Laporan Teks Percobaan: Pengertian, Tujuan, dan Contohnya

Pernahkah Anda melakukan percobaan? Setelah melakukan sebuah percobaan, biasanya Anda akan diminta untuk membuat sebuah laporan. Laporan itu adalah laporan teks percobaan. Apakah pengertian, tujuan, ciri-ciri, dan bagaimanakah cara membuat laporan ini? Simak artikel ini agar Anda dapat mengetahuinya. 

Pengertian Laporan Teks Percobaan

Sebelum melakukan sebuah percobaan, ada yang namanya hipotesis atau dugaan sementara. Setelah itu, baru percobaan dilakukan untuk mencari tahu apakah hipotesis tersebut benar atau tidak. Langkah terakhir dalam proses percobaan adalah penulisan laporan teks percobaan. 

Mengapa demikian? Karena laporan percobaan akan mencatat segala proses percobaan dari awal hingga akhir. Mulai dari tujuan percobaan tersebut dilakukan, apa saja alat dan bahan untuk percobaan tersebut, hipotesis sementara, proses percobaan, hingga hasil akhirnya.

Jadi, laporan percobaan adalah teks yang mencatat proses percobaan dari awal hingga akhir tanpa meninggalkan hal sekecil apapun. 

Tujuan Laporan Teks Percobaan

Mungkin Anda bertanya-tanya apa pentingnya laporan teks percobaan. Selain menjawab rumusan masalah yang ada, teks laporan sangat penting untuk menambahkan wawasan dan pengetahuan baru kepada banyak orang.

Bayangkan saja, jika sebuah proses percobaan tidak memiliki laporan, hal itu akan menjadi percobaan yang sia-sia dan tidak memberikan pengetahuan baru bagi masyarakat. Hanya orang yang melakukan percobaan tersebut saja yang dapat mengetahui hasil dari percobaan tersebut.

Ciri-ciri Laporan Teks Percobaan

Berikut adalah beberapa ciri-ciri dari laporan teks percobaan:

  • Isi dari laporan tersusun dengan rapi dan sistematis.
  • Berisikan laporan hasil percobaan atau eksperimen.
  • Urutan isinya dimulai dengan tujuan percobaan, bahan dan alat untuk percobaan, proses percobaan, dan terakhir adalah hasil percobaan.
  • Semua yang tertulis harus berdasarkan fakta yang terjadi di lapangan.
  • Penulis harus objektif dan tidak memihak.
  • Penggunaan bahasa baku adalah suatu hal yang mutlak ketika sedang menulis laporan percobaan, tetapi pastikan isi laporan tetap menarik untuk dibaca.
  • Menjawab hipotesis awal dengan hasil dari percobaan sesuai fakta di lapangan.

Struktur Laporan Teks Percobaan

Pada dasarnya, struktur dari laporan teks percobaan terbagi menjadi 5 bagian penting. Apa sajakah itu? Berikut adalah penjelasannya.

1. Pendahuluan

Sebelum ke inti permasalahan, penulis harus dapat membekali pembaca dengan beberapa informasi utama mengapa percobaan tersebut penting. Ada 3 unsur penting yang perlu pembaca ketahui pada tahap pendahuluan ini. Ketiga unsur tersebut adalah latar belakang, rumusan masalah, dan tujuan percobaan. 

2. Landasan Teori

Dengan adanya masalah, tentu harus ada teori yang mendukung penyelesaian masalah yang ada. Pilihlah teori yang relevan dengan permasalahan dan jelaskan agar pembaca dapat memahaminya dengan baik.

3. Metode Percobaan

Di tahap ini, penulis menjelaskan apa saja yang dibutuhkan untuk dapat mengumpulkan data dan informasi demi menguji kebenaran hipotesis. Beberapa hal yang tercatat di tahap ini adalah subjek percobaan, sampel yang digunakan, metode pengumpulan data, alat dan bahan, serta metode analisis.  

4. Hasil Percobaan

Hasil percobaan harus tertulis dengan runtun, sistematis, dan objektif berdasarkan fakta percobaan. Apabila data berupa angka, maka penulis dapat membuat grafik, diagram, atau tabel yang sekiranya membantu pembaca untuk lebih mudah menangkap hasil dari percobaan.

5. Kesimpulan

Untuk menutup laporan, kesimpulan yang memuat inti dari permasalahan dan jawabannya juga harus ditulis. Pada tahap ini juga, penulis dapat menjawab rumusan masalah yang ada pada pendahuluan. 

Kaidah Kebahasaan Laporan Teks Percobaan

Kaidah kebahasaan pada laporan teks percobaan terbagi menjadi 6, antara lain:

1. Menggunakan Pola Kalimat Aktif

Ciri kalimat aktif adalah subjek melakukan sesuatu. Contohnya adalah “Awan menghasilkan air hujan”. Awan berperan sebagai subjek atau pelaku, menghasilkan adalah kata kerjanya, dan air hujan adalah objeknya. Penggunaan kalimat aktif ada pada seluruh bagian laporan, mulai dari awal hingga akhir.

2. Menggunakan Kata Benda

Dalam teks laporan, kata benda pasti muncul. Namun, kata benda lebih sering muncul dalam tahapan langkah-langkah. Contohnya adalah “Campurkan garam, tanah liat, dan abu gosok.” Di sini, garam, tanah liat, dan abu gosok adalah kata benda.

