Bagaimana cara melestarikan sumber daya alam (SDA)? SDA adalah semua hal yang terjadi secara alami serta manusia memanfaatkannya untuk keberlangsungan hidupnya. Lebih lanjut, SDA meliputi komponen biotik, seperti tumbuhan, hewan, serta mikroorganisme.
SDA juga bisa berupa komponen abiotik, seperti gas, minyak bumi, cahaya matahari, air, dan lain-lain. Seiring berjalannya waktu, aktivitas manusia mengancam keberadaan keberlangsungan serta kelestariannya. Maka dari itu, perlu ada tindakan efektif agar sumber daya alam tetap terjaga dengan baik.
Daftar ISI
- Begini Cara Melestarikan Sumber Daya Alam
- 1. Menghemat Energi
- 2. Memanfaatkan Sumber Energi Terbarukan
- 3. Melakukan Recycling atau Daur Ulang
- 4. Menanam Pohon di Kawasan Resapan Air
- 5. Hemat Air
- 6. Mencegah Perburuan Liar
- 7. Mengangkut Minyak Menggunakan Sistem Pipa
- 8. Melakukan Pengawetan
- 9. Program Kali Bersih
- 10. Membuat Tanah Kompos
- 11. Menggunakan Barang Refill
- 12. Konservasi Eksitu
- 13. Reklamasi serta Rehabilitasi Lahan Kritis
- Ayo Lakukan Cara Melestarikan Sumber Daya Alam!
Begini Cara Melestarikan Sumber Daya Alam
Banyak cara yang dapat kamu lakukan untuk melestarikan SDA. Ini penting kamu lakukan karena jika tidak, akan banyak merugikan alam termasuk merugikan generasi selanjutnya. Lalu bagaimana langkah-langkah nyata untuk melestarikannya?
1. Menghemat Energi
Cara melestarikan sumber daya alam pertama yang dapat kamu terapkan yaitu dengan menghemat energi. Cara tersebut bisa kamu lakukan saat pemakaian beragam energi, misalnya listrik, air, dan lain-lain. Penggunaan energi tersebut harus sesuai kebutuhan dan bukan keinginan.
Penggunaan energi yang berlebihan berpotensi menyebabkan rusaknya kelestarian SDA. Maka dari itu, penting untuk memanfaatkan energi secukupnya dan tidak boros.
2. Memanfaatkan Sumber Energi Terbarukan
Sumber energi terbarukan atau sumber energi alternatif merupakan solusi yang lebih aman terhadap lingkungan. Bisa dibilang, energi ini merupakan salah satu cara melestarikan sumber daya alam. Mengapa demikian? Karena sumber energi terbarukan tak menyebabkan emisi karbon yang berbahaya dan dapat merusak lingkungan.
Adapun contoh dari sumber energi terbarukan yaitu sinar matahari yang lebih baik dibandingkan memanfaatkan bahan bakar fosil. Sinar matahari bukan sekadar lebih menghemat biaya, melainkan jumlahnya sangat melimpah.
Kemudian, beberapa contoh lain dari energi terbarukan yaitu:
- Pemanfaatan angin untuk pembangkit listrik
- Pemanfaatan energi air sebagai pembangkit listrik
- Penggunaan panas bumi atau geothermal
- Pemanfaatan energi air laut pasang pada daerah pesisir
3. Melakukan Recycling atau Daur Ulang
Cara melestarikan sumber daya alam juga dapat kamu lakukan dengan menerapkan recycling atau daur ulang. Adapun beberapa contoh penerapan recycling yaitu:
- Penggunaan plastik yang dikurangi sehingga tak sampai banyak plastik terbuang. Hal tersebut bermanfaat untuk mencegah pencemaran atau kerusakan pada ekosistem pantai, tanah, dan laut.
- Recycling kertas dengan tujuan agar penebangan pohon dalam pembuatan kertas bisa diperlambat atau dikurangi.
