Pengertian, Jenis,Tips Mengajukan & Contoh Surat Cuti Berbagai Keperluan!

Setiap karyawan mempunyai hak untuk mengajukan cuti kerja. Umumnya, karyawan akan mengambil jatah cuti tersebut untuk keperluan yang mendesak. Kamu juga bisa mengambil jatah cuti untuk liburan supaya badan dan pikiran lebih segar. Bagi kamu yang belum pernah mengajukan cuti, maka bisa melihat contoh surat cuti.

Supaya tidak setengah-setengah memahaminya, sebaiknya ikuti pembahasan artikel di bawah ini untuk mendapatkan keseluruhan informasi tentang surat cuti dan contohnya!

Apa itu Surat Cuti?

Surat cuti merupakan surat pemberitahuan yang dibuat oleh karyawan kepada HR. Isi pemberitahuan dari surat cuti tersebut yaitu permohonan izin lengkap dengan alasannya. Membuat surat cuti sudah menjadi SOP yang harus ditaati oleh karyawan sebagai bentuk menghargai dan menghormati perusahaan.

Selain itu, surat cuti juga merupakan surat resmi karena pemerintah telah mengaturnya dalam Undang-undang Ketenagakerjaan, yakni UU Nomor 13 Tahun 2013. HR atau Human Resources perusahaan merupakan pihak yang akan mengelola surat cuti tersebut.

Meski karyawan sudah memberikan surat cuti kepada HR, namun tidak bisa langsung libur karena harus mendapatkan persetujuan terlebih dahulu. Apabila HR menyetujuinya, maka karyawan yang bersangkutan bisa mendapatkan izin cuti sesuai yang tertera pada surat cuti tersebut.

Apa Saja Jenis-jenis Surat Cuti?

Sebelum melihat contoh surat cuti, terlebih dahulu kamu perlu mengetahui jenis-jenisnya. Yuk, langsung saja intip di bawah ini:

1. Cuti Berbayar

Jenis cuti berbayar yaitu perusahaan akan tetap membayar gaji karyawan yang sedang mengambil jatah cuti. Ketentuan cuti berbayar ini pun telah diatur oleh Undang-undang Ketenagakerjaan Nomor 13 Pasal 39 Tahun 2013.

Adapun izin tidak masuk kerja yang termasuk kedalam cuti berbayar, yakni cuti melahirkan, cuti penting, cuti ibadah, cuti sakit, cuti tugas ke luar kota dari perusahaan, serta cuti melaksanakan kewajiban terhadap negara.

Ketentuan pembayaran gaji untuk karyawan yang cuti sakit yaitu perusahaan akan membayar gaji secara penuh selama 4 empat bulan. Apabila masih belum memungkinkan masuk kerja, maka perusahaan akan membayarkan gaji sebesar 75% untuk empat bulan berikutnya.

Namun, jika karyawan masih juga belum memungkinkan masuk kerja pada bulan kesepuluh, perusahaan masih akan membayar gaji sebesar 50% dan 25% untuk bulan keduabelas. Perusahaan mempunyai hak untuk memutuskan hubungan kerja atau PHK apabila masa cuti karyawan melebihi batas waktu yang diberikan.

2. Cuti Bersama

Berdasarkan Menteri Ketenagakerjaan, jenis cuti bersama merupakan bagian dari cuti tahunan. Peraturan cuti bersama sudah ditetapkan oleh pemerintah dan diberikan kepada seluruh karyawan perusahaan.

Adapun surat keluaran dari Menteri Ketenagakerjaan dan Transmigrasi yang memuat kebijakan cuti bersama yaitu No. SE. 302/MEN/SJ-HJ/XII/2010. 

Surat tersebut menyatakan bahwa cuti bersama merupakan bagian dari cuti tahunan. Dengan demikian, apabila kamu mengajukan cuti tahunan, maka akan mengurangi jatah cuti bersama.

