30 Desain Pagar Tembok Minimalis & Aesthetic, Bisa Ditiru!

Desain pagar tembok memainkan peran penting dalam menciptakan kesan visual yang menarik dan memberikan perlindungan serta privasi bagi sebuah bangunan. Lebih dari sekadar pembatas fisik, pagar tembok juga berfungsi sebagai elemen arsitektur yang memperkaya karakteristik sebuah properti. 

Dengan berbagai bentuk, material, dan ornamen yang dapat dipilih, konsep pagar tembok memberikan kebebasan kreatif bagi pemilik bangunan untuk mengekspresikan gaya dan selera mereka. Nah, jika kamu juga kebetulan sedang mencari model pagar tembok untuk rumah kamu, coba intip beberapa model berikut ini. 

Inspirasi Desain Pagar Tembok

Berikut ini beberapa inspirasi model pagar tembok yang bisa kamu pertimbangkan untuk hunian kamu:

1. Pagar Tembok Bata

Pagar Tembok Bata
HGTV

Salah satu material yang paling sering dipakai untuk membangun pagar tembok adalah bata. Selain solid dan kokoh, kelebihan lain dari desain pagar bata adalah kemampuannya untuk menyatu dengan berbagai gaya arsitektur, mulai dari tradisional hingga kontemporer.

Pagar tembok dengan implementasi bata juga mampu menciptakan kesan hangat dan alami pada eksterior rumah. Untuk modelnya, kamu bisa tiru contoh desain di atas. 

Alih-alih memilih pagar privasi penuh, pemilik rumah memasang dinding bata padat yang terputus pada ketinggian yang berbeda-beda. Pendekatan yang menarik secara visual ini menambah privasi strategis, tanpa sepenuhnya menghalangi arsitektur hunian yang indah.

2. Pagar Tembok Beton

Pagar Tembok Beton
Reno Guide

Yuk, upgrade pagar tembok beton tua dan lapuk di rumah kamu menjadi tembok yang apik dan bergaya seperti pada contoh desain di atas. Pagar tembok beton dapat memberikan tampilan yang minimalis, kokoh, dan berkesan megah.

Kalau tidak mau terlalu monoton, cukup tambahkan saja garis geometris untuk menyempurnakan tampilan akhir.

3. Pagar Tembok Gabion/Bronjong

Pagar Tembok Gabion Bronjong
Family Handyman

Buat kamu yang ingin mendesain pagar tembok supaya unik dan beda dari yang lain, coba gunakan model gabion ini. Gabion atau bronjong adalah struktur kawat berbentuk kotak atau silinder yang diisi dengan batu atau material alami lainnya. 

Jadi, desain pagar tembok ini menggunakan gabion sebagai elemen utama, supaya tampilannya lebih menarik. Kamu bisa memadukannya dengan panel kayu untuk menciptakan kesan yang lebih mencolok.

4. Pagar Bambu

Pagar Bambu
Lingkar Warna

Organik dan dramatis, itulah kesan yang ditimbulkan jika menggunakan desain pagar ini. Eksekusinya pun bisa bermacam-macam, tidak harus ditata lurus, tapi juga kombinasi diagonal seperti contoh di atas. Untuk penahannya, kamu bisa gunakan panel beton atau panel kayu.

5. Desain Pagar Tembok Kayu

Desain Pagar Tembok Kayu
Styles at Life

Kayu merupakan salah satu material standar untuk membangun desain pagar rumah. Penggunaan material ini dapat menciptakan keharmonisan dengan lingkungan sekitar yang ada. 

Jika dibandingkan dengan komposit atau vinil, harga kayu pada awalnya jauh lebih murah. Kamu bahkan bisa bebas mengecat dan menyusunnya menjadi desain pilihan kamu. Meski biaya awal mungkin lebih murah, tapi pemeliharaan pagar ini mungkin cukup berat, karena ada kemungkinan serangan rayap.

6. Panel Kaca

Panel Kaca
HGTV

Jika tempat tinggal atau propertimu memiliki pemandangan yang epik, misalnya hamparan persawahan, laut lepas, atau pemandangan perkotaan, jangan malah menutupinya. Coba gunakan panel kaca sebagai pagar tembok kamu. 

Panel kaca bening memungkinkan penghuni rumah tetap bisa melihat pemandangan di luar rumah dan juga berfungsi sebagai penyangga pada hari-hari berangin.

