Pengertian Sombong dalam islam dan 6 Bahaya Sifat Sombong

Sifat sombong dalam Islam  merupakan salah satu perbuatan tercela yang tidak disukai Allah SWT.  Meski sudah menjadi fitrah manusia yang sudah muncul dari lahir. Tidak menjadi hal yang dilumrahkan untuk bersifat sombong terhadap sesama.

Oleh karena itu, penting bagi seorang manusia diajarkan mengenai adab dan tata karma, seperti tawadhu, saling menerima dan memaafkan.

Lantas, apa sebenarnya sifat sombong dalam Islam? Yuk, simak penjabarannya dalam artikel ini.

Hukum Islam Terkait Sifat Sombong

Islam merupakan agama yang mengajarkan akhlak yang mulia kepada umatnya. Oleh karena itu, banyak dalil serta sunnah yang memerintahkan umat muslim untuk memiliki akhlak mulia dan tawakal kepada-Nya.

Demikian pula banyak dalil yang menunjukan pujian bagi pemilik akhlak baik dan celaan bagi pemilik akhlak yang buruk. Salah satu akhlak buruk yang harus dihindari adalah bersifat sombong.

Hal ini sebagaimana firman Allah dalam Al-Qur’an surat Al-Israa’ ayat 37 dengan jelas disebutkan bahwa manusia tidak diperkenankan untuk berjalan di atas bumi dengan sifat sombongnya.  Makna dari surat tersebut adalah jelas Allah melarang untuk manusia memiliki penyakit hati ini dan jika manusia tidak mengindahkannya, maka murka Allah lah yang akan diterima sebagai ganjarannya.

Di dalam sebuah hadis Rasulullah SAW bersabda yang artinya:

”Tidak akan masuk surga orang yang dalam hatinya ada sifat sombong, walaupun hanya seberat biji sawi.” (HR. Muslim).

Jelas sudah, jika Allah tidak menyukai sifat sombong yang artinya sombong itu dilarang dan harus dihindari oleh manusia agar tidak mendapat murka Allah SWT.

Selain itu, Allah SWT berfirman:

وَلاَ تُصَعِّرْ خَدَّكَ لِلنَّاسِ وَلاَ تَمْشِ فِي اللأَرْضِ مَرَحاً إِنَّ اللهَ لاَ يُحِبُّ كُلَّ مُخْتَالٍ فَخُوْرٍ

“Dan janganlah kamu memalingkan mukamu dari manusia (karena sombong) dan janganlah kamu berjalan di muka bumi dengan angkuh. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong lagi membanggakan diri.” (QS. Luqman:18)

Terkait hal ini, sebagian salaf menjelaskan bahwa dosa pertama kali yang uncul kepada Allah adalah kesombongan. Sebagaimana Allah berfirman dalam QS. Al Baqarah ayat 34 yang berbunyi:

وَإِذْ قُلْنَا لِلْمَلاَئِكَةِ اسْجُدُوا لأَدَمَ فَسَجَدُوا إِلاَّ إِبْلِيسَ أَبَى وَاسْتَكْبَرَ وَكَانَ مِنَ الكَافِرِينَ {34}

“Dan (ingatlah) ketika Kami berfirman kepada para malaikat: “Sujudlah kalian kepada Adam,” maka sujudlah mereka kecuali Iblis; ia enggan dan takabur (sombong) dan ia termasuk golongan orang-orang yang kafir“ (QS. Al Baqarah:34)

Dapat disimpulkan dari dalil-dalil tersebut di atas, bahwa kesombongan adalah sifat buruk yang tidak disukai Allah SWT. Barang siapa melakukannya, maka tidak akan ada ridho Allah yang menyertainya.

Baca juga: 8 Doa Dimudahkan Segala Urusan dan Dilancarkan Rezeki

Ketahui 6 Bahaya Sifat Sombong dalam Islam

Layaknya sebuah penyakit yang menyerang manusia, sombong juga dapat dikategorikan sebagai penyakit hati yang memberikan banyak gangguan bagi penderitanya. Seperti yang diketahui bahwa sifat sombong dalam Islam merupakan sifat yang tidak disukai Allah SWT.

Dan apabila seseorang secara terus menerus dan dengan di sengaja berbuat kesombongan, maka celakalah dia. Berikut akibat memiliki sifat sombong:

1. Dibenci Allah SWT dan Rasul-Nya

Hal ini dijelaskan dalam QS Luqman ayat 18 yang berbunyi:

 “Dan janganlah kamu memalingkan mukamu dari manusia (karena sombong) dan janganlah kamu berjalan di muka bumi dengan angkuh. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong lagi membanggakan diri. ” (QS Luqman : 18).

Dalam hadist yang diriwayatkan oleh At-Tirmidzi, Rasulullah bersabda yang artinya;

Sesungguhnya orang yang paling aku cintai dan duduknya paling dekat kepadaku pada hari kiamat adalah orang yang akhlaknya terbaik di antara kalian. Sedangkan orang yang paling aku benci dan paling jauh dariku pada hari kiamat adalah orang-orang yang banyak bicara, suka ngobrol dan bermulut besar (sombong).”

Setiap manusia Allah ciptakan dengan kemampuan dan keindahan masing-masing, tentu hal ini selalu memiliki hikmah. Itulah mengapa manusia diciptakan berbeda-beda, dan alasan adanya jin malaikat, tumbuhan, hewan, sebab Allah ingin manusia saling mengenal dan mengangungkan Allah SWT.

