Kenali Apa Itu Barbershop Berikut dengan Sejarahnya

Bukan hanya wajah, untuk mendapatkan penampilan yang bagus, rambut juga  harus mendapatkan perhatian khusus. Untuk para pria yang ingin memiliki style rambut yang oke, pergilah ke barbershop. Dari sini, apakah kamu bisa sudah mengenal apa itu barbershop?

Singkatnya, barbershop adalah tempat cukur rambut yang tampilannya lebih modern. Untuk mengetahui lebih lanjut tentang barbershop, simak penjelasan berikut ini yang akan membahas sejarahnya dan kenapa kamu harus pangkas rambut di barbershop.

Apa Itu Barbershop?

image 132
Pexels.com

Dengan berkembangnya zaman, barbershop sudah ada dimana-mana bahkan di kota-kota kecil sekalipun. Lantas, apa itu barbershop? Tempat tersebut adalah lokasi untuk cukur rambut yang menawarkan perawatan rambut lebih kekinian bagi para pria. 

Melihat dari sisi bisnisnya, barbershop sangat jelas berbeda dengan tempat cukup tradisional. Barbershop memiliki fasilitas dan pelayanan yang lebih beragam dan menarik mulai dari keramas hingga pijat kepala.

Tukang cukur di barbershop bukan hanya sekadar memotong rambut, tetapi juga memahami gaya rambut yang cocok untuk bentuk wajah yang pelanggannya miliki. Selain itu, kamu juga bisa meminta saran untuk memilih tren rambut yang sedang hits. 

Tidak cuma itu, tempat ini juga menyediakan produk perawatan rambut khusus pria, mulai dari pomade hingga shampo agar kamu juga bisa melakukan perawatan di rumah. 

Sejarah Barbershop

apa itu barbershop
Pexels.com

Untuk lebih mengerti tentang apa itu barbershop, pelajari juga sejarahnya. Menurut pengertian secara bahasa, kata barbershop berasal dari bahasa Latin yaitu barba yang artinya janggut. Pada zaman dahulu, janggut menjadi simbol kekuatan dan kecerdasan sehingga harus memerlukan perhatian khusus.

Perkembangan barbershop dimulai pada abad pertengahan di Eropa. Bukan hanya untuk mencukur rambut, melainkan juga menyediakan jasa seperti cabut gigi, operasi, pembedahan, bahkan sedot darah dengan lintah. 

Menariknya, orang pertama yang sukses menjadi tukang cukur adalah ahli bedah asal Perancis yang bernama Ambroise Pare. Pemerintah Perancis yang melihat potensi tersebut akhirnya memberikan izin kepada mereka untuk mendirikan serikat pekerja. 

Bahkan, pemerintah Perancis juga memberikan izin untuk mempelajari dan mendalami ilmu bedah secara profesional di sebuah fakultas kedokteran di Paris University. Jadi, para tukang cukur yang dulunya amatiran berubah menjadi ahli bedah.

Menurut sumber lain, sejarah barbershop berawal dari revolusi industri pada abad ke-18 setelah munculnya kelas pekerja di Eropa. Pada saat itu, para pekerja dilarang memiliki rambut yang panjang karena identik dengan gelandangan. Oleh karena itu, orang Eropa selalu menampilkan diri dengan rambut pendek yang rapi.

Di Indonesia sendiri, tukang cukur era dulu memiliki ciri khas yaitu menunggu pelanggannya di bawah pohon. Tidak ada ruko tempat berteduh serta alat yang tersedia juga sangat sederhana yaitu kursi, gunting, sisir, kaca, dan lainnya. Harganya pun lebih terjangkau sehingga hemat di kantong.

Sejarah Lampu Barbershop

image 134
Pexels.com

Ciri khas dari barbershop adalah lampu di depan tokonya. Lampu tersebut memiliki sejarah dari kebiasaan para tukang bedah dan sedot darah di barbershop yang menaruh baskom tempat darah dari para pasien di belakang jendela klinik. Selain itu, perban bekas pakai yang berlumur darah juga dijemur di depan klinik. 

Perban yang melilit pada tiang saat penjemuran terlihat seperti paduan warna merah dan putih. Hal tersebut sudah menjadi lumrah di tiap barbershop yang sekaligus sebagai pemberitahuan kepada publik bahwa tempat itu membuka jasa sedot darah. 

Karena alasan bekas perban yang terlihat menjijikan, muncullah inovasi sebuah tiang yang berwarna merah, putih, dan biru. Warna merah melambangkan warna darah, putih sebagai warna dari kain perban, dan biru diibaratkan sebagai urat nadi atau pembuluh vena tempat penyedotan darah.

Bulatan atas dan bawah pada lampu barbershop juga memiliki arti. Untuk yang di atas, menggambarkan baskom sebagai tempat menyimpan lintah. Sedangkan, bulatan yang di bawah menggambarkan wadah tempat menampung darahnya. 

Sebelum tahun 1950-an, lampu barbershop yang berwarna merah, putih, dan biru masih statis dan tidak berputar. Setelahnya, Amerika mulai memproduksi secara massal lampu barbershop dengan model tampilan yang lebih baik, dimana tiangnya bisa berputar dan baskom di atas dan bawah diganti dengan bola.

