Template Gratis! 7 Contoh Surat Keterangan Kerja yang Benar

Tidak hanya CV dan surat lamaran kerja, recruiter juga perlu menilai seorang jobseeker dari surat keterangan kerja. Surat ini adalah bukti atau keterangan yang menunjukan bahwa Anda pernah bekerja di suatu perusahaan. Anda sedang butuh contoh surat keterangan kerja? Baca artikel ini untuk cari referensinya.

Apa itu Surat Keterangan Kerja?

Sebelum beranjak membahas tentang contoh surat keterangan kerja, Anda perlu paham dulu apa itu surat keterangan kerja. Surat keterangan kerja adalah surat yang dibuat untuk mengonfirmasi bahwa Anda adalah karyawan serta menjabat sebagai staf pada salah satu bagian di perusahaan tertentu.

Biasanya, surat ini ditulis oleh bagian Human Resource dan ditandatangani oleh direktur maupun kepala divisi tempat Anda bekerja. Isi dari surat ini biasanya berupa verifikasi posisi Anda dan seperti apa jobdesk yang Anda pegang.

Dengan hal ini, HRD pun tahu apa riwayat pekerjaan Anda di perusahaan sebelumnya. Surat ini juga bisa memudahkan Anda dalam melamar pekerjaan di tempat yang baru.

Bedakan Surat Keterangan Kerja dan Paklaring

Banyak sekali orang yang sering tertukar antara surat keterangan kerja dan surat pengalaman kerja atau dikenal juga dengan paklaring. Padahal, kedua surat ini punya perbedaan yang sangat signifikan.

Surat pengalaman kerja atau paklaring adalah surat yang menyatakan bahwa karyawan tersebut pernah bekerja dan telah mengajukan resign. Pada surat ini juga biasanya tercantum kemampuan dan berbagai skill yang Anda miliki menurut penilaian perusahaan lama Anda.

Biasanya, surat ini dipakai untuk mencairkan dana Jaminan Hari Tua BPJS Ketenagakerjaan. Tapi, tidak sedikit juga orang yang menggunakan surat ini untuk mencari pekerjaan baru.

Sedangkan, surat keterangan bekerja adalah sebuah surat yang membuktikan bahwa Anda masih bekerja di perusahaan tertentu. 

Surat ini diterbitkan sesuai dengan pasal 1602y KUHP, dimana sebuah perusahaan wajib memberikan surat keterangan kerja untuk karyawan yang mana isi surat tersebut mencakup hak dan kewajiban karyawan.

Fungsi Surat Keterangan Kerja

Tidak hanya sekedar melamar kerja, fungsi surat keterangan kerja ternyata sangat banyak! Berikut ini adalah fungsi dari surat keterangan kerja.

1. Berguna untuk Menemukan Pekerjaan Baru

Jika Anda merasa perusahaan tempat Anda bekerja saat ini kurang memuaskan, Anda pun bisa langsung mencari pekerjaan baru dengan berbekal surat keterangan kerja tersebut.

Surat ini pun berguna untuk memberi nilai tambah kepada diri Anda supaya dilirik oleh recruiter. Pada surat keterangan kerja ini, ada beberapa kualifikasi dan pengalaman yang bisa menggambarkan kualitas diri Anda.

Melalui surat keterangan kerja ini, HRD pun jadi tahu seperti apa perjalanan karirmu sebelum kamu melamar di pekerjaan tersebut. Surat ini pun akan menjadi catatan bagi perekrut selama proses perekrutan.

2. Berfungsi untuk Klaim BPJS-TK

Tahukah Anda bahwa dana yang ada BPJS Ketenagakerjaan (BPJS-TK) bisa dicairkan? Nilai pencariannya pun beragam, yaitu hingga Rp10.000.000,00. Surat keterangan kerja ini pun bisa dipakai untuk mencairkan dana tersebut.

Cara menggunakannya sangat mudah. Lampirkan surat keterangan kerja yang sudah dilegalisir oleh perusahaan tempat Anda bekerja kepada pihak berwenang dan Anda akan mendapatkan cairan dana secepatnya.

