Ruang lingkup geografi perlu kita pelajari karena bisa memudahkan dalam melakukan kajian terkait berbagai fenomena yang ada di bumi. Bumi dan sekitarnya adalah wilayah yang sangat luas dan kompleks. Maka dari itu, para ahli membaginya dalam beberapa ruang lingkup beserta aspeknya.
Berikut ini adalah penjelasan lengkap mengenai ruang lingkup tersebut beserta contohnya.
Daftar ISI
Apa Itu Ruang Lingkup Geografi?
Geografi adalah semua hal yang berhubungan dengan bumi. Dengan kata lain, melalui geografi kita akan belajar tentang elemen, aspek, dan segala hal yang berkaitan dengan bumi, baik yang terjadi karena alam maupun manusia.
Terdapat 2 aspek utama di dalam geografi, yaitu aspek fisik dan aspek sosial. Aspek fisik mencakup fenomena yang berkaitan dengan alam. Sedangkan aspek sosial mencakup segala fenomena dan kejadian yang berkaitan dengan manusia.
Dari penjelasan di atas, kita jadi tahu mengapa ilmu geografi sangat luas. Tidak hanya belajar tentang flora dan fauna serta bentuk permukaan bumi, tetapi geografi juga tentang iklim dan penduduk.
Dalam geografi, terdapat ruang lingkup yang tujuannya membagi semua aspek ke beberapa fokus yang lebih detail. Jadi, secara umum, Ruang lingkup geografi adalah semua hal yang mencakup gejala, peristiwa, dan fenomena yang terjadi di bumi.
Karena ketiga hal tersebut sangat kompleks, maka para ahli membaginya menjadi beberapa aspek, seperti pengungkapan kejadian, pemecahan masalah, penyebaran kejadian, sebab akibat, serta persamaan dan perbedaan fenomena.
5 Ruang Lingkup Geografi dan Contohnya
Berikut ini adalah ruang lingkup yang ada di dalam geografi beserta dengan contohnya, antara lain:
1. Mengungkap Kejadian
Ada banyak fenomena yang terjadi di bumi, entah yang terlihat oleh mata maupun tidak. Ruang lingkup geografi memiliki aspek berupa pengungkapan semua kejadian tersebut. Tujuannya adalah mengetahui fakta-fakta yang belum manusia ketahui.
Contohnya adalah mengungkap terbentuknya daratan dan lautan. Seperti yang kita tahu, pada awal bumi terbentuk, hampir seluruh daratan menyatu. Namun, terjadi pergeseran lempeng bumi.
Fenomena pergeseran lempeng bumi disebut dengan konveksi. Konveksi terjadi apabila material yang lebih panas daripada inti bumi naik dan mantel bumi berupa batu dingin bergerak turun. Pergerakan naik turun mantel bumi menyebabkan lempeng bumi bersatu dan terpisah dengan cara saling mendorong satu sama lain.
2. Sarana Mempelajari Persamaan dan Perbedaan Fenomena
Di dalam ruang lingkup geografi, kita juga akan mempelajari persamaan serta perbedaan fenomena yang terjadi. Dengan geografi, manusia bisa membandingkan wilayah dengan iklim tropis, subtropis, sedang, dan dingin.
Perbedaan iklim akan mempengaruhi berbagai hal, seperti mata pencaharian penduduk, cara berpakaian, dan kebiasaan sehari-hari. Perbedaan iklim juga berpengaruh pada jenis fauna yang hidup di suatu wilayah. Inilah alasan mengapa beruang kutub hanya bisa kita temukan di belahan bumi bagian utara.
3. Mempelajari Sebab Akibat melalui Geografi
Ruang lingkup geografi juga mempelajari mengapa suatu fenomena bisa terjadi. Hubungan antara satu fenomena dengan fenomena lainnya juga bisa kamu pelajari melalui ilmu ini. Contoh dari pengungkapan kejadian adalah bagaimana terjadinya tanah longsor dan gunung meletus.
Longsor merupakan bencana alam yang bisa terjadi karena alam atau manusia. Sedangkan gunung meletus terjadi secara alami karena alam. Geografi mengungkapkan fenomena tersebut supaya manusia bisa melakukan pencegahan dan penanggulangan pasca kejadian.
4. Geografi sebagai Pemecahan Masalah
Dalam ruang lingkup geografi, kamu akan belajar mengenai pemecahan suatu masalah. Pemecahan masalah dalam geografi dilakukan melalui 3 pendekatan, yaitu kelingkungan (ekologi), keruangan, dan kewilayahan.
Pendekatan kelingkungan atau ekologi merupakan salah satu pendekatan dalam geografi yang bertujuan mengetahui apabila ada hubungan antar unsur di dalam sebuah lingkungan. Ekologi memecahkan masalah yang terjadi antara makhluk hidup dengan lingkungan dan makhluk hidup lainnya.
Selanjutnya, pendekatan keruangan merupakan pendekatan yang dilakukan untuk mengkaji ruang geosfer beserta semua aspek yang ada di dalamnya. Setiap bentuk geosfer ini memiliki karakteristiknya masing-masing.