Namun, kerap kali kelebihan ini menjadikan manusia merasa lebih mulia dan sempurna terhadap sesama ciptaan-Nya. Padahal sejatinya kemuliaan yang dimiliki berumber dari Allah dan Allah menginginkan kemulian tersebut untuk mengagungkan dan memuji-Nya.

2. Diabaikan Allah SWT

Dalam sebuah hadis, Rasulullah SAW bersabda yang artinya;

“Ada tiga golongan yang tidak akan diajak bicara oleh Allah, tidak disucikan oleh-Nya, dan baginya adzab yang pedih; (yaitu) Orang yang sudah tua berzina, penguasa pendusta dan orang miskin yang sombong.” (H. R. Muslim)

Terkait hadis tersebut, dapat disimpulkan bahwa sifat sombong dalam Islam merupakan sifat yang amat dibenci Allah. agama Islam juga mengajarkan untuk tidak menyombongkan diri dari segala keadaan dan peristiwa, baik dalam keadaan miskin maupun kaya.

Kesombongan seringkali tidak mengenal kondisi baik ia miskin maupun kaya, sebab sombong selalu mengikuti hawa nafsu manusia.

Baca juga: Bacaan Niat Puasa Rajab Sekaligus Puasa Senin Kamis

3. Menjadikannya Makhluk yang Hina

Allah SWT berfirman yang artinya;

“Orang-orang yang bersikap sombong dimuka bumi tanpa alasan yang benar, mereka akan Aku palingkan dari kebenaran sehingga mereka tidak dapat memahami bukti-bukti kekuasaan-Ku. Sekalipun orang-orang yang sombong itu menyaksikan bukti-bukti kekuasaan-Ku, mereka tetap tidak mau beriman. Jika mereka melihat jalan sesat justru mereka mau mengikutinya. Begitulah karakter orang-orang yang sombong, mereka telah mendustakan agama Kami, dan mereka telah melalaikan bukti-bukti kekuasan Kami. (Q. S.  Al-A’raf, ayat 146).

Orang yang sombong seringkali tidak ingin kalah dan juga mengalah. Ketika ada yang mengunggulinya, ia akan bersikap iri dan berlomba-lomba untuk melebihnya, dan mereka cerita dengan tujuan mengunggulkannya.

Hal ini disebabkan hatinya yang telah mati. Jika hati sudah mati, sulit bagi seorang muslim menerima masukan serta nasehat dari saudaranya sesama muslim.

4. Hatinya Terkunci

Sifat sombong ini akan menutup rapat pintu hati manusia, sehingga ia tidak akan lagi mampu menerima kebenaran, sebagaimana tertulis dalam QS. Al-Mukmin ayat 35 yang berbunyi:

“…demikianlah Allah mengunci mati hati orang yang sombong dan sewenang-wenang.” (QS Al-Mukmin : 35).

Dianjurkan baginya, untuk benar-benar bertaubat kepada Allah SWT, dan mempelajar hikmah mengenai kepemilikan semu dan kepemilikan yang sejati, sebab dunia hanyalah sementara.

5. Menjadi Pengikut Iblis

Allah SWT berfirman yang artinya, “Dan (ingatlah) ketika Kami berfirman kepada para malaikat: “Sujudlah kamu kepada Adam,” maka sujudlah mereka kecuali Iblis, ia enggan dan takabur maka ia termasuk golongan orang-orang yang kafir.” (QS Al-Baqarah : 34).

Peristiwa ini menjadi penanda bahwa makhluk yang mulia bisa menjadi hina disebabkan karena kesombongannya. Perlu diingat bahwa sifat sombong tidak hanya memandang manusia yang rendah, manusia yang mulia juga bisa menjadi lebih rendah jika memiliki sifat sombong.

Contoh lain kisah wali Allah Syekh Barsiso yang konon memiliki santri yang bisa terbang semua, kemudian menjadi hina berlumuran dosa akibat memiliki sifat sombong dalam hatinya. Atau juga kisah dua malaikat bernama Harut dan Marut yang sombong kepada Allah, kemudian dihukum di atas laut sampai hari kiamat.

6. Menjadi Penghuni Neraka

Seorang muslim yang memiliki sifat sombong akan dibenci Allah SWT, sehingga ia akan menjadi pengikut iblis yang mendekam selamanya di neraka, hal ini tertulis dalam salah satu hadis riwayat Bukhari dan Muslim yang berbunyi:

”Para penghuni neraka adalah orang-orang yang keras kepala, kasar lagi sombong.” (HR Bukhari dan Muslim).

Maksud hadis tersebut adalah menjadi penanda bahwa orang yang memiliki sifat sombong bisa menjalar menjadi sifat yang buruk lainnya, seperti menjadi riya, iri dengki, dendam, sum’ah, musyrik dan lain sebagainya.

Itulah dia, sedikit penjelasan mengenai hukum sifat sombong dalam Islam serta enam bahaya jika meneruskannya. Setelah tahu bahwa sombong merupakan satu di antara sifat yang dibenci Allah, apakah kamu masih ingin memilikinya?

Share:

Seorang wanita akhir zaman yang menyukai sastra dan ingin menjadi penulis yang bermanfaat!

Leave a Comment