Mengenal Pendiri Indomaret, Waralaba Terpopuler di Indonesia

Meskipun Indonesia masih merupakan negara berkembang di dunia, tetapi Indonesia memiliki potensi ekonomi yang cukup tinggi. Salah satu jaringan bisnis waralaba yang menyokong perekonomian Indonesia adalah Indomaret. Sebenarnya, siapa sosok hebat pendiri Indomaret?   

Dengan membaca artikel di bawah ini, kita akan mengenal lebih dalam tentang kisah tentang tokoh di balik suksesnya waralaba Indomaret.

Pendiri Indomaret

Berbicara tentang Indomaret, kita sebagai masyarakat Indonesia tentunya sangat mengenal toko ini karena dapat dengan mudah kita temui hampir di seluruh pelosok negeri. Perkembangan Indomaret yang sangat pesat, menjadi bukti bahwa bisnis waralaba ini memberi manfaat yang tinggi bagi para pebisnis yang menjalankannya. 

Selain itu, dengan melihat fakta akan tingginya tingkat mobilitas masyarakat Indonesia, bisnis Indomaret yang menjual banyak barang keperluan rumah tangga dan kehidupan sehari-hari ini sangat membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan harian mereka.

Di samping itu semua, setidaknya banyak orang penasaran tentang siapa pendiri Indomaret yang merupakan salah satu jaringan waralaba terbesar di Indonesia ini. Beliau adalah Soedono Salim yang berasal dari Tiongkok dan merupakan keluarga konglomerat yang berhasil mendirikan bisnisnya di Indonesia.

Profil Soedono Salim

Indomaret merupakan gerai minimarket yang menggunakan sistem franchise yang berada di bawah naungan anak perusahaan milik Salim Group. Pendiri Salim Group ini tidak lain adalah Soedono Salim atau yang memiliki nama Tiongkok Liem Sioe Liong.

Soedono Salim
Soedono Salim | Sumber gambar: idntimes.com

Soedono Salim adalah pria kelahiran Tiongkok pada tanggal 19 Juli 1916. Pada zaman penjajahan Belanda, beliau melakukan imigrasi dan perantauan, lalu mencoba mendirikan bisnis di Indonesia. 

Kisah singkat tentang Indomaret yaitu pada tahun 1988, Soedono Salim mendirikan gerai Indomaret di wilayah Ancol. Awalnya, bangunan Indomaret hanyalah gedung toko biasa. Kemudian, pendiri Indomaret mulai melakukan pengembangan dan inovasi dari hanya satu toko di Jakarta, lalu membuka cabang di berbagai wilayah di Indonesia. 

Di balik kesuksesan bisnis yang beliau miliki, Soedono Salim dari usia muda merupakan seorang yang berdedikasi tinggi. Beberapa karakter yang beliau miliki yaitu kemampuan diri yang harus serba gesit, cepat, dan cekatan dalam menangani setiap pekerjaannya.

Pada awal usahanya, Soedono Salim yang memiliki minat dan bakat seputar bisnis, mencoba mendirikan bisnis tekstil dan rempah-rempah. Setelah itu, secara bertahap, beliau mulai mengembangkan beberapa lini bisnis yang bahkan masih berjalan dan sukses sampai sekarang.

Beberapa bisnis yang ada di bawah naungan Grup Salim di antaranya yaitu, Indosiar, Indomobil, Indocement, PT. BCA, PT. Mega, dan masih banyak lagi. Berkat prestasinya tersebut, Soedono Salim pernah menduduki daftar ranking pertama sebagai pengusaha sukses dan konglomerat terkaya se-Indonesia dan Asia.

Setelah rentetan kesuksesan dan prestasinya, Soedono Salim yang mulai memasuki usia senja dan sakit-sakitan, akhirnya meninggal dunia di Singapura pada tahun 2012. Sejak saat itu, perusahaan diambil alih oleh anak laki-lakinya yang bernama Anthoni Salim. 

Penerus Bisnis Indomaret dan Grup Salim

Anthoni Salim (Liem Hong Sien) merupakan putra ketiga dari pendiri Indomaret, Soedono Salim. Sepeninggal pendiri Indomaret tersebut, Anthoni Salim kemudian menjadi penerus yang memimpin perusahaan Salim Group menggantikan sang ayah.

Tokoh penerus Indomaret ini lahir pada tanggal 25 Oktober 1949 di Kota Kudus. Anthoni Salim dengan bantuan adik iparnya yang bernama Franciscus Welirang, kemudian mengambil alih perusahaan-perusahaan yang telah didirikan oleh Soedono Salim.

Anthoni Salim
Anthoni Salim | Sumber gambar: detik.com

Karena banyaknya lini bisnis yang mereka jalankan, untuk saat ini CEO Indomaret sudah bukanlah Anthoni Salim lagi, melainkan Sinarman Jonathan.

Sebelumnya, Indomaret ada di bawah kepemimpinan anak perusahaan PT. Indomarco Prismatama. Namun saat ini, PT. Dyviacom Intrabumi telah mengakuisisinya sehingga nama PT. Indomarco Prismatama sekarang menjadi PT. Indoritel Makmur Internasional, Tbk. (tetap berada di bawah Salim Group).

Dengan kepemilikan Indomaret yang berada di tangan Anthoni Salim, beliau melakukan berbagai inovasi demi perkembangan bisnis waralaba Indomaret. Inovasi yang beliau lakukan bahkan telah meraup keuntungan dalam jumlah cukup besar. 

Pada data Majalah Forbes di tahun 2022, menuliskan bahwa kekayaan bersih Anthoni Salim yaitu senilai USD 7,5 miliar. Bisnis yang beliau jalankan tidak hanya fokus pada pasar lokal saja, namun telah meroket hingga ke kancah internasional. Hal ini pun membuktikan kesuksesan strategi beliau dalam memimpin perusahaan.