3. Mengajukan Kredit di Bank

Meskipun kredit terdengar seperti menakutkan, padahal kredit juga dibutuhkan untuk memenuhi berbagai hal. Misalnya, kredit dipakai untuk memperbesar usaha Anda ataupun membuka usaha baru.

Oleh karena itu, ketika Anda mengajukan kredit kepada suatu bank, mereka pun akan melakukan verifikasi administrasi, yang mana verifikasi ini perlu mengetahui apakah Anda punya pekerjaan tetap atau tidak.

4. Mengajukan Beasiswa Jalur Profesional

Beberapa pekerjaan biasanya mewajibkan mereka yang mendaftar adalah orang-orang yang sudah bekerja. Beasiswa ini biasanya dikhususkan untuk mereka yang sudah lama bekerja di bidang tertentu, sehingga menemukan masalah yang membutuhkan pemecahan.

Oleh karena itulah Anda akan membutuhkan surat keterangan kerja untuk membuktikan bahwa Anda sedang bekerja dalam bidang tersebut. Surat ini juga dapat membuktikan bahwa latar belakang pekerjaan Anda cocok untuk kandidat beasiswa yang mereka cari.

Bagaimana Isi Surat Keterangan Kerja?

Biasanya, setiap perusahaan memiliki model dan format surat keterangan kerja yang berbeda-beda. Namun, di dalam surat keterangan tersebut ada beberapa hal esensial yang sama. Berikut penjelasannya

1. Ditulis dengan Format Resmi

Setiap perusahaan wajib menulis surat keterangan kerja dalam format surat resmi. Beberapa hal yang menunjukan bahwa surat tersebut resmi adalah adanya kop surat dengan logo, nama, alamat, serta nomor telepon dari perusahaan tempat Anda bekerja.

Surat resmi juga dilengkapi dengan bagian perihal surat. Namun, dalam surat keterangan kerja, perihal yang ditulis cukup dengan “Surat Keterangan Kerja.”

2. Menyertakan Informasi Penting

Tentunya, dalam sebuah surat keterangan kerja harus berisikan berbagai informasi, seperti biodata karyawan, nomor identitas, jabatan terakhir karyawan, hingga masa kerja karyawan. Anda juga bisa meminta HR menambahkan berbagai informasi lainnya yang Anda butuhkan dalam pekerjaan tersebut.

3. Berisi Pernyataan Resmi

Pernyataan resmi ini berupa pernyataan dari perusahaan bahwa informasi yang ditulis dalam surat keterangan tersebut adalah benar apa adanya dan sesuai dengan identitas serta pekerjaan asli Anda.

4. Tanda Tangan dan Cap

Surat keterangan kerja wajib berisi tanda tangan dan cap resmi. Tanda tangan biasanya dilakukan oleh kepala bagian HR, manajer, ataupun direktur perusahaan tempat Anda bekerja. Kemudian tanda tangan tersebut diberi cap sesuai dengan cap perusahaan supaya surat tersebut dinyatakan valid dan sah.

Contoh Surat Keterangan Kerja

Masih bingung seperti apa surat keterangan kerja? Berikut ini adalah contoh surat keterangan kerja yang bisa Anda jadikan referensi.

1. Surat Keterangan Kerja untuk Melamar Pekerjaan

[KOP PERUSAHAAN]

Perihal: Surat Keterangan Kerja 

No: [sesuaikan dengan nomor surat keluar di perusahaan]

Nama         :
NIK             :
Jabatan      :
Perusahaan  :

Dengan surat ini menerangkan bahwa,

Nama         :
Jabatan      :
Perusahaan  :

adalah karyawan tetap di [nama perusahaan] terhitung sejak [tanggal mulai] hingga sekarang. Adapun jobdesk yang dikerjakannya:

1. …

2. …

3. …

Demikian surat ini kami sampaikan untuk digunakan sebagai referensi atau sebagaimana mestinya.