3. Menggunakan Kata Kerja

Kata kerja adalah kata yang menjelaskan apa yang pelaku atau subjek lakukan. Contohnya adalah telur asin memiliki kadar garam yang tinggi. Kata kerja dari kalimat tersebut adalah memiliki.

4. Menggunakan Kalimat Imperatif

Apakah itu kalimat imperatif? Kalimat imperatif adalah kalimat perintah yang berakhiran tanda seru. Pada teks laporan, kalimat ini akan muncul pada bagian langkah-langkah. Contohnya adalah “Balurkan campuran bahan tersebut pada kulit telur asin!”

5. Menggunakan Kata Tugas

Konjungsi dan preposisi juga perlu dalam laporan percobaan. Kata hubung seperti dan, tetapi, apabila, pasti akan muncul dalam teks laporan. Begitu pula preposisi seperti di, ke, dari, juga akan banyak bermunculan dalam sebuah teks.

6. Menggunakan Kata Serapan

Bahasa asing yang melalui proses penyesuaian agar ejaan dan penulisannya cocok dengan Bahasa Indonesia adalah makna dari kata serapan. Banyak kata serapan yang tertulis dalam teks laporan. Contohnya adalah supermarket.

Cara Membuat Laporan Teks Percobaan

Apakah Anda masih bertanya-tanya bagaimana cara membuat laporan teks percobaan yang baik dan benar? Jangan khawatir, setelah membaca tahapan ini, Anda akan dapat membuat teks yang baik. Berikut adalah dua tahapan untuk membuat teks percobaan:

1. Membuat Kerangka Teks Sesuai Struktur

Hal pertama yang dapat Anda lakukan adalah membuat kerangka sederhana sesuai struktur teks laporan. Tidak perlu membuat secara lengkap, asalkan inti dari apa yang ingin Anda tuliskan sudah termuat dengan baik. 

Mulailah dari awal pendahuluan, landasan teori, metode percobaan, hasil percobaan, dan kesimpulan dengan lengkap. Hal ini akan memudahkan Anda ketika menulis laporan yang sebenarnya.

2. Mengubah Kerangka Teks Menjadi Teks yang Sebenarnya

Jika kerangka teks Anda sudah jadi, maka inilah saatnya mengubah kerangka tersebut menjadi teks laporan. Beberapa hal yang harus Anda perhatikan adalah bahasa dalam teks asli harus baku dan menggunakan istilah ilmiah. 

Jangan ada kesalahan dalam penulisan kata dan buatlah kalimat yang baku namun menarik agar pembaca tidak merasa bosan ketika membaca teks Anda. Tidak perlu membuat kalimat yang terlalu panjang dan bertele-tele, asal jelas dan tepat sasaran.

Contoh Laporan Teks Percobaan

Untuk membantu Anda memahami lebih dalam mengenai laporan teks percobaan, Anda dapat membaca contoh teks percobaan ini.

Judul: 

Percobaan Membuat Telur Asin

Tujuan: 

Telur asin adalah telur bebek yang melalui proses pengasinan dan memiliki gizi tinggi. Mengonsumsi telur asin dapat membuat tubuh menjadi sehat. Bagaimanakah cara membuat telur asin secara tradisional? Penelitian ini dibuat dengan tujuan untuk mengetahui proses pembuatan telur asin.

Alat dan Bahan:

  • Telur bebek
  • Garam
  • Tanah liat
  • Abu gosok
  • Amplas

Langkah-langkah percobaan:

  • Pertama-tama, cuci telur bebek sampai bersih.
  • Amplas kulit telur hingga menjadi tipis.
  • Masukkan tanah liat, garam, dan abu gosok dalam satu wadah, lalu campur hingga merata.
  • Lapisi bagian kulit telur menggunakan campuran tanah liat, garam, dan abu gosok.
  • Biarkan telur dalam baluran tersebut selama 20 hari pada suhu ruang.

Hasil Percobaan:

Setelah mendiamkan telur selama 20 hari, ada perubahan yang signifikan. Perubahan tersebut adalah rasa dari telur bebek menjadi asin.

Kesimpulan:

Telur bebek yang dibalut dengan campuran tanah liat, garam, dan abu gosok selama 20 hari dapat berubah rasa menjadi asin. Konsumsi telur asin tidak disarankan bagi penderita darah tinggi karena telur asin memiliki kadar garam yang cukup tinggi. Namun bagi yang lain, boleh mengonsumsi telur asin karena gizinya tinggi.

Sudah Tahu Apa itu Laporan Teks Percobaan dan Cara Pembuatannya?

Setelah mempelajari lebih dalam mengenai laporan teks percobaan, apakah Anda sudah mengerti pengertian, tujuan, dan cara pembuatannya? Laporan percobaan sangat penting karena banyak orang perlu membuatnya. Bahkan mereka yang bersekolah pun juga harus menulis laporan tersebut jika melakukan eksperimen.

Tidak sulit untuk membuat laporan percobaan asalkan sudah mengerti struktur dan ciri-cirinya. Ingat bahwa penulisan laporan percobaan harus sistematis, runtun, dengan bahasa formal dan ilmiah. Mudah, bukan? Maka dari itu, Anda dapat menerapkan hal ini dan mulai menulis laporan percobaan Anda sendiri.

Share:

Leave a Comment

You cannot copy content of this page