Pantai Ngobaran adalah salah satu pantai terbaik di Yogyakarta yang menjadi incaran destinasi wisata bagi para turis asing dan lokal. Berbeda dengan pantai lainnya, pantai ini memiliki keindahan panorama yang luar biasa dengan keunikan yang khas.
Bukan cuma itu, pantai ini juga berada di lokasi yang strategis dan memiliki unsur sejarah yang kental. Hal inilah yang membuat destinasi wisata alam ini mempunyai daya tarik tersendiri.
Makanya, tidak heran jika wisata alam ini selalu ramai dikunjungi oleh para turis. Nah, untuk kamu yang ingin tahu rute perjalanan hingga objek wisata yang tersedia di pantai tersebut, simak artikel ini sampai akhir, ya!
Daftar ISI
- Sejarah Singkat Pantai Ngobaran
- Alamat dan Rute
- Harga Tiket Masuk (HTM) dan Jam Operasional
- Spot Foto Pantai Ngobaran yang Bisa Dikunjungi
- 1. Keindahan Pantai yang Mempesona
- 2. Bermain Pasir di Tepi Pantai
- 3. Free Diving untuk Melihat Biota Laut
- 4. Bangunan Sejarah yang Menawan
- 5. Belajar Sejarah Era Kerajaan
- 6. Mengikuti Upacara Adat
- 7. Menyaksikan Matahari Terbit dan Terbenam
- 8. Menikmati Keelokan Pantai dari Ketinggian
- 9. Menikmati Kuliner Khas Pantai
- 10. Menelusuri Pantai Sekitar
- 11. Bercengkrama dengan Masyarakat Sekitar
- 12. Berfoto dengan Latar Bebatuan Karang
- 13. Menikmati Bangunan Puro Kuno
- Tertarik Berlibur ke Pantai Ngobaran Yogyakarta?
Sejarah Singkat Pantai Ngobaran
Siapa sangka jika ternyata Pantai Ngobaran bukan sekadar pantai biasa yang hanya menonjolkan sisi keindahan alam dan biota lautnya saja? Ya, karena wisata alam ini juga memiliki sisi bersejarah yang menarik untuk kamu ketahui.
Kawasan Pantai ini ternyata mempunyai hubungan yang erat dengan Kerajaan Majapahit dan Kerajaan Demak. Pada waktu itu, Raden Patah sedang menyerang Raja Brawijaya V.
Sayangnya, sang saja tidak ingin bertarung dengan anaknya sendiri, sehingga memutuskan untuk pergi menyusuri pantai. Kemudian, ia memutuskan untuk melakukan Ucal Muksa atau pembakaran diri yang justru mengakibatkan kobaran api besar.
Dari cerita itulah, kemudian masyarakat sekitar menyebutnya sebagai Ngobaran atau dalam bahasa Indonesia berarti kobaran.
Kini, pantai ini telah menjadi destinasi wisata alam sekaligus wisata budaya yang mampu menuai atensi dari masyarakat sekitar dan turis yang sedang berlibur ke Yogyakarta.
Alamat dan Rute
Pantai Ngobaran berada di Jalan Ngobaran, Dusun Ngrenehan, Desa Sapto Sari, Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Gunung Kidul. Agar bisa mencapai pantai yang indah ini, kamu bisa memilih rute menuju Wonosari yang dilanjutkan dengan mengambil arah Baron.
Setelahnya, kamu akan menemukan pertigaan dan silahkan belok kanan. Nantinya, kamu cukup mengikuti beberapa petunjuk arah yang sudah tersedia.
Namun, jika kamu memilih rute lewat Kota Yogyakarta, maka bisa melewati Jalan Imogiri Timur. Setelah itu, kamu cukup lurus terus hingga sampai di pertigaan dan ambil kanan menuju Selopamioro hingga sampai di Jalur Lintas Selatan.
Dari jalur tersebut, kamu cukup mengikuti petunjuk arah yang tersedia. Dari kota Yogyakarta, setidaknya kamu harus menempuh jarak 53,6 km atau 1 jam 35 menit perjalanan untuk sampai ke pantai ini.
Harga Tiket Masuk (HTM) dan Jam Operasional
Adapun harga tiket masuk di Pantai Ngobaran per orang adalah sebesar Rp5.000,00. Sedangkan untuk biaya parkir kendaraan dibedakan sesuai dengan jenisnya. Berikut adalah daftar biaya parkirnya:
- Motor: Rp3.000,00
- Mobil: Rp10.000,00
- Minibus: Rp15.000,00
- Bus: Rp20.000,00
Sedangkan untuk jam operasional pantai ini dibuka 24 jam nonstop selama satu minggu. Jadi, kamu bisa datang kapan pun ke sini. Namun, lebih disarankan datang di pagi atau sore hari, ya.
