Tata Cara Sholat Tarawih Sendiri dan Berjamaah, Lengkap dengan Doanya!

Bagaimana pengalaman tarawih tahun lalu? Sebagai muslim yang baik, tentunya kita menjalankan sholat dengan benar sesuai tata cara sholat tarawih yang telah ditetapkan.

Berbeda dari sholat wajib, pelaksanaan sholat tarawih hanya terjadi di bulan suci Ramadhan. Orang berbondong-bondong datang ke mushola atau masjid untuk mengikuti tarawih berjamaah.

Namun, terlepas menjalankan sholat tarawih seorang diri di rumah maupun berjamaah di mushola maupun masjid. Mengikuti tata cara sholat dengan benar merupakan hal wajib. 

Sehingga, sholat yang dijalankan tidak hanya sesuai sunnah tapi juga berpahala.

Tata Cara Sholat Tarawih Sendiri

Ada berbagai alasan yang membuat seseorang memutuskan untuk tarawih sendiri di rumah. Misalnya, karena terlambat pulang kerja atau pun alasan lainnya. Agar tidak melewatkan tarawih meskipun sholat sendiri, pelajari langkah-langkahnya berikut.

1. Membaca Niat Sholat Tarawih

Melaksanakan sholat tarawih usai sholat wajib Isya hukumnya sunnah. Muslim yang melakukannya sendiri di rumah bisa memilih untuk sholat tarawih 11 rakaat (8 Rakaat Tarawih ditambah 3 Rakaat Witir).

Setelah memutuskan untuk sholat tarawih 11 rakaat, hal pertama yang dilakukan adalah membaca niat sholat tarawih sendiri. Niatnya berbeda dari niat sholat berjamaah sehingga wajib dihafalkan dengan baik.


اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً لِلهِ تَعَالَى

Yang bila diterjemahkan, artinya “Aku berniat sholat tarawih dua rakaat dengan menghadap kiblat karena Allah ta’ala.’’

Bagaimana jika belum hafal niat sholat tarawih dan witir yang benar? Hafalkan niat tarawih di atas, kemudian lanjutkan dengan mengingat niat sholat witir berikut.

صَلِّى سُنَّةَ الوِتْرِ رَكْعَةً مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً لِلهِ تَعَالَ

Artinya: “Saya niat shalat witir satu rakaat (menghadap kiblat) karena Allah ta’ala.”

Baca juga: Dzikir dan Doa Setelah Sholat Witir Arab-Latin Beserta Arti Sesuai Sunnah

2. Shalat Tarawih Salam Tiap 2 Rakaat

Siapa pun yang ingin menegakkan sholat tarawih 11 rakaat (8 Rakaat Tarawih ditambah 3 Rakaat Witir) bisa memilih untuk menyelesaikan sholat tarawih sebanyak 5 kali salam.

Di mana, satu kali sholat tarawih dilaksanakan sebanyak 2 rakaat.

Ada pun niat sholat tarawih dua rakaat sudah dituliskan di bagian pertama. Kemudian, sholat diakhiri dengan sholat witir sebanyak 1 rakaat.

كَانَ رَسُوْلُ اللهِ صلّ الله عليه و سلّم يُصَلىِّ فِيْمَا بَيْنَ أَنْ يَفْرُغَ مِنْ صَلاَةِ الْعِشَاءِ – وَ هِيَ الَّتِي يَدْعُوْ النَّاسُ الْعَتَمَةَ – إِلىَ الْفَجْرِ إِحْدَى عَشْرَةَ رَكْعَةً، يُسَلَّمُ بَيْنَ كُلّ رَكْعَتَيْنِ وَيُوْتِرُ بِوَاحِدَةٍ

“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam melakukan shalat malam atau tarawih setelah shalat Isya’ – Manusia menyebutnya shalat Atamah – hingga fajar sebanyak 11 rakaat. 

Beliau melakukan salam setiap dua rakaat dan beliau berwitir satu rakaat.” (HR. Muslim).

Sebagai muslim yang baik kita bisa mengikuti tata cara shalat tarawih seperti Rasulullah tersebut. Pilih surat pendek yang sederhana dan ringan. 

3. Shalat Tarawih Salam Tiap 4 Rakaat

Beberapa muslim mungkin ini terbiasa menjalankan tata cara sholat tarawih sendiri di rumah 11 rakaat dengan 6x salam. Untuk pengalaman baru, mengapa kita tidak mencoba sholat tarawih sebanyak 2x dengan masing-masing, 4 rakaat per salam.

Kemudian, dilanjutkan dengan sholat witir sebanyak 3 rakaat dalam satu kali salam. Cara ini akan cocok bagi muslim yang ingin menyelesaikan tarawih dengan cepat karena satu dan lain alasan.

مَا كَانَ رَسُوْلُ اللهِ صلّ الله عليه و سلّم يَزِيْدُ فِي رَمَضَانَ وَ لاَ فِي غَيْرِهِ إِحْدَ عَشْرَةَ رَكْعَةً يُصَلِّى أَرْبَعًا، فَلاَ تَسْأَلْ عَنْ حُسْنِهِنَّ وَ طُوْلَـهِنَّ ثُمَّ يُصَلِّى أَرْبَعًا فَلاَ تَسْأَلْ عَنْ حُسْنِهِنَّ وَ طُوْلَـهِنَّ ثُمَّ يُصَلِّى ثَلاَثاً

“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam tidak pernah menambah bilangan pada bulan Ramadhan dan tidak pula pada bulan selain Ramadhan dari 11 Rakaat. 

