Berhasil! Ini Cara Mengaktifkan Rekening Mandiri yang Sudah Mati

Ada saatnya kamu perlu mengetahui cara mengaktifkan rekening Mandiri yang sudah mati. Untuk berjaga-jaga ketika terjadi suatu hal yang mengharuskan kamu untuk menggunakan kembali rekening Mandiri untuk bertransaksi.

Rekening Mandiri sendiri dikatakan dormant atau mati ketika tidak digunakan untuk bertansaksi selama 6 bulan, hal ini disampaikan langsung oleh pihak Bank. Namun, ada beberapa hal yang memang perlu digaris bawahi.

Bank Mandiri adalah salah satu bank lokal asal Indonesia yang sangat mempermudah transaksi para nasabahnya. Terutama bagi yang ingin melakukan transaksi dari atau ke luar negeri, biaya yang digunakan sebagai potongan wire transfer terbilang rendah dibandingkan bank lainnya.

Dalam artikel ini kamu akan mendapatkan beberapa informasi terkait hal-hal yang menyebabkan rekening Mandiri mati serta cara mengaktifkan rekening Mandiri yang sudah mati.

Hal yang Menyebabkan Rekening Mandiri Mati

Sudah dijelaskan di atas bahwa penyebab dari rekening Mandiri dikatakan mati atau dormant adalah karena tidak ada transaksi baik secara finansial maupun non finansial yang terjadi dalam kurun waktu 6 bulan berturut-turut.

Akan tetapi, ternyata hal tersebut bukanlah satu-satunya penyebab rekening Mandiri mati. Ada sebab-sebab lainnya yang diuraikan sebagai berikut :

1. Terjadi Kesalahan Transfer

Penyebab pertama adalah adanya kejadian salah transfer di mana nasabah mendapatkan uang yang tidak seharusnya ia terima. Hal ini menyebabkan pihak bank harus membekukan sementara rekening nasabah tersebut agar uang yang salah transfer tadi tidak disalahgunakan.

Nasabah yang salah melakukan transfer diwajibkan untuk membuat surat laporan pada pihak Mandiri terlebih dahulu agar pihak Mandiri bisa segera melakukan pemblokiran sementara pada nasabah yang dikirimkan uang tersebut.

Apabila kejadiannya seperti ini, biasanya rekening yang tidak aktif hanya bersifat sementara dan rekening Mandiri akan kembali aktif secara otomatis ketika permasalahan antara pengirim uang dengan pihak bank sudah terselesaikan.

Baca juga: 12 Aplikasi Pencari Jodoh Luar Negeri Terbaik (Ada yang Khusus Islam)

2. Terjadi Aktivitas Mencurigakan

Hal berikutnya yang menyebabkan rekening Mandiri bisa mati atau dormant adalah karena dalam rekening tersebut terjadi aktivitas yang mencurigakan. Kejadian penipuan, hacking atau peretasan yang dilakukan pada m-banking maupun terlalu sering melakukan transfer uang bisa menjadi penyebabnya.

Jika kejadian tersebut terjadi, pihak bank Mandiri biasanya akan melakukan pemblokiran atau pembekuan rekening secara otomatis. Bisa juga dilakukan atas dasar pelaporan yang dibuat oleh nasabah untuk menonaktifkan rekeningnya.

3. Tidak Ada Saldo di Rekening

Sesuai dengan kesepatakan dari pihak bank Mandiri bahwa jika tidak ada aktivitas perbankan yang dilakukan dalam jangka waktu 6 bulan berturut-turut maka akun atau rekening Mandiri tersebut dinyatakan tidak aktif atau dormant.

Apabila saldo di dalam rekening Mandiri kosong dan tidak pernah ada aktivitas baik transfer uang maupun aktivitas non finansial lainnya yang diperuntukkan oleh rekening itu dalam kurun waktu 6 bulan, maka pada saat akan menggunakan rekening tersebut kamu harus mengaktifkannya kembali.

Hal ini juga terjadi pada bank lainnya lho, jadi hal ini adalah salah satu hal yang lumrah.

4. Adanya Permintaan dari Pihak Berwenang

Alasan berikutnya yang dapat menyebabkan tidak aktif atau matinya rekening Mandiri adalah karena adanya pelaporan terhadap nomor rekening tersebut ke pihak yang berwajib. Biasanya rekening yang dilaporkan untuk dinonaktifkan adalah rekening yang dicurigai terlibat suatu kasus hukum.

Ada banyak contoh di mana rekening dinonaktifkan atas dasar permintaan dari pihak berwajib seperti pada kasus korupsi, penipuan dan penggelapan dana. Nomor rekening yang dibekukan tersebut kemudian digunakan untuk barang bukti dalam proses hukum selanjutnya.

