Tujuan Gerakan Menangkis dalam Pencak Silat

Terdapat berbagai macam gerakan di dalam pencak silat, salah satunya adalah gerakan menangkis. Lalu, apa saja tujuan gerakan menangkis dalam pencak silat? Bagaimana cara melakukan gerakan menangkis? Simak penjelasan lengkapnya di sini!

Tujuan Gerakan Menangkis dalam Pencak Silat

Tujuan gerakan menangkis dalam pencak silat adalah untuk membendung atau mencegah serangan lawan. Selain membendung, gerakan menangis juga bertujuan untuk memancing reaksi dari lawan agar melakukan serangan. Gerakan menangkis termasuk ke dalam taktik bertahan di dalam pencak silat.

Gerakan menangkis merupakan salah satu teknik dasar pembelaan di dalam pencak silat. Seorang pesilat melakukan gerakan ini ketika melakukan kontak langsung dengan lawan. Kontak langsung ini agar perhatian lawan teralihkan sehingga gerakan dari lawan menjadi tertahan.

Seni bela diri pencak silat mementingkan unsur pertahanan diri dalam pertandingan. Unsur pertahanan diri ini berlandaskan pada nilai-nilai budi luhur yang bisa kita temukan dalam kehidupan sehari-hari.

Sejarah Pencak Silat

Awal mulanya, setiap daerah memiliki seni bela diri yang unik dan berbeda dengan daerah lainnya. Perbedaan ini melahirkan berbagai aliran bela diri yang beragam. Kemudian, bertemunya para penduduk dari daerah yang berbeda-beda itu menjadi penyebab adanya pertukaran ilmu bela diri.

Tidak diketahui secara pasti kapan pertama kali munculnya pencak silat. Walaupun begitu, bukti adanya seni bela diri pencak silat terdapat di artefak pada masa klasik Hindu-Buddha. Cara membela diri sesuai situasi dan kondisi alam sekitar telah ada sejak zaman pra-sejarah di Indonesia.

Penyebaran seni bela diri pencak silat diturunkan dan diajarkan secara lisan. Oleh sebab itu, catatan tertulis mengenai pencak silat menjadi sulit untuk ditemukan. Meskipun begitu, terdapat catatan mengenai perkembangan silat di Indonesia pada abad ke-14.

Pada masa ini, penyebaran pencak silat mendapatkan banyak pengaruh dari kaum penyebar agama Islam. Pengajaran seni bela diri ini bersamaan dengan pelajaran agama yang berlangsung di pesantren. Selain itu, bela diri ini juga menjadi latihan spiritual yang para santri lakukan sebelum atau setelah kegiatan mengaji.

Peran pencak silat juga terdapat di masa penjajahan Belanda. Orang-orang menggunakan seni bela diri ini untuk melawan para penjajah.

Oleh karena itu, pentingnya peran seni bela diri ini dalam kemerdekaan membuatnya memiliki organisasi nasional. Organisasi Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia resmi berdiri pada tahun 1948.

Baca Juga : 10 Teknik Dasar Pencak Silat dan Manfaatnya

Jenis-jenis Teknik Pencak Silat

Setelah kamu tahu tujuan gerakan menangkis dalam pencak silat, simak juga berbagai jenis teknik seni bela diri pencak silat yang perlu kamu ketahui:

1. Teknik Kuda-Kuda

Teknik kuda-kuda pencak silat
Teknik kuda-kuda pencak silat | Sumber gambar: mikirbae.com

Teknik kuda-kuda mempunyai tujuan untuk melindungi diri dan merupakan teknik dasar di dalam pencak silat. Seorang pesilat yang baik harus memiliki kuda-kuda yang tegas dan tegap agar dapat menghadang serangan dari lawan.

Kuda-kuda merupakan sikap menapakkan kedua telapak kaki yang membuatnya seimbang ketika pesilat gunakan saat menyerang maupun bertahan. Terdapat lima macam teknik kuda-kuda, yaitu:

  • Teknik Kuda-kuda depan.
  • Kuda-kuda belakang.
  • Teknik kuda-kuda samping.
  • Kuda-kuda silang.
  • Kuda-kuda tengah.

2. Teknik Sikap Pasang

Teknik sikap pasang pencak silat
Teknik sikap pasang pencak silat | Sumber gambar: Blibli.com

Teknik dasar selanjutnya yang harus seorang pesilat kuasai adalah teknik sikap pasang. Salah satu teknik pencak silat ini mencampurkan posisi kuda-kuda yang menyesuaikan dengan sikap sebelum menyerang atau saat bertahan.

3. Teknik Pola Langkah

Teknik pola langkah pencak silat
Teknik pola langkah pencak silat | Sumber gambar: garudasports.co.id

Setelah mempelajari teknik sikap pasang, seorang pesilat juga perlu belajar mengenai teknik pola langkah. Ada enam macam teknik pola langkah, yaitu pola langkah lurus, pola langkah zig zag, pola langkah U, pola langkah S, pola langkah segitiga, dan pola langkah segi empat.

4. Teknik Arah

Teknik arah merupakan teknik yang berhubungan erat dengan gerakan selanjutnya dari seorang pesilat. Gerakan tersebut dapat berupa gerakan untuk bertahan maupun menyerang. Nama lain dari teknik ini adalah teknik delapan penjuru mata angin.

5. Teknik Tendangan

Teknik tendangan pencak silat
Teknik tendangan pencak silat | Sumber gambar: eventkampus.com

Teknik tendangan adalah salah satu teknik menyerang yang bisa pesilat gunakan. Beberapa macam teknik tendangan, antara lain tendangan lurus, tendangan T, tendangan sabit, tendangan jejag, dan tendangan belakang.

