Sebelum mendirikan usaha, kamu memerlukan berbagai jenis dokumen untuk memenuhi persyaratan hukum dan regulasi yang berlaku di daerah tempat usahamu akan beroperasi. Salah satu dokumen yang kamu perlukan adalah surat keterangan usaha (SKU). Lantas, bagaimana contoh surat keterangan usaha dari desa?
Daftar ISI
- Apa Itu Surat Keterangan Usaha?
- Keuntungan Memiliki Surat Keterangan Usaha dari Desa
- Contoh Surat Keterangan Usaha dari Desa
- 1. Contoh SKU Untuk Pengajuan Kredit ke Bank
- 2. Contoh Surat Keterangan Usaha Bidang Agribisnis
- 3. Contoh SKU Untuk Bisnis Perdagangan Kayu
- 4. Contoh SKU Untuk Usaha Pengolahan Daging Sapi
- 5. Contoh Surat Keterangan Usaha Untuk Usaha Bengkel
- 6. Contoh Surat Keterangan Usaha dari Desa Untuk Toko Aksesoris
- 7. Contoh SKU di Bidang Perkebunan dan Peternakan
- 8. Contoh Surat Keterangan Usaha Es Batu
- 9. Contoh Surat Keterangan Usaha Pembuatan Kue
- 10. Format SKU dari Desa
- 11. Contoh Surat Keterangan Usaha Warung Kopi
- 12. Contoh SKU Untuk Usaha Rumah Makan
- Biaya Pengurusan SKU
- Dokumen Persyaratan Mengurus Surat Keterangan Usaha
- Prosedur Pengurusan SKU Secara Offline
- Prosedur Mengurus SKU Secara Online
- Kini, Kamu Tahu Contoh Surat Keterangan Usaha dari Desa!
Apa Itu Surat Keterangan Usaha?
Bagi kamu yang masih baru terjun ke dunia bisnis, mungkin masih belum terlalu memahami apa itu SKU. Surat keterangan usaha (SKU) adalah dokumen resmi yang diterbitkan oleh pemerintah desa atau kelurahan yang berisi informasi tentang izin usaha yang diberikan kepada pemilik usaha yang beroperasi di wilayah tersebut.
SKU dari desa biasanya diperlukan oleh usaha mikro dan kecil, seperti toko kelontong, warung makan, atau usaha kecil lainnya yang beroperasi di lingkungan masyarakat. Tata cara pengurusannya pun tidak terlalu sulit, asalkan kamu melengkapi dokumen persyaratan yang diminta dan tahu harus mengurus dimana.
Dalam surat keterangan usaha biasanya mengandung informasi tentang nama usaha, jenis usaha, lokasi/alamat usaha, dan informasi lainnya yang berkaitan dengan izin usaha yang kamu jalankan.
Jika tidak mengurus dokumen ini saat hendak mendirikan usaha, maka dapat berdampak buruk pada operasional bisnis kamu di masa mendatang.
Sebab, dalam beberapa kasus, SKU dari desa juga bisa menjadi syarat untuk mendapatkan dukungan atau bantuan dari pemerintah. Seperti Bantuan Langsung Tunai (BLT) serta program bantuan modal usaha (misalnya KUR, LPDB KUKM, dll).
Jadi, mengurus SKU dan mengetahui contoh surat keterangan usaha dari desa penting bagi setiap pemilik usaha. Selain membantu kamu menghindari sanksi atau denda, mengantongi SKU dapat mempermudah kamu memperoleh dukungan dan bantuan dari pemerintah, sekaligus memperkuat legalitas dan reputasi bisnismu.
Keuntungan Memiliki Surat Keterangan Usaha dari Desa
Memiliki Surat Keterangan Usaha (SKU) sangat penting bagi pebisnis, terutama pelaku usaha UMKM, karena ada banyak manfaat yang bisa diperoleh, di antaranya:
1. Menjadi Bukti Legalitas Usaha
Surat Keterangan Usaha (SKU) adalah dokumen resmi yang diterbitkan oleh pemerintah setempat yang memberikan izin kepada pelaku usaha untuk menjalankan usaha mereka di wilayah tersebut. Oleh karena itu, SKU dapat menjadi bukti legalitas usaha yang sah dan diakui oleh pihak berwenang.
Dalam hal ini, memiliki SKU dapat membuktikan bahwa bisnis kamu telah memenuhi persyaratan hukum dan regulasi yang berlaku dalam menjalankan usaha. Dengan demikian, SKU dapat memberikan kepercayaan kepada pelanggan, mitra bisnis, dan pihak berwenang bahwa bisnis kamu beroperasi secara sah dan legal.
2. Sebagai Syarat Mengajukan Pinjaman Bank
Pada awal pendirian usaha maupun tahap pengembangan usaha, sering kali pebisnis memerlukan bantuan untuk mencukupi modal usahanya. Nah, cara termudah dan teraman untuk memperoleh modal usaha yang cukup besar adalah melalui pinjaman bank.
Namun, untuk mengajukan pinjaman ini, kamu harus melampirkan SKU sebagai salah satu persyaratan. Melalui SKU, bank dapat memastikan bahwa bisnis kamu telah memenuhi persyaratan hukum dan regulasi yang berlaku dalam menjalankan usaha.