Terakhir, pendekatan kewilayahan adalah gabungan antara 2 pendekatan sebelumnya. Kewilayahan adalah pendekatan dalam ruang lingkup geografi yang berguna untuk mengkaji keunikan suatu wilayah karena karakteristiknya berbeda dengan wilayah lain.
Salah satu contoh dari ruang lingkup pemecahan masalah adalah penebangan hutan yang menyebabkan tanah longsor di suatu wilayah dapat kita kurangi dampaknya melalui pendekatan kelingkungan (ekologi).
5. Mempelajari Penyebaran Kejadian
Aspek lain dari ruang lingkup geografi adalah penyebaran kejadian. Maksudnya, dalam geografi kita bisa mempelajari mengapa suatu fenomena hanya terjadi di wilayah tertentu.
Indonesia merupakan negara yang sering mendapatkan bencana berupa gempa. Hal tersebut bisa terjadi karena wilayah Indonesia dikelilingi oleh 3 lempeng tektonik. Fenomena gempa di Indonesia adalah salah satu contoh penyebaran kejadian dalam ruang lingkup yang kita pelajari di dalam geografi.
Tak hanya itu, persebaran penduduk juga masuk dalam pembahasan aspek ini. Misal, terdapat beberapa suku yang hanya hidup di wilayah tertentu. Namun, ada juga suku yang persebarannya luas ke berbagai wilayah. Persebaran ini bisa kamu temukan penjelasannya dalam geografi.
Ruang Lingkup Geografi Berdasarkan Karakteristiknya
Selain 5 ruang lingkup yang ada pada bagian sebelumnya, terdapat pendapat lain yang menyebutkan bahwa ruang lingkup dalam geografi ada 3, yaitu geografi fisik, sosial, serta regional.
1. Geografi Fisik
Ruang lingkup ini membahas segala aspek fisik dalam geografi, termasuk air, tanah, udara, serta permukaan bumi. Dalam lingkup ini kita juga akan belajar hal-hal yang berkaitan dengan dengan hidrosfer, litosfer, atmosfer, dan biosfer.
Dalam penerapan ilmunya, aspek fisik melengkapi aspek manusia dalam geografi sehingga keduanya tidak bisa lepas satu sama lain. Fokus utama dalam geografi fisik yaitu meliputi daratan dan lautan yang di dalamnya terdapat makhluk hidup.
2. Geografi Sosial
Ruang lingkup geografi ini berfokus pada aktivitas manusia, terutama di bidang sosial dan budaya. Tak hanya mengkaji interaksi manusia dengan manusia lainnya, geografi sosial juga membahas interaksi manusia dengan alam tempat mereka tinggal.
Geografi sosial masih terbagi menjadi beberapa cabang lagi, seperti demografi dan geografi ekonomi. Demografi merupakan ilmu yang mempelajari persebaran penduduk beserta aspek yang ada di dalamnya.
Sedangkan geografi ekonomi adalah ilmu yang mempelajari bagaimana manusia memanfaatkan hasil alam dengan cara konsumsi langsung, berdagang, hingga melalui kegiatan industri.
3. Geografi Regional
Geografi regional fokus pada ulasan lengkap suatu wilayah beserta semua aspek yang melekat. Dalam ruang lingkup ini, kita juga akan membahas aspek fisik dan sosial dari suatu wilayah. Hasil dari kajian dalam ruang lingkup ini adalah analisis suatu wilayah dengan karakteristiknya secara menyeluruh.
Objek Kajian Geografi
Setelah memahami ruang lingkup geografi, terdapat 3 objek kajian geografi yang perlu kamu ketahui, antara lain:
1. Geografi Fisik
Objek kajian ini melakukan kajian terhadap dinamika bumi dan aspek lain dalam ilmu geografi, seperti batuan, iklim, tanah, air, hingga sungai.
2. Geografi Manusia
Objek kajian dalam geografi manusia adalah kehidupan manusia, serta interaksi dan aspek lainnya. Aspek lain yang melekat pada manusia contohnya sosial budaya, politik, dan ekonomi.
3. Geografi Teknik
Dalam geografi teknik, kita akan melakukan kajian terkait dengan penggunaan keahlian teknis dalam geografi, misalnya penginderaan jauh dan pemetaan. Ini bertujuan untuk menyelesaikan masalah yang ada di muka bumi.
Sudah Tahu Macam Ruang Lingkup Geografi?
Nah, sekarang kamu sudah tahu pengertian ruang lingkup dalam ilmu geografi serta aspek-aspek lain yang ada di dalamnya. Ternyata, cakupan geografi sangatlah luas. Mempelajari ruang lingkup dalam geografi tidak hanya akan menambah pengetahuan, tapi juga meningkatkan pemahaman kita mengenai ilmu geografi itu sendiri.Tak hanya ruang lingkup geografi, objek kajian juga perlu masuk dalam pembahasan karena hal tersebut adalah salah satu aspek yang termasuk di dalam ilmu ini.