Ingin bisa merealisasikan cita-cita kamu? Pelajari contoh sikap optimis berikut ini! Pasalnya, sikap tersebut bisa menjadi bahan bakar dan penyemangat menghadapi rintangan dalam proses meraih harapan dan kesuksesan hidup. Jangan lewatkan pembahasan lengkapnya di bawah ini.
Daftar ISI
- Apa Itu Sikap Optimis?
- Kenali 10 Contoh Sikap Optimis dari Lingkungan Sekitar Kamu!
- 1. Tidak Takut Gagal
- 2. Suka Mencoba Hal Baru
- 3. Pandai Mencari Solusi
- 4. Tidak Menyalahkan Diri Sendiri
- 5. Melihat Tantangan Sebagai Kesempatan
- 6. Selalu Berpikir Positif
- 7. Berkumpul dengan Orang-Orang yang Positif
- 8. Mencari Hikmah dalam Kesalahan dan Masalah
- 9. Jarang Menggunakan Kata-Kata Negatif
- 10. Berorientasi pada Masa Depan
- Apa Saja Manfaat Sikap Optimis?
- Siap Menerapkan Contoh Sikap Optimis dan Mendapatkan Manfaatnya?
Apa Itu Sikap Optimis?
Optimis merupakan sikap positif dalam memandang masalah atau bahkan masa depan. Secara umum, orang yang mempunyai sikap optimis tidak akan mudah merasa putus asa ketika hidup tidak berjalan sesuai dengan rencana.
Sikap ini membantu mereka selalu berusaha memandang segala sesuatu dari perspektif positif.
Tentu tidak semua orang mempunyai sikap optimis karena harus ditanamkan sejak usia dini. Orang-orang yang mempunyai sikap optimis akan cenderung mempunyai kesehatan mental yang lebih baik. Selain itu, sikap ini juga memberikan energi positif pada kesehatan fisik.
Kenali 10 Contoh Sikap Optimis dari Lingkungan Sekitar Kamu!
Supaya kamu bisa memahami dan menerapkan sikap optimis lebih mudah, yuk simak 10 contoh di bawah ini.
1. Tidak Takut Gagal
Isi kepala orang optimis biasanya penuh dengan pikiran-pikiran positif sehingga mereka tidak akan takut gagal ketika merencanakan atau melakukan sesuatu. Sekalipun mengalami kegagalan, kondisi tersebut tidak akan membuat mereka terpuruk.
Sikap optimis inilah yang akan mendorong mereka untuk bangkit dan menemukan solusi atas permasalah tersebut. Orang yang mempunyai sikap optimis cenderung lebih mudah menerima kenyataan karena setiap peristiwa yang terjadi memberikan hikmah.
2. Suka Mencoba Hal Baru
Mengingat orang-orang optimis tidak takut akan kegagalan, maka mereka pun biasanya suka mencoba hal-hal baru. Contohnya antara lain mengikuti organisasi, mencari wawasan dan ilmu baru, mengikuti kegiatan positif, dan menekuni hobi baru.
Kegiatan yang mereka ikuti akan menambah pengalaman dan wawasan yang nantinya bermanfaat di masa depan. Dengan kata lain, orang-orang yang bersikap optimis lebih terbuka pada peluang dan menyukai tantangan.
3. Pandai Mencari Solusi
Contoh sikap optimis berikutnya yaitu pandai atau fokus mencari solusi jika menghadapi kendala. Ketika mengalami kegagalan atau menghadapi masalah, sangat wajar jika merasa sedih. Namun, orang optimis tidak akan membiarkan kesedihan tersebut berlarut-larut hingga membuatnya mundur atau menyerah.
Setelah menuntaskan rasa sedihnya, mereka akan segera bangkit dan fokus mencari jalan keluar atas masalah tersebut. Optimisme seperti ini dapat membakar semangat karena mereka meyakini bahwa setiap kesulitan pasti ada jalan keluarnya.
Mengingat cara pandang orang yang bersikap optimis ini memberikan pengaruh besar dalam menentukan masa depan, maka sudah seharusnya para orang tua mengajarkan sikap ini pada anak-anaknya.
