Doa Agar Cepat Hamil yang Ada di Al-Qur’an, Yuk Amalkan!

Setiap pasangan yang sudah menikah, pasti memiliki keinginan untuk segera mendapatkan momongan. Namun, tidak semua orang memiliki kesempatan untuk segera mendapatkannya. Segala usaha dilakukan untuk menjemput segera sang buah hati. Selain ikhtiar dunia, dianjurkan pula melafalkan doa-doa agar cepat hamil.

Setelah berusaha semaksimal mungkin, berdoa memohon kepada Allah yang Maha Esa adalah jalan yang bisa ditempuh termasuk dalam ihwal keinginan untuk hamil. Selain itu, berdoa merupakan bentuk kepercayaan kita atas kuasa Allah SWT, serta sarana komunikasi dan mencurahkan isi hati.

Berikut beberapa doa agar cepat hamil yang bisa dijadikan pilihan.

Ayat dan Doa Agar Cepat Hamil

Memiliki keturanan menjadi impian bagi semua pasangan suami istri, bagi pasangan yang sedang ikhtiar garis dua, dianjurkan untuk banyak berdoa dan memohon kepada Sang Maha Pemilik segalanya. Baik istri maupun suami dianjurkan untuk berdoa setelah sholat fardhu dan meniatkan untuk menjalankan sholat sunnah juga.

Berikut beberapa ayat Al-Qur’an yang bisa dijadikan ikhtiar dalam menjemput buah hati:

1. QS. Ali-Imran Ayat 38

 رَبِّ هَبْ لِيْ مِنْ لَّدُنْكَ ذُرِّيَّةً طَيِّبَةً ۚ اِنَّكَ سَمِيْعُ الدُّعَاۤءِ

Latin: Rabbi hab lii min ladun kadzurriyyatan thayyibatan innaka samii’uddu’aa.

Artinya: “Ya Rabbku, berilah aku dari sisi Mu seorang anak yang baik dan sesungguhnya Engkau maha mendengar Do’a.” QS Ali Imran: 38)

Doa ini yang digunakan oleh Nabi Zakaria untuk meminta keturunan kepada Allah SWT.

Baca juga: 700 Nama Bayi Laki-laki Islami dan Artinya Lengkap

2. QS. Al-Furqon Ayat 74

رَبَّنَا هَبۡ لَـنَا مِنۡ اَزۡوَاجِنَا وَذُرِّيّٰتِنَا قُرَّةَ اَعۡيُنٍ وَّاجۡعَلۡنَا لِلۡمُتَّقِيۡنَ اِمَامًا

Latin: Robbanaa hab lanaa min azwajinaa wa dzurriyatinaa qurrota a’yun waj’alnaa lil muttaqiina imaamaa.

Artinya: “Ya Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami, istri-istri kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati (kami), dan jadikanlah kami imam bagi orang-orang yang bertakwa.” (QS. Al Furqon: 74)

3. QS. Maryam Ayat 1-6

كٓهٰيٰـعٓـصٓ • ذِكۡرُ رَحۡمَتِ رَبِّكَ عَـبۡدَهٗ زَكَرِيَّا • اِذۡ نَادٰى رَبَّهٗ نِدَآءً خَفِيًّا • قَالَ رَبِّ اِنِّىۡ وَهَنَ الۡعَظۡمُ مِنِّىۡ وَاشۡتَعَلَ الرَّاۡسُ شَيۡبًا وَّلَمۡ اَكُنۡۢ بِدُعَآٮِٕكَ رَبِّ شَقِيًّا • وَاِنِّىۡ خِفۡتُ الۡمَوَالِىَ مِنۡ وَّرَآءِىۡ وَكَانَتِ امۡرَاَتِىۡ عَاقِرًا فَهَبۡ لِىۡ مِنۡ لَّدُنۡكَ وَلِيًّا • يَّرِثُنِىۡ وَيَرِثُ مِنۡ اٰلِ يَعۡقُوۡبَ ۖ وَاجۡعَلۡهُ رَبِّ رَضِيًّا

Latin: (1) Kaaf Haa Yaa ‘Ain Shaad. (2) Dzikru rahmati rabbika ‘abdahu zakariyyaa. (3) Idz naadaa rabbahu nidaa-an khafiyyaan. (4) Qaala rabbi innii wahana al’azhmu minnii waisyta’ala alrra/susyayban walam akun bidu’aa-ika rabbi syaqiyyaan. (5) Wa-innii khiftu almawaaliya min waraa-ii wakaanati imra-atii‘aaqiran fahab lii min ladunka waliyyaan. (6) Yaritsunii wayaritsu min aali ya’quuba waij’alhu rabbi radhiyyaan.

