Bacaan Doa Sujud Syukur Latin, Arab dan Tata Caranya

Doa sujud syukur biasanya dilakukan oleh seseorang setelah sujud terakhir ketika sholat. Sujud syukur merupakan salah satu sujud yang dilakukan oleh seseorang ketika telah mendapatkan nikmat atau selamat dari bencana. 

Selain bisa mengucapkan “Alhamdulillah” ketika sedang mendapatkan nikmat yang melimpah dari Allah SWT, ada doa sujud perlu dilafalkan.

Perlu diingat sujud syukur ini sebenarnya berbeda dengan sujud yang dilakukan saat shalat 5 waktu.

Hukum dan Niat Doa Sujud Syukur

Hukum syukur kepada Allah sebenarnya adalah wajib. Dalam kondisi apapun, kapanpun, dimanapun, setiap umat Islam memiliki kewajiban untuk terus mensyukuri nikmat yang Allah telah diberikan kepada kita.

Namun, hukum syukur ketika sujud dan membaca doa syukur adalah sunnah. Posisi sujud juga sebenarnya telah memiliki makna dan nilai tersendiri. Hal ini karena menunjukkan kerendahan hati kita sebagai salah satu hamba di hadapan Allah SWT.

Dalam agama Islam, sangat menekankan kepada umat Muslim agar hendaknya mengingat rasa syukur. Perintah untuk senantiasa selalu bersyukur dan juga seringkali disebutkan Allah SWT dalam Al-Qur’an surah Ibrahim ayat 7.

Allah SWT berfirman:

وَإِذْ تَأَذَّنَ رَبُّكُمْ لَئِن شَكَرْتُمْ لَأَزِيدَنَّكُمْ ۖ وَلَئِن كَفَرْتُمْ إِنَّ عَذَابِى لَشَدِيدٌ

Wa iż ta`ażżana rabbukum la`in syakartum la`azīdannakum wa la`ing kafartum inna ‘ażābī lasyadīd.

Artinya: “Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan; Sesungguhnya jika kita bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kita mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih.” 

(QS. Ibrahim:7)

Saat mengamalkan doa dari sujud syukur, hendaknya kita jangan asal-asalan. Hal ini karena sudah ada beberapa tata cara dan doa sujud yang telah dianjurkan oleh Rasulullah SAW.

Selain itu, saat ini juga ada aturan yang harus diikuti ketika melakukan sujud untuk menunjukkan rasa syukur. Saat bersyukur, tentunya juga harus menjaga kebersihan, tempat ibadah, tubuh, pakaian, serta lakukan sujud di luar waktu sholat.

Alasan dilakukannya sujud syukur karena akan mendapatkan banyak nikmat yang tidak disangka-sangka. Selain itu, juga terhindar dalam kesialan, terhindar dari mara bahaya, serta orang fasik (yang telah tersesat dari jalan kebenaran).

Baca juga: Doa Ketika Ada Petir Lengkap dengan Arab, Latin, dan Artinya (Shahih)

Tata Cara Melakukan Sujud Syukur

Biasanya untuk bisa melakukan sujud syukur, sudah ada beberapa tata cara tertentu yang harus kita ikuti. Adapun tata cara untuk bisa langsung melakukan sujud syukur akan dijelaskan sebagai berikut:

1. Membaca Niat Terlebih Dahulu

Sebelum melakukan sujud, biasanya ada niat yang harus dibaca dalam hati sambil berdiri menghadap kiblat agar lebih sempurna. Adapun bacaan niat sujud yang harus diterapkan dalam kehidupan sehari-sehari adalah sebagai berikut:

نَوَيْتُ سُجُوْدَ الشُّكْرِ سُنَةَ للهِ تَعَالَى

Nawaitu sujudas syukri sunnatan lillahi ta’ala.

Artinya: 

“Saya niat melakukan sujud syukur sunnah karena Allah Ta’ala.”

2. Melakukan Takbiratul Ihram

Takbiratul ihram merupakan salah satu dari rukun qauli (rukun yang berupa ucapan). Dimana seseorang yang telah masuk dalam rangkaian ibadah shalat harus melakukan takbiratul ihram ini.