6. Teknik Pukulan

Teknik pukulan pencak silat
Teknik pukulan pencak silat | Sumber gambar: Gramedia.com

Selain menyerang menggunakan kaki, teknik pukulan yang merupakan teknik penyerangan menggunakan tangan juga dapat menjadi senjata utama bagi pesilat. Beberapa posisi penyerang dalam teknik pukulan, seperti pukulan lurus, pukulan melingkar, pukulan bandul, dan pukulan tegal.

7. Teknik Guntingan

Teknik guntingan sering digunakan untuk menjatuhkan lawan. Selain itu, teknik ini menjadikan kuda-kuda lawan sebagai target sasaran utama. Ada berbagai jenis teknik guntingan, antara lain guntingan depan, guntingan belakang, guntingan samping, dan guntingan atas.

8. Teknik Tangkisan

Teknik tangkisan pencak silat
Teknik tangkisan pencak silat | Sumber gambar: harianhaluan.com

Seperti yang sudah dijelaskan di atas, tujuan gerakan menangkis dalam pencak silat yaitu sebagai usaha pertahanan dari serangan lawan. Secara umum, terdapat empat jenis teknik tangkisan, yaitu tangkisan luar, tangkisan dalam, tangkisan bawah, dan tangkisan atas.

Berbagai Teknik dari Gerakan Menangkis

Gerakan Menangkis dalam Pencak Silat
(Gerakan Menangkis dalam Pencak Silat | Sumber gambar: Kompas.com)

Tujuan gerakan menangkis dalam pencak silat bisa menjadi efektif jika pesilat dapat memutuskan posisi yang menguntungkan untuk melakukan serangan balasan. Gerakan di dalam teknik tangkisan dibagi lagi empat, berikut ini uraian selengkapnya.

1. Tangkisan Satu Tangan

Sesuai dengan namanya, teknik tangkisan satu tangan ini dapat dilakukan dengan empat cara, yakni:

  • Tangkisan satu tangan luar: gerakan ini memaksimalkan tangan bagian kiri atau kanan untuk menghindari serangan lawan dari dalam kemudian keluar agar lawan menjauh dari tubuh pesilat.
  • Tangkisan satu tangan dalam: gerakan ini bisa digunakan untuk menangkis dan memberikan serangan balik dengan menggunakan salah satu tangan untuk menangkis serangan dari luar ke dalam.
  • Tangkisan satu tangan atas: tujuan gerakan menangkis dalam pencak silat ini adalah untuk meminimalisir serangan lawan dengan cara menggunakan salah satu tangan dari bawah ke atas.
  • Tangkisan satu tangan bawah: gerakan ini pesilat gunakan memakai tangan kiri atau kanan untuk mengarahkan serangan lawan dari atas ke bawah.

2. Tangkisan Siku

Tangkisan siku berguna untuk menghalau serangan lawan menggunakan siku lengan. Teknik ini mempunyai dua macam gerakan tangkisan, yaitu:

  • Tangkisan siku dalam: gerakan menangkis dengan menggunakan siku bagian dalam yang tinggi maupun rendah.
  • Tangkisan siku luar: gerakan ini mirip dengan teknik siku dalam, hanya saja menggunakan siku bagian luar tinggi atau siku bagian luar bawah.

3. Tangkisan Dua Lengan

Selanjutnya, gerakan tangkisan dua lengan dapat pesilat gunakan untuk membendung serangan lawan memakai kedua tangan. Teknik tangkisan ini memiliki empat cara, antara lain:

  • Tangkisan sejajar dua lengan atas/tinggi: gerakan menangkis ini menggunakan dua tangan yang sejajar dengan kepala untuk menangkis serangan lawan.
  • Tangkisan belah tinggi/rendah: teknik tangkisan ini bertujuan untuk membelah serang lawan dari atas atau bawah.
  • Tangkisan silang tinggi/rendah: jenis tangkisan ini dapat dilakukan dengan cara mendorong serangan lewat atas atau bawah.
  • Tangkisan buang samping: tujuan gerakan menangkis dalam pencak silat ini untuk menangkap serangan lawan secara cepat dan membuangnya ke samping.

4. Tangkisan Kaki

Teknik tangkisan kaki hanya dapat digunakan menggunakan satu kaki. Teknik ini memiliki keunggulan berupa jangkauan yang lebih besar terhadap lawan. Empat macam teknik tangkisan kaki adalah:

  • Tangkisan kaki tutup samping: teknik ini menggunakan gerakan menutup serangan lawan menggunakan kaki dan menangkisnya dengan cara menyampingkan kaki dan tubuh.
  • Tangkisan kaki tutup depan: gerakan ini menggunakan cara untuk menangkis lawan dengan kaki dan tubuh menghadap ke depan.
  • Tangkisan kaki tutup buang luar: pesilat dapat melakukan gerakan menangkis dengan mengayunkan kaki dari luar ke dalam.
  • Tangkisan kaki tutup buang dalam: mirip dengan teknik sebelumnya, tangkisan dapat dilakukan dengan cara mengayunkan kaki dari dalam ke luar.

Tertarik Belajar Seni Bela Diri Pencak Silat?

Itulah berbagai informasi yang perlu kamu ketahui tentang pencak silat beserta gerakannya. Sekarang, kamu telah mengetahui tujuan gerakan menangkis dalam pencak silat dan jenis-jenisnya. Tertarik untuk belajar silat? Ayo segera pelajari seni bela diri ini untuk melestarikan warisan budaya Indonesia.

Share:

Leave a Comment

You cannot copy content of this page