Kita mengenal negara-negara seperti Amerika Serikat, Jepang, dan Inggris sebagai negara maju. Sedangkan negara-negara seperti Indonesia, Malaysia, dan Laos, kita kenal sebagai negara berkembang. Apa yang membedakan antara negara maju dan berkembang. Berikut ciri negara maju dan berkembang untuk menambah pengetahuanmu.
Daftar ISI
Mengenal Ciri Negara Maju dan Berkembang
Negara-negara di dunia memiliki kondisi ekonomi yang berbeda. Inilah yang membedakan negara-negara menjadi negara maju (developed country) dan negara berkembang (developing country).
Sederhananya, negara maju adalah negara yang sudah membangun infrastruktur, ekonomi, dan kondisi sosial di negaranya dengan baik. Sedangkan, negara berkembang masih membangun persoalan tersebut, sehingga kondisi infrastruktur, ekonomi maupun sosialnya masih belum stabil.
Menurut Bank Dunia, kita bisa menentukan ciri negara maju dan berkembang dengan melihat pada pendapatan per kapita negara tersebut.
- Negara berpendapatan tinggi memiliki pendapatan hingga lebih dari $11,906 per tahun.
- Kategori pendapatan menengah-atas, bila negara berpendapatan $3,856 – $11,906 per tahun.
- Negara dengan pendapatan menengah-bawah, jika negara berpendapatan $976 – $3,856 per tahun.
- Kategori negara berpendapatan rendah, bila negara memiliki pendapatan kurang dari $975 per tahun.
Negara yang termasuk negara maju adalah negara yang berpendapatan tinggi. Sedangkan, untuk negara yang berpendapatan menengah dan rendah merupakan negara yang masih berkembang.
Supaya lebih paham perbedaan ciri negara maju dan berkembang, perhatikan gambar berikut.
Contoh:
- Negara maju: Amerika Serikat, Prancis, Belanda, Jepang, Korea Selatan, Kanada, Singapura.
- Negara Berkembang: Laos, Indonesia, Filipina, Vietnam, Thailand, Korea Utara, Brazil.
Ciri-Ciri Negara Maju
Terdapat hal-hal yang menandai negara dikategorikan sebagai negara maju. Berikut ini adalah ciri-cirinya.
1. Berpendapatan Per Kapita yang Tinggi
Seperti pada penjelasan sebelumnya, pendapatan per kapita merupakan salah satu pembeda untuk ciri negara maju dan berkembang. Negara maju akan memiliki pendapatan lebih dari US$11.906 per tahun. Amerika Serikat memiliki pendapatan per kapita hingga US$76,398.6 pada tahun 2022.
2. Memiliki Tingkat Ekspor yang Lebih Tinggi dari Impor
Sumber daya manusia yang berkualitas serta majunya teknologi juga membantu dalam meningkatkan tingkat produktivitas negara maju. Sehingga, negara maju lebih cenderung menjual produk mereka ke luar negeri (ekspor) daripada membeli produk dari negara lain (impor).
3. Tingkat Keamanan yang Terjamin
Negara maju dapat menjamin keamanan negara mereka dengan sistem keamanan yang layak. Tingkat kriminalitas yang rendah juga menjadi faktor negara maju merupakan negara yang aman.
4. Fasilitas Kesehatan yang Memadai
Fasilitas kesehatan juga menjadi pembeda antara ciri negara maju dan berkembang, Negara maju cenderung memiliki fasilitas kesehatan yang lebih memadai. Beberapa negara maju juga memfasilitasi pendudukan mereka dengan asuransi kesehatan atau program layanan kesehatan gratis.
Faktor seperti ini pula, negara maju cenderung memiliki angka harapan hidup yang tinggi.
5. Rendahnya Tingkat Pengangguran
Kualitas Sumber Daya Manusia yang baik di negara maju berkaitan dengan kualitas pendidikan dan juga etos kerja penduduknya yang tinggi. Negara juga mampu memberikan lapangan kerja yang layak dan sesuai. Sehingga, tingkat pengangguran di negara maju rendah.
6. Majunya Perkembangan Teknologi
Perkembangan teknologi di negara sudah termasuk maju. Banyak negara maju misalnya Amerika Serikat, Jepang, dan Korea Selatan sudah berinovasi dengan teknologi baru. Bahkan, pemakaian teknologi sudah umum pada kalangan masyarakat. Hal ini membuat banyak penduduk negara yang lebih melek teknologi.