الله أَكْبَر

Allaahu akbar

Artinya: 

“Allah Maha Besar.”

3. Melakukan Sujud Syukur Satu Kali

Selanjutnya, kita bisa melakukan gerakan sujud. Hal ini dilakukan seperti pada sujud umumnya hanya satu kali saja. 

4. Bacaan Doa Sujud Syukur ketika Posisi Sujud

Bacaan Doa Sujud Syukur ketika Posisi Sujud

Adapun bacaan doa yang benar dan bisa dilakukan dengan mudah adalah sebagai berikut.

سُبْحَانَ اللّهِ والْحَمْدُللّهِ وَ لا اِلهَ اِلَّا اللّهُ وَ اللّهُ اَكْبَرُلاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بالله العلي العظيم 

Subhaanallohi walhamdulillaahi walaa ilaaha illalloohu walloohuakbar, walaa haula walaa quwwata illaa billaahil ‘aliyyil ‘azhiim.

Artinya: 

“Maha Suci Allah, segala puji bagi Allah, tiada Tuhan selain Allah, Allah Maha Besar, tiada daya dan kekuatan kecuali atas pertolongan Allah Yang Maha Tinggi, Maha Agung.”

Baca juga: Bacaan Doa Iftitah Panjang, Pendek, Arab-Latin dan Artinya

5. Duduk di Antara Dua Sujud

Jika dilihat dari tata cara sholat, kita bisa duduk di antara dua sujud dengan duduk iftirasy. Hal ini membentangkan punggung kaki kiri di lantai dan mendudukinya. 

Kemudian, bisa dilanjutkan dengan kaki kanan ditegakkan dan jari-jarinya menghadap kiblat.

6. Mengucapkan Salam

Berikutnya, bisa mengucapkan salam seperti di akhir shalat. Salam ini biasanya dapat dilakukan hanya dengan menoleh ke kanan hingga pipi terlihat dari belakang.

Setelah itu, kita bisa menoleh ke kiri hingga pipi terlihat dari belakang. Lanjut sambil mengucapkan kata “Assalamualaikum warrahmatullahi wabarakatuh”.

Doa Sujud Syukur yang Benar

Setelah kita sudah mengetahui tata caranya, ada beberapa bacaan syukur yang bisa dibacakan. Berikut ini sudah ada beberapa bacaan dari doa syukur, antara lain:

1. Membaca Tasbih, Tahmid, dan Tahlil

سُبْحَانَ اللهِ وَالْحَمْدُ للهِ، وَلاَ إِلَهَ إِلاَّ الله، وَاللهُ أَكْبَرُ

Subhaanallaahi wal hamdu lillaahi, wa laa ilaaha illallaah, wallahu akbar.

Artinya: 

“Maha Suci Allah. Segala puji kepunyaan Allah, tiada Tuhan selain Allah, Allah Maha Besar.”

2. Membaca Zikir Syukur

سَجَدَ وَجْهِى لِلَّذِى خَلَقَهُ وَصَوَّرَهُ وَشَقَ سَمْعَهُ وَبَصَرَهُ بِحَوْلِهِ وَقُوَّتِهِ فَتَبَا رَكَ اللهُ اَحْسَنُ الْخَالِقِيْنَ

Sajada wajhiya lilladzii kholaqohu washowwarohu wasyaqo sam’ahu wa bashorohu bihaulili wa quwwatihi fatabaa ro kallaahu ahsanul khooliqiin.

Artinya: 

Aku sujudkan wajahku kepada yang menciptakannya, membentuk rupanya, dan membuka pendengaran serta penglihatan. Maha Suci Allah sebaik-baik Pencipta.”

3. Membaca Surat An-Naml Ayat 19

رَبِّ اَوۡزِعۡنِیۡۤ اَنۡ اَشۡکُرَ نِعۡمَتَکَ الَّتِیۡۤ اَنۡعَمۡتَ عَلَیَّ وَ عَلٰی وَالِدَیَّ وَ اَنۡ اَعۡمَلَ صَالِحًا تَرۡضٰىہُ وَ اَدۡخِلۡنِیۡ بِرَحۡمَتِکَ فِیۡ عِبَادِکَ الصّٰلِحِیۡنَ

Robbi au zi’nii an asykur ni’matakallatii an ‘amta ‘alayya wa ‘alaa waa lidayya wa an a’mal shoolihan tardhoohu wa adkhilnii birohmatika fii ‘ibaadikasshoolihiin.