Selanjutnya, pemakaian dari lampu barbershop akhirnya bukan untuk klinik sedot darah, melainkan untuk tempat cukur rambut saja. Akan tetapi, pemakaian lampu tersebut sudah menjadi ikonik dari barbershop karena tampilannya yang elegan. 

Alasan Pria Sebaiknya Pangkas Rambut di Barbershop

Pexels.com

Kamu sudah mengetahui apa itu barbershop begitu pula sejarahnya. Sekarang, kamu harus mengetahui alasan kenapa pria harus potong rambut di barbershop. Alasan tersebut karena tempat ini memiliki beberapa kelebihan yang menguntungkan dalam menunjang penampilan. Berikut beberapa kelebihannya:

1. Paham Seputar Rambut Pria

Alasan pertama ini menjadi perbedaan besar antara barbershop dengan tukang cukur tradisional atau salon. Hal yang paling terasa adalah dari treatment-nya. 

Tukang cukur tradisional atau salon memiliki model rambut yang itu-itu saja bahkan hasil akhir terkadang tidak sesuai. Di barbershop, para kapsternya mempelajari berbagai teknik pemotongan rambut dengan berbagai peralatan sehingga banyak jenis model potongan rambut pria yang bisa kamu pilih. 

Faktor tersebut tidak dimiliki oleh tukang cukur rambut tradisional yang hanya mengandalkan pisau cukur dan gunting. Sama seperti halnya salon yang kebanyakan berfokus pada perawatan penataan rambut, mewarnai, hingga mengeritingkan rambut. 

2. Saling Berbagi Pengalaman Antar Pria

Mirip seperti barista di kedai kopi, para kapster di barbershop biasanya memiliki staf pria yang berjiwa muda dan senang mengobrol dengan pelanggannya. Di sini, obrolan seputar pria adalah hal yang menarik dibicarakan saat treatment. Seperti obrolan seputar musik, sepak bola, hobi, hingga isu politik. 

Hal tersebut yang membuat aktivitas memangkas rambut menjadi tidak canggung dan terasa lebih friendly

Lain halnya jika di salon, kebanyakan stafnya yang terdiri dari wanita membuat situasi ini menjadi berbeda. Tidak semua pria merasakan kenyamanan ketika mengobrol dengan lawan jenis yang baru saja dikenalnya.

3. Pelayanan Lebih dari Sekadar Pangkas Rambut

Di barbershop juga banyak pelayanan yang bukan hanya sekadar pangkas rambut. Sama seperti salon, layanan pemberian handuk hangat untuk membuat nyaman pelanggan, layanan pijat punggung, pijat kepala, hingga mencuci rambut setelah pemangkasan juga bisa pengunjung dapatkan. 

Bedanya, salon memiliki pelayanan yang peralatannya cenderung dikhususkan untuk wanita serta desain salon dan pencahayaan yang feminin. Sedangkan, tukang cukur tradisional tidak memberikan pelayanan tersebut.  

4. Model Rambut yang Sesuai

Seperti yang sudah disebutkan di atas, para kapster di barbershop biasanya sudah terlatih memahami seputaran rambut dan bentuk wajah pria. Kamu sebagai pelanggan bisa mendapatkan inspirasi melalui saran dari para kapster terkait model rambut yang sesuai dengan wajah atau kepribadian.

Barbershop pernah ikut andil dalam perkembangan fashion rambut David Beckham dengan gaya mohawk-nya. Oleh sebab itu, mereka juga bisa saja membuat rambut kamu mirip dengan Cristiano Ronaldo walaupun wajah kamu tidak mirip. 

5. Menjadi Bagian dari Gaya Hidup

Potong rambut di barbershop kini tidak cuma sekadar tempat untuk memotong rambut tetapi juga menjadi gengsi dari gaya hidup. Tidak heran jika banyak pria masa kini yang memilih pangkas rambut di barbershop dan mengunggah pengalamannya di media sosial. 

Kemungkinan hal tersebut terjadi karena kombinasi dari suasana atau konsep menarik dari barbershop hingga nama barbershop yang sudah terkenal. Bisa jadi, karena sudah banyak juga yang merekomendasikan tempat tersebut.

Yuk, Cobain Hasil Pangkas Rambut di Barbershop!

Setelah mengetahui apa itu barbershop, sejarah, dan kenapa kamu harus pangkas rambut di sana, kini saatnya kamu mencobanya. Kamu bisa memilih berbagai model yang cocok serta mengikuti tren model rambut terbaru.

Selain rambut, perawatan wajah pria juga menjadi suatu hal yang sangat penting. Kamu bisa mencoba Ms Glow Men untuk perawatan jerawat hingga bopeng. Dengan begitu, perawatan rambut dan wajah kamu menghadirkan penampilan yang menarik untuk diri kamu.

SHARE:

Salahsatu SEO Expert dan Punya Layanan digital marketing agency Indonsia terbaik yang dapat membantu meningkatkan traffic dan penjualan produk pada bisnis online.

Tinggalkan komentar

Konten dengan Hak Cipta Dilarang Copy-Paste