7. Mata Pencaharian Berasal dari Sektor Industri dan Perdagangan
Ciri negara maju dan berkembang juga dapat dilihat pada mata pencahariannya. Banyak negara maju yang pendapatannya berasal dari sektor industri. Mereka banyak berinovasi dan menciptakan produk dan kemudian memasarkannya ke negara-negara lain.
Ciri-Ciri Negara Berkembang
Negara berkembang masih dikatakan masih berkembang karena memiliki ciri-ciri berikut ini.
1. Berpendapatan Perkapita Rendah
Berbanding terbalik dengan negara maju, pendapatan per kapita pada negara berkembang cenderung menengah ke rendah. Contohnya, menurut bank dunia, pendapatan per kapita Indonesia pada tahun 2022 mencapai US$4,788.
2. Tingkat Impor Masih Lebih Banyak daripada Ekspor
Tingkat ekspor-impor juga menentukan ciri negara maju dan berkembang. Jika negara maju cenderung lebih banyak ekspor ke luar negeri, negara berkembang malah lebih banyak impor ke dalam negeri. Ini karena negara berkembang masih belum maksimal dalam mengolah sumber daya mereka.
3. Keamanan Masih Rendah
Tingkat keamanan yang rendah di negara maju berkaitan erat dengan tingkat kriminalitas yang tinggi. Banyak faktor yang mempengaruhi kriminalitas di negara berkembang, seperti tingkat pengangguran tinggi, dan sistem keamanan dan penegak hukum yang lemah.
4. Fasilitas Kesehatan Masih Kurang Memadai
Tingkat kesehatan masyarakat negara berkembang cenderung rentan terserang penyakit. Fasilitas kesehatan di negara berkembang juga belum cukup memadai sehingga penanganan penyakit jadi terhambat.
Karena faktor ini juga, angka harapan hidup di negara berkembang juga cenderung rendah.
5. Tingginya Tingkat Pengangguran
Salah satu ciri negara maju dan berkembang adalah pada tingkat penganggurannya. Negara berkembang cenderung memiliki jumlah penduduk yang padat. Karena hal ini, negara berkembang mempunyai tenaga kerja yang banyak.
Akan tetapi, hal tidak seimbang dengan lapangan pekerjaannya yang sedikit. Sehingga tingkat pengangguran akan semakin bertambah pula. Faktor ini pula yang mengakibatkan masalah lain, seperti kemiskinan dan juga kriminalitas.
6. Perkembangan Teknologi Masih Belum Maju
Ciri negara maju dan berkembang juga bisa dilihat pada tingkat teknologinya. Teknologi di negara berkembang belum seberapa maju. Masih banyak juga penduduk yang masih buta akan teknologi. Sesuatu seperti ini akan menyebabkan negara menjadi tertinggal karena tak bisa mengikuti perkembangan teknologi.
7. Mata Pencaharian Bergantung pada Sektor Agraris dan Pertambangan
Sumber pendapatan negara berkembang banyak bergantung dari sektor agraris dan pertambangan. Pengembangan pada sektor lain seperti industri, jasa, maupun perdagangan belum sepenuhnya maksimal.
Permasalahan Pada Negara Maju dan Berkembang
Meskipun memiliki perbedaan yang kontras, baik negara maju dan berkembang memiliki masalah khasnya sendiri. Masalah-masalah ini juga bisa diartikan sebagai ciri negara maju dan berkembang. Apa saja masalahnya? Simak Ulasannya.
Permasalahan di Negara Maju
Negara maju memiliki permasalahan sebagai berikut.
1. Permasalahan pada Investasi
Negara berkembang cenderung punya ladang potensi yang besar untuk berinvestasi. Sehingga, banyak pengusaha dari negara maju yang menanamkan modal investasinya pada negara ini. Akan tetapi, ini juga bisa berefek pada investasi pada negara maju sendiri yang semakin menurun.
2. Masalah pada Tenaga Kerja
Di negara maju, tingkat pertumbuhan penduduk sangat rendah, sehingga jumlah tenaga kerja yang masih produktif semakin sedikit. Alhasil, mereka harus menggunakan tenaga kerja dari luar negeri. Akan tetapi, kebijakan seperti itu juga akan berdampak pada negara itu sendiri.