Artinya: 

“Ya Tuhanku, berilah aku ilham untuk tetap mensyukuri nikmat-Mu yang telah Engkau anugerahkan kepadaku dan kepada kedua orang tuaku dan untuk mengerjakan amal shalih yang Engkau ridhai. 

Dan masukkanlah aku dengan rahmat-Mu ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yang salih,” (QS. An-Naml ayat 19).

4. Tahmid dari Syekh Sulaiman Al-Kurdi

Syekh Sulaiman Al-Kurdi diketahui telah menganjurkan tahmid berikut ini sebagai salah satu doa untuk sujud syukur, antara lain:

الحَمْدُ لِلهِ الَّذِيْ أَنْعَمَ عَلَيَّ بِكَذَا وَدَفَعَ عَنِّيْ كَذَا وَعَافَانِيْ مِمَّا ابْتَلَى بِهِ فُلَانًا

Alhamdulillāhil ladzī an‘ama ‘alayya bi kadzā, wa dafa‘a annī kadzā, wa ‘āfānī mimmābtalā bihī fulānan.

Artinya: 

“Segala puji bagi Allah, Zat yang memberikan nikmat kepadaku berupa …. sebutkan dalam hati nikmat yang diterima). Dan menolak dariku marabahaya …. (sebutkan bahaya yang dimaksud). 

Dan menyelamatkanku dari musibah yang Allah berikan kepada fulan .… (sebutkan musibah yang dimaksud),” (Syekh Sulaiman Al-Kurdi, Al-Hawasyil Madaniyyah, (Al-Haramain: tanpa tahun), juz I, halaman 317)

5. Doa Sujud Syukur agar Terhindar dari Bahaya Maksiat

Maraknya perzinahan yang ada di sekitar kita, tentunya harus mendekatkan diri pada Allah. Hal ini tentunya untuk mendapatkan perlindungan Allah dari segala dosa maksiat tersebut patut kita syukuri.

Maka dari itu, berikut ini sudah ada doa dari sujud syukur yang bisa langsung diucapkan ketika terhindar dari dosa maksiat.

اللَّهُمَّ لَا تَجْعَلْ مُصِيْبَتَنَا فِي دِيْنِنَا

Allāhumma lā taj‘al mushībatanā fī dīninā.

Artinya: 

“Ya Allah, jangan jadikan musibah kami pada agama kami.”

6. Membaca Doa Sujud Syukur seperti Sujud Tilawah

Doa sujud tilawah juga bisa kita jadikan sebagai salah satu doa untuk sujud syukur yang benar. Hal ini tentunya karena sebagian ulama menganggap keduanya adalah hal yang sama.

Adapun untuk doa sujud tilawah yang dapat dibacakan ketika ingin melakukan sujud syukur, adalah sebagai berikut:

سَجَدَ وَجْهِي لِلَّذِي خَلَقَهُ وَصَوَّرَهُ، وَشَقَّ سَمْعَهُ وَبَصَرَهُ، بِحَوْلِهِ وَقُوَّتِهِ فَتَبَارَكَ اللهُ أَحْسَنُ الخَالِقِيْنَ 

Sajada wajhiya lil ladzī khalaqahū wa shawwarahū wa syaqqa sam‘ahū wa basharahū bi haulihī wa quwwatihī fa tabārakallāhu ahsanul khāliqīna.

Artinya: 

“Diriku bersujud kepada Zat yang menciptakan dan membentuknya, membuka pendengaran dan penglihatannya dengan daya dan kekuatan-Nya. Maha suci Allah, sebaik-baik pencipta,” 

(Zainuddin Al-Malibari, Fathul Mu’in pada hamisy I’anatut Thalibin, (Beirut, Darul Fikr: 2005 M/1425-1426 H), juz I, halaman 246).

