Buat kamu yang sedang merencanakan wisata ke kawasan Yogyakarta, pastikan untuk memasukkan Monumen Jogja Kembali dalam daftar kunjungan.
Terlebih jika menyukai destinasi wisata museum dan wawasan sejarah, monumen ini akan menjadi pilihan terbaik yang memberikan pengalaman berkesan.
Nah, sebagai gambaran umum, simak ulasan tentang Monumen Jogja Kembali yang meliputi daya tarik, harga tiket masuk, jam buka, dan lokasi berikut ini.
Daftar ISI
Mengenal Monumen Jogja Kembali
Monumen Jogja Kembali adalah salah satu objek wisata di Yogyakarta yang menawarkan pengalaman kunjungan museum dengan sejarah menarik.
Populer dengan sebutan Monjali, monumen setinggi 31,8 meter ini berdiri di atas lahan seluas 49.920 meter persegi.
Monjali sendiri dibangun untuk memperingati keberhasilan para pejuang merebut Jogja dari Belanda dan kembali berfungsi sebagai ibukota negara Republik Indonesia.
Di dalamnya terdapat koleksi relief perjuangan, diorama penyerangan Belanda, hingga peringatan Proklamasi Kemerdekaan di Gedung Agung Yogyakarta.
Uniknya lagi, Monjali juga memiliki ruang hening di lantai teratas untuk merenungi perjuangan para pahlawan dan mendoakannya.
Daya Tarik Monumen Jogja Kembali
Daya tarik Monumen Jogja Kembali antara lain sejarah pendirian, bentuk bangunan yang unik, koleksi di Monjali, serta spot foto menarik.
1. Sejarah Pendirian
Daya tarik utama Monumen Jogja Kembali terletak pada sejarah pendirian yang berkaitan dengan kembalinya Yogyakarta di bawah kekuasaan Indonesia.
Jogja yang sempat Belanda berhasil direbut pada 29 Juni 1949 hingga akhirnya difungsikan kembali sebagai ibukota negara Repulik Indonesia.
Hal inilah yang melatarbelakangi pembangunan Monjali pada 29 Juni 1985 atas gagasan Kolonel Soegiarto yang kala itu menjabat sebagai Walikota Yogyakarta.
Selang 4 tahun, tepatnya pada 6 Juli 1989 pembangunan Monjali selesai dan diresmikan melalui penandatanganan prasasti oleh Presiden Soeharto.
2. Keunikan Bentuk Bangunan
Keunikan bentuk bangunan Monumen Jogja Kembali juga menjadi daya tarik lain yang tidak terpisahkan dan memikat wisatawan.
Bangunan monumen berbentuk gunung yang terdiri dari tiga lantai tersebut melambangkan kesuburan yang mengusung makna pelestarian budaya nenek moyang.
Menariknya lagi, letak bangunan Monjali ternyata tepat berada pada sumbu imajiner yang menghubungkan Kraton Jogja, Tugu, Merapi, Panggung Krapyak, dan Parangtritis.
3. Koleksi di Monjali
Koleksi di Monjali sudah menyambut wisatawan sejak memasuki area monumen dengan adanya replika replika Pesawat Guntai dan Pesawat Cureng di pintu timur.
Sedangkan di bagian dalam monumen, terdapat beberapa koleksi yang terbagi di setiap lantainya dengan keunikan masing-masing.
Lantai satu Monjali terdiri dari empat ruang museum yang menyimpan berbagai jenis koleksi sejarah yang beragam serta perpustakaan hingga auditorium.
Mulai dari koleksi proklamasi kemerdekaan Indonesia, perang gerilya dengan Sistem Pertahanan Rakyat Semesta, peristiwa Serangan Umum 1949, hingga koleksi Yogyakarta sebagai ibukota.
Di lantai dua Monumen Jogja Kembali terdapat 40 relief dan 10 diorama, sedangkan di lantai tiga paling atas menjadi ruang hening bernama Garba Graha.
4. Spot Foto Unik
Daya tarik berikutnya dari Monumen Jogja Kembali berupa spot foto unik dan menarik untuk diabadikan melalui bidikan lensa kamera.
Salah satunya yaitu spot-spot di pelataran monumen yang dikenal dengan nama Taman Pelangi atau Taman Lampion yang baru buka saat sore hari hingga malam hari.
Area pelataran Monjali pun dipenuhi lampion dalam berbagai bentuk dan warna, seperti flora, fauna, wajah pemimpin, hingga tokoh-tokoh kartun Jepang dan Disney.
Bahkan ada yang ditata di dalam tanah, bergantungan, menempel di dinding, dan berbaris seperti prajurit yang berjajar rapi.
Harga Tiket Masuk Monumen Jogja Kembali
Harga tiket masuk Monumen Jogja Kembali yaitu Rp 10.000 per orang yang berlaku untuk semua kalangan pengunjung wisata.
Tarif ini tergolong cukup murah mengingat wisatawan bukan hanya disediakan tempat rekreasi tetapi juga bisa sambil belajar tentang sejarah di Indonesia.
Menariknya lagi, pengelola wisata akan memberikan diskon sebesar 10% bagi wisatawan dengan pemesanan lebih dari 30 tiket.
Selain itu, pengunjung rombongan anak TK, yatim piatu, dan difabel juka akan mendapat potongan harga tiket sebesar 50%.
Jika ingin menyewa ruang serba guna indoor, pengunjung wisata akan dikenakan tarif sebesar Rp. 7.500.000 dan ruang serba guna outdo0r sebesar Rp. 10.000.000
Sedangkan tarif tiket parkir kendaraan di Monjali hanya Rp 2.000 untuk motor dan Rp 5.000 untuk mobil.
Jam Buka Monumen Jogja Kembali
Jam buka Monumen Jogja Kembali mulai pukul 8 pagi sampai 4 sore setiap hari kecuali hari Senin karena Monjali menutup kunjungan wisata.
Jadi, kamu bisa memilih kunjungan kapan pun, baik saat hari biasa maupun hari libur nasional di luar hari Senin.
Lokasi Monumen Jogja Kembali
Lokasi Monumen Jogja Kembali terletak di Jl. Ring Road Utara, Jongkang, Sariharjo, Kecamatan Ngaglik, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Untuk menuju ke Monjali tidak terlalu sulit karena lokasinya strategis dan mudah dijangkau dengan jarak tempuh sekuat 7,5 kilometer atau kurang lebih 16 menit dari pusat Kota Jogja.
Rute menuju Monumen Jogja Kembali bisa kamu ambil dengan melalui Tugu Jogja ke utara menuju ringroad utara.
Sesampainya di ringroad utara, ambil jalan ke arah kiri dan kamu akan sampai di lokasi Monjali yang ada di kiri jalan.
Jika membutuhkan panduan arah terbaik, kamu juga bisa menggunakan fitur Google Maps atau aplikasi penunjuk jalan sejenisnya.
Itulah tadi ulasan tentang Monumen Jogja Kembali yang meliputi daya tarik, harga tiket masuk, jam buka, dan lokasi yang sudah kami rangkum sebagai gambaran umum.
Dengan informasi di atas, kamu bisa merencanakan kunjungan wisata ke Monjali di momen liburan, akhir pekan, atau hari libur nasional.
Selain itu, kamu juga bisa menemukan wisata di Yogyakarta terdekat lainnya untuk dikunjungi dan dapatkan pengalaman berwisata yang seru, berkesan, serta menyenangkan.