Hal ini dapat meningkatkan kepercayaan bank terhadap pelaku usaha dan meningkatkan peluang untuk mendapatkan persetujuan pinjaman.
Dalam proses pengajuan pinjaman, bank biasanya melakukan evaluasi kelayakan usaha. SKU dapat menjadi dasar bagi bank untuk mengevaluasi jenis usaha yang kamu jalankan, lokasi usaha, dan legalitas usaha yang diberikan oleh pemerintah setempat.
3. Syarat Mengikuti Tender
Dalam proses tender atau pelelangan resmi, pihak penyelenggara biasanya meminta pelaku usaha untuk menyertakan SKU dalam dokumen pengajuan tender.
Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa pelaku usaha yang mengajukan tender memiliki legalitas yang sah dan terdaftar secara resmi, sehingga meminimalkan risiko terhadap kerugian atau kejadian yang tidak diinginkan.
Nah, dengan memiliki contoh surat keterangan usaha dari desa, maka kamu bisa mengikuti tender dengan lancar. Sebagai pengusaha, khususnya pelaku usaha UMKM, mengikuti tender bisa jadi ajang untuk memperluas jaringan bisnis dan membuka peluang untuk menjalin kerjasama dengan perusahaan besar atau instansi pemerintah.
Hal ini dapat membantu UMKM untuk mengembangkan bisnisnya dan meningkatkan peluang mendapatkan proyek-proyek lain di masa depan.
4. Mempermudah Proses Pembuatan NPWP
Dalam proses pembuatan NPWP, pelaku usaha diwajibkan untuk menyertakan beberapa dokumen, salah satunya adalah SKU. SKU dapat membantu memudahkan proses verifikasi identitas pelaku usaha dan memastikan bahwa usaha yang dimiliki adalah sah dan terdaftar secara resmi.
Selain itu, SKU juga mencantumkan informasi tentang jenis usaha yang dijalankan oleh pelaku usaha. Informasi ini dapat membantu Direktorat Jenderal Pajak untuk menentukan klasifikasi usaha yang tepat dan memudahkan proses pendaftaran NPWP.
Contoh Surat Keterangan Usaha dari Desa
Bidang usaha apa pun yang kamu jalankan, umumnya perlu mengurus SKU sebagai bukti legalitas. Bagi kamu yang masih bingung, berikut adalah contoh surat keterangan usaha dari desa dengan berbagai bidang usaha yang bisa kamu jadikan referensi sebelum membuatnya:
1. Contoh SKU Untuk Pengajuan Kredit ke Bank
2. Contoh Surat Keterangan Usaha Bidang Agribisnis
3. Contoh SKU Untuk Bisnis Perdagangan Kayu
4. Contoh SKU Untuk Usaha Pengolahan Daging Sapi
5. Contoh Surat Keterangan Usaha Untuk Usaha Bengkel
6. Contoh Surat Keterangan Usaha dari Desa Untuk Toko Aksesoris
7. Contoh SKU di Bidang Perkebunan dan Peternakan
8. Contoh Surat Keterangan Usaha Es Batu
9. Contoh Surat Keterangan Usaha Pembuatan Kue
10. Format SKU dari Desa
11. Contoh Surat Keterangan Usaha Warung Kopi
12. Contoh SKU Untuk Usaha Rumah Makan
Biaya Pengurusan SKU
Bagi kamu yang baru pertama kali mengurus Surat Keterangan Usaha, mungkin bertanya-tanya apakah ada biaya yang harus dikeluarkan? Baik di kantor kelurahan maupun kecamatan, proses pembuatan SKU tidak dipungut biaya apapun, alias gratis.
Namun, jika kamu mengurusnya secara offline, mungkin kamu harus meluangkan waktu, tenaga, dan biaya untuk fotokopi dokumen-dokumen persyaratan dan contoh surat keterangan usaha dari desa yang diperlukan.
Jadi, apabila ada perangkat desa, kelurahan, atau kecamatan yang memungut biaya saat kamu mengurus SKU, harap berhati-hatilah. Sebab, bisa jadi itu pungli atau pungutan liar.
Dokumen Persyaratan Mengurus Surat Keterangan Usaha
Entah kamu mengurus SKU secara offline atau online, terdapat beberapa dokumen persyaratan yang harus kamu lengkapi jika ingin proses pengurusan SKU berjalan lancar. Berikut ini dokumen-dokumen yang harus kamu persiapkan jika hendak membuat SKU:
- Kartu Keluarga (KK) yang asli dan fotokopi serta hasil scan (jika mengurus secara online).
- NPWP.
- Surat pengantar dari RT atau RW setempat.
- Kartu identitas (e-KTP) yang asli dan fotokopi serta hasil scan (jika mengurus secara online).
- Surat permohonan pembuatan SKU bermaterai 10.000.
- Formulir pendukung (biasanya disediakan oleh pihak desa atau kelurahan, kamu tinggal mengisinya).
- Foto lokasi usaha untuk proses validasi.