7. Doa Sujud Sahwi

Sebenarnya, juga ada bacaan doa sujud sahwi apabila seseorang sedang merasa ragu dalam rakaat shalatnya. Doa sujud syukur yang satu ini sebenarnya dapat dilakukan dalam gerakan shalat, yakni dengan tambahan lafadz sujud sahwi:

سُبْحَانَ مَنْ لَا يَنَامُ وَلَا يَسْهُوْا 

Subhana man laa yanaamu walaa yashuu.

Artinya:

“Maha Suci Allah yang tidak tidur dan tidak lupa.”

Manfaat Selalu Bersyukur Akan Kehidupan

Selain dapat menunjukkan rasa syukur kepada Allah SWT, tentunya kita juga harus tahu bahwa bersyukur juga memberikan sejumlah manfaat kesehatan. Berikut ini sudah ada beberapa manfaat bersyukur dalam kehidupan, antara lain:

1. Hidup Menjadi Bahagia

Bersyukur sebenarnya telah memiliki efek positif pada suasana hati. Jadi nantinya kita akan merasa lebih bahagia.

Pada dasarnya, hal ini berarti sebagai manusia dapat memanfaatkan rasa syukur dengan sebaik-baiknya. Hal ini tentunya bisa menjalani kehidupan dengan benar-benar bersyukur.

2. Singkirkan Rasa Iri

Merasa bersyukur setiap hari tentunya juga akan membantu mengusir rasa cemburu dan iri terhadap orang lain.

Jadi bisa dikatakan bahwa rasa syukur juga akan mengurangi kecemburuan, memunculkan emosi positif.

Bahkan bisa langsung membuat seseorang lebih tangguh dari biasanya. Kemudian, jika kita selalu mensyukuri apa yang dimiliki, maka nantinya juga tidak akan ada rasa iri yang datang kepada diri sendiri.

3. Meningkatkan Harga Diri

Perlu diketahui, bahwa kepuasan hidup dan harga diri akan semakin meningkat setelah merasa bersyukur setiap hari. Bersyukur juga akan dapat membantu merasa lebih baik tentang apa saja yang dialami.

4. Mengurangi Depresi

Rasa syukur dikenal sebagai salah satu faktor yang dapat membantu mencegah stres. Bahkan, juga depresi yang akan mengarah pada ide bunuh diri.

Meningkatkan praktik rasa syukur juga tentunya akan dapat membantu melindungi kita saat berada dalam kondisi terlemah.

5. Melatih Kesabaran

Bersyukur juga nantinya juga bisa membuat diri lebih sabar. Bahkan, diketahui bahwa orang yang lebih bersyukur cenderung akan lebih sabar dan membuat keputusan jauh lebih baik.

6. Meningkatkan Kesehatan Mental

Tidak hanya bermanfaat dalam menjaga kesehatan fisik. Tentunya dengan membiasakan diri bersyukur juga akan membantu meningkatkan kesehatan mental atau psikis. 

Berkat adanya rasa syukur, kita akan terbantu mengatasi emosi yang negatif. Misalnya saja seperti frustrasi, cemburu, marah, dan menyesal. 

Bersyukur tentunya juga dapat langsung meningkatkan kebahagiaan atau kadar dopamin dalam tubuh. Hal ini tentunya lebih efektif mengurangi gangguan mental berupa depresi.

7. Membuat Merasa Tenang

Syukur merupakan salah satu afirmasi positif yang tentunya akan membawa kebahagiaan serta kedamaian di hati. Kita nantinya juga akan menjadi lebih tenang dengan adanya rasa syukur. 

Ketika kita bersyukur, tubuh tentunya akan dipenuhi dengan energi yang positif. Hal ini tentunya akan membantu kita untuk berpikir lebih jernih, mengurangi pikiran serta lebih menikmati hidup yang dijalani. 

Jadi beberapa penjelasan tentang doa sujud syukur dan tata caranya, serta manfaat bersyukur di atas bisa dijadikan sebagai pegangan hidup Mulai dari sekarang, untuk membuat sujud lebih khusyuk, dan harus disertai tata cara.

Share:

Reskia pernah menjabat sebagai Sekretaris Divisi Media Forum Silaturahim Studi Ekonomi Islam (FoSSEI) Sumbagsel tahun 2020. Ia senang berbagi pengetahuan yang ia peroleh. Because sharing is caring.

Leave a Comment