4. Menanam Pohon di Kawasan Resapan Air
Cara melestarikan sumber daya alam adalah menanap pohon di kawasan resapan air. Kawasan resapan air merupakan wilayah atau tempat sumber mata air. Artinya, air bersih dan jenis akan mengalir menuju sungai, laut, sampai samudera.
Ketika memperbanyak menanam pohon di kawasan resapan air, maka bisa mendorong adanya respirasi air menuju lapisan tanah. Hal tersebut dapat menghasilkan akuifer air tanah sehingga membuat air menjadi lebih jernih. Masyarakat pun dapat mengambil manfaat dari air tersebut untuk berbagai kebutuhannya.
5. Hemat Air
Ternyata, cara melestarikan sumber daya alam bisa kamu mulai dengan kebiasaan sekecil apa pun. Misalnya dengan menghemat penggunaan air. Kamu dapat mengencangkan air keran ketika sudah tak digunakan.
Terkadang, seseorang tanpa sadar membuang banyak air untuk keperluan yang sia-sia. Misalnya, menggosok gigi namun membiarkan air kran menyala. Padahal kebiasaan tersebut hanya akan membuat air terbuang secara percuma.
Selain itu, penghematan air juga dapat kamu lakukan lewat pemanfaatan sensor kran air. Kemudian, kamu juga dapat menampung air hujan ketika ingin menyiram tanaman atau halaman rumahmu.
6. Mencegah Perburuan Liar
Perburuan liar mengakibatkan banyak kematian satwa. Pada akhirnya, banyak hewan yang terancam kepunahan. Misalnya, macan tutul, harimau, gajah, badak, dan lain-lain. Hewan-hewan tersebut diburu manusia karena ingin mengambil taring, tanduk, maupun kulitnya.
Perburuan tersebut jelas menjadi ancaman nyata bagi keanekaragaman hayati. Jika aktivitas ini dibiarkan begitu saja, perlahan populasi satwa tersebut akan berkurang dan pada akhirnya mengakibatkan kepunahan. Maka dari itu, Cara melestarikan sumber daya alam yang harus kamu perhatikan adalah mencegah perburuan hewan liar.
7. Mengangkut Minyak Menggunakan Sistem Pipa
Cara melestarikan sumber daya alam berikutnya yakni dengan menerapkan pengangkutan minyak berdasarkan sistem pipa. Bagi yang belum tahu, kebocoran minyak pada laut lepas telah menjadi permasalahan yang sulit untuk diatasi.
Ketika minyak tersebut tumpah dan tercampur dengan air kemudian menyebar dan tertelan ikan, burung, kura-kura, maupun satwa lainnya, ini bisa mengakibatkan masalah besar. Umumnya, kebocoran minyak tersebut terjadi karena adanya pengangkutan minyak menggunakan kapal laut.
Tumpahan minyak pun tak dapat dihindari dan mengakibatkan terumbu karang, ikan, serta spesies laut lainnya terkontaminasi dan mati. Maka dari itu, sistem perpipaan menjadi solusi untuk melestarikan SDA. Proses pengangkutan minyak menjadi lebih aman serta efisien dan tidak mengakibatkan masalah pada satwa laut.
8. Melakukan Pengawetan
Cara melestarikan sumber daya alam lainnya yang juga bisa kamu terapkan yaitu melakukan pengawetan terhadap SDA tersebut. Misalnya, mengawetkan kayu yang memang menjadi kegiatan yang sangat dianjurkan.
Sebelum kamu menggunakan kayu tersebut, sebaiknya kamu mengawetkannya dulu. Tujuannya agar kayu bisa bertahan lama. Penggunaan kayu untuk kebutuhan bahan bangunan pun menjadi lebih hemat karena kayu tersebut akan mampu bertahan selama bertahun-tahun.
9. Program Kali Bersih
Untuk melestarikan SDA juga dapat dilakukan lewat program kali atau sungai bersih. Cara melestarikan sumber daya alam ini memiliki tujuan utama yakni menurunkan maupun mengurangi pencemaran air.
