Kamu mungkin telah mendengar kisah inspiratif tentang manusia tertua di dunia. Mereka adalah saksi hidup sepanjang perjalanan sejarah manusia dan memiliki kebijaksanaan yang tak ternilai. Di artikel ini, kita akan menjelajahi sepuluh manusia yang telah mencapai usia yang mengagumkan. Mari simak hingga akhir!
Daftar ISI
- 10 Manusia Tertua di Dunia
- 1. Maria Branyas Morera (116 tahun)
- 2. Fusa Tatsumi (116 tahun)
- 3. Edie Ceccarelli (115 tahun)
- 4. Tomiko Itooka (115 tahun)
- 5. Inah Canabarro Lucas (115 tahun)
- 6. Juan Vicente Perez Mora (114 tahun)
- 7. Elizabeth Francis (114 tahun)
- 8. Ethel Caterham (114 tahun)
- 9. Okagi Hayashi (114 tahun)
- 10. Pearl Berg (114 tahun)
- Sudah Belajar Tips Hidup dari 10 Manusia Tertua di Dunia?
10 Manusia Tertua di Dunia
Ada banyak hal yang bisa kita pelajari dari para ‘senior’ di seluruh dunia. Karena mereka telah melewati beberapa zaman sekaligus, sehingga mereka adalah saksi sejarah yang akurat. Daftar 10 manusia yang hidup paling lama di dunia, yaitu:
1. Maria Branyas Morera (116 tahun)
Lahir di San Francisco, California, Amerika Serikat, pada 4 Maret 1907, Maria Branvas Morera adalah salah satu supercentenarian.
Pada tahun 1931, Maria menikah dan memiliki tiga anak. Namun, puncak kisah hidupnya adalah ketika ia memasuki usia senja. Pada tahun 2000, pada usia 93 tahun, ia pindah ke panti jompo di Olot, Catalonia, Spanyol. Keluarganya menggunakan perangkat suara-ke-teks untuk berkomunikasi dengannya.
Maria juga terkenal karena selamat dari COVID-19 pada usia 113 tahun, meskipun kemudian kalah dari Lucile Randon dari Prancis. Ia menjadi orang tertua yang mendapatkan vaksinasi COVID-19 dan telah mencetak banyak rekor usia di Spanyol, Eropa, dan seluruh dunia.
Beberapa rahasia panjang umur Maria, yaitu:
- Hidup tenang dan teratur.
- Menjalin hubungan baik.
- Berinteraksi dengan alam.
- Menjaga emosi tetap stabil.
- Tidak memiliki penyesalan.
2. Fusa Tatsumi (116 tahun)
Manusia tertua di dunia yang kedua adalah Fusa Tatsumi. Kelahiran Tatsumi pada 25 April 1907 telah divalidasi oleh Gerontology Research Group (GRG). Ia memulai kehidupannya di Prefektur Osaka, Jepang, dan tumbuh menjadi seorang yang cekatan. Ia memiliki beragam minat, seperti seni teh, rangkaian bunga, dan Okoto.
Pada usia 32 tahun, ia menikah dan membentuk keluarga, yang terdiri dari dua anak. Tatsumi terkenal karena bekerja di kebun keluarganya, yang penuh dengan buah-buahan seperti persik, plum, dan anggur, hingga usia sekitar 55 tahun.
Lalu, setelah berpindah ke panti jompo di Kashiwara, Osaka, Jepang, Tatsumi menjadi orang tertua di Jepang dan Asia. Rahasia panjang umur Tanaka adalah makan makanan enak dan belajar. Soal makanan, Tanaka paling menyukai soda dan coklat.
3. Edie Ceccarelli (115 tahun)
Edith “Edie” Ceccarelli adalah seorang supercentenarian Amerika yang saat ini menempati peringkat ketiga sebagai manusia tertua di dunia.
Edith Ceccarelli lahir pada tahun 1908 di Willits, California, Amerika Serikat, sebagai anak pertama dari tujuh bersaudara. Setelah menikah, ia pindah ke Santa Rosa, California, dan kemudian kembali ke Willits setelah suaminya pensiun. Ia menjalani dua operasi penggantian pinggul pada usia 109 tahun dan 111 tahun.
Rahasia umur panjang Ceccarelli cukup unik, yaitu anggur merah dan ‘uruslah urusanmu sendiri’.
