Batas Wilayah Benua Afrika serta Luas dan Karakteristiknya

Benua Afrika merupakan benua terbesar kedua di dunia, sekaligus kedua terbanyak penduduknya setelah Benua Asia. Memiliki luas wilayah 30.224.050 km², termasuk pulau-pulau di sekitarnya yang meliputi 20,3% dari seluruh total daratan di bumi. Batas wilayah Benua Afrika membentang sejauh 7.400 km dari timur ke barat dan 8.000 km dari utara ke selatan.

Dengan luas wilayah yang hampir mencapai seperlima dari luas daratan di bumi. Saat ini benua Afrika berdasarkan data live dari worldometers.info, memiliki jumlah populasi mencapai 1.461.977.083 atau setara dengan 17,89% dari total populasi di bumi. Dari data tersebut, bisa dibayangkan betapa Benua Afrika kaya akan keunikan dan keberagaman. 

Sejarah Benua Afrika

Asal mula kata Afrika berasal dari Bahasa Latin, Africa terra – “tanah afri” (jamak “Afer”). Penyebutan ini banyak menuai perdebatan, mengutip britannica.com, pada zaman kuno, Yunani disebut sebagai Benua Libya

Sementara orang Romawi menyebutnya Afrika, dengan dasar Bahasa Latin, aprica (‘cerah’) atau aphrike (‘tanpa dingin’ dalam bahasa Yunani).

Mengutip National Geographic, Afrika mempunyai julukan, yakni “Induk Benua”, karena merupakan benua tertua yang dihuni di bumi. Menurut sejarah, Afrika menjadi satu-satunya tempat yang ditinggali nenek moyang manusia selama lebih dari 5 juta tahun lalu. 

Kondisi Geografis 

Menjadi bagian terbesar kedua di bumi setelah Asia, sekaligus rumah bagi banyak negara dibanding benua lain. Secara astronomis, benua Afrika memiliki posisi yang cukup unik, sebab wilayahnya yang dilalui oleh tiga garis lintang utama. 

Ketiga garis tersebut adalah garis khatulistiwa (0°), Garis Balik Selatan (23,5° LS), Garis Balik Utara (23,5° LS). Karena dilalui garis khatulistiwa, menyebabkan sebagian besar wilayah Afrika adalah wilayah tropis. 

Afrika memiliki garis pantai yang bisa dibilang paling teratur. Hal ini menyebabkan rasio garis pantai terhadap total wilayah Afrika jadi yang terendah dibandingkan benua lain. Sebagai pertimbangan, Eropa memiliki luas garis pantai 32.000 km, sedangkan Afrika hanya 26.000 km.

1. Batas Wilayah Benua Afrika

Dengan luas wilayah yang 30.224.050 km², Benua Afrika dibatasi di sebelah barat oleh Samudra Atlantik dan di sebelah utara oleh Laut Mediterania. Di sebelah timur oleh Laut Merah dan Samudra Hindia serta di sebelah selatan oleh percampuran perairan Atlantik dan Samudra Hindia. 

Garis lintang dan bujur benua ini terletak pada 37°LU – 34°LS dan 17°BB – 51°. Benua ini memiliki lima bagian wilayah, yaitu pada Afrika Barat terdapat 17 negara, Afrika Selatan 14 negara, dan Afrika Tengah memiliki delapan negara. Dua terakhir, Afrika Utara enam negara dan Afrika Timur dengan 10 negara. 

2. Negara-Negara di Afrika

Negara-negara di Afrika
Negara-negara di Afrika | Sumber: Wikimedia

Benua Afrika memiliki 54 negara berdaulat yang sudah diakui oleh Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) dengan pembagian menurut batas wilayahnya:

  • Afrika Timur: Komoro, Djibouti, Burundi, Ethiopia, Eritrea, Kenya, Malawi, Madagaskar, Mozambik, Rwanda, Mauritius, Somalia, Seychelles, Zambia, Tanzania, dan Uganda. 
  • Afrika Tengah: Kamerun, Republik Afrika Tengah, Cad, Angola, Republik Demokratik Kongo, Kongo, Sao Tome, Principe, Guinea Ekuatorial, dan Gabon.  
  • Afrika Selatan: Namibia, Lesotho, Botswana, Zimbabwe, Swaziland, dan Afrika Selatan. 
  • Afrika Barat: Benin, Tanjung Verde, Burkina Faso, Pantai Gading, Ghana, Gambia, Guinca, Guinea-Bissau, Liberia, Mali, Mauritania, Sierra Leone, Togo, Niger, Nigeria, dan Senegal. 
  • Afrika Utara: Aljazair, Mesir, Maroko, Libya, Sudan, Sudan Selatan, dan Tunisia.

3. Bentang Alam

Bentang alam Benua Afrika
Bentang alam Benua Afrika | Sumber: Wikimedia

Luasnya wilayah benua terbesar kedua di bumi ini, tentunya benua ini memiliki bentang alam yang beragam. Benua Afrika memiliki wilayah Pegunungan dan Gunung Kilimanjaro di Tanzania yang menjadi gunung tertingginya, dengan total ketinggian mencapai 5.895 mdpl. 