7. Pagar Tembok Stucco

Pagar Tembok Stucco
HGTV

Stucco adalah campuran dari semen, pasir, air, dan bahan tambahan lainnya yang digunakan untuk membentuk lapisan permukaan yang halus dan tahan lama pada dinding atau pagar. Contohnya seperti pada contoh desain di atas, penggunaan stucco berwarna earth tone membuat eksterior rumah jadi bergaya Southwestern yang cantik.

Kamu bisa menambahkan ambang kayu sebagai penguat dan pintu reklamasi untuk menghadirkan nuansa old-world yang kental.

8. Pagar Tembok Roster

Pagar Tembok Roster
Brighton

Buat kamu yang belum tahu, roster adalah lubang angin yang terbuat dari campuran material batu alam, batako, beton, dan bahan lainnya. Pola roster memberikan tampilan yang terbuka dan mengundang cahaya serta udara masuk ke dalam ruang di sekitar pagar.

Gaya pagar ini juga menciptakan kesan klasik dan mempertahankan tampilan bata tradisional sambil tetap menawarkan pemandangan ke luar halaman. Supaya tampilannya makin cantik, kamu bisa memadukannya dengan jalan setapak dan pagar pintu kayu.

9. Pagar Panel Frosted Glass

Pagar Panel Frosted Glass
Reno Guide

Kenalin nih salah satu material terbaru dalam pembuatan pagar tembok, yaitu frosted glass atau kaca buram. Panelnya keren, bergaya, dan menarik. Apalagi jika kamu menggunakan bingkai dan papan kayu sebagai penahannya, tampilannya sangat estetik, tanpa mengorbankan privasi.

10. Pagar Batu Alam

Pagar Batu Alam
Kanggo

Jika hunian kamu mengusung konsep minimalis, akan sangat cocok jika kamu menggunakan desain pagar tembok ini, supaya eksterior rumah jadi lebih artistik. Selain kekuatan dan ketahanannya, desain pagar tembok batu alam memberikan nilai estetika yang tinggi. 

Batu alam memiliki tekstur, warna, dan pola alami yang unik, menciptakan tampilan yang klasik dan menawan. Untuk memberikan kesan modern dan kokoh, coba pertimbangkan batu alam yang berwarna hitam, tapi jika ingin tampilannya cenderung elegan, pilihlah batu alam warna cream seperti contoh di atas.

11. Pagar Tembok Tanaman

Pagar Tembok Tanaman
Plants for Dallas

Ingin menampilkan eksterior rumah yang indah alami dan menyatu dengan lingkungan sekitar? Cobalah ide gaya pagar tembok tanaman hijau ini. 

Tanaman hijau yang tumbuh di seluruh permukaan pagar beton menciptakan tampilan yang fresh dan menyegarkan mata. Berbagai jenis tanaman bisa kamu gunakan, termasuk tanaman rambat seperti ivy, bougainvillea, sirih merah, mandevilla, dan banyak lagi.

12. Pagar Rustic Minimalis

Pagar Rustic Minimalis
Reno Guide

Apa yang kamu pikirkan saat melihat desain pagar tembok ini? Kesannya hangat, ramah, dan simpel bukan? Desain ini menggabungkan elemen-elemen kayu alami dengan estetika minimalis, menciptakan tampilan yang sederhana, namun tetap memancarkan pesona rustic.

13. Pagar Tembok Laser Cut

Pagar Tembok Laser Cut
Kanggo

Desain ini melibatkan penggunaan bahan logam seperti baja atau aluminium yang diukir dengan pola atau motif tertentu menggunakan teknologi laser. Karena pola yang diukir pada permukaan pagar inilah yang membuat tampilan luar hunian kamu akan jadi lebih artistik dan menonjol. 

14. Pagar Tembok Bertekstur

Pagar Tembok Bertekstur
Brighton

Desain pagar tembok ini dihasilkan dari campuran beton dan batu alam, sehingga membuat tampilan pagar jadi bertekstur. Kelebihan utama dari desain pagar bertekstur ini adalah keindahannya yang alami dan kekuatannya yang tahan lama.

