Apa Itu Proxy: Definisi, Ciri, Fungsi, Jenis, dan Cara Kerja

Tahukah Anda? Memahami apa itu proxy sangatlah berguna dalam membantu meningkatkan keamanan jelajah internet. Bahkan, dengan implementasi yang tepat, fungsi dari teknologi ini dapat Anda jadikan aspek tambahan untuk lebih mengamankan website yang Anda kembangkan.

Namun, tidak semua tahu harus belajar dari mana atau memang benar-benar awam terkait teknologi keamanan ini. Apabila Anda adalah salah satunya, maka tenang saja. Sebab, artikel ini akan menjelaskan seluruh hal yang harus Anda tahu dari apa itu proxy.

Apa Itu Proxy?

Apa Itu Proxy
Apa Itu Proxy | Sumber Gambar: Freepik.com

Dalam dunia yang serba digital seperti sekarang ini, keamanan koneksi dan data adalah salah satu faktor penting dalam memilih platform internet. Maka dari itu, muncullah sebuah sistem keamanan koneksi bernama proxy

Pengertian apa itu proxy adalah sebuah sistem yang dapat mengubah alamat IP pengguna internet saat melakukan jelajah internet. Tujuannya adalah untuk memberi keamanan ekstra dan membingungkan pihak ketiga saat melakukan peretasan pada alamat IP asli.

Sistem keamanan ini akan menyembunyikan identitas asli pengguna dan memperkenalkannya sebagai entitas baru pada website terkait. Proses ini biasa disebut enkripsi, yang mana akan mengandalkan beberapa perangkat dan sistem pendukung yang bekerja di balik layar.

Kinerja teknologi ini akan mengandalkan sebuah server untuk menyediakan layanan keamanan. Sehingga, secara teknis sistem ini akan mengajak pengguna mampir ke server untuk memberikan penyamaran identitas. Barulah setelah penyamaran berhasil pengguna akan menuju website tujuan dengan entitas samaran.

Selain kebutuhan keamanan, memahami apa itu proxy dan mempraktekkannya akan membantu pengguna mengunjungi situs terblokir. Walaupun tak bisa Anda pungkiri bahwa banyak yang menggunakannya untuk mencapai situs negatif. Namun, sistem ini masih jadi salah satu yang terbaik dalam memberikan keamanan ekstra.

Ciri-Ciri Proxy

Bagi Anda yang masih awam dengan teknologi internet, sistem keamanan seperti ini secara umum akan terlihat sama. Namun, sebenarnya Anda bisa membedakannya dengan sistem keamanan yang lain dengan mudah, yakni dengan mengenali ciri-cirinya sebagai berikut:

  • Umumnya, sistem ini menggunakan server yang bertindak atas nama pengguna dan meneruskan permintaan ke internet.
  • Sistem ini memperpanjang rute pemberhentian serta membangun skema penyamaran untuk pengguna. Tak heran jika sistem ini juga jadi fondasi dalam membangun firewall.
  • Dari beberapa jenis yang ada, transparent proxy jadi salah satu yang memberikan informasi ke website bahwa koneksi menggunakan teknologi ini dan tetap meneruskan informasi IP pengguna.
  • Berbeda dengan apa itu proxy anonim yang mengidentifikasi dirinya sebagai teknologi keamanan, proxy umum tidak akan meneruskan alamat IP pengguna ke website.
  • Sedangkan untuk distorting proxy biasanya menyembunyikan identitas server yang digunakan sekaligus alamat IP pengguna untuk mencegah penyalahgunaan akses.

Fungsi Proxy

Fungsi Proxy
Fungsi Proxy | Sumber Gambar: Freepik.com

Berdasarkan pemahaman dasar yang sudah Anda pelajari dari apa itu proxy, sebenarnya sudah tercermin bahwa sistem ini memberikan keamanan lebih pada pengguna internet. Hal ini meliputi beberapa fungsi lain seperti:

1. Menjaga Privasi Pengguna

Teknologi ini dapat membantu menjaga privasi pengguna saat menjelajahi internet dengan cara menyamarkan alamat IP asli pengguna. Proses ini akan membantu pengguna serta meningkatkan citra website yang juga ikut menggunakan teknologi tersebut.

Apa itu proxy server juga dapat membantu meningkatkan keamanan pengguna saat browsing internet dengan cara memblokir website tertentu. Khususnya situs yang terindikasi membawa malware serta mencegah serangan virus dan upaya cyber crime saat browsing internet.

2. Mempercepat Transfer Data

Memahami apa itu proxy dan menggunakannya dengan baik dapat mempercepat transfer data dan menghemat bandwidth. Walaupun rutenya lebih rumit, namun teknologi ini akan melakukan caching pada website populer. 

Saat pengguna meminta data dari server melalui sistem keamanan ini, akan ada pemeriksaan keamanan. Lebih tepatnya menjaga kepastian apakah salinan cache tersedia dalam database, sehingga website dapat terhindar dari oknum tak bertanggung jawab.

3. Membatasi Akses Internet

Teknologi ini dapat Anda gunakan untuk membatasi akses internet pengguna, sehingga cocok untuk membantu penggunaan internet oleh anak di bawah umur atau dalam organisasi dan lingkup tertentu. Misalnya, memblokir website tertentu atau membatasi akses internet pada konten pornografi.

4. Menjaga Keamanan Jaringan

Apa itu proxy server juga dapat membantu mencegah oknum kejahatan siber untuk menyerang jaringan pribadi dan merupakan salah satu dari beberapa alat yang digunakan untuk membangun firewall. Beberapa jenis proxy server juga dapat terkonfigurasi untuk menyediakan koneksi yang aman melalui enkripsi.