Tips Mengajukan Surat Cuti Mudah Disetujui

Membuat surat cuti tidaklah susah karena ada banyak contoh surat cuti dengan berbagai keperluan yang bisa kamu tiru. Namun, jika ingin pengajuan cuti cepat disetujui, maka silakan ikuti beberapa tips berikut:

1. Pahami dan Ketahui Hak Cuti

Meskipun pemerintah telah menetapkan peraturan cuti, namun kamu juga wajib tahu peraturan cuti dari perusahaan. Hal ini akan memungkinkanmu untuk mengetahui dan memahami hak-hak cuti yang kamu dapatkan.

Hampir semua perusahaan memiliki peraturan cuti yang sama, yaitu 12 hari dalam setahun. Nah, dengan begitu kamu pun bisa mengambil jatah cuti sesuai yang kamu butuhkan. Jika kamu mengambil masa cuti selama 2 atau 3 hari, maka kemungkinan besar HR pun akan mudah menyetujuinya.

2. Mempersiapkan Jauh-jauh Hari

Supaya tidak merepotkan perusahaan dan tim kerja, pastikan tidak mengajukan cuti secara dadakan. Kamu bisa mengajukan sejak jauh-jauh hari sehingga perusahaan pun akan melakukan persiapan. 

Contoh cuti yang bisa kamu persiapkan jauh-jauh hari adalah cuti menikah, cuti melahirkan, cuti liburan, cuti acara keluarga, dan cuti ibadah. Sedangkan untuk hal-hal yang bersifat darurat, tentu kamu bisa langsung mengajukan cuti tersebut.

3. Perhatikan Situasi dan Kondisi

Tips agar pengajuan cuti cepat disetujui yaitu dengan memperhatikan kondisi dan situasi perusahaan. Apabila kamu dan rekan kerja sudah menyelesaikan projek besar, maka bisa segera mengajukan cuti tersebut.

Namun, jika kamu mengajukan cuti ketika perusahaan masih harus mengejar deadline, maka hal ini akan memberatkan rekan kerjamu. Hal ini tentu dapat mengurangi hubungan kerja yang kondusif.

4. Menuliskan Alasan yang Jujur

Saat membuat surat cuti, penting untuk menulis alasan yang sejujurnya mengapa kamu mengajukan cuti tersebut. Misal, kamu ingin mengajukan cuti untuk liburan, maka jangan sampai menggunakan sakit sebagai alasan cuti. 

Hal ini tentu dapat membahayakan keberlangsungan posisimu di perusahaan jika perusahaan mengetahuinya. Jadi, pastikan untuk berperilaku jujur saat mengajukan cuti. 

Contoh Surat Cuti Berbagai Keperluan

Di bawah ini merupakan sejumlah surat cuti dari berbagai macam kepentingan yang bisa kamu jadikan contoh saat membutuhkannya:

1. Cuti Sakit

Sakit adalah kondisi tak terencana yang bisa menimpa siapa pun dan kapan pun. Kamu bisa mencontoh surat di bawah ini:

Malang, 10 November 2022

Hal : Surat Izin Cuti Sakit

Lampiran : Surat Keterangan Dokter

Yth. HRD PT Matahari Department Store Malang

Di Tempat

Dengan hormat,

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Rosalia Mahadewi

Divisi : Supervisor

Jabatan : Supervisor

Bertujuan mengajukan izin cuti sakit selama 3 hari, yakni sejak 11 November 2022 hingga 13 November 2022. Saat ini saya sedang menjalani pengobatan rawat jalan hingga waktu yang direkomendasikan dokter. Saya lampirkan pula surat keterangan dokter sebagai bukti kondisi saya.

Demikian permohonan cuti sakit ini saya ajukan. Atas perhatiannya, saya sampaikan terima kasih.

Hormat saya,

Rosalia Mahadewi

2. Cuti Melahirkan

Berikut adalah contoh surat cuti melahirkan bagi karyawan yang sudah memasuki hari perkiraan persalinan:

Surat Permohonan

Hal : Surat Permohonan Cuti Kerja Untuk Melahirkan

Lampiran : 1

Kepada Yth.

