Telaga Merdada, Telaga Terbesar di Dieng untuk Self Healing

Siapa sih yang tidak mengenal Dieng? Kawasan dataran tinggi di Kabupaten  Banjarnegara ini menyimpan berjuta pesona alam yang sayang untuk dilewatkan. Salah satunya adalah Telaga Merdada, telaga terbesar di Dieng yang populer untuk self healing para wisatawan. Bukan hanya wisatawan dari Banjenegara saja, tapi juga dari luar daerah.

Alamat dan Rute ke Telaga Merdada

telaga merdada

Menurut masyarakat setempat, “merdada” memiliki arti luas atau lapang yang mana sesuai dengan luas telaga itu sendiri, yakni mencapai 21 hektare. Air di objek wisata ini tidak berasal dari sumber mata air pegunungan, melainkan dari air hujan. Meski begitu, petani sekitar tetap mendapatkan banyak manfaat dari tingginya debit air.

Telaga Merdada terletak di antara dua bukit di dataran tinggi Dieng, yakni Bukit Semurup dan Bukit Pangonan. Lebih tepatnya, objek wisata ini masih masuk wilayah Desa Karang Tengah, Batur, Banjarnegara, Jawa Tengah.

Untuk menuju ke lokasi wisata, pengunjung bisa langsung menggunakan jalur Wonosobo-Dieng. Dari jalur ini, jaraknya kurang lebih 28 km dengan waktu tempuh sekitar 1 jam. Disarankan pula bagi pengunjung untuk menggunakan kendaraan pribadi beroda dua atau empat. Sebenarnya juga ada tiga jenis transportasi umum yang bisa digunakan, antara lain:

  • shuttle bus Wonosobo-Batur
  • taksi DNA dengan mobil jenis Xenia dan Avanza
  • jasa ojek

Jam Buka dan Harga Tiket Masuk

telaga merdada2

Melansir dari berbagai sumber, objek wisata Telaga Merdada dibuka setiap hari mulai pukul 07.00 hingga 05.00 sore. Meski begitu, kawasan wisata menyediakan fasilitas untuk berkemah. Jadi, pengunjung bisa menginap berlama-lama di lahan yang sudah disediakan oleh pengelola.

Biasanya, pengunjung akan membludak pada peak season atau musim libur panjang dan akhir pekan. Hari-hari seperti ini jelas kurang cocok bagi yang ingin datang kemari untuk menenangkan pikiran. Untuk itu, coba datanglah saat low season atau pada hari kerja agar bisa menikmati suasana yang lebih tenang.

Mengenai tiket masuk, harga yang dikenakan untuk pengunjung semua usia cukup terjangkau, yakni hanya Rp5.000 saja. Selain retribusi tiket, pengunjung juga dikenakan biaya parkir kendaraan. Untuk sepeda motor sebesar Rp2.000 dan Rp5.000 untuk kendaraan roda empat. Murah banget kan?

Dengan biaya semurah itu, pengunjung sudah bisa menikmati sejumlah fasilitas yang memadai, di antaranya:

  • area parkir luas
  • tempat ibadah
  • toilet
  • gardu pandang
  • gazebo
  • perahu kayak
  • lahan untuk berkemah

Sebagai catatan, biaya tiket masuk dan parkir bisa sewaktu-waktu berubah. Jadi, pastikan untuk selalu membawa uang lebih. 

Daya Tarik di Telaga Merdada

telaga merdada

Objek wisata ini memiliki beragam pesona alam yang mampu memanjakan para wisatawan. Seperti yang disebutkan sebelumnya, telaga ini dikelilingi oleh perbukitan. Bila cuaca sedang cerah, hijaunya perbukitan akan terlihat begitu memukau. Jadi cocok untuk menyegarkan kembali pikiran akibat aktivitas sehari-hari yang begitu padat.

Di samping itu, kawasan telaga ini juga menjadi habitat alami burung belibis. Sesekali kawanan belibis akan terbang melintasi telaga di tengah perbukitan dan sawah petani setempat. Tak jarang juga wisatawan bisa menyaksikan aktivitas nelayan setempat di tengah telaga. Momen-momen seperti ini tentu bakal menjadi pesona tersendiri bagi wisatawan.

Sementara, perbukitan yang kakinya menyentuh tepi telaga bisa menjadi tempat menarik untuk mengabadikan foto. Buat kamu yang mau menambah feed Instagram, jangan sampai tidak foto di sini, ya.

Aktivitas Menarik di Telaga Merdada

telaga merdada4

Panorama alam memang menjadi daya tarik utama di Telaga Merdada. Namun sebenarnya masih banyak aktivitas menarik lainnya yang wajib kamu coba saat berlibur kemari. Apa saja? Berikut di antaranya.