                                                                 [Tempat dan tanggal pembuatan surat]

                                                                 [Tanda tangan dan materai]

                                                                 [Nama yang memberikan pengesahan]

                                                                 [Jabatan di perusahaan tersebut]

2. Surat Keterangan Kerja untuk Mengajukan Kredit

[KOP PERUSAHAAN]

Perihal: Surat Keterangan Kerja 

No: [sesuaikan dengan nomor surat keluar di perusahaan]

Nama         :
NIK             :
Jabatan      :
Perusahaan  :

Dengan surat ini menerangkan,

Nama         :
Jabatan      :
Perusahaan  :

adalah benar bahwa yang bersangkutan merupakan karyawan tetap di [nama perusahaan] terhitung sejak [tanggal mulai] hingga sekarang.

Demikian surat ini kami sampaikan untuk digunakan untuk memenuhi kelengkapan administrasi dalam mengajukan kredit di Bank xxxxxX.

                                                                 [Tempat dan tanggal pembuatan surat]

                                                                 [Tanda tangan dan materai]

                                                                 [Nama yang memberikan pengesahan]

                                                                 [Jabatan di perusahaan tersebut]

3. Surat Keterangan Kerja untuk Mencairkan BPJS-TK

[KOP PERUSAHAAN]

Perihal: Surat Keterangan Kerja 

No: [sesuaikan dengan nomor surat keluar di perusahaan]

Nama         :
NIK             :
Jabatan      :
Perusahaan  :

Dengan surat ini menerangkan bahwa,

Nama         :
Jabatan      :
Perusahaan  :

adalah karyawan (tetap/kontrak/outsourcing) di [nama perusahaan] terhitung sejak [tanggal mulai] hingga sekarang.

Demikian surat ini kami sampaikan untuk digunakan sebagai salah satu prasyarat pencairan BPJS Ketenagakerjaan (BPJS-TK).

                                                                 [Tempat dan tanggal pembuatan surat]

                                                                 [Tanda tangan dan materai]

                                                                 [Nama yang memberikan pengesahan]

                                                                 [Jabatan di perusahaan tersebut]

4. Surat Keterangan Kerja untuk Melanjutkan Studi

[KOP PERUSAHAAN]

Perihal: Surat Keterangan Kerja 

No: [sesuaikan dengan nomor surat keluar di perusahaan]

Nama         :
NIK             :
Jabatan      :
Perusahaan  :

Dengan surat ini menerangkan bahwa,

Nama         :
Jabatan      :
Perusahaan  :

adalah karyawan (tetap/kontrak/outsourcing) di [nama perusahaan] terhitung sejak [tanggal mulai] hingga sekarang. Adapun jobdesk yang dilakukannya adalah sebagai berikut,

1. ….

2. ….

3. ….

Demikian surat ini kami sampaikan untuk digunakan sebagai referensi dan prasyarat untuk memenuhi kebutuhan administrasi pengajuan studi di kampus xxx.

                                                                 [Tempat dan tanggal pembuatan surat]

                                                                 [Tanda tangan dan materai]

                                                                 [Nama yang memberikan pengesahan]

                                                                 [Jabatan di perusahaan tersebut]

5. Surat Keterangan Kerja untuk Membuat NPWP

[KOP PERUSAHAAN]

Perihal: Surat Keterangan Kerja 

No: [sesuaikan dengan nomor surat keluar di perusahaan]

Nama         :
NIK             :
Jabatan      :
Perusahaan  :

Dengan surat ini menerangkan,

Nama         :
Jabatan      :
Perusahaan  :

bahwa yang bersangkutan adalah karyawan (tetap/kontrak/outsourcing) di [nama perusahaan] terhitung sejak [tanggal mulai] hingga sekarang.

Demikian surat ini kami sampaikan untuk digunakan sebagai salah satu dokumen pendukung pembuatan Nomor Pengguna Wajib Pajak (NPWP).