15. Pagar Tembok dengan Lampu Sorot

Pagar Tembok dengan Lampu Sorot
Modular Walls

Lampu merupakan bagian integral untuk mempercantik tampilan eksterior rumah, taman, atau area komersial. Nah, kamu juga bisa kok menggunakan lampu sorot, entah itu yang mengarah ke atas atau ke bawah, supaya tampilan pagar kamu lebih estetik.

16. Pagar Tembok Serba Hitam

Pagar Tembok Serba Hitam
Housing

Kamu menginginkan desain pagar yang elegan dan modern, tapi cocok untuk hunian minimalis? Kalau begitu, cobalah pagar tembok dengan warna serba hitam seperti contoh di atas. 

Warna hitam memberikan kesan yang kuat dan dramatis, sehingga memberikan kehadiran yang menonjol dalam lingkungan sekitarnya. Terlepas dari material yang digunakan, entah itu beton, kayu, maupun batu alam, pagar tembok warna hitam menjadi tren dalam desain arsitektur modern saat ini.

17. Pagar Tembok Industrial

Pagar Tembok Industrial
Harwell Design

Tampilan semen ekspos pada model pagar tembok di atas memberikan sentuhan komersial ala-ala bangunan industri. Sedangkan material panel besi di atasnya menciptakan kesan yang modern, tapi simpel. Desain pagar ini paling cocok buat kamu yang tinggal di lingkungan perkotaan atau urban.

18. Kombinasi Bata Ekspos dan Kayu

Kombinasi Bata Ekspos dan Kayu
The Architecture Designs

Bata ekspos memberikan tampilan yang kasar dan berkesan klasik, sementara kayu memberikan sentuhan alami dan hangat. Kontras ini menciptakan tampilan yang menarik secara visual dan memberikan dimensi tambahan pada pagar tembok.

Kombinasi bata ekspos dan kayu menciptakan tampilan berlapis yang menarik. Misalnya pada contoh di atas, material bata bisa menjadi lapisan bawah, sementara kayu bisa digunakan sebagai lapisan tambahan di atasnya. Perpaduan ini memberikan dimensi visual yang menarik dan memperkaya tampilan pagar tembok.

19. Pagar Tembok Bergaya Japanese

Pagar Tembok Bergaya Japanese
Freepik

Desain pagar bergaya Jepang juga sedang populer di Indonesia. Tidak harus melulu menggunakan material seperti kayu atau bambu, tapi kamu juga bisa menggunakan desain yang lebih solid seperti pada contoh di atas. 

Tambahkan elemen geometris, misalnya pada bagian dasar pagar atau gerbang bergaya shoji pada tengah pagar.

20. Pagar Cordwood

Pagar Cordwood
Home Design Inspired

Pagar tembok ini terbuat dari potongan kayu yang disusun dengan teknik ‘cordwood’ atau ‘log end’. Tampilannya sangat rustic ala pedesaan, belum lagi teksturnya yang memberikan kesan alami yang kuat. 

Kunci untuk membangun pagar cordwood adalah harus menggunakan kayu tahan busuk. Contohnya seperti kayu ulin, osage orange, redwood, kayu merbau, red cedar, dan black locust.

21. Tambahkan Tempat Duduk Terintegrasi dengan Pagar

Tambahkan Tempat Duduk Terintegrasi dengan Pagar
HGTV

Tambahkan fungsionalitas pagar tembok kamu dengan membuat fitur khusus, seperti petak-petak tanaman dan bangku yang terintegrasi dengan pagar. Ini akan membuat suasana luar rumah kamu berasa seperti lounge outdoor kontemporer. 

Kamu juga bisa menambahkan sepasang kursi dan meja kopi bundar, supaya area pagar kamu bisa dipakai untuk tempat bersantai bagi keluarga.

22. Pagar Semak

Pagar Semak
Balcony Garden Web

Sekilas tampilannya mirip dengan pagar tembok tanaman pada desain sebelumnya. Namun, bedanya, desain pagar ini tanpa menggunakan media penyangga seperti beton atau kayu untuk meninggikan tanaman. 

Pagar ini menggunakan semak tinggi dan lebat seperti boxwood, arborvitae, atau privet yang dapat menciptakan pagar hidup yang indah dan berkelanjutan.

23. Pagar Tembok dengan Papan Kayu Lebar

Pagar Tembok dengan Papan Kayu Lebar
Balcony Garden Web

Desain pagar tembok ini menggunakan material ramping, seperti beton atau logam untuk memberikan tampilan yang clean, modern, dan kontemporer. Elemen desain lainnya seperti papan kayu besar yang dipasang horizontal menambah daya tarik visual area outdoor hunian.