Spot Foto Pantai Ngobaran yang Bisa Dikunjungi
Nah, berikut ini adalah berbagai spot foto Pantai Ngobaran yang instagramable dan wajib kamu kunjungi.
1. Keindahan Pantai yang Mempesona
Spot foto pantai ini yang tidak boleh ketinggalan untuk kamu abadikan adalah keindahan pantainya yang sangat mempesona. Dengan perpaduan hamparan pasir yang luas dan eksotis, dijamin fotomu akan terlihat instagramable.
Apalagi jika kamu datang ketika air laut sedang surut, tentunya kamu juga bisa menyaksikan hamparan rumput laut berwarna hijau dan cokelat yang sangat menarik.
Jika kamu sedang berada di atas tebing, kamu juga bisa melihat hamparan alga tumbuh di sela-sela karang. Pemandangan indah yang mirip seperti sawah ini tentu tidak boleh kamu lewatkan begitu saja.
2. Bermain Pasir di Tepi Pantai
Pergi ke pantai belum lengkap rasanya jika tidak bermain di hamparan pasir yang luas. Nah, ketika sedang asyik bermain pasir dengan orang tersayang, jangan lupa untuk mengabadikan momen tersebut, ya!
Memang hamparan pasir putih di pantai ini sangat cocok digunakan untuk bermain pasir maupun olahraga pantai.
3. Free Diving untuk Melihat Biota Laut
Bosan hanya berjalan-jalan di pinggiran pantai? Kamu bisa coba free diving untuk melihat berbagai keanekaragaman biota laut yang sangat indah. Pantai Ngobaran terkenal memiliki banyak jenis biota laut yang bisa kamu lihat dengan jelas, seperti bintang laut, kerang, landak laut, dan lainnya.
Tidak perlu khawatir jika lupa membawa baju pantai, kamu bisa membelinya di toko-toko sekitar. Selain itu, di area pantai juga banyak penyedia jasa free diving dengan harga yang bervariasi.
4. Bangunan Sejarah yang Menawan
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, bahwa pantai ini sangat kental dengan bangunan bersejarah peninggalan kerajaan terdahulu. Makanya, tidak heran jika kamu akan melihat beberapa bangunan dan juga patung yang juga menjadi daya tarik utama dari wisata alam ini.
Namun, beberapa patung yang menjadi spot wisata paling menarik dan tak boleh kamu lewatkan adalah patung Dewa Siwa, Ganesha, dan lainnya. Patung-patung tersebut juga membentuk formasi yang tidak biasa, lho.
Selain itu, ada juga patung Dewa Wisnu yang sedang menaiki burung garuda sambil menghadap ke laut. Jadi, pastikan kamu tidak berperilaku yang aneh-aneh dan tidak sopan selama berada di sini, ya.
5. Belajar Sejarah Era Kerajaan
Berkaitan dengan poin sebelumnya, di pantai ini kamu juga bisa sekaligus belajar sejarah era Kerajaan Majapahit dan Demak. Apalagi sudah jelas terbukti bahwa pantai ini berkaitan erat dengan kerajaan terdahulu.
Jadi, kamu bisa belajar sejarah masa Kerajaan Majapahit dan juga Kerajaan Islam di Indonesia dengan cara yang lebih menyenangkan.
6. Mengikuti Upacara Adat
Upacara adat di Pantai Ngobaran hingga kini memang masih dilestarikan oleh masyarakat sekitar. Makanya, tidak heran jika kamu akan mencium aroma sesajen dan dupa yang menyengat ketika memasuki lokasi wisata.
Adapun pelaksanaan upacara adat ini umumnya dilakukan ketika bulan purnama serta bulan-bulan tertentu. Jika kamu tertarik untuk menyaksikan atau mengikuti kegiatan tersebut secara langsung, maka pastikan datang di waktu yang tepat, ya.
7. Menyaksikan Matahari Terbit dan Terbenam
Banyaknya patung-patung dan bangunan menawan yang ada di sekitar pantai ini membuat wisata alam ini mempunyai keindahan tersendiri ketika momen matahari terbit dan terbenam.
Proses berubahnya warna langit secara perlahan dijamin akan membuat kamu kagum dan juga takjub. Hal inilah yang membuatmu dianjurkan datang ke sini di pagi atau sore hari.
Pastikan kamu tidak melewatkan momen tersebut dan mengabadikannya lewat beberapa foto.