1. Naik perahu kayak

Ada cara seru untuk menikmati keindahan telaga terbesar di Dieng ini, yakni dengan menaiki perahu kayak. Tenang, kamu nggak perlu repot-repot membawa perahu kayak sendiri, kok. Pengelola setempat sudah menyediakan persewaan perahu. 

Ada dua jenis perahu yang dapat dipilih, perahu single untuk satu orang atau double untuk dua orang, dengan perincian sebagai berikut:

  • perahu single dikenai harga Rp25.000 per 30 menit
  • perahu double dikenai harga Rp50.000 per 30 menit

Dengan harga segitu, kamu sudah memperoleh perlengkapan seperti pelampung dan helm. Jadi, kamu nggak perlu takut lagi karena keselamatan pengunjung sangat diutamakan di sini. Namun tetap hati-hati ya saat mendayung perahu.

Di samping itu, kamu bisa mendapatkan sebungkus nasi jagung khas Dieng. Lelah mengelilingi telaga dengan perahu kayak, kemudian makan nasi jagung sambil menikmati eloknya pemandangan sekitar. Dijamin bakal menjadi liburan kamu yang paling berkesan. Terlebih kalau kamu datang bersama teman akrab atau orang-orang terkasih.

2. Berkemah

Aktivitas lain yang patut kamu coba adalah berkemah. Lokasi untuk camping tak jauh dari telaga, tepatnya di sekitar pemukiman warga yang memang ditujukan untuk berkemah. Jadi, langsung menghadap ke area telaga.

Kalau mau berkemah di sini, pastikan untuk minta izin ke pengelola setempat. Tidak ada informasi apakah dikenakan biaya tambahan atau tidak. Untuk itu, upayakan untuk selalu bertanya dahulu dan jangan lupa bawa uang lebih.

Untuk perlengkapan dan peralatan berkemah, pengunjung biasanya sudah membawa sendiri. Meskipun di sekitar telaga banyak warga yang membuka warung, tak sedikit campers yang membawa bahan mentah dari rumah. Kamu pun bisa demikian agar pengalaman berkemah pun makin memorable.

Perlu diperhatikan, jangan berkemah di sini saat musim hujan. Sebab, volume air di telaga dapat naik dan bisa berpotensi membahayakan diri sendiri. Oleh karena itu, datanglah saat musim kemarau karena cuacanya cerah dan debit air tidak terlalu tinggi. Dengan begitu kamu juga bisa puas menikmati pemandangan yang ditawarkan oleh perbukitan sekitar telaga.

3. Memancing

Kamu mancing mania? Wajib banget menjajal spot mancing di Telaga Merdada. Ikan-ikan yang ada di sini merupakan ikan air tawar dengan beragam jenis dan ukuran. Di antaranya ikan mas, palung, nila babon, dan masih banyak lagi.

Khusus untuk memancing, pengelola sudah menyediakan area tersendiri. Jadi, kamu tinggal menuju ke spot tersebut dengan harga tiket yang sama. Oh iya, jangan lupa membawa alat pancing dan umpan sendiri, ya. Sebab, pengelola tidak menyediakan perlengkapan dan peralatan untuk memancing.

Itulah beberapa aktivitas menarik yang bisa kamu lakukan di telaga terbesar di kawasan Dieng. Agar pengalaman kamu di sini makin maksimal, catat tips berikut ini:

  • Waktu paling tepat untuk datang kemari adalah saat hari kerja. Hindari datang pada akhir pekan atau hari libur karena ramai pengunjung.
  • Upayakan untuk kemari saat musim kemarau karena cuacanya cerah dan debit air telaga tidak terlalu tinggi.
  • Kenakan pakaian hangat karena telaga ini berada di dataran tinggi Dieng yang cukup dingin. Untuk yang memiliki kondisi pernapasan, siapkan obat-obatan karena suhu dingin membuat udara kering dan bisa membuat kondisi pernapasan kambuh.

Demikianlah ulasan seputar Telaga Merdada, telaga terluas di dataran tinggi Dieng. Kalau kamu berencana liburan ke Dieng, tapi bosan dengan yang itu-itu saja, telaga ini bisa jadi alternatif yang tepat. Agar bisa maksimal menikmati eloknya telaga, wajib banget untuk berkemah di sini bersama teman atau orang terkasih. Semoga artikel ini bermanfaat.

SHARE:

Seorang penulis professional dan berpengalaman menulis konten lebih dari 10 tahun di salahsatu startup indonesia, pernah juga menulis di beberapa media online Indonesia.

Tinggalkan komentar

Konten dengan Hak Cipta Dilarang Copy-Paste