Antartika merupakan satu-satunya benua yang tidak mempunyai penduduk. Pasalnya, benua ini juga merupakan tempat paling kering dan suhunya sangat dingin sehingga tidak memungkinkan untuk menjadi tempat tinggal. Batas wilayah Benua Antartika hampir semuanya berbatasan dengan samudra.
Supaya kamu mendapatkan informasi lengkap tentang benua Antartika dan karakteristiknya, sebaiknya ikuti pembahasan artikel ini secara menyeluruh.
Daftar ISI
Apa itu Benua Antartika?
Antartika adalah daratan luas yang lokasinya dekat dengan kutub selatan. Hampir semua area Antartika berselimut es tebal dan suhunya pun sangat dingin karena jauh di bawah 00C. Benua ini tidak berpenghuni karena kondisinya tidak mendukung manusia untuk tinggal di sana.
Bahkan, hanya hewan dan tumbuhan tertentu saja yang bisa hidup di Antartika. Hewan yang mungkin kamu jumpai di benua Antartika yaitu penguin, ikan paus, anjing laut, dan singa laut. Sedangkan tanaman yang dapat tumbuh di daerah yang dingin dan kering adalah lumut.
Meskipun ada beberapa orang yang tinggal di Antartika, namun mereka tidak tinggal secara permanen. Umumnya, mereka adalah para ilmuwan dari berbagai negara yang tinggal untuk melakukan penelitian. Tak hanya udaranya yang sangat dingin, Antartika juga merupakan tempat yang mendapatkan sedikit sinar matahari.
Karakteristik Benua Antartika
Setiap benua tentu mempunyai karakteristik masing-masing. Di bawah ini merupakan sejumlah karakteristik Benua Antartika yang penting untuk kamu ketahui:
1. Luas dan Jumlah Penduduk
Antartika adalah benua dengan kisaran luas wilayah sekitar 14.000.000 km persegi. Perkiraan penduduk yang mendiami Antartika yaitu sekitar 1.000 jiwa yang notabene adalah ilmuwan dan peneliti.
Jika umumnya benua mempunyai beberapa negara, maka di Antartika tidak ada negara. Selain itu, benua tanpa penghuni ini juga tidak dimiliki oleh negara manapun. Namun demikian, beberapa negara seperti Jerman, Amerika Serikat, Inggris, dan Perancis mempunyai teritori di Antartika.
Kawasan teritorial tersebut merupakan daerah penelitian dari negara masing-masing. Setiap negara mendirikan rumah atau stasiun penelitian dengan fasilitas yang sangat terbatas.
Posisi Benua Antartika yang berada di sebelah selatan garis ekuator, membuat benua ini mempunyai salju abadi sepanjang tahun. Perairan di daratan benua Antartika juga membeku karena suhunya yang selalu dibawah 00C.
2. Batas Wilayah Benua Antartika
Sebagai benua yang letaknya paling jauh dan mendekati kutub selatan, wilayah Antartika lebih banyak berbatasan dengan samudra. Wilayah utara Antartika berbatasan langsung dengan Benua Australia dan Samudra Atlantik.
Bagian selatan berbatasan dengan Samudra Hindia. Sedangkan pada bagian barat dan timur, berbatasan dengan Samudra Pasifik.
3. Letak Geografis
Jika dilihat dari letak geografis, Antartika berada di antara Samudra Atlantik Selatan dan Samudra Pasifik. Dengan demikian, secara geografis, Antartika dikelilingi oleh wilayah perairan. Adapun karakteristik daratan tersebut yaitu terjal, berbatu-batu, dan berupa lautan es.
Tak hanya dikelilingi oleh lautan, Benua Antartika juga dikelilingi pulau-pulau kecil. Beberapa pulau kecil tersebut antara lain Pulau Heard, Pulau Peter I, dan Pulau Bouvet.
4. Letak Astronomis
Letak astronomi ditentukan berdasarkan letak garis bujur dan garis lintang. Secara astronomi, Benua Antartika berada di selatan Antartika. Letak tersebut berada pada titik kordinat 900 Lintang Selatan – 600 Lintang Selatan dan 00 Bujur Timur – 1800 Bujur Timur.
Antartika juga mempunyai sapaan akrab lainnya, yaitu kutub selatan atau benua selatan. Sebab, Benua Antartika terletak di bagian paling selatan. Selain itu, letak astronomis inilah yang juga membuat Antartika mempunyai iklim dingin sepanjang tahun.
5. Bentang Alam Benua Antartika
Setelah mengetahui batas wilayah Benua Antartika dan karakteristik lainnya, kamu pun juga perlu mengetahui bentang alam di Antartika. Kondisi bentang alam di Antartika bisa dikatakan unik karena sangat berbeda dengan benua lainnya.
Benua tanpa penghuni ini mempunyai dua gunung tertinggi di dunia yaitu Gunung Erebus dan Gunung Vinson. Hampir semua permukaan daratan Antartika diselimuti dengan es yang sangat tebal. Bahkan, permukaan es tersebut juga terjal.
