Batas Wilayah Laos, Luas, Letak, dan Fakta Uniknya

Laos atau Republik Demokratik Rakyat Laos adalah salah satu negara di Asia Tenggara. Seperti halnya negara-negara lainnya, Laos juga memiliki batas wilayahnya. Berikut pembahasan seputar batas wilayah Laos lengkap dengan luas negara, letak, dan informasi tentang Laos lainnya.

Profil Singkat Negara Laos 

Saat ini, Laos merupakan negara dengan sistem pemerintahan berupa Kabinet Parlementer. Artinya, perdana menteri merupakan kepala pemerintahan, sedangkan presiden dan wakilnya dipilih NA atau National Assembly dengan masa jabatan 5 tahun.

Lalu perdana menteri beserta kabinet ditunjuk langsung presiden dengan berdasarkan persetujuan NA. Sekadar informasi, NA merupakan unikameral dengan anggota yang dipilih langsung oleh rakyat Laos.

Saat ini, Laos dipimpin Thongloun Sisoulith sebagai kepala negara/presiden. Lalu kepala pemerintahan atau perdana menterinya adalah Phankham Viphavanh. Keduanya mulai mendapatkan tanggung jawab untuk memimpin dan mengatur negara sejak 2021 hingga sekarang.

Perlu diketahui juga, Laos menjadi negara penganut sistem partai tunggal yaitu The Lao People’s Revolutionary Party alias Partai Revolusioner Rakyat Laos. Ideologi yang dianut yaitu komunis serta memiliki organisasi sayap dengan tugas mengatur kebijakan dan beragam aspek kehidupan.

  • Nama: Laos atau Lao People’s Democratic Republic
  • Ibu Kota: Vientiane
  • Lagu Nasional: Hymn of the Lao People atau Pheng Xat Lao
  • Kepala Negara: Presiden
  • Kepala Pemerintahan: Perdana Menteri
  • Tanggal Merdeka: 2 Desember 1975
  • Bahasa: Lao, Inggris, dan Perancis
  • Mata Uang: Kip (LAK)
  • Luas Wilayah: 237,955 km²

Luas Negara Laos dan Letaknya

Negara yang mempunyai ibukota Vientiane ini letaknya di antara 14° LU sampai 22° LU serta 100° BT sampai 103° BT. Untuk luas wilayahnya sekitar 236.800 km². Negara tersebut mendapatkan julukan sebagai “Negara Sejuta Gajah”.

Laos berlokasi di kawasan dalam Semenanjung Indocina serta mempunyai topografi berupa gunung-gunung dengan kondisi hutan yang sangat lebat. Sementara itu, di bagian timur negara Laos ada pegunungan Cordillera Anam. Pegunungan tersebut mayoritas merupakan batas fisik negara Laos dengan Vietnam. Kemudian sebagiannya lagi merupakan jurang cukup dalam. 

Di bagian barat, akan ditemukan aliran Sungai Mekong. Sebagian besar jalur sungai tersebut menjadi batas wilayah Laos dengan negara Thailand di sisi barat. 

Bukan sekadar sebagai pembatas, Mekong juga memiliki peran yang sangat penting bagi Laos. Sungai ini merupakan prasarana lalu lintas serta irigasi pertanian. Bukan hanya itu, Sungai Mekong juga menjadi sumber PLTA.

Selain Mekong, negara Laos juga mempunyai beberapa sungai. Misanya Nam Chu dan Nam Neun di sebelah utara. Lalu ada Se Donne di sebelah selatan. Adapun untuk gunung tertingginya bernama Gunung Phou Bia yang mempunyai ketinggian sekitar 2.820 meter.

Laos juga mempunyai dataran tinggi serta rendah. Untuk dataran rendahnya terhambat pada sebelah barat dari Pegunungan Cordillera Annam.

Demografi Negara Laos 

Laos memiliki penduduk yang terbilang sedikit. Rata-rata pertumbuhan penduduk di negara tersebut sekitar 2,3% setiap tahun. Sementara itu, populasinya diperkirakan berada di angka 7,8 juta jiwa (berdasarkan data 2021). 

Meskipun jumlah penduduknya tidak banyak, namun Laos terkenal sebagai negara yang multi etnis. Setidaknya lebih 80 kelompok etnis berada di negara tersebut. Kelompok etnis yang menjadi mayoritas yaitu Lao sekitar 53% dari populasi penduduk Laos.

Di sisi lain, beberapa etnis minoritas Laos yaitu Suku Khmu, Hmong, serta Mien. Kemudian Vientiane merupakan kota yang paling besar di negara tersebut sekaligus menjadi kota terpadat. Populasi penduduk di sana diperkirakan 820.000 jiwa.

Batas Wilayah Laos 

Laos merupakan negara yang tak mempunyai batas laut. Adapun batas wilayah Laos yaitu:

  • Sebelah timur berbatasan dengan Vietnam.
  • Sebelah barat laut berbatasan dengan Myanmar dan Cina.
  • Sebelah barat berbatasan dengan Thailand.
  • Sebelah selatan berbatasan dengan Kamboja.

