Untuk mempermudah layanan pembayaran transaksi online, muncul teknologi payment gateway dengan jaminan keamanan sistem yang cukup mumpuni.
Baik melalui kartu debit, kartu kredit, e-wallet, QRIS, hingga metode lainnya, kebutuhan akan teknologi ini semakin tinggi untuk menjembatani merchant dan pelanggan.
Nah, sebagai gambaran umum, simak pembahasan tentang payment gateway yang meliputi pengertian, manfaat, jenis, dan cara kerja berikut ini.
Daftar ISI
Pengertian Payment Gateway
Payment gateway adalah teknologi yang memberikan layanan berupa fasilitas untuk mempermudah pembayaran transaksi online antara merchant dan pelanggan.
Software di dalamnya menawarkan infrastruktur yang aman untuk melakukan transfer dana dengan mudah dari bank maupun dompet elektronik pelanggan.
Di Indonesia sendiri, teknologi payment gateway sudah ada sejak tahun 2003 dan baru diresmikan Bank Indonesia (BI) pada Desember 2017 sesuai Peraturan BI No.19/8/PBI/2017.
BI kemudian memperkenalkan sebutan formal dan resmi untuk payment gateway di Indonesia dengan nama Gerbang Pembayaran Nasional (GPN).
Dalam perkembangannya, implementasi teknologi payment gateway semakin bersaing dan muncul beragam platform pembayaran online.
Manfaat Payment Gateway
Manfaat payment gateway bagi pelaku bisnis maupun pelanggan selaku pembeli sendiri cukup banyak, berikut beberapa di antaranya.
1. Pilihan Metode Pembayaran yang Variatif
Manfaat utama dari payment gateway berupa pilihan metode pembayaran yang variatif untuk mendukung kelancaran transaksi online.
Saat sudah melakukan kerja sama dengan payment gateway, merchant bisa menerima berbagai metode pembayaran digital dari pelanggan, seperti kartu debit, kartu kredit, QRIS, dan lainnya.
Bukan hanya memudahkan transaksi, ketersediaan metode pembayaran yang bervariasi juga mampu menarik minat pembeli.
2. Transaksi Lebih Mudah dan Cepat
Manfaat transaksi yang lebih mudah dan cepat juga bisa didapatkan dari penggunaan teknologi payment gateway.
Hal ini dikarenakan terjadi otomatisasi pembayaran transaksi online hingga proses uang keluar dan masuk semakin cepat.
Merchant atau penjual juga bisa melakukan pengelolaan hingga pelacakan pembayaran dengan mudah, termasuk untuk kebutuhan pengembalian dana dan laporan transaksi.
3. Jaminan Keamanan Transaksi
Jaminan keamanan transaksi juga menjadi manfaat lain yang diunggulkan dari penggunaan teknologi payment gateway.
Sistem transaksinya sendiri menggunakan lapisan keamanan ganda dan enkripsi kuat untuk tujuan perlindungan data pelanggan.
Artinya, kamu tidak perlu khawatir dengan risiko tindak kriminal cyber, seperti skimming maupun kasus pencurian data.
4. Jangkauan Lebih Luas
Payment gateway memiliki jangkauan yang relatif lebih luas karena mendukung beragam jenis transaksi, termasuk di mancanegara.
Dengan adanya manfaat ini, penjual dan pembeli di berbagai negara bisa bertransaksi tanpa halangan meski ada perbedaan jarak.
Jenis Payment Gateway
Tidak hanya manfaatnya yang cukup banyak, ada beberapa jenis payment gateway yang juga wajib dikenali untuk memaksimalkan proses transaksi online sesuai kebutuhan bisnis.
1. Hosted Payment Gateway
Jenis dari payment gateway yang pertama yaitu hosted payment gateway di mana pengguna diwajibkan meninggalkan situs web menuju halaman pembayaran.
Setelah menyelesaikan pembayaran, nantinya pelanggan akan mendapat notifikasi konfirmasi transaksi dan kembali diarahkan ke situs web.
Menariknya, jenis gateway ini memastikan tingkat keamanan transaksi lebih tinggi karena halaman host pembayarannya terpisah.
2. Self-hosted Payment Gateway
Self-hosted payment gateway merupakan jenis lainnya dari payment gateway yang proses pembayarannya berada di web milik penjual.
Artinya, jaminan keamanan transaksi online menjadi tanggung jawab penjual atau merchant sepenuhnya hingga membutuhkan sistem keamanan yang lebih ketat.
3. API-hosted Payment Gateway
Selanjutnya, ada juga jenis API-hosted payment gateway di mana koneksi situs web penjual dan jaringan pemrosesan pembayarannya menggunakan Antarmuka Pemrograman Aplikasi (API).
Hal ini memungkinkan penjual untuk mengumpulkan informasi pembayaran dari pelanggan di situs mereka sambil memproses transaksi di luar lokasi dengan aman.
4. Local Bank Integration Gateway
Untuk jenis payment gateway local bank integration gateway, biasanya terjadi integrasi sistem pembayaran melalui transfer bank lokal.
Jenis gateway ini memungkinkan cara pembayaran langsung dari rekening bank lokal yang bekerja sama dengan bank setempat.
5. Mobile payment gateway
Mobile payment gateway merupakan jenis dari payment gateway berikutnya yang khusus dibuat untuk proses pembayaran via ponsel dengan aplikasi.
Teknologi dalam tipe payment gateway ini mendukung pembayaran transaksi belanja yang mempermudah pelanggan, termasuk dengan dukungan penggunaan e-wallet.
Cara Kerja Payment Gateway
Cara kerja payment gateway terbilang sederhana dalam memproses pembayaran transaksi online, yaitu cukup dengan mengikuti langkah-langkah berikut ini.
- Pelanggan memilih produk atau layanan yang diinginkan lalu akan diarahkan ke halaman pembayaran.
- Setelah itu, isi detail pembayaran dan situs web penjual akan mengirim data pembayaran ke payment gateway.
- Selanjutnya payment gateway akan mengenkripsi data pembayaran untuk alasan perlindungan informasi yang sudah diberikan pelanggan.
- Tunggu payment gateway melakukan validasi informasi data tersebut.
- Jika transaksi diterima, payment gateway akan mengirim permintaan kepada bank untuk melakukan pengiriman dana dari rekening pembeli ke rekening penjual.
- Lalu, pihak bank memberikan respons atas transaksi tersebut.
- Pembayaran diterima, lalu situs web penjual menerima konfirmasi dan transaksi selesai.
Demikianlah pembahasan tentang payment gateway yang meliputi pengertian, manfaat, jenis, dan cara kerja yang sudah kami rangkum.
Melalui informasi tersebut, kamu bisa memahami payment gateway secara lebih menyeluruh dan memanfaatkan teknologinya untuk mempermudah pembayaran transaksi online hotel.







Tinggalkan komentar