10 Makanan Khas Bali yang Wajib Banget Untuk Dicicip!

Pulau Bali memang memiliki banyak pesona yang tidak bosan-bosan untuk dijelajahi. Mulai dari kekayaan alam, pemandangan yang indah, sampai beragam makanan khas Bali yang menjadi kekayaan budaya kulinernya yang khas.

Memang, tidak lengkap rasanya berangkat pariwisata jika tidak mencoba makanan-makanan unik dari daerah yang dikunjungi. Termasuk di Pulau Dewata Bali, jadi jika kamu memang memiliki kesempatan untuk traveling ke Pulau Bali.

Jangan sampai melewatkan kesempatan untuk mencoba 9 makanan khas Bali yang akan dibahas di bawah ini. Makanan-makanan di bawah ini bisa dibilang merupakan makanan khas yang wajib banget dicoba oleh para wisatawan.

Makanan Khas Bali yang Wajib Dicoba

Berikut rekomendasi kuliner yang tidak boleh kamu lewatkan saat berkunjung di Bali:

1. Makanan Paling Wajib, Ayam Atau Bebek Betutu

Makanan khas Bali yang akan dibahas pertama pastinya adalah ayam atau bebek betutu. Siapa sih yang tidak kenal hidangan khas Bali satu ini.

Setiap ada yang menyebutkan ayam maupun bebek betutu pasti langsung teringat dengan Pulau Bali.

Ayam maupun bebek betutu memang merupakan ikon dari wisata kuliner di Bali.

Istilah betutu sendiri merujuk pada cara pembuatannya yang sangat khas. Proses pembuatan hidangan ini memang terbilang sangat lama. Ayam atau bebek harus dibakar dalam tungku berlapis.

Hal ini untuk memastikan daging dari ayam dan bebek yang dimasak bisa menjadi sangat lembut. Selain itu, bumbu yang diberikan bisa meresap dengan sangat sangat sempurna.

Baca juga: 10 Hotel Terbaik di Bali, Mewah dan Berkelas [Update 2022]

2. Bubur Unik dari Bali, Bubur Mengguh

Sekilas bubur Mengguh mungkin tidak jauh berbeda dengan banyak hidangan bubur yang lainnya. Namun yang membuat bubur asal Pulau Bali ini berbeda adalah adanya campuran santan dan kuah ayam di dalamnya.

Bubur Mengguh juga tidak dilengkapi dengan bahan-bahan bubur seperti biasanya. Alih-alih suwiran asam dan bawang goreng. Bubur Mengguh Bali dicampur dengan sayur urap yang diletakkan pada bagian atasnya.

Sayur urap ini tentu saja, akan memberikan cita rasa yang berbeda pada Bubur Mengguh. Karena sayur urap biasanya dimasak mentahan. Hal ini memberikan tekstur renyah pada sayur yang berpadu dengan tekstur lembut dengan bubur.

3. Hidangan Ayam Unik, Tum Ayam

Melihat ayam digoreng atau dibakar merupakan hal yang biasa dan banyak ditemukan di berbagai daerah di Indonesia. Tapi bagaimana jika ayam dimasak dengan cara dipepes seperti ikan?. Hidangan seperti itu bisa ditemukan di Pulau Bali.

Tepatnya pada makanan khas Bali yang bernama Tum Ayam. Sekilas, hidangan ini memang terlihat seperti pepes ikan atau botokan khas Jawa Timur. Namun, yang dibungkus daun pisang bukanlah ikan atau sayur. Melainkan daging ayam tanpa tulang.

Daging ayam dipisahkan dari tulangnya kemudian dibumbui dan dimasak dengan cara seperti pepesan. Proses pembuatan Tum Ayam ini membutuhkan waktu yang terbilang cukup lama. Hal ini agar bumbu dan rempah yang digunakan bisa dipastikan menyerap dengan sempurna.

Baca juga: 21 Destinasi Pantai Bali yang Terkenal dan Wajib Dikunjungi, Lengkap!

4. Sate Unik dengan Saus Tomat, Sate Sayur Plecing

Jika biasanya kamu menemukan sate dengan bumbu kacang dan kecap. Maka, kamu akan menemukan hal yang berbeda di Pulau Bali. Karena satu di Bali tidak dibumbui dengan saus kacang melainkan dengan saus tomat dan sayuran.

Karena itu sangat wajib untuk mencoba makanan khas Bali yaitu Sate Sayur Plecing. Jenis satu ini akan memberikan sensasi yang unik dan berbeda ketika memakan sate. Karena jenis satu ini menggunakan saus tomat dan sambal sebagai bumbunya.