5. Nasabah Sudah Meninggal Dunia

Hal terakhir yang menjadi penyebab matinya nomor rekening Mandiri adalah karena nasabah yang bersangkutan sudah meninggal dunia. Apabila sudah ada pelaporan pada pihak bank Mandiri bahwa nasabah meninggal dunia, maka pihak bank akan menutup rekening tersebut.

Adapun kasus yang menyebabkan rekening tersebut dapat kembali aktif atau tidak dinonaktifkan sama sekali adalah karena ahli waris yang sah, yang tercatat secara hukum, mengajukan permintaan tersebut.

Hal ini tentu harus disertai dengan kelengkapan administrasi yang menunjukkan bukti bahwa memang yang bersangkutan adalah ahli waris dari nasabah yang sudah meninggal dunia tadi. Ini dilakukan sebagai bentuk proteksi terhadap dana yang ada di dalam rekening tersebut.

Cara Mengaktifkan Rekening Mandiri yang Sudah Mati

Apabila rekening Mandiri sudah mati, maka kamu tidak bisa lagi melakukan aktivitas berikut menggunakan rekening tersebut :

  • Menarik uang tunai baik di ATM ataupun kantor cabang
  • Melakukan pemindahbukuan, baik itu ke bank Mandiri atau bank lainnya
  • Melakukan transaksi seperti mengirim dan menerima uang melalui e-banking
  • Melakukan transaksi pembelanjaan di merchant
  • Melakukan pembayaran menggunakan EDC
  • Tidak bisa lagi mengakses e-banking maupun m-banking

Lantas, bagaimana cara mengaktifkan rekening Mandiri yang sudah mati? Ikuti Langkah-langkah di bawah ini agar kamu bisa mengaktifkan kembali rekening Mandiri yang sudah non aktif :

1. Cara Mengaktifkan Rekening Mandiri yang Sudah Mati Lewat Online Customer Service

Ada dua cara yang bisa ditempuh untuk mengaktifkan Kembali rekening Mandiri. Pertama adalah melalui CS atau customer service dan yang kedua melalui teller. Untuk cara yang pertama yaitu melalui CS, berikut adalah langkah-langkahnya :

  • Menyiapkan dokumen lengkap berupa buku tabungan, ATM, dokumen identitas resmi seperti KTP atau SIM.
  • Mendatangi langsung kantor cabang bank Mandiri terdekat
  • Mengambil antrian untuk dating ke Customer Service dan tunggu hingga dipanggil
  • Sampaikan maksud dan tujuan untuk mengaktifkan kembali nomor rekening yang tidak aktif
  • Customer Service biasanya akan meminta nasabah untuk melakukan transfer uang sebesar Rp100.000,- ke nomor rekening yang akan diaktifkan tersebut
  • Tak berapa lama, nomor rekening nasabah pun Kembali aktif dan bisa digunakan untuk bertansaksi lagi

2. Cara Mengaktifkan Rekening Mandiri yang Sudah Mati Lewat Teller

Cara kedua adalah mengaktifkan rekening Mandiri lewat teller di bank. Berikut adalah langkah-langkahnya :

  • Datanglah ke kantor cabang bank Mandiri terdekat
  • Siapkan uang tunai sebesar Rp100.000,-
  • Ambil nomor antrian untuk bertemu teller dan tunggu hingga nomor nasabah dipanggil
  • Sampaikan maksud dan tujuan nasabah pada teller untuk mengaktifkan kembali nomor rekening yang sebelumnya mati atau dormant
  • Teller akan melakukan verifikasi terhadap kepemilikan rekening yang dormant tersebut dengan cara menggali sedikit informasi mengenai nasabah
  • Setorkan uang sebesar Rp100.000,- yang sudah disiapkan sebelumnya
  • Aktivasi juga bisa dilakukan dengan cara memindahbukukan apabila nasabah memiliki rekening Mandiri lain

Hal yang sama bisa kamu lakukan jika rekening yang kamu miliki di Mandiri adalah rekening giro. Namun, ada sedikit perbedaan di mana jumlah nominal yang harus ditransfer untuk mengaktifkan Kembali rekening giro adalah sebesar Rp250.000,-.

Hingga saat ini, aktivasi kembali rekening Mandiri yang sudah mati belum terfasilitasi secara online.

Sebab, ada beberapa dokumen yang harus diverifikasi untuk membuktikan bahwa memang benar yang bersangkutan merupakan nasabah pemilik rekening tersebut.

Demikianlah informasi mengenai penyebab rekening Mandiri non aktif atau dormant dan cara mengaktifkan rekening Mandiri yang sudah mati yang bisa kamu lakukan. Pastikan sebelum dating ke bank Mandiri kamu sudah menyiapkan kelengkapan dokumen yang diminta.

SHARE:

Seorang lifestye enthusiast dan traveller Indonesia yang suka berbagi inspirasi melalui tulisan. Mari diskusi di kolom komentar ya...

Tinggalkan komentar

Konten dengan Hak Cipta Dilarang Copy-Paste