Artinya: “(1) Kaaf Haa Yaa ‘Ain Shaad. (2) Penjelasan tentang rahmat Tuhan kamu kepada hamba-Nya, Zakaria. (3) Yaitu tatkala ia berdoa kepada Tuhannya dengan suara yang lembut. (4) Ia berkata “Ya Tuhanku, Sesungguhnya tulangku telah lemah dan kepalaku telah ditumbuhi uban, dan aku belum pernah kecewa dalam berdoa kepada Engkau, Ya Tuhanku. (5) Dan Sesungguhnya aku khawatir terhadap mawaliku sepeninggalku, sedang isteriku adalah seorang yang mandul, Maka anugerahilah aku dari sisi Engkau seorang putera. (6) Yang akan mewarisi aku dan mewarisi sebahagian keluarga Ya’qub; dan Jadikanlah ia, Ya Tuhanku, seorang yang diridhai.” (Q.S Maryam: 1-6)

4. QS. Al-Baqarah Ayat 128

رَبَّنَا وَاجۡعَلۡنَا مُسۡلِمَيۡنِ لَـكَ وَ مِنۡ ذُرِّيَّتِنَآ اُمَّةً مُّسۡلِمَةً لَّكَ وَاَرِنَا مَنَاسِكَنَا وَتُبۡ عَلَيۡنَا 

Latin: Rabbanaa waj’alnaa muslimaini laka wa min zurriyyatinaaa ummatam muslimatal laka wa arinaa manaasikanaa wa tub ‘alainaa innaka antat Tawwaabur Rahiim.

Artinya: “Ya Tuhan kami, jadikanlah kami berdua orang yang tunduk patuh kepada Engkau dan (jadikanlah) di antara anak cucu kami umat yang tunduk patuh kepada Engkau dan tunjukkanlah kami cara-cara dan tempat-tempat ibadah haji kami, dan terimalah taubat kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Penerima taubat lagi Maha Penyayang.” (QS. Al-Baqarah: 128)

5. QS. Al-Anbiya Ayat 89

 رَبِّ لَا تَذَرْنِيْ فَرْدًا وَّاَنْتَ خَيْرُ الْوٰرِثِيْنَ

Latin: Rabbi la tadzarnii fardan wa anta khairal waaritisiin.

Artinya: “Ya Tuhanku janganlah Engkau membiarkan aku hidup seorang diri dan Engkaulah Waris yang paling baik.” (QS Al Anbiya’: 89)

6. QS. As Shaffat ayat 100

Doa Agar Cepat Hamil (QS As-Shaffat: 100)

رَبِّ هَبْ لِيْ مِنَ الصّٰلِحِيْنَ

Rabbi habliiminashshoolihin.”

Artinya: Ya Tuhanku, anugerahkan kepadaku seorang anak yang termasuk orang saleh.(QS As-Shaffat: 100)

Ayat ini sering dipanjatkan oleh Nabi Ibrahim AS agar diberikan keturunan anak-anak yang saleh.

Baca juga: 30 Ayat Alquran Tentang Cinta dan Kasih Sayang, Hati Lebih Tentram!

Dzikir Agar Cepat Hamil

Berikut rangkuman sebagai panduan dzikir yang dibaca setelah sholat:

1. Membaca Al-Fatihah

Membaca Al-Fatihah sebelum memanjatkan doa agar cepat hamil sangat dianjurkan.

Al-Fatihah sendiri memiliki kedudukan sebagai Ummul Kitab atau induk A-Qur’an. Surat ini dipercaya bahwa dengan membacanya segala doa dapat diijabah.

2. Membaca Asma’ul Husna

Ketika kita memiliki hajat atau keinginan, salah satu jalan yang bisa kita ambil pertamakali yakni, berserah dan merayu Allah SWT sebagai Maha Pemberi dan Maha Menciptakan.

Maka dari itu, menyebut nama-nama kebaikan Allah menjadi salah satu anjuran.