                                                                 [Tempat dan tanggal pembuatan surat]

                                                                 [Tanda tangan dan materai]

                                                                 [Nama yang memberikan pengesahan]

                                                                 [Jabatan di perusahaan tersebut]

6. Surat Keterangan Kerja untuk Membuat Visa

[KOP PERUSAHAAN]

[KOP PERUSAHAAN]

Perihal: Surat Keterangan Kerja 

No: [sesuaikan dengan nomor surat keluar di perusahaan]

Nama         :
NIK             :
Jabatan      :
Perusahaan  :

Dengan surat ini menerangkan,

Nama         :
Jabatan      :
Perusahaan  :

bahwa benar yang bersangkutan adalah karyawan (tetap/kontrak/outsourcing) di [nama perusahaan] terhitung sejak [tanggal mulai] hingga sekarang.

Demikian surat ini kami sampaikan untuk digunakan sebagai salah satu dokumen prasyarat pengajuan dokumen visa bekerja ke luar negeri.

                                                                 [Tempat dan tanggal pembuatan surat]

                                                                 [Tanda tangan dan materai]

                                                                 [Nama yang memberikan pengesahan]

                                                                 [Jabatan di perusahaan tersebut]

7. Surat Keterangan Kerja untuk Membuat Paspor

[KOP PERUSAHAAN]

Perihal: Surat Keterangan Kerja 

No: [sesuaikan dengan nomor surat keluar di perusahaan]

Nama         :
NIK             :
Jabatan      :
Perusahaan  :

Dengan surat ini menerangkan bahwa,

Nama         :
Jabatan      :
Perusahaan  :

adalah karyawan (tetap/kontrak/outsourcing) di [nama perusahaan] terhitung sejak [tanggal mulai] hingga sekarang.

Demikian surat ini kami sampaikan untuk digunakan sebagai dokumen pelengkap untuk mengajukan pembuatan paspor.

                                                                 [Tempat dan tanggal pembuatan surat]

                                                                 [Tanda tangan dan materai]

                                                                 [Nama yang memberikan pengesahan]

                                                                 [Jabatan di perusahaan tersebut]

Kesalahan Umum dalam Pembuatan Surat Keterangan Kerja

Jika Anda bekerja dibidang HR atau personalia, ada baiknya Anda perhatikan kesalahan-kesalahan kecil dalam pembuatan surat keterangan kerja. Meskipun terdengar sepele, namun tidak sedikit dari karyawan yang akhirnya gagal mengajukan sesuatu karena kesalahan tersebut.

Beberapa kesalahan umum dalam pembuatan surat keterangan kerja adalah:

1. Tidak mencantumkan lama masa kerja

2. Tidak mencantumkan status kepegawaian karyawan

3. Tidak mencantumkan dengan jelas tujuan dari pembuatan surat.

Apakah Fresh Graduate Bisa Punya Surat Keterangan Bekerja?

Hal ini juga seringkali dipertanyakan oleh banyak pencari kerja, khususnya mereka yang masih fresh graduate. Mengingat lapangan pekerjaan yang sangat minim serta persaingan yang sangat ketat, tidak sedikit dari fresh graduate yang akhirnya kesulitan mencari pekerjaan karena tidak memiliki surat keterangan kerja.

Sebenarnya, ada cara agar fresh graduate tetap bisa menonjol di mata recruiter tanpa punya surat keterangan bekerja. Caranya adalah dengan melampirkan surat keterangan atau surat rekomendasi dari dosen.

Isinya pun kurang lebih sama seperti surat keterangan bekerja. Hanya saja, isi surat bisa disesuaikan dengan menambahkan prestasi yang diraih selama kuliah atau seperti apa penilaian dosen terhadap mahasiswa tersebut.

Mudahnya Membuat Surat Keterangan Kerja

Itulah contoh surat keterangan kerja yang sangat berguna untuk berbagai keperluan mulai dari melamar pekerjaan, hingga mengajukan paspor. Bagi Anda yang merupakan seorang karyawan, Anda bisa mendapatkan surat keterangan kerja dari bagian personalia.

Namun, Anda juga bisa mengarahkan personalia agar mencantumkan informasi yang dibutuhkan sesuai dengan tujuan Anda mendapatkan surat keterangan kerja tersebut. Jadi, siapkah Anda menjadikan contoh surat di atas sebagai referensi?

Share:

Leave a Comment

You cannot copy content of this page