Kondisi tanah di Antartika sangat gersang dan kering, sehingga tanaman tidak bisa tumbuh. Hanya ada dua jenis tanaman tertentu saja yang dapat tumbuh di daerah yang sangat dingin, yaitu lumut dan tundra. Selain itu, tanah di Antartika juga berbatu-batu.
Mengingat suhu Antartika yang terlampau dingin, maka hampir semua area berwarna putih. Warna putih tersebut berasal dari lapisan es dan salju abadi. Kamu pun akan mendapati banyak gletser atau bongkahan es yang sangat besar. Gletser tersebut menjadi pemandangan alam yang indah dan menakjubkan.
6. Iklim
Suhu rata-rata ketika musim panas di Benua Antartika yang masih berada kisaran -200C, sedangkan suhu rata-rata saat musim dingin bisa turun hingga -500C. Tak hanya mempunyai iklim yang sangat dingin, kondisi Benua Antartika juga berangin. Bahkan, kecepatan angin di sana sangat kencang, mencapai 200 kilometer per jam.
Benua ini akan sangat gelap ketika musim dingin karena tidak mendapatkan sinar matahari. Kondisi tanpa sinar matahari ini juga berlangsung lumayan lama, yakni sekitar 60 bulan.
Ciri-ciri Benua Antartika
Batas wilayah benua Antartika yang rata-rata adalah samudra, membuat benua ini mempunyai kondisi berangin dan sering terjadi badai. Ada pula ciri-ciri lain dari Benua Antartika yang menarik untuk kamu ketahui. Yuk, intip ciri-cirinya berikut ini:
1. Hanya Terdapat Vegetasi Tundra
Kontur tanah berbatu-batu dan terjal, serta kondisi angin yang sangat kencang membuat Benua Antartika mempunyai vegetasi yang terbatas. Benua ini hanya mempunyai vegetasi tundra. Tundra merupakan jenis tumbuhan lumut dan mampu bertahan hidup dan berkembang biak pada daerah dengan suhu dibawah 00C.
Meskipun benua ini dikelilingi gunung es dan dilapisi dengan es tebal, namun kondisinya kering dan gersang. Bahkan, beberapa ilmuwan menganggap bahwa Benua Antartika adalah gurun. Kondisi ini juga diperkuat dengan intensitas curah hujan yang hanya 200 mm per tahun.
2. Benua Salju Abadi
Meskipun Benua Antartika juga mempunyai musim panas, namun suhu rata-ratanya masih jauh di bawah 00C. Inilah yang membuat gunung es dan lapisan es yang menyelimuti Benua Antartika tetap abadi.
Dalam satu tahun, Benua Antartika hanya mendapatkan sinar matahari selama 6 bulan saja. Selebihnya, Antartika akan mengalami hari-hari tanpa matahari selama 6 bulan berikutnya. Kondisi ini tentu membuat suhu di Antartika semakin turun dan dingin.
3. Benua Magnetis Selatan
Ciri Benua Antartika lainnya adalah mendapatkan sebutan sebagai benua magnetis selatan. Letak benua yang berada di kawasan kutub selatan ini dijadikan acuan dunia untuk menentukan arah selatan. Itulah alasannya mengapa benua ini juga disebut sebagai benua magnetis selatan.
4. Tak Berpenghuni
Kondisi geografis Benua Antartika tidak memungkinkan untuk kehidupan manusia. Tak hanya harus berhadapan dengan suhu ekstrem, di kawasan Antartika juga susah mendapatkan sumber makanan. Itulah sebabnya benua ini tetap tidak berpenghuni hingga saat ini.
Benua ini hanya dikunjungi manusia pada saat ada keperluan penelitian. Perkembangan teknologi yang semakin canggih, membuat beberapa agen travel menawarkan paket wisata ke Antartika. Nah, kamu yang penasaran dengan kondisi Antartika yang sesungguhnya, bisa mencoba paket wisata tersebut.
5. Tidak Dimiliki Oleh Negara Manapun
Tidak akan satu negara pun di muka bumi ini yang mengklaim Benua Antartika. Sebab, benua ini tidak memiliki kehidupan seperti halnya di benua-benua lainnya. Meskipun para peneliti dan ilmuwan sudah melakukan eksplorasi, namun mereka belum menemukan potensi dari benua tak berpenghuni ini.
Sudah Tahu Batas Wilayah Benua Antartika dan Karakteristiknya?
Itulah pembahasan tentang batas wilayah Benua Antartika beserta dengan karakteristiknya. Antartika adalah benua yang tidak dihuni manusia atau bahkan hewan karena kondisinya yang sangat dingin. Hanya hewan dan tumbuhan tertentu saja yang dapat bertahan dengan ekstremnya suhu Antartika.
Mengetahui ilmu ini akan membantu kamu dalam mempelajari bumi dan isinya. Semoga pembahasan ini memberikan manfaat dan wawasan baru.