5. Masking

Fungsi masking lebih mengarah pada menutupi atau menyembunyikan identitas pengguna, guna pengamanan identitas dan data. Penggunaan sistem enkripsi ini bertujuan  untuk menyamarkan identitasnya pengguna.

6. Membuka Situs Terblokir

Walaupun manfaat positifnya ada banyak, apa itu proxy juga sering disalahgunakan untuk membuka situs terblokir, sehingga banyak yang membuka situs negatif dan pornografi. Namun, sebenarnya fungsinya dapat Anda gunakan untuk membuka situs yang negara tertentu blokir karena satu dan lain hal.

Jenis-Jenis Proxy

Ciri-Ciri Proxy
Ciri-Ciri Proxy | Sumber Gambar: Freepik.com

Merujuk pada konsep dasar apa itu proxy, sebenarnya ada beberapa kategori yang membedakan satu jenis dengan jenis lainnya. Adapun jenis-jenis proxy meliputi:

1. Forward Proxy

Jenis pertama yang paling umum adalah forward proxy. Jenis ini menggunakan satu jalur koneksi dalam proses kerjanya. Walaupun begitu, forward proxy cukup efektif dalam menyembunyikan dan menyamarkan alamat IP dari penggunanya. 

2. Reverse Proxy

Dengan menyediakan dukungan SSL (Secure Socket Layer) terhadap koneksi, apa itu proxy reverse menjamin keamanan data berkat adanya enkripsi pada pertukaran data. Reverse ini kebalikan dari forward, karena lebih sering digunakan untuk server, sehingga dapat mengatasi banyak pengguna.

3. Web Proxy

Jenis proxy yang ketiga ini memiliki peran yang signifikan dalam pengaturan untuk penggunaan. Sayangnya, saat ini jenis ini semakin dilupakan karena muncul banyak isu yang sering terjadi akibat masalah kompatibilitas.

4. SSL Proxy

Sering disebut sebagai HTTPS proxy, jenis ini lebih mengacu pada dukungan SSL terhadap koneksi. Melalui sertifikat keamanan SSL, keamanan jaringan akan lebih baik. Sistem kerjanya akan aktif setelah pengguna melakukan request data atau pertukaran informasi.

5. Transparent Proxy

Apa itu proxy transparan memberikan konten yang sudah ada dalam cache, yang mana akan mengirimkannya ke halaman lain jika tidak sesuai ketentuan. Dalam prosesnya, jenis ini memberikan informasi ke website bahwa koneksi menggunakan teknologi ini dan tetap meneruskan informasi IP pengguna pada website.

6. Anonymous Proxy

Berikutnya ada jenis anonymous yang menyembunyikan alamat IP perangkat pengguna dari website, kemudian mengaktifkan enkripsi di sisi pengguna. Namun, sebagai sistem keamanan, jenis ini tidak akan meneruskan alamat IP pengguna ke website.

7. Distorting Proxy

Dalam jenis satu ini, sistem akan meneruskan koneksi Anda ke internet tetapi menggunakan alamat IP palsu. Jenis ini tidak meneruskan alamat IP pengguna maupun IP server, jadi semuanya akan tersamarkan.

8. High Anonymity Proxy

Jenis proxy terakhir ini memiliki tingkat keamanan paling tinggi, karena teknologi ini dapat menyembunyikan alamat IP sekaligus menyembunyikan informasi bahwa Anda sedang menggunakan teknologi ini. Jadi seolah-olah entitas samaran ini adalah pengguna biasa yang sedang menjelajah internet.

Cara Kerja Proxy

Cara Kerja Proxy
Cara Kerja Proxy | Sumber Gambar: freepik.com

Setelah mempelajari apa itu proxy, fungsi, ciri, hingga jenisnya, sebenarnya cukup terlihat bahwa cara kerja dari teknologi ini akan melalui beberapa tahapan. Awalnya, pengguna akan menggunakan layanan keamanan ini untuk meminta data atau dokumen yang terdapat dalam internet (public server).

Sistem ini akan meneruskan permintaan pengguna ke jaringan internet, seolah-olah bukan pengguna yang meminta, melainkan samaran dari teknologi ini. Kemudian, sistem akan mencari data atau dokumen yang pengguna cari selama proses jelajah internet.

Setelah teknologi ini berhasil menemukan data terkait, sistem akan memberi respons balik ke pengguna. Respons berupa pengiriman file atau data terkait, kemudian meneruskannya ke pengguna.

Dalam beberapa kasus, sistem dapat melakukan caching ke website populer untuk mempercepat transfer data dan menghemat bandwidth. Namun, sebenarnya cara kerjanya bisa sedikit berbeda dari satu dan lain jenis.

Baca Juga : Sejarah Perkembangan Komputer dari Masa ke Masa, Lengkap

Kini Anda Sudah Paham Apa Itu Proxy, Bukan?

Setelah mempelajari konsep dasar apa itu proxy, seharusnya Anda harus mulai mempelajari dan menerapkan sistem tersebut ke dalam perangkat atau website yang Anda gunakan. Terutama bagi Anda yang mengembangkan bisnis dan data menjadi hal yang sangat penting, demi meningkatkan keamanan data penting.Pilih penyedia layanan proxy yang andal dan terpercaya. Sebab, sejatinya layanan proxy bisa mengurangi kecepatan koneksi internet Anda. Sehingga, ada baiknya pilih server proxy yang berdekatan dengan lokasi Anda untuk mengurangi latensi.

Share:

Leave a Comment

You cannot copy content of this page