4. Tidak Menyalahkan Diri Sendiri
Kegagalan sering kali menjadi momok yang menghantui pikiran. Tak ayal, orang-orang yang menghadapi kegagalan kerap menyalahkan dirinya sendiri sehingga rentan mengalami stres.
Bagi orang optimis, kegagalan bukanlah karena kesalahan diri sendiri, melainkan proses dari kehidupan yang memberikan pengalaman baru.
Mereka akan menjadikan kegagalan sebagai sumber motivasi untuk berusaha lebih baik lagi. Dengan demikian, orang yang bersikap optimis dapat terhindar dari gangguan kesehatan mental, seperti stres atau depresi.
5. Melihat Tantangan Sebagai Kesempatan
Contoh sikap optimis yang bisa kamu terapkan dalam keseharian yaitu melihat tantangan sebagai kesempatan. Bagi orang pesimis atau mempunyai cara pandang negatif, tantangan seakan menjadi ancaman.
Padahal, setiap tantangan ini akan memberikan pengetahuan dan pengalaman baru yang sangat berguna untuk bekal masa depan. Perilaku yang justru gemar menghadapi tantangan akan memudahkan orang optimis lebih cepat mendapatkan karir yang cemerlang.
Misalkan orang-orang optimis mencoba menjalankan bisnis baru, maka mereka tidak akan takut rugi dan berusaha mencari cara agar bisnis mereka berkembang. Kesempatan untuk berkembang tentu sangat kecil jika terlalu takut atau ragu-ragu dalam menghadapi atau mengambil tantangan.
6. Selalu Berpikir Positif
Bagi orang optimis, mereka akan selalu menanamkan pikiran positif dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Pikiran positif ini tidak hanya akan membuat hidup menjadi lebih bahagia, tetapi juga mampu memberikan pengaruh positif.
Misalkan, kamu menargetkan akan membeli laptop baru bulan depan. Jika kamu selalu menanamkan pikiran positif, kamu akan berusaha mencari cara positif untuk mewujudkan rencanamu tersebut.
Sekalipun bulan depan ternyata tabunganmu belum mencukupi untuk membeli laptop, sikap optimisme ini tidak akan membuatmu patah arang. Kamu akan berusaha lebih giat menabung supaya bisa mendapatkan laptop impian mu.
7. Berkumpul dengan Orang-Orang yang Positif
Dalam pergaulan sehari-hari, orang-orang yang optimis juga akan menarik orang-orang yang juga mempunyai aura positif. Bergaul dengan orang-orang yang juga punya pandangan positif tentu akan membuatmu lebih berkembang.
Pasalnya, biasanya, mereka juga suka memotivasi satu sama lain atau berbagi pengalaman yang dapat menambah wawasan. Sikap ini juga merupakan salah satu contoh sikap optimis yang patut kamu teladani dan terapkan.
8. Mencari Hikmah dalam Kesalahan dan Masalah
Menerapkan sikap optimis dalam menjadi kehidupan bisa kamu lakukan dengan selalu mencari hikmah dari setiap permasalahan yang kamu hadapi. Jika kamu mampu melihatnya dari cara berpikir yang positif, kejadian pahit atau tidak menyenangkan sekalipun mengandung hikmah atau pembelajaran yang bermanfaat.
Sikap seperti ini akan membantu membentuk kedewasaan dan sifat bijak dalam dalam menyikapi permasalahan yang kamu hadapi. Kamu akan menerima bahwa tidak semua kesalahan yang menimpa adalah hukuman karena tidak melakukan hal dengan semestinya.
9. Jarang Menggunakan Kata-Kata Negatif
Contoh kata-kata atau ungkapan negatif yang sebaiknya tidak kamu ucapkan antara lain aku tidak yakin bisa mengerjakannya, uh ini terlalu sulit, atau aku tidak bisa.
Nah, ternyata, menghindari kata-kata dan ungkapan negatif juga termasuk contoh sikap optimis, lo. Pasalnya, setiap kata negatif yang keluar dari mulutmu dapat memengaruhi pikiranmu dan membatasi kemampuan diri kamu.
Orang optimis cenderung jarang mengeluh meskipun sedang menghadapi kesulitan atau tantangan baru. Itulah sebabnya jika ingin menjadi orang yang optimis, jangan lagi menggunakan kata atau ungkapan yang buruk atau negatif.