Etnis Penduduk di Ibu Kota Vientiane

Setelah membahas batas wilayah Laos, pembahasan selanjutnya berkaitan dengan etnis penduduk yang tinggal di Vientiane. Menurut informasi, ibukota Laos ini menjadi kota multikultural dengan masyarakat dari berbagai suku.

Namun seperti yang dijelaskan, suku mayoritasnya adalah Lao. Mereka adalah kelompok etnis yang tinggal di pedalaman dan dataran rendah Laos. Bahasa serta kebudayaan mereka juga terbilang khas. Mayoritas masyarakatnya memeluk agama Buddha Theravada.

Selain itu, orang-orang Lao umumnya menyambung hidup dengan menjadi nelayan, petani, maupun pengrajin. Lalu ada juga etnis Mien dan Hmong yang asalnya dari kawasan pegunungan di sebelah utara Laos. Kebudayaannya cenderung berbeda dengan etnis Lao.

Meskipun terjadi perbedaan kebudayaan, nyatanya semua etnis yang tinggal di Laos  mampu hidup berdampingan secara damai dan harmonis. Apalagi masyarakat di sana memang terkenal santai dan ramah sehingga perbedaan bukan sesuatu yang menjadi perdebatan.

Bahasa umum dan resmi yang dipakai adalah bahasa Lao. Bahkan bahasa tersebut resmi digunakan sebagai bahasa nasional. 

Jika kamu perhatikan, terdapat beberapa kemiripan antara bahasa Lao dengan Thai yang digunakan masyarakat Thailand. Akan tetapi, pada bahasa Lao memang cenderung berbeda baik dari kosa kata dan struktur bahasa. Itulah yang memberikan ciri khas tersendiri terhadap bahasa resmi negara Laos . 

Bahasa lainnya yang berlaku di Laos adalah bahasa Mien, Hmong, dan Khmu. Bahkan bahasa Perancis juga ada yang menggunakannya ketika berkomunikasi sehari-hari.

Iklim Negara Laos

Laos adalah negara beriklim tropis. Suhu rata-rata di negara tersebut yaitu 26° celsius di wilayah bagian utara serta 28° celsius di wilayah bagian selatan. Negara Laos juga mempunyai tiga musim, yaitu:

  • Musim hujan berlangsung antara Juni sampai Oktober. Musim tersebut dipengaruhi angin barat daya.
  • Musim kemarau berlangsung sekitar November sampai Februari dan dipengaruhi angin yang bertiup dari timur laut.
  • Musim pancaroba, musim yang terasa panas dan kering ini berlangsung sekitar Maret sampai Mei.

Selanjutnya, curah hujan yang terjadi di negara Laos antara 1.500 sampai 2.500 mm per tahun. Curah hujan yang cukup tinggi tersebut membuat Laos memperoleh setidaknya 60% dari total hujan tahunan. Lalu daerah pedalaman juga mengalami curah hujan tinggi, sekitar 1250 mm.

Fakta Menarik Negara Laos

Beberapa fakta menarik yang mungkin baru kamu ketahui dari Laos, yaitu:

1. Dijuluki Negeri Seribu Gajah

Alasan mengapa Laos mendapatkan julukan tersebut yaitu karena mulai abad ke-14 Laos terkenal memiliki populasi gajah yang tinggi dan bahkan negara ini mendapatkan label sebagai Kerajaan Gajah.

Akan tetapi, populasi gajah terus menurun karena perburuan. Bahkan saat ini hanya tersisa sekitar 100 gajah.

2. Negara yang Terkurung

Laos juga disebut landlocked country karena batas wilayah Laos dikelilingi negara-negara seperti Myanmar, Thailand, Vietnam, dan Kamboja. Bukan itu saja, Laos juga tidak mempunyai pantai.

3. Paling Banyak Dibom

Ternyata Laos menjadi negara yang paling sering dibom Amerika Serikat antara 1964 sampai 1973. Tak kurang 2 juta ton bom dan sekitar 30% dari total bom tersebut tidak meledak.

4. Perayaan Tahun Baru

Laos menjadi negara yang mempunyai tradisi merayakan tahun baru dengan cara yang unik. Bagaimana tidak, negara ini merayakannya pada 14 sampai 16 April. Maka dari itu, di bulan April kamu akan menemukan suasana seperti sedang merasakan tahun baru.

5. Konsumen Beras Ketan

Fakta berikutnya yaitu penduduk Laos terkenal sebagai konsumen beras ketan paling tinggi di dunia. Konsumsi per kapitanya mencapai 345 pon alias 156 kg per tahun. Ini sekaligus membuat masyarakat di sana dijuluki “anak-anak dari ketan” alias luk khao niaow.

Kesimpulan

Sekian penjelasan tentang batas wilayah Laos lengkap dengan fakta unik dari negara tersebut. Semoga semakin menambah wawasan kita, khususnya tentang negara-negara di Asia Tenggara. 

Share:

Leave a Comment

You cannot copy content of this page