Beliau shalat 4 rakaat sekali salam maka jangan ditanya tentang kebagusan dan panjangnya, kemudian shalat 4 rakaat lagi sekali salam maka jangan ditanya tentang bagus dan panjangnya, kemudian shalat witir 3 rakaat.” (HR Muslim).

Tata Cara Sholat Tarawih Berjamaah

Tata Cara Sholat Tarawih Berjamaah

Konon katanya, sholat tarawih yang paling baik itu jika kita laksanakan secara berjamaah baik di rumah bersama anggota keluarga maupun di masjid dan mushola. Tentu saja, tata cara sholat berjamaah berbeda karena ada imam dan makmum. 

1. Membaca Niat Sholat Berjamaah

Hal pertama yang harus kita lakukan untuk memulai sholat tarawih berjamaah adalah menunjuk imam yang tepat. Usai mendapatkan imam dan makmum lanjutkan dengan membaca niat.

Berikut niat tarawih untuk muslim yang menjadi imam sholat.

اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً إِمَامًا ِللهِ تَعَالَى

Artinya: “Aku menyengaja shalat sunnah Tarawih dua rakaat dengan menghadap kiblat, tunai sebagai imam karena Allah Ta’ala.”

Dan ini jikalau kita sholat tarawih sebagai makmum.

اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً مَأْمُوْمًا لِلهِ تَعَالَى

Artinya: “Aku menyengaja shalat sunnah Tarawih dua rakaat dengan menghadap kiblat, tunai sebagai makmum karena Allah Ta’ala.”

Hafalkan niat sholat tarawih itu dengan baik. Mengapa demikian? Karena kita akan melaksanakan sholat tersebut selama 1 bulan penuh sesuai jadwal sholat yang telah ditentukan. 

2. Jangan Mendahului Imam

Yang selanjutnya, usahakan agar selama sholat tarawih maupun witir kita tidak mendahului imam. Penting sekali bagi seorang makmum untuk sholat setelah imam. Ikuti gerakkan yang dilakukan oleh imam.

Tentu saja, sebagai makmum yang baik kita juga mengawasi jalannya pelaksanaan tarawih agar tidak melakukan kesalahan. Entah itu kesalahan pada jumlah rakaat sholat maupun kesalahan lainnya.

3. Rakaat Tarawih di Masjid atau Mushola lebih Banyak

Berbeda dari sholat tarawih sendirian yang jumlah rakaatnya dapat kita tentukan sesuka hati, entah itu 8 rakaat atau 11 rakaat, berbeda dengan sholat berjamaah. Jamaah tarawih di masjid atau mushola biasanya jauh lebih panjang waktunya.

Mengapa? Karena imam melaksanakan sholat tarawih sebanyak 23 rakaat. Di mana, 20 rakaat sholat tarawih dan 3 rakaat witir. 

Doa setelah Sholat Tarawih

Bagaimana, apakah pertanyaan shalat tarawih berapa rakaat sudahkah terjawab? Sebelumnya telah dijelaskan secara gamblang jika sholat tarawih dapat dilaksanakan sendiri maupun berjamaah dengan jumlah rakaat yang berbeda.

Sebagai muslim yang baik, kita hanya perlu menyesuaikan diri dengan kondisi dan kebiasaan di masyarakat. Jikalau, kita tertarik untuk melaksanakan sholat tarawih secara berjamaah di masjid. 

Setelah usai menjalankan ibadah sholat tarawih dan witir, janganlah kita terlena untuk langsung melipat sajadah dan pergi. Biasakan untuk membaca doa setelah menunaikan sholat tarawih terlebih dahulu, apa doanya?

اللَّهُمَّ إِني أَعُوذُ بِرِضَاكَ مِنْ سَخَطِكَ ، وَبِـمُعَافَاتِكَ مِنْ عُقُوبَـتِكَ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنْكَ ، لَا أُحْصِي ثَنَاءً عَلَيْكَ ، أَنْتَ كَمَا أَثْــــنَــــيْتَ عَلَى نَــــفْسِكَ

Doa setelah sholat Terawih latin: “Ya Allah, aku berlindung dengan ridha-Mu dari kemurkaan-Mu, aku berlindung dengan maaf-Mu dari hukuman-Mu, dan aku berlindung kepada-Mu dari siksa-Mu. 

Aku tidak bisa menyebut semua pujian untuk-Mu, sebagaimana Engkau memuji diri-Mu sendiri.” (H.r. An-Nasa’i, Abu Daud, dan Turmudzi; dinilai sahih oleh Al-Albani)

Bacalah doa tersebut usai kita melakukan tata cara sholat tarawih plus witir. Alangkah baiknya kita membaca doa tersebut sebanyak 3x. Usai dengan bacaan doa pertama, kita bisa mengakhirinya dengan membaca doa berikut. 

سُبْحَانَ الـمَلِكِ القُدُّوْسِ

“Maha suci Dzat yang Maha Menguasai lagi Mahasuci.” (H.r. Abu Daud; dinilai sahih oleh Al-Albani).

Dan sebagaimana doa sebelumnya, kita juga dianjurkan untuk membaca doa tersebut sebanyak tiga kali atau bahkan lebih. 

Mudah sekali memahami tata cara sholat tarawih, bukan? Intinya, kita hanya perlu belajar step by step yang telah dijelaskan dengan baik dan seksama. Dan bila memiliki kesulitan tidak ada salahnya untuk bertanya pada yang lebih mengerti.

Share:

Reskia pernah menjabat sebagai Sekretaris Divisi Media Forum Silaturahim Studi Ekonomi Islam (FoSSEI) Sumbagsel tahun 2020. Ia senang berbagi pengetahuan yang ia peroleh. Because sharing is caring.

Leave a Comment