Tidak hanya itu, sebagai makanan pendamping. Sate ini bisa dinikmati dengan sayur plecing dengan citarasa yang masam namun enak. Sate sayur plecing khas Bali ini bisa dibuat dengan berbagai jenis daging yang tersedia.

Mulai dari sate ayam, sate daging, bahkan sate ikan juga bisa dibumbui dengan bumbu sayur plecing ini.

5. Sate Ikan Unik Melilit, Sate Lilit Bali

Sate Lilit juga dapat dikatakan sebagai makanan khas Bali paling ikonik. Saat mengucapkan sate lilit pasti banyak orang yang terpikirkan Pulau Bali sebagai daerah asal makanan khas satu ini. Sate lilit memiliki penampilan yang tidak seperti sate pada umumnya.

Seperti namanya, sate ini dimasak bukan dengan cara menusuk-nusuk daging. Alih-alih ditusuk, daging dililitkan pada batang sate. Kemudian yang menjadi keistimewaan lain dari hidangan ini adalah bahan tusuk satenya.

Sate lilit Bali tidak menggunakan tusuk kayu atau lidi. Melainkan, tusuk dari rempah serai dan rempah berbentuk batang lainnya. Tentu saja, ini tidak hanya berfungsi sebagai tusuk atau lilitan sate saja. Namun juga, bisa menambah cita rasa pada sate yang dimasak.

Sate lilit ini juga tidak menggunakan daging ayam atau sapi. Sebagai penggantinya, bahan utama dari pembuatan sate lilit adalah daging ikan yang sudah dilembutkan dan dibumbui.

6. Kuliner Babi Guling yang Khas Bali

Makanan khas Bali selanjutnya adalah Babi Guling yang menjadi ikon dari Pulau ini. Babi Guling terbuat dari anak babi utuh yang dibumbui dan diberi sayur sebagai teman memasaknya. Keunikan dari hidangan satu ini berada pada cara memasaknya.

Tubuh anak babi ditusuk kemudian diletakkan di atas perapian sambil diputar-putar. Hal ini agar seluruh bagian dari anak babi tadi dapat matang secara merata. Tidak heran juga, bahwa hidangan ini dinamai babi guling karena sesuai dengan cara memasaknya.

Makanan khas Pulau Bali ini bisa ditemukan dengan mudah di berbagai rumah makan di Bali. Bahkan sampai di pinggiran jalan pasti ada warung yang menjual menu khas satu ini.

7. Pecel Khas Bali, Srombotan

Jika dilihat sekilas Srombotan khas Bali ini akan mengingatkan kita dengan sayur pecel yang banyak ditemukan di daerah-daerah Pulau Jawa. Jenis sayur-sayuran yang digunakan srombotan memang hampir sama dengan digunakan dengan pecel.

Hal yang membuat kedua hidangan ini sangat berbeda adalah pada bumbu yang menyiramnya. Pecel di Pulau Jawa Sebagian besar menggunakan bumbu kacang sebagai bumbunya. Sedangkan, srombotan menggunakan bumbu campuran saantan dan rempah.

Tekstur bumbu ini sangat kental saat disiramkan ke sayuran. Rasanya sudah tentu pasti enak dan menyegarkan. Selain unik, srombotan juga termasuk makanan yang terbilang sehat. Karena bahan pembuatan utamanya adalah sayuran.

8. Makanan yang Ekstrim, Nasi Lawar

Bagi kamu yang menyukai kuliner ekstrim khas Bali. Wajib hukumnya untuk mencoba lawar. Kata lawar yang dimaksud di sini bukan berarti kelelawar ya. Lawar sendiri adalah potongan sayur berbumbu yang dicampur dengan daging cincang.

Tidak jarang, lawar ini ditambahkan dengan campuran darah dari daging yang membuat kuliner satu ini sangat ekstrim. Namun, kamu juga bisa meminta nasi lawar yang dibuat tanpa campuran darah daging.

9. Mirip Nasi Kucing, Nasi Jinggo

Makanan khas Bali yang terakhir dalam daftar satu ini adalah Nasi Jinggo. Kata Jinggo pada nama kuliner ini berasal dari Bahasa China Hokian yang berkembang di Pulau Bali. Jinggo dalam Bahasa tersebut berarti 1500.

Ini sesuai dengan harga nasinya yang memang hanya 1500 saja. Melihat tampilan makanan ini dan lauknya yang sedikit. Nasi Jinggo akan mengingatkan kamu dengan kuliner nasi kucing di Pulau Jawa. Itulah 9 makanan khas Bali yang wajib sekali dicoba oleh para wisatawan di Bali. Jika sedang berkunjung ke Bali, pastikan untuk menikmati salah satunya, ya.