8. Menikmati Keelokan Pantai dari Ketinggian
Sekitaran pantai ini juga memiliki tebing yang relatif tinggi. Namun, tenang saja, karena kamu tetap bisa menaikinya dengan aman kok. Jika naik ke atas tebing, kamu bisa menyaksikan keelokan pantai dari ketinggian. Nantinya, akan terlihat jelas bukit karang dan air laut yang sangat indah.
Apalagi di bagian tepi pantai terdapat bangunan pura yang sangat mirip dengan Pura Uluwatu di Bali. Oleh karena itulah, tidak heran jika pantai ini mendapat julukan Uluwatunya Jogja.
9. Menikmati Kuliner Khas Pantai
Ketika berwisata ke pantai, tentunya kamu juga harus mencicipi kuliner khas yang sayang untuk dilewatkan. Di sepanjang pesisir Pantai Ngobaran, kamu bisa melihat banyak rumah makan yang menyajikan kuliner khas pantai, seperti berbagai hidangan seafood dan sayur rumput laut.
Ditambah dengan menyaksikan keindahan pantai, santapan kuliner seafood yang kamu coba pasti akan terasa semakin lezat.
Selain itu, kamu juga bisa memborong camilan khas masyarakat setempat yang tak kalah lezat. Apalagi harganya juga murah, mulai dari Rp3.000,00 saja. Kamu bisa memborong peyek ikan, kerupuk dari alga, hingga kerupuk rumput laut yang gurih dan enak.
10. Menelusuri Pantai Sekitar
Keunikan pantai ini tidak hanya terlihat dari keindahan pantai dan bangunan bersejarahnya saja, lho. Sebab, nyatanya pantai ini juga dikelilingi oleh berbagai pantai-pantai lainnya yang bisa kamu eksplorasi.
Misalnya, Pantai Ngrenehan yang terkenal dengan banyaknya nelayan-nelayan yang kapalnya bersandar di tepi pantai. Selain itu, ada juga Pantai Nguyahan yang relatif masih sepi, tapi fasilitas dan spot fotonya sudah sangat memadai.
Sayangnya, kontur tanah di Pantai Nguyahan cenderung lebih turun. Makanya, ketika hujan deras, kawasan ini sering terjadi banjir sehingga kamu harus selalu berhati-hati.
11. Bercengkrama dengan Masyarakat Sekitar
Meski tidak termasuk spot foto di pantai ini, namun tidak ada salahnya untukmu bercengkrama dengan masyarakat sekitar saat berwisata di sini. Sebab, masyarakat sekitar pantai sangat ramah terhadap pengunjung yang datang.
Bahkan, kamu juga bisa melihat langsung bagaimana masyarakat beraktivitas di pantai sebagai nelayan yang merupakan mata pencaharian utama mereka.
12. Berfoto dengan Latar Bebatuan Karang
Tidak hanya mengabadikan momen di tepi pantai dengan hamparan pasir yang luas, kamu juga bisa berfoto dengan latar bebatuan karang yang indah, lho. Pemandangan pantai yang eksotis, ditambah dengan bebatuan karang yang indah, tentunya akan membuat fotomu semakin menarik.
Apalagi jika kamu datang ketika momen matahari terbenam. Pastinya foto yang kamu bidik menjadi lebih estetik dan Instagramable.
Jika kelupaan membawa kamera, kamu bisa menggunakan jasa fotografer yang ada di sekitar pantai. Biasanya, kamu cukup membayar biaya sesuai jenis tempat fotonya.
Tidak perlu khawatir. Sebab, harga sewa jasa fotografer ini relatif terjangkau dan kamu bisa mendapatkan banyak foto kenangan yang estetik, sehingga cocok untuk diunggah ke media sosial.
13. Menikmati Bangunan Puro Kuno
Spot foto di Pantai Ngobaran yang terakhir adalah Puro Kuno yang kerap disebut sebagai Puro Uluwatunya Jogja. Jika kamu datang ke bangunan tua ini, maka kamu akan merasakan suasana layaknya sedang berada di Bali.
Dulunya, pura ini juga kerap digunakan sebagai tempat ibadah umat Hindu yang tinggal di sekitaran pantai. Makanya, pastikan kamu tidak melewatkan kesempatan untuk berfoto di pura bersejarah ini, ya!
Tertarik Berlibur ke Pantai Ngobaran Yogyakarta?
Nah, itu dia ulasan lengkap tentang Pantai Ngobaran yang ada di Yogyakarta. Dari penjelasan di atas, apakah kamu semakin tertarik untuk berlibur dan menikmati keindahan alam di pantai ini?