- Surat pernyataan bahwa usaha kamu tidak beroperasi di trotoar maupun badan jalan.
- Surat kuasa (jika kamu mengurus SKU untuk bisnis orang lain).
- Bagi kamu yang usahanya beroperasi dengan menyewa tempat, sebaiknya siapkan juga surat perjanjian sewa tempat atau kartu identitas dari pemilik tempat yang kamu sewa.
Prosedur Pengurusan SKU Secara Offline
Jika kamu memiliki waktu luang yang cukup untuk mengurus contoh surat keterangan usaha dari desa secara offline, maka kamu dapat mengikuti prosedur pembuatannya berikut ini:
1. Menyiapkan Dokumen Persyaratan
Sebelum pergi ke kantor kepala desa, hal pertama yang harus kamu lakukan adalah menyiapkan semua dokumen persyaratan, seperti yang disebutkan di penjelasan sebelumnya. Pastikan tidak ada dokumen yang tertinggal, supaya proses pengurusan SKU berjalan lancar tanpa kendala.
2. Meminta Surat Pengantar dari RT atau RW
Selanjutnya, kamu perlu pergi ke RT atau RW di tempat tinggal kamu untuk meminta surat pengantar. Saat meminta surat pengantar, kamu akan diminta untuk menunjukkan kartu identitas atau e-KTP.
Surat tersebut kemudian dibawa ke kantor kepala desa saat mengurus SKU. Melalui surat pengantar dari RT atau RW, kamu dapat menunjukkan kepada pihak kantor desa bahwa kamu benar merupakan warga dari daerah tersebut.
3. Pergi ke Kantor Kepala Desa
Jika sudah mengantongi semua dokumen persyaratan dan surat pengantar untuk mengurus SKU, selanjutnya kamu perlu mendatangi kantor kepala desa. Di sana, kamu akan diminta untuk mengisi form permohonan pembuatan SKU. Pastikan kamu mengisi data-data yang diminta dengan informasi yang benar dan valid.
Setelah itu, serahkan form tersebut kepada perangkat yang bertugas untuk dilakukan pendataan. Jika sudah ditandatangani, selanjutnya kamu bisa pergi ke kantor kecamatan.
4. Mendatangi Kantor Kecamatan
Setelah pembuatan surat keterangan usaha dari kantor kepala desa selesai, selanjutnya kamu perlu membawa dokumen tersebut ke kantor kecamatan. Di sana, SKU kamu akan ditinjau, kemudian distempel sebagai bukti pengesahan.
Proses pengesahan ini biasanya mengharuskan kamu untuk menunggu selama beberapa hari, tergantung kecepatan dan kinerja dari masing-masing kecamatan. Untuk kepastiannya sendiri, kamu bisa menanyakan kepada perangkat yang bertugas kapan harus kembali untuk mengambil SKU.
Prosedur Mengurus SKU Secara Online
Kabar baik bagi kamu yang tidak ingin repot pergi bolak-balik ke kantor-kantor di atas, karena kini pembuatan SKU bisa dilakukan secara online. Saat ini pemerintah menyediakan fasilitas permohonan pembuatan SKU melalui sistem online, sehingga kamu bisa membuat dokumen ini tanpa harus keluar rumah. Begini caranya:
1. Lakukan Pendaftaran ke Sistem Online Single Submission (OSS)
Langkah pertama yang harus kamu lakukan jika baru pertama kali mengurus SKU secara online adalah membuat akun di sis OSS terlebih dahulu. Caranya, buka browser kamu, lalu buka laman resmi OSS, tekan tombol Daftar yang terdapat di sebelah pojok kanan atas.
Pada laman pendaftaran, masukkan semua data yang diminta dengan informasi yang lengkap dan benar. Masukkan alamat email kamu yang aktif untuk menerima tautan verifikasi. Setelah itu, klik Submit dan buka pesan dari OSS di kotak masuk email kamu untuk mendapatkan username dan password.
2. Login ke Sistem OSS
Selanjutnya, kembalilah ke halaman utama OSS, kemudian lakukan login ke sistem. Masukkan username dan password yang tadi kamu dapatkan.
3. Pengisian Data
Jika sudah berhasil masuk, kamu perlu memilih jenis usaha pada bagian kolom perizinan berusaha. Kemudian, masukkan data-data yang diminta, seperti nama bisnis, alamat usaha, NPWP perusahaan, dll. Kalau sudah mencapai tahap akhir pengisian data, selanjutnya akan muncul data preview dari pendaftaran SKU.
4. Selesai
Apabila informasi yang dimasukkan sudah valid dan benar, selanjutnya sistem akan memberitahukan bahwa surat keterangan usaha bisa diunduh. Jadi, unduhlah soft file dari SKU kamu untuk kemudian siap dicetak.
Kini, Kamu Tahu Contoh Surat Keterangan Usaha dari Desa!
Nah, demikianlah penjelasan mengenai surat keterangan usaha dari desa, mulai dari pengertian, manfaat, contoh, hingga prosedur pembuatannya (secara offline maupun online). Semoga informasi di atas dapat membantu kamu dalam mengurus SKU untuk mengembangkan bisnis kamu.