Setiap sholat atau di waktu senggang, usahakan untuk membaca asma’ul husna “Al-Mushowwir” yang berarti “ Yang Maha Menciptakan segala bentuk dan rupa” sebanyak 100 kali sebagai salah satu doa agar cepat hamil

3. Beristighfar Sebanyak 71 Kali

Bacalah “Astaghfirullah” sebanyak 71 kali ketika sujud atau sesudah sholat. Membaca istighfar merupakan salah satu pengingat diri akan kesalahan-kesalahan yang diperbuat serta mengingatkan kebesaran Allah SWT.

Nabi Muhammad SAW bersabda,”Barang siapa yang memperbanyak istighfar, niscaya Allah akan melepaskan kesusahannya, member jalan keluar pada setiap kesukarannya, dan member rezeki tanpa diduga-duga.”(HR.Abu Daud dan Nasa’i)

4. Membaca Doa Memohon Keturunan

Setelah membaca istighfar, dapat dilanjutkan dengan memanjatkan doa agar cepat hamil berikut:

Allahummarzuqni waladan liusammihi bismi nabiyyika Muhammad sholallohu alaihi wa alaihi

Artinya: “Ya Allah karuniakan kepadaku keturunan agar aku dapat menemaninya dengan nama Nabi Muhammad SAW.”

5. Bersholawat Kepada Rasulullah SAW

Salah satu keutamaan bersholawat nabi ialah dipermudahkan urusan dunia serta hajatnya.

Oleh sebab itu seorang muslim dianjurkan untuk bersholawat, sebagai bentuk pujian dan penghormatan kepada Rasulullah SAW  

6. Memperbanyak Dzikir

Memperbanyak dzikir juga dianjurkan sebagai bentuk mengingat Allah SWT. Tak hanya itu saja, berdzikir juga bisa menambah keimanan, Membuat hati tenang dan mendapat amalan ibadah.

Bahkan perintah berdzikir ini telah diserukan Allah kepada hambanya melalui QS. Al-Ahzab ayat 41-42 yang berbunyi:

يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ ٱذْكُرُوا۟ ٱللَّهَ ذِكْرًا كَثِيرًا

Yā ayyuhallażīna āmanużkurullāha żikrang kaṡīrā

Artinya: Hai orang-orang yang beriman, berzdikirlah (dengan menyebut nama) Allah, zikir yang sebanyak-banyaknya.

Apabila kita mampu menjaga zikir setiap hari, maka Allah Ta-alapun akan mengijabahi apa yang menjadi harapan atau doa kita, termasuk keinginan memiliki momongan.

7. Membaca Surat Al-Ikhlas

Salah satu keutamaan dan keistimewaan membaca surat ini adalah membantu  menyelamatkan orang yang membacanya dari kesulitan dunia dan kesulitan akhirat. Oleh sebab itulah, membaca surat Al-Ikhlas membantu pasangan suami istri untuk menjemput momongan.

8. Akhiri Dengan Membaca Doa Agar Cepat Hamil yang Dikuasai

Dzikir terakhir ditutup dengan membaca doa agar cepat hamil yang dikuasai. Niatkan dalam hati untuk berdoa dengan ikhlas dan menyandarkan harapan kepada Sang Maha Segalanya.

Amalan Agar Cepat Hamil

Selain berdoa dan berikhtiar, ada baiknya pasangan suami istri melakukan beberapa amalan-amalan berikut:

  • Sholat sunnah sebelum berhubungan
  • Berwudhu dan berdoa sebelum berhubungan badan
  • Memperhatikan posisi yang tepat ketika berhubungan badan dengan pasangan
  • Menghidupkan lampu
  • Rutin sholat hajat atau sholat sunnah agar keinginan segera dikabulkan
  • Rajin bersedekah
  • Mengetahui siklus haid agar dapat berhubungan tepat pada masa ovulasi
  • Memakan makanan yang bergizi dan sehat

Waktu yang Mustajab Untuk Berdoa

Pada dasarnya, kita bisa membaca doa kapan saja dan dimana saja, sebab doa sendiri merupakan bentuk komunikasi bersama Allah SWT. Namun ada beberapa waktu mustajab, yang akan sayang sekali jika dilewatkan.