Biasanya pencemaran tersebut berasal dari limbah industri yang di dalamnya terdapat zat-zat kimia beracun. Bisa juga dari limbah masyarakat seperti membuang sampah sembarangan ke sungai. Kebiasaan buruk seperti inilah yang mengakibatkan ekosistem sungai menjadi terancam.
10. Membuat Tanah Kompos
Pembuatan tanah kompos juga menjadi salah satu cara melestarikan sumber daya alam. Kamu bisa melakukan pengolahan terhadap sisa makanan maupun sampah dapur. Contohnya sayuran busuk, kulit buah, sisa makanan, sisa bumbu, dan sebagainya.
Sisa sampah maupun makanan yang telah membusuk bisa kamu olah kembali menjadi tanah kompos untuk kesuburan tanah. Tanah kompos tersebut kaya akan kandungan nutrisi untuk tanaman. Selain itu, tanah tersebut juga mampu mengurangi erosi tanah dan mencegah adanya hama serta penyakit.
Pengomposan juga mampu menarik organisme menguntungkan seperti kumbang dan kupu-kupu. Dengan begitu, tanaman pun akan lebih subur serta pertumbuhan tanaman menjadi lebih cepat tanpa bantuan bahan kimia maupun pestisida.
11. Menggunakan Barang Refill
Berikutnya ada cara melestarikan sumber daya alam yang mudah untuk kamu lakukan, yaitu memanfaatkan barang refill atau isi ulang. Menggunakan bahan sekali pakai hanya akan menjadi sebab kerusakan lingkungan.
Selain itu, penggunaan barang produksi yang memanfaatkan sumber daya alam biasanya mengakibatkan penumpukan sampah. Kondisi tersebut menyebabkan masalah seperti bau tak sedap sampai mengancam ekosistem di lingkungan tersebut.
Untuk itu, solusi yang dapat dilakukan adalah memanfaatkan barang yang dapat kamu isi ulang. Ini akan jauh lebih efektif untuk menghindari penumpukan sampah, sehingga memberikan rasa nyaman terhadap lingkungan.
12. Konservasi Eksitu
Cara melestarikan sumber daya alam selanjutnya adalah konservasi eksitu. Konservasi eksitu adalah metode yang bertujuan untuk melindungi spesies hewan dan tumbuhan. Caranya dengan mengambil hewan maupun tumbuhan tersebut dari habitat yang dianggap tidak nyaman serta mengancam keberadaannya.
Setelah itu satwa tersebut akan dipindah atau ditempatkan di bawah pengawasan manusia. Beberapa contoh konservasi eksitu antara lain:
- Kebun raya yang merupakan pusat untuk pengetahuan botani, kawasan pendidikan, kawasan konservasi, serta penelitian
- Kebun binatang yang menjadi tempat konservasi untuk fauna langka dan dilindungi
- Arboretum, semacam kebun botani untuk mengoleksi pepohonan
- Aquarium, sebagai pusat konservasi untuk satwa air tawar atau air laut
13. Reklamasi serta Rehabilitasi Lahan Kritis
Cara melestarikan sumber daya alam terakhir adalah reklamasi dan rehabilitasi lahan kritis. Reklamasi lahan umumnya dilakukan terhadap lahan bekas pertambangan. Aktivitas rehabilitasi terhadap lahan kritis ini meliputi usaha pengerjaan penanaman kembali atau reboisasi lahan gundul. Bisa juga terkait pembuatan sengkedan di lahan miring serta pengendalian terhadap pembukaan lahan berpindah-pindah.
Ayo Lakukan Cara Melestarikan Sumber Daya Alam!
Itulah beberapa cara melestarikan sumber daya alam yang dapat kamu terapkan. Untuk mewujudkannya memang perlu peran dari semua pihak sehingga mampu menjaga kelestarian SDA dan memberikan manfaat untuk semua orang, khususnya generasi berikutnya.