24. Pagar Anyaman

Pagar Anyaman
Real Homes

Desain pagar selanjutnya yang tidak kalah estetik adalah panel kayu anyaman. Selain kokoh, desain ini memberikan privasi yang cukup, sambil membiarkan sinar matahari masuk. Pagar ini juga memungkinkan tanaman yang kamu tanam di dekat pagar untuk tumbuh menjangkarkan sulurnya, sehingga tampilannya makin cantik.

25. Pagar Berwarna Pastel

Pagar Berwarna Pastel
DIY

Jika bosan dengan warna pagar tembok yang itu-itu saja, mengapa tidak coba memberinya sentuhan warna? Kamu bisa memanfaatkan berbagai macam cat kayu eksterior dan memilih warna-warna pastel yang lembut, supaya cocok di segala musim.

Warna-warna lembut ini memberikan sentuhan feminin dan romantis pada eksterior properti. Pagar tembok berwarna pastel juga seringkali memberikan kesan yang manis dan mengundang perasaan positif.

26. Kombinasi Logam dan Vinyl

Kombinasi Logam dan Vinyl
Gravitarsi

Pagar logam & vinil ini memadukan dua tren terbaru dalam desain pagar tembok. Perpaduan warna dan bahan yang berbeda, menciptakan tampilan yang unik dan halus. 

Papan menonjolkan tekstur butiran kayu dan dibingkai dengan kotak logam hitam, sehingga memberikan tampilan elegan dengan sedikit konsep desain dari masa lampau. Desain dindingnya pun kokoh tanpa celah. 

Jadi, jika kamu sedang mencari pagar yang elegan dan indah dengan privasi maksimal, desain ini mungkin cocok untuk kamu.

27. Pagar Putih Kayu Komposit Klasik

Pagar Putih Kayu Komposit Klasik
Hai Bunda

Desain pagar ini dibangun dengan kayu yang dicat atau kayu komposit. Meskipun desainnya terkesan old, tapi sama sekali tidak ketinggalan zaman, loh. Dengan aksen tanaman dan desain/warna rumah yang tepat, desain pagar ini akan membuat hunian kamu jadi terlihat makin cantik.

28. Pagar Vertical Garden

Pagar Vertical Garden
Arsitag

Jika kamu ingin menanam lebih banyak tanaman, tetapi memiliki ruang terbatas untuk taman, pagar ini adalah pilihan yang bagus. Desain pagar tembok yang menggemaskan ini akan terlihat sempurna di halaman belakang kamu.

29. Kombinasi Kayu dan Beton

Kombinasi Kayu dan Beton
Blog Unik

Buat kamu yang suka dengan tampilan hunian ala Amerika tengah, desain pagar ini akan sangat cocok. Papan kayu bergaya horizontal dengan kolom beton ini dibuat agar terlihat seperti batu berukir dan membuat kesan klasik yang kokoh. 

Tampilannya pun modern dan trendi. Desain pagar ini juga memberikan privasi tingkat tinggi, sambil tetap memungkinkan aliran udara dalam jumlah yang layak.

30. Pagar Ketinggian Miring

Pagar Ketinggian Miring
Austex Fence and Deck

Jika properti kamu berada di lahan yang tidak rata atau miring, coba gunakan desain pagar ini. Pagar ketinggian miring bergerak mengikuti kelengkungan dan kontur medan. Untuk pagar jenis ini, bagian atas pagar dibangun dengan sudut kemiringan yang sama dengan tanah.

Desain Pagar Tembok Mana yang Jadi Pilihanmu?

Itulah beberapa inspirasi desain pagar tembok yang bisa kamu pertimbangkan dengan konsep dan karakteristik hunianmu. Sebelum memilih desain, pastikan kamu mengukur lahan hunian kamu terlebih dahulu. Supaya dapat menentukan seberapa banyak material yang kamu butuhkan untuk membangun pagar tembok.

Selain itu, jangan lupa untuk menyesuaikan desain pagar dengan budget dan konsep hunian kamu. Agar impian kamu memiliki hunian estetik dapat terwujud dengan baik.

Share:

Leave a Comment

You cannot copy content of this page