Mulai sekarang, coba lebih banyak mengatakan yang baik atau bersifat positif. Misalkan: aku tahu ini sulit, tapi aku yakin bisa mengerjakannya atau aku belum pernah melakukan ini sebelumnya, tapi aku akan berusaha dan pasti bisa melakukannya.
10. Berorientasi pada Masa Depan
Setiap orang pasti mempunyai masa lalu, pernah berbuat salah dan juga kisah yang menyedihkan. Akan tetapi, orang optimis tidak memberikan banyak ruang untuk memikirkan masa lalu karena mereka lebih berorientasi pada masa depan.
Orang-orang optimis lebih semangat untuk membuat rencana masa depan dan berusaha mewujudkan impian tersebut. Tidak heran jika kebanyakan orang-orang optimis memiliki kehidupan masa sekarang dan masa depan yang lebih baik.
Apa Saja Manfaat Sikap Optimis?
Setelah mengetahui 10 contoh sikap optimis, kamu perlu mulai menerapkannya dalam diri kamu di kehidupan sehari-hari. Dengan begitu, kamu bisa merasakan sejumlah manfaatnya!
1. Mental yang Kuat dan Sehat
Kesehatan mental tidak kalah penting seperti kesehatan fisik. Sebab, mental yang sehat akan membuat kinerja lebih produktif dan mampu menghasilkan ide-ide segar dan kreatif. Sikap optimis ini dapat menumbuhkan kepercayaan diri dan dapat mengurangi risiko depresi atau stres.
Sebagian orang mempunyai sikap optimis karena faktor bawaan. Akan tetapi, sikap ini juga bisa dimunculkan dari pola asuh dan lingkungan pergaulan yang kurang baik. Jika dari usia dini anak mempunyai sikap yang optimis, maka anak tersebut akan cenderung tumbuh menjadi anak dengan mental yang sehat pula.
2. Kesehatan Fisik yang Lebih Terjaga
Ternyata, sikap optimis juga memberikan manfaat signifikan pada kesehatan fisik. Alasan ini sangat masuk akal karena banyak penyakit bersumber dari pikiran. Salah satu contoh sikap optimis diatas menyebutkan bahwa orang optimis cenderung lebih bahagia selalu berpikiran positif.
Cara berpikir positif ini akan memengaruhi kerja organ dalam tubuh seperti jantung. Orang yang mudah marah atau cemas berlebihan sangat rentan mengalami masalah penyakit jantung.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa orang optimis lebih sedikit yang mengalami masalah kardiovaskular. Kalau seseorang mempunyai kesejahteraan dan kesehatan fisik yang baik, maka berpeluang tinggi untuk berumur panjang.
3. Mempunyai Tujuan Hidup
Manfaat penting lainnya menjadi orang optimis adalah mempunyai tujuan hidup sehingga kamu pun sudah mengetahui arah yang jelas. Pasalnya, orang optimis selalu memikirkan masa depan dan mereka tahu apa yang mereka inginkan.
Dengan menentukan tujuan masa depan tersebut, kamu pun bisa lebih fokus untuk mencapai tujuan tersebut. Bahkan, tujuan hidup ini dapat membantu meningkatkan pencapaian atau prestasi kamu.
4. Sigap dalam Mengatasi Masalah
Sikap optimis sangat bermanfaat dapat menghadapi berbagai permasalah dalam kehidupan. Orang optimis mempunyai strategi koping (mekanisme untuk menyelesaikan masalah dan adaptasi pada perubahan) yang lebih baik dan mulus.
Kemampuan koping ini tidak akan membuat mereka tenggelam dalam pikiran negatif yang bisa menyebabkan stres. Alhasil, orang-orang dengan sikap optimis yang kuat akan lebih sigap untuk mengatasi masalah.
Siap Menerapkan Contoh Sikap Optimis dan Mendapatkan Manfaatnya?
Optimis adalah sikap positif yang penting dimiliki oleh setiap orang. Supaya sikap optimis ini tertanam hingga dewasa, maka harus terus dilatih semenjak usia dini.
Tapi jangan khawatir terlambat! Kamu pun dapat mencoba menerapkan 10 contoh sikap optimis mulai sekarang supaya dapat menjalani hidup lebih baik dan bermakna.