Sebagai makhluk hidup yang tinggal di bumi, apakah kamu pernah berpikir tentang lapisan udara yang ada di sekeliling kita? Mungkin istilah atmosfer sudah tidak asing lagi. Lapisan udara tersebut menyelimuti bumi untuk menghidupi segala makhluk hidup di dalamnya. Tapi, apakah kamu juga mengetahui tentang lapisan troposfer?
Daftar ISI
Apa itu Lapisan Troposfer?
Jika kamu pernah mempelajari ilmu geografi, khususnya tentang lapisan atmosfer, tentu sudah tidak asing lagi dengan istilah troposfer. Troposfer sendiri merupakan satu dari lima lapisan atmosfer yang menyelubungi permukaan bumi. Lantas kira-kira, terletak di bagian manakah lapisan troposfer ini?
Secara urutan, troposfer berada di level paling rendah, atau sederhananya, lapisan pertama dalam atmosfer. Hal tersebut membuat lapisan troposfer berada paling dekat dengan permukaan bumi. Bahkan untuk udara yang sehari-hari kita hirup adalah udara pada lapisan troposfer tersebut.
Lapisan Atmosfer di Permukaan Bumi
Secara keseluruhan, ada lima lapisan atmosfer yaitu troposfer, stratosfer, mesosfer, termosfer, dan eksosfer. Lapisan pertama yaitu troposfer sendiri memiliki kandungan yang aman dan baik untuk dihirup oleh makhluk hidup. Selain itu, lapisan ini memiliki ukuran lebih luas di daerah ekuator, dan cenderung menipis di kutub.
Menariknya, itu hanyalah satu dari sekian banyak ciri dan karakteristik unik lapisan troposfer. Kemudian, dengan ,mengetahui fakta bahwa troposfer menjadi lapisan yang sangat dengan kehidupan semua makhluk, lantas apa saja fungsi, ciri dan kandungannya?
Apa Fungsi Lapisan Troposfer?
Menjadi selimut atau pertahanan utama bagi seluruh makhluk hidup di bumi, kira-kira fungsi seperti apakah yang lapisan troposfer hasilkan?
1. Troposfer Sebagai Lapisan Pembatas
Seperti yang kamu ketahui, atmosfer terdiri dari berbagai lapisan, dan troposfer menjadi lapisan dasar yang menyatu dengan kehidupan makhluk hidup. Dengan kandungan yang cukup baik untuk menghidupi seluruh makhluk di permukaan bumi, troposfer ternyata memiliki lapisan pembatas di atasnya.
Lapisan pembatas ini bernama tropopause. Lapisan tropopause sendiri menjadi pembatas sekaligus penghubung antara troposfer dengan lapisan atmosfer yang lebih tinggi di atasnya. Selain itu, berkat lapisan pembatas ini, kandungan oksigen yang makhluk hidup hirup tidak terkontaminasi dengan kandungan lapisan lain.
Dengan begini, kandungan lapisan troposfer akan tetap terjaga tanpa adanya kemungkinan terkontaminasi lapisan atmosfer lain yang bisa jadi berbahaya bagi makhluk hidup.
2. Troposfer Memungkinkan Terjadinya Hujan
Seperti yang kamu ketahui, bumi dan seisi makhluk hidup di dalamnya memerlukan hujan untuk membantu berlangsungnya kehidupan. Siapa sangka, ternyata terjadinya hujan juga salah satu bentuk akibat dari adanya lapisan troposfer. Pada lapisan ini, hujan akan selalu mungkin terjadi sepanjang tahun.
Sederhananya, lapisan paling rendah ini mampu menampung uap air akibat cahaya matahari. Uap air akan dengan mudah mengalami perubahan menjadi titik-titik air pada lapisan ini. Bahkan sejatinya, uap air tidak akan bisa mencapai titik tropopause dan akan jatuh sebagai hujan yang menjadi manfaat bagi bumi.
3. Suhu Troposfer Menyesuaikan Kondisi Wilayah
Sebagai orang yang terbiasa tinggal di daerah beriklim tropis, apa yang akan kamu lakukan jika hidup satu bulan di kutub selatan? Apakah bisa bertahan hidup dengan baik? Tentunya tidak. Inilah yang menjadi fungsi berikutnya dari lapisan troposfer.
Seperti yang sudah tertulis sebelumnya, lapisan ini akan cenderung tebal di daerah khatulistiwa dan cenderung menjadi lebih tipis di daerah bersuhu dingin, contohnya kutub.
Teori ini didukung oleh fakta yang menyebutkan jika di daerah khatulistiwa atau daerah beriklim tropis, dengan ketinggian 16 km, suhu udara akan mencapai minus 40 – 50 derajat celcius. Sedangkan di daerah kutub, pada ketinggian 8 km saja, suhu udaranya bahkan sudah mencapai angka minus 46 derajat celcius.
4. Tempat Terjadinya Beragam Fenomena Alam
Selain hujan