Selain gunung, Afrika juga memiliki sungai terpanjang di dunia, yakni Sungai Nil dengan panjang 6.695 km di Mesir. Sungai ini mengalir dari selatan khatulistiwa hingga bermuara di Laut Mediterania bagian timur Laut Afrika. Sungai ini mengalir kurang lebih di 11 negara di wilayah tersebut.

Tidak hanya itu, Afrika juga memiliki gurun pasir terbesar di dunia. Meliputi luas batas wilayah Benua Afrika mulai dari Samudra Atlantik di barat hingga Laut Merah di sebelah timur. Sahara di Afrika ini meliputi seperempat dari seluruh benua. Sebagian besar wilayahnya panas, kering, dan kosong. 

4. Iklim

Iklim Benua Afrika
Iklim Benua Afrika | Sumber: Imgur.com

Benua Afrika secara umum beriklim tropis, sebab adanya garis khatulistiwa yang membelah benua ini. Namun, Afrika sebenarnya memiliki empat jenis iklim, diantaranya:

  • Iklim sedang (subtropis), meliputi Pantai Tenggara Afrika Selatan, wilayah selatan, dan garis balik selatan
  • Iklim tropis, meliputi daerah sekitar ekuator. Sementara yang jauh dari ekuator, mengalami musim panas sepanjang tahun, seperti wilayah Pantai Afrika Barat, Kenya, Uganda, dan sebagian pantai timur
  • Iklim gurun, meliputi bagian utara Afrika dan sebagian Afrika di barat daya.
  • Iklim mediterania, meliputi bagian utara Afrika di sekitar Laut Tengah.

Demografi

Afrika memiliki lebih dari seperdelapan total populasi dunia. Merupakan benua yang paling cepat berkembang, meskipun secara tingkat kelahiran dan kematian, Afrika juga yang tertinggi di dunia.

1. Kepadatan Penduduk

Variasi kepadatan penduduk, terjadi dari satu negara ke negara lain di benua ini. Secara umum, daerah yang paling padat ditemukan pada wilayah yang berbatasan dengan danau, lembah sungai (terutama sungai Nil dan Niger), dan sepanjang sabuk pesisir Afrika Barat dan Utara serta beberapa dataran wilayah dataran tinggi.  

Sedangkan yang paling jarang pemukiman, terletak pada batas wilayah Benua Afrika seperti di gurun dan savana. 

2. Ras dan Agama

Benua Afrika, sebagai benua yang besar serta memiliki wilayah yang luas, menjadikan mereka juga memiliki pemukiman dengan sejumlah ras. Diketahui penduduk di benua ini terdiri dari ras negroid, ras kaukasoid keturunan Arab, dan ras kaukasoid keturunan Eropa. 

Adanya ras negroid di Benua Afrika, membuat Afrika terkenal dengan sebutan si kulit hitam, bahkan julukkan ‘benua hitam’. Hal ini disebabkan juga oleh pengaruh iklim di tempat tinggal mereka yang terpapar sinar matahari sepanjang waktu.

Benua Afrika juga memiliki beberapa agama yang dianut penduduk mereka. Agama Kristen dan Islam menjadi agama mayoritas, dengan pembagian 50% Kristen, 35% Islam, dan 15% sisanya memeluk agama asli Afrika, Yudaisme. 

3. Bahasa

Bahasa Warga Afrika
Bahasa Warga Afrika | Sumber: Wikipedia

Afrika memiliki ribuan bahasa, namun terdapat empat kelompok bahasa yang dipakai berdasarkan batas wilayah Benua Afrika, yakni:

  • Kelompok Bahasa Afro-Asiatik, meliputi sekitar 240 bahasa dan 285 juta penutur di sepanjang Afrika Utara, Afrika Timur, Sahel, dan Asia Barat Daya.
  • Kelompok bahasa Nil-Sahara, meliputi 100 bahasa dan 30 juta penutur. Kebanyakan bahasa ini diucapkan di Chad, Sudan, Ethiopia, Kenya, Uganda, dan sebelah utara Tanzania.
  • Kelompok bahasa Niger-Kongo, mencakup bagian Afrika bagian sub-saha dan menjadi kelompok bahasa terbesar. 
  • Kelompok bahasa Khoisan, meliputi sekitar 50 bahasa dan penutur sebanyak 120.000 jiwa di selatan Afrika.

Di luar empat kelompok bahasa ini, hampir seluruh negara Afrika mengadopsi bahasa resmi yang berasal dari luar benua. Seperti Bahasa Inggris dan Bahasa Prancis untuk lingkup publik yang profesional. Sedangkan Bahasa Arab, Portugis, Afrikaans, dan Malagasy, mereka gunakan di lingkup publik maupun pribadi. 

Baca Juga : Batas Wilayah Indonesia NKRI serta Luas dan Letaknya

Sudah Paham dengan Batas Wilayah Benua Afrika?

Kesimpulannya, batas wilayah Benua Afrika, yakni sisi barat hingga Samudra Atlantik, timur hingga perbatasan Laut Merah. Kemudian sisi utara sampai Laut Mediteranis dan selatan sampai percampuran perairan Atlantik dan Samudra Hindia

Sementara karakteristik wilayah benua Afrika yang besar, menjadikannya rumah bagi berbagai macam keragaman dan keunikan, baik dari bentang alamnya hingga penduduknya.

Share:

Leave a Comment

You cannot copy content of this page