4. Tomiko Itooka (115 tahun)
Manusia tertua di dunia yang keempat adalah Tomiko Itooka, seorang supercentenarian asal Jepang.
Itooka lahir di Kota Osaka, Prefektur Osaka, pada 23 Mei 1908, menjadi anak kedua dari tiga bersaudara. Setelah menyelesaikan pendidikan dasar, ia melanjutkan ke sekolah putri dan bergabung dengan klub bola voli. Menikah pada usia 20 tahun, ia memiliki dua putri dan dua putra.
Di usia senjanya, ia melanjutkan dengan aktivitas yang luar biasa, termasuk mendaki gunung dan mengikuti perjalanan spiritual ke kuil-kuil bersejarah. Ia mencapai usia 110 tahun pada Mei 2018 dan terus memecahkan rekor usia dengan merayakan ulang tahunnya yang ke-115 pada Mei 2023.
5. Inah Canabarro Lucas (115 tahun)
Seorang supercentenarian dari Brasil bernama Inah Canabarro Lucas, saat ini menjadi manusia tertua di dunia di Amerika Latin. Ia juga menjadi biarawati terlama yang masih hidup di dunia.
Canabarro Lucas lahir pada 8 Juni 1908 di Sao Francisco de Assis, Rio Grande do Sul, Brasil. Ia memiliki awal hidup yang sulit, menjadi anak ketiga dengan tubuh kurus yang membuat banyak orang meragukan kelangsungan hidupnya.
Selain itu, ia menerima dosis vaksin COVID-19 pertamanya pada usia 112 tahun, menjadi salah satu orang tertua yang mendapatkan vaksinasi. Ia berpegang pada keyakinannya pada Tuhan sebagai kunci umurnya yang panjang.
6. Juan Vicente Perez Mora (114 tahun)
Manusia tertua di dunia yang keenam adalah Juan Vicente Perez Mora. Ia merupakan seorang supercentenarian asal Venezuela yang telah diakui oleh Guinness World Records. Saat ini, ia memegang gelar orang tertua dari Venezuela sekaligus pria tertua di dunia.
Perez Mora lahir pada 27 Mei 1909, dan menjalani masa kecil yang berat di Venezuela. Mulai dari bekerja di ladang pada usia sangat muda hingga memulai pendidikannya dengan buku pemberian seorang guru. Lalu, ia menikah pada tahun 1938 dan memiliki sebelas anak.
Saat ini, Perez Mora tinggal di San Jose de Bolivar, Tachira, Venezuela. Rahasia umur panjang Perez Mora, yaitu:
- Kerja keras
- Tidur awal
- Minum segelas aguardiente setiap hari
- Mencintai Tuhan
- Selalu membawa Tuhan di dalam hati
7. Elizabeth Francis (114 tahun)
Seorang supercentenarian Amerika bernama Elizabeth Francis, menduduki posisi sebagai manusia tertua di dunia yang masih hidup di negara bagian Texas. Lahir pada 25 Juli 1909 di St. Mary Parish, Louisiana, ia kemudian pindah ke Houston, Texas. Pada tahun 1970-an, ia mengelola kedai kopi di stasiun TV Houston, KTRK-TV.
Elizabeth Francis memiliki tiga cucu, empat cicit, dan dua cicit cucu hingga Februari 2021. Saat ini, di usia 114 tahun, ia tinggal bersama putrinya Dorothy di Houston, Texas.
Rahasia umur panjangnya ialah dengan tidak mengonsumsi alkohol dan rokok sambil mempertahankan pola makan yang tidak dibatasi.
8. Ethel Caterham (114 tahun)
Manusia tertua di dunia yang kedelapan adalah Ethel Caterham. Ia merupakan seorang supercentenarian dari Inggris yang saat ini merupakan orang tertua yang masih hidup di Britania Raya. Ia juga menjadi satu-satunya individu yang lahir pada 1909 yang masih hidup di Inggris.
Selain itu, Caterham merupakan salah satu dari sedikit orang yang selamat dari COVID-19 pada usia 110 tahun. Caterham lahir di Shipton Bellinger, Hampshire, Inggris, dan tumbuh besar di Tidworth, Wiltshire. Ia adalah anak kedua dari delapan bersaudara dan memiliki saudara yang hidup hingga usia 104 tahun.