Lantas, kapankah waktu mustajab berikut? simak penjelasan berikut:

1. Di Sepertiga Malam

Pada waktu ini, Allah SWT turun ke bumi untuk melihat umatnya yang bangun dan berdoa. Oleh sebab itulah, sepertiga malam disebut sebagai waktu yang paling mustajab untuk berdoa. Waktu sepertiga mala mini setara dengan waktu sahur di Indonesia.

2. Saat Adzan Berkumandang

Saat adzan berkumandang merupakan waktu mustajab dalam berdoa, seperti halnya dalam hadis riwayat Abdullah bin Amr bin Al-Ash,  Rasulullah SAW bersabda:

إِذَا سَمِعْتُمُ الْمُؤَذِّنَ فَقُوْلُوْا مِثْلَ مَا يَقُوْلُ، ثُمَّ صَلُّوْا عَلَيَّ، فَإِنَّهُ مَنْ صَلَّى عَلَيَّ صَلَاة صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ بِهَا عَشْرًا، ثُمَّ سَلُوا اللَّهَ لِيَ الْوَسِيلَةَ، فَإِنَّهَا مَنْزِلَةٌ فِي الْجَنَّةِ لَا تَنْبَغِي إِلَّا لِعَبْدِ مِنْ عِبَادِ اللَّهِ، وَأَرْجُو أَنْ أَكُونَ أَنا هُوَ، فَمَنْ سَأَلَ في الْوَسِيلَةَ حَلَّتْ لَهُ الشَّفَاعَةُ

Artinya: “Apabila kamu mendengar muadzin maka ucapkanlah seperti yang dia ucapkan, kemudian bersholawatlah atasku, karena barang siapa bersholawat atasku satu kali, Allah akan bersholawat atasnya dengan sebab itu sepuluh kali. Kemudian mintalah pada Allah untukku wasilah. Sungguh ia adalah tempat di surga yang tidak patut kecuali kepada seorang hamba di antara hamba-hamba Allah Aku berharap bahwa hamba itu adalah aku. Barang siapa meminta untukku wasilah niscaya halal baginya syafaat.” (HR Muslim)

Oleh karena itu, sayang untuk disia-siakan. Pun juga dianjurkan untuk menjawab setiap adzan yang dikumandangkan oleh muadzin.

3. Antara Adzan dan Iqomah

Selama jeda antara adzan dan iqamah dalam sholat lima waktu juga dianjurkan untuk berdoa. Berdasarkan Hadits Riwayat Tirmidzi, Hasan Shahih mengatakan bahwa “Tidak ada doa yang tertolak antara adzan dan iqomah.”

4. Saat Turun Hujan

Hujan merupakan salah satu rahmat yang diberikan Allah SWT bagi umatnya. Hal ini dijelaskan dalam hadis berikut ini:

ثِنْتَانِ مَا تُرَدَّانِ الدُّعَاءُ عِنْدَ النِّدَاءِوَ تَحْتَ المَطَرِ

Artinya: “Dua do’a yang tidak akan ditolak, do’a ketika adzan dan do’a ketika ketika turunnya hujan.” (HR Al Hakim).

Manfaatkan momen hujan sebagai bentuk syukur dan meminta kepada Allah SWT.

5. Saat Berbuka Puasa

Selain turun hujan, momen ketika berbuka puasa juga menjadi berkah bagi setiap muslim yang menjalankannya.

Bulan Ramadhan merupakan bulan yang spesial bagi umat muslim dengan dilipatkan gandakan amalan pahala bagi yang menjalankan perntah-Nya.

Oleh sebab itu, jangan sia-siakan waktu mustajab ini untuk berdoa.

6. Saat Malam Lailatul Qadar

Malam lailatul qadar disebut sebagai malam seribu bulan dengan seribu keutamaan yang Allah berikan kepada seorang muslim, pada malam ini orang-orang akan berlomba dan bersungguh-sungguh untuk berdoa dan meminta kepada pemilik dunia.

Oleh sebab itulah, malam ini dijadikan waktu yang mustajab untuk berdoa.

Demikianlah informasi terkait doa agar cepat hamil, dzikir serta amalan dan waktu mustajab berdoa. Semoga segala ikhtiar menjadi lading pahala dan dikabulkan oleh Allah SWT.

Semoga bermanfaat ya, Assalamualaikum wr.wb.

Share:

Seorang wanita akhir zaman yang menyukai sastra dan ingin menjadi penulis yang bermanfaat!

Leave a Comment