehand
Teknik Pukulan Forehand | Sumber gambar: Toowoomba Table Tennis

Forehand adalah teknik pukulan yang berfokus pada kecepatan memukul bola. Dalam aplikasinya, teknik serangan ini dapat kamu lakukan dengan memposisikan tubuh agak rendah dan kemudian tangan kanan yang memegang bet ke arah pinggang. 

Selanjutnya, kamu dapat menggerakan tangan ke bagian depan dengan posisi membentuk sudut siku 90 derajat. Arahkan pukulan kamu ke bagian berlawanan dari tangan yang melakukan pukulan. Jika kamu melakukan pukulan dengan bet kanan, maka kamu harus memukul bola ke wilayah kiri dari meja lawan, begitu juga sebaliknya.

b. Backhand

Teknik Serangan Backhand
Teknik Serangan Backhand | Sumber gambar: TableTennisDaily Academy

Backhand adalah teknik pukulan yang peruntukannya untuk menangkis serangan lawan. Dalam aplikasinya, posisi tangan dari teknik pukulan ini tidak jauh berbeda dengan teknik forehand. Yang menjadi pembeda, hanya terdapat pada cara memukulnya. Jadi, pada backhand, kamu akan melakukan pukulan secara menyilang.

Selain itu, pukulan backhand sendiri terbagi ke dalam beberapa jenis berbeda lainnya, yaitu meliputi:

  • Drive: Pukulan backhand dengan ayunan panjang yang menghasilkan pukulan datar.
  • Push: Pukulan backhand dengan mendorong bola ke posisi bet yang kosong (terbuka).
  • Forehand drive setelah melakukan backhand push: Pukulan backhand push yang dipadukan dengan forehand.
  • Servis: Pukulan backhand yang dipergunakan untuk servis awal.

Baca Juga : Teknik Dasar Tenis Meja yang Harus Anda Kuasai

Aturan Permainan Tenis Meja

Bicara aturan atau cara bermain, tenis meja termasuk cabang olahraga yang memiliki aturan cukup sederhana. Untuk bagian ini, aturan atau cara bermain terbagi atas 2 kategori berbeda, yaitu:

1. Permainan Tunggal

Permainan tunggal adalah permainan table tennis yang dimainkan oleh 2 pemain. Adapun aturan yang berlaku di kategori permainan ini adalah sebagai berikut:

  • Setiap bola mati akan menghasilkan nilai satu bagi lawan.
  • Giliran servis akan berganti setiap pemain mendapatkan poin dengan kelipatan 2.
  • Pemain yang melakukan servis bebas, menempatkan bola dari berbagai sisi lapangan.
  • Set permainan akan berakhir saat salah satu pemain mencapai poin 11. 
  • Pemain akan memenangkan permainan, jika mendapatkan 3 atau 4 kali set kemenangan.
  • Jika terjadi deuce, permainan akan berakhir, jika selisih nilai adalah dua. Misalnya 15-13 atau 18-16.

2. Permainan Ganda

Beralih ke permainan ganda. Kategori permainan tenis meja ini adalah jenis permainan tim, dimana setiap tim terdiri dari 2 pemain. Adapun aturan permainan untuk permainan table tennis ganda adalah sebagai berikut:

  • Setiap bola mati akan memberikan nilai 1 kepada pemain lawan.
  • Giliran servis berganti setiap poin pemain mencapai kelipatan 2.
  • Pemain secara bergantian menerima bola dari lawan.
  • Pemain yang melakukan servis hanya dapat menempatkan bola ke wilayah (kamar) sebelah kanan lawan.
  • Set permainan akan berakhir saat tim mencapai nilai 11.
  • Tim pemenang adalah tim yang berhasil mendapatkan 3 atau 4 set kemenangan.
  • Saat terjadi deuce, permainan akan berakhir jika selisih nilai tim adalah 2. Misalnya, 13-11 dan 15-17.

Baca Juga : Ukuran Lapangan Tenis Meja Sesuai Nasional dan Internasional

Telah Lebih Mengenal Tenis Meja?

Jadi, tenis meja atau table tennis adalah salah satu cabang olahraga yang termasuk paling populer di dunia hari ini, dengan jumlah penonton dan penikmat mencapai lebih dari 850 juta orang.

Selain termasuk cabang olahraga paling populer di dunia, table tennis juga memiliki sejarah panjang dibaliknya. Berdasarkan ensiklopedia, olahraga ini konon telah ada sejak abad 19 dan pertama kali berkembang di Inggris.Cara dan aturan permainan dari olahraga ini pun termasuk sederhana, sehingga permainan ini cukup mudah untuk dipelajari. Jika kamu ingin mempelajari olahraga table tennis ini, kamu dapat mulai dengan mengikuti teknik dasar dan aturan bermain yang kami jelaskan di atas. Semoga bermanfaat.

Share:

Leave a Comment

You cannot copy content of this page