Bapak/Ibu HRD

Di Tempat

Dengan hormat,

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Rianti Andriana

Tempat, Tanggal Lahir : Surabaya, 20 Februari 1990

Jabatan : Admin

Melalui surat ini, saya mengajukan cuti melahirkan selama 90 hari. Terhitung mulai dari 4 Januari 2022 – 4 Maret 2022.

Demikian permohonan cuti ini saya sampaikan sebagai bahan pertimbangan bagi Ibu/Bapak pimpinan. Saya ucapakan terima kasih atas perhatiannya.

Hormat saya,

Rianti Andriana

3. Cuti Tahunan

Kamu yang ingin mengambil jatah cuti tahunan, bisa melihat contoh surat cuti tahunan berikut ini:

Semarang, 10 Oktober 2020

Hal : Surat Izin Cuti Tahunan

Yth. HRD PT. Berkah Jaya

Di Tempat

Dengan hormat,

Yang bertanda tanggan di bawah ini:

Nama : Randy Mahendra

Jabatan : Marketing

Dengan ini, saya bertujuan mengajukan cuti selama 3 hari yaitu pada tanggal 5 November 2020 hingga 7 November 2020. Saya akan mulai aktif bekerja Kembali mulai hari Senin tanggal 9 November 2020.

Apabila Ibu/Bapak ingin menanyakan hal terkat cuti, maka bisa menghubungi saya di alamat email randy.mahendra@gmail.com.

Demikian surat permohonan cuti ini saya buat. Saya ucapkan terima kasih atas perhatiannya.

Hormat saya,

Randy Mahendra

5. Cuti Menikah

Contoh surat cuti menikah berikut juga bisa kamu jadikan sebagai referensi:

Bandung, 25 Oktober 2020

Kepada Yth, 

Kepala HRD PT. Bahagia Abadi

Dengan hormat,

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : David Pramudya Prasetya

Nik : 34567

Jabatan : Programmer

Melalui surat ini saya ingin mengajukan cuti untuk mempersiapkan pernikahan saya yang terhitung pada 28 Oktober 2020 hingga 30 Oktober 2020. Saya sudah mendiskusikannya dengan Project Manager sehingga tugas saya akan diambil alih oleh Rangga Hermawan.

Atas perhatiannya, saya sampaikan terima kasih.

Dengan hormat,

David Pramudya Prasetya

6. Cuti Berkabung

Apabila sewaktu-waktu kamu mendapatkan berita duka, maka bisa membuat surat cuti seperti contoh di bawah ini:

Semarang, 10 Desember 2022

Hal : Surat Izin Cuti Berkabung

Yth, HRD PT. Dana Moon

Di Tempat

Dengan hormat,

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : William Hadi Saputra

Jabatan : Supervisor

Melalui surat ini saya bermaksud mengajukan cuti selama 3 hari, yakni tanggal 10 Desember 2022 – 12 Desember 2022. Saya mengajukan cuti ini karena kakek buyut saya meninggal dunia.

Demikian surat permohonan cuti ini saya buat. Atas perhatiannya, saya ucapkan terima kasih.

Hormat saya,

William Hadi Saputra

Sudah Menemukan Contoh Surat Cuti yang Kamu Butuhkan?

Sekian pembahasan mengenai surat cuti lengkap mulai dari pengertian, jenis-jenis, tips mengajukan agar cepat disetujui dan contoh surat cuti untuk berbagai keperluan. 

Tips ampuh supaya mudah mendapatkan persetujuan HR saat mengajukan surat cuti yaitu mengajukannya sejak jauh-jauh hari dan memberikan alasan yang jujur.

Kedua hal tersebut penting karena memungkinkan perusahaan untuk mempersiapkan karyawan lain untuk menggantikan posisimu selama kamu cuti. Dengan demikian, kamu pun bisa menikmati cuti dengan nyaman dan perusahaan pun tidak mengalami kerugian atau kewalahan.

Share:

Leave a Comment

You cannot copy content of this page