Saat ini, ia tinggal di panti jompo di Ash Vale, Surrey. Rahasia umur panjang Caterham, yaitu:
- Katakan ‘ya’ pada setiap peluang
- Mental positif
- Lakukan segala sesuatu secukupnya
- Temukan hobi
- Jalin pertemanan melalui hobi
9. Okagi Hayashi (114 tahun)
Seorang supercentenarian Jepang bernama Okagi Hayashi, lahir di desa Tsumagi, Prefektur Gifu, Jepang, pada 2 September 1909. Ayahnya adalah seorang pedagang gandum. Setelah lulus dari sekolah dasar, ia masuk Nakatsu Girls’ High School.
Di awal usia 20-an, Hayashi menikahi seorang guru sekolah dasar. Mereka tinggal di Prefektur Hokkaido sampai anak pertamanya lahir, dan kemudian kembali ke Kota Toki di mana ia mengambil alih bisnis grosir gandum keluarganya. Pasangan ini memiliki sembilan anak.
Ia sangat berhati-hati tentang kesehatannya sejak pertengahan hidupnya, seperti minum jus hijau buatannya sendiri setiap pagi dan berolahraga bersama suaminya. Sampai dia berusia 80-an, dia menikmati perjalanan ke pemandian air panas dan berkebun bersama teman-temannya sejak sekolah.
Selain itu, Hayashi berlatih kaligrafi sampai ia berusia 90-an. Dia tinggal bersama keluarganya di rumahnya sampai berusia 105 tahun. Pada September 2019, ia merayakan ulang tahun ke-110 dan menjadi seorang supercentenarian. Saat itu, ia memiliki delapan anak yang masih hidup, 22 cucu, 39 cicit, dan lima cicit cucu.
Menariknya, salah satu manusia tertua di dunia ini pada usia 112 tahun, ia masih bisa membaca koran dan menikmati bermain permainan teka-teki. Saat ini, Okagi Hayashi tinggal di Tsumagicho, Kota Toki, Prefektur Gifu, Jepang, pada usia 114 tahun 51 hari.
10. Pearl Berg (114 tahun)
Manusia tertua di dunia yang ada pada daftar terakhir adalah Pearl Louise Berg, seorang supercentenarian Amerika. Saat ini, ia adalah orang kedua tertua yang masih hidup di negara bagian California, AS. Ia juga orang Yahudi tertua yang masih hidup di dunia.
Pearl Berg mengklaim bahwa ia lahir di New Orleans, Louisiana, AS, pada 14 Februari 1910. Namun, penelitian selanjutnya membuktikan bahwa kelahiran sebenarnya adalah 1 Oktober 1909 di Evansville, Indiana, AS.
Orangtua Berg adalah Archie dan Anna (née Gerson) Synenberg, yang memiliki keturunan Polandia dan Rusia. Ia menghabiskan masa kecilnya di Pittsburgh, Pennsylvania, AS. Lalu, Berg pindah ke Los Angeles, California bersama keluarganya pada tahun 1930.
Ia menjadi anggota Temple Israel pada tahun 1937 dan terus menghadiri layanan gereja tersebut sesekali, biasanya selama Hari Raya Yahudi. Selain itu, ia menikah dengan Mark Berg pada 16 Desember 1931, dan memiliki dua anak, yakni Alan dan Robert.
Ia juga aktif dalam Sisterhood Temple Israel sebagai penulis catatan kepada keluarga yang berduka atas nama gereja. Ia terus melakukannya hingga usia 105 tahun. Pada bulan Oktober 2019, Berg berusia 110 tahun.
Saat ini, ia tinggal di rumahnya sendiri di lingkungan Los Feliz di Los Angeles, California, AS, pada usia 114 tahun. Lalu, ia pun mengaku tidak mempunyai tips atau rahasia khusus untuk umur panjangnya.
Baca Juga : Inilah Manfaat Hidup Rukun di Rumah, Masyarakat, dan Sekolah
Sudah Belajar Tips Hidup dari 10 Manusia Tertua di Dunia?
Jadi daftar orang tertua di dunia, yaitu mulai dari Maria Branyas Morera yang berusia 116 tahun hingga Pearl Berg berumur 114 tahun. Faktanya, orang-orang yang hidupnya mencapai ratusan tahun, tentu memiliki banyak pengalaman berharga untuk kita ambil pelajaran. Maka dari itu, kamu bisa mengikuti rahasia umur panjang dari masing-masing supercentenarian, agar hidupmu lebih sehat dan bermakna. Selamat mencoba!