3. Kerusakan Lingkungan
Banyak perusahaan asing dari negara maju yang sebenarnya bertanggung jawab atas kerusakan lingkungan. Perusahaan dari negara banyak mengeruk dan mengeksploitasi sumber daya alam secara besar-besaran. Akibatnya, kerusakan dan pencemaran alam terjadi dalam skala besar.
4. Krisis Penduduk
Salah satu ciri negara maju dan berkembang, ada pada jumlah penduduknya. Seperti yang dijelaskan sebelumnya, negara maju banyak mengalami krisis penduduk.
Banyak faktor yang mempengaruhi hal ini, misalnya biaya hidup yang mahal, biaya pendidikan anak yang mahal, hingga pola pikir masyarakat yang lebih memilih berkarir daripada berkeluarga.
Krisis penduduk dapat mengakibatkan berbagai masalah, mulai dari kurangnya tenaga kerja produktif, tutupnya sekolah karena tidak ada siswa, hingga masalah terkait imigran dari luar negeri. Jepang dan Korea Selatan adalah negara maju yang tercatat memiliki kasus krisis penduduk yang parah.
Permasalahan di Negara Berkembang
Masalah yang dimiliki oleh negara berkembang adalah sebagai berikut.
1. Pengangguran
Karena adanya ketidakseimbangan antara jumlah tenaga kerja dengan jumlah lapangan kerja yang tersedia mengakibatkan terjadinya pengangguran. Negara yang sedang mengalami transisi ekonomi biasanya juga mengalami peningkatan jumlah pengangguran.
2. Keterbelakangan
Kita bisa melihat perbedaan ciri negara maju dan berkembang melalui tingkat kemajuan masyarakat. Masyarakat yang mengalami keterbelakangan berasal dari banyak hal, mulai dari pendidikan, teknologi, layanan kesehatan, hingga pola pikir masyarakat. Ini mempengaruhi pada kualitas sumber daya manusia.
3. Kemiskinan
Perbedaan tingkat kemiskinan adalah ciri negara maju dan berkembang. Kondisi ekonomi yang tidak stabil, dan jumlah lapangan kerja dengan tenaga kerja yang tidak seimbang mempengaruhi pada tingkat kemiskinan.
Banyak negara berkembang yang masih kewalahan dalam mengatasi kemiskinan. Negara Indonesia termasuk negara yang masih mengalami masalah dalam mengatasi kemiskinan.
4. Ketidakstabilan Ekonomi
Pendapatan per kapita negara berkembang cenderung rendah, sehingga mereka akan memiliki kondisi ekonomi yang tidak stabil. Kondisi yang tidak stabil ini membuat negara juga kesusahan untuk mengumpulkan modal dalam pembangunan.
Negara berkembang biasanya akan menarik investor untuk berinvestasi ke negara tersebut untuk menambah pemasukan.
5. Tidak Meratanya Pembangunan
Pembangunan infrastruktur di negara berkembang cenderung tidak merata. Kita bisa mengambil contoh di Indonesia. Pembangunan di Indonesia masih berfokus di Pulau Jawa, sedangkan daerah-daerah lain di Indonesia masih kurang mendapat perhatian pemerintah.
6. Ledakan Penduduk
Berbanding terbalik dengan negara maju yang mengalami krisis penduduk, negara berkembang malah mengalami ledakan penduduk. Jumlah penduduk yang terlalu banyak akan mengakibatkan berbagai masalah, seperti kemiskinan, dan pengangguran.
Sudah Paham Tentang Ciri Negara Maju dan Berkembang?
Kita telah belajar bahwa terdapat perbedaan antara ciri negara maju dan berkembang. Negara maju memiliki pembangunan dan teknologi yang maju, namun kekurangan sumber daya alam dan manusia. Sedangkan negara berkembang memiliki SDA dan SDM tapi tidak punya modal dan kemampuan mengolahnya.
Dari perbedaan itulah kita bisa tahu bahwa meski berbeda, kedua jenis negara ini masih memerlukan satu sama lain. Besar kemungkinan jika akan terjadi kerjasama yang saling menguntungkan pada kedua jenis negara tersebut.