Salah satu keyakinan yang membantu keberhasilannya adalah dengan membangun komunikasi yang baik dengan para karyawan. Dengan begitu, kinerja bisnis dapat lebih fokus sehingga menghasilkan profit yang tinggi.

Perkembangan Indomaret: dari Toko Biasa hingga Jadi Waralaba

Salah satu hal penting dari pendiri Indomaret yang bisa menjadi inspirasi para pebisnis adalah keuletan dalam melakukan riset dan analisis pasar, juga tentang bagaimana perilaku serta minat konsumen.

Awal mula pendirian Indomaret pada 20 Juni 1988 didasarkan karena adanya pemikiran sang pendiri Indomaret dalam mempermudah penyediaan produk kebutuhan pokok masyarakat. Lambat laun, setelah melakukan analisis pasar, pendiri Indomaret pun menyadari adanya peningkatan minat masyarakat terhadap gaya belanja ke arah yang lebih modern.

Alhasil, dengan niat yang tinggi untuk menguasai kemampuan pengoperasian bisnis, pendiri pun berusaha menjadikan Indomaret sebagai sebuah aset ritel skala nasional. Pada akhirnya terbentuklah sistem waralaba atau franchise

Konsep waralaba Indomaret merupakan pelopor dan pertama kali ada pada bisnis minimarket di Indonesia. Masyarakat menyambut konsep bisnis Indomaret dengan sangat positif, mengingat peningkatan jumlah gerai Indomaret yang signifikan dari waktu ke waktu.

Inovasi Pendiri Indomaret: Ciri & Karakteristik Khas

Pendiri Indomaret, Soedono Salim, memiliki harapan bahwa adanya gerai Indomaret dapat memudahkan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan belanja dengan harga terjangkau. 

Ini sesuai dengan semboyan yang beliau buat untuk Indomaret yaitu “mudah dan hemat”. Lokasi Indomaret pun saat ini ada dimana-mana dan sangat mudah dijangkau oleh masyarakat.

Kemudian, sebagai penerus yang memiliki integritas tinggi, Anthoni Salim menggantikan sang ayah untuk memimpin Indomaret dan terus melakukan inovasi, salah satunya menciptakan maskot Indomaret (Si Domar). 

Gambaran untuk maskot Si Domar adalah seekor semut karena semut mempunyai sifat loyal, rajin, serta ramah. Semut juga merupakan hewan yang memiliki kerjasama tim yang baik. Kemudian, ada juga logo ikonik Indomaret yang memiliki elemen warna seperti biru, kuning, dan merah. 

Setiap logo pasti mempunyai filosofi tersendiri. Pada logo Indomaret, warna biru merupakan simbol ketenangan, kehangatan, dan kematangan Indomaret dalam melayani konsumennya.

Warna merah yaitu melambangkan keberanian dari Indomaret untuk menjadi salah satu penggerak waralaba dengan kualitas unggul. Lalu untuk warna kuning, menggambarkan bentuk ketulusan dan keceriaan Indomaret dalam melayani pelanggan.

Baca Juga : Penemu Internet dan Perkembanganya dari Masa ke Masa

Berbagai Prestasi Indomaret

Perjalanan bisnis waralaba Indomaret sudah menempuh waktu yang cukup lama. Menurut data yang paling update dari website Indomaret, bahkan cabang gerai di bulan Agustus tahun 2023 mencapai 22.077. Jadi, bisa kita pastikan bahwa keberadaannya pun mudah kita temukan di seantero negeri.

Penghargaan untuk Indomaret
Penghargaan untuk Indomaret | Sumber gambar: majalahfranchise.com

Mengingat perkembangan dan inovasi pendiri Indomaret yang cukup besar, Indomaret pun mendapatkan sederet prestasi dan capaian penghargaan sebagai berikut:

  • 2016: Indomaret meraih Penghargaan Waralaba Indonesia dari Presiden Jokowi untuk kategori Waralaba Utama 2016 dan Piala Retail Asia Pacific untuk kategori Best of The Best.
  • 2015: Fapra Award (kategori Retailers Associations), Retail Asia Pacific & Top 500 Retail Asia Pacific, Anugerah Kekayaan Intelektual (kategori Clean Retail).
  • 2013: Indomaret masuk kategori penghargaan Franchise TOP of minds, Franchise Brand Awareness Survey, serta Social Media Award.
  • 2012: Penghargaan Original Brands untuk Indomaret yang masuk dalam 250 Top Original Brands Indonesia.
  • 2010, 2011, 2013, 2014, 2015: Indomaret mendapatkan penghargaan Superbrands selama 5 tahun berturut-turut.
  • 2009: Penghargaan kepada Indomaret sebagai penerima Top Franchise ASEAN.
  • 2003: Presiden Megawati memberi piala Perusahaan Waralaba Unggul 2003 kepada Indomaret. Piala ini sekaligus menjadi penghargaan pertama bagi Indomaret. 

Sudah Mengenal Siapa Pendiri Indomaret?

Ketika membaca profil dan kisah-kisah hebat tentang seseorang, kita pasti akan merasa mendapatkan suatu dorongan serta motivasi. Dari situ, kita bisa semakin memupuk semangat dalam berkarya dan menghadapi masa depan.Sudah tahu siapa pendiri Indomaret dan kisah inspiratifnya, bukan? Sebagaimana kita telah membaca artikel di atas, selain menjadi sebuah pengetahuan baru bagi kita, semoga kisah tersebut bisa membuka mata kita bahwa suatu kegigihan, keuletan tekad, dan usaha besar akan mengantarkan kita kepada pintu gerbang keberhasilan.

Share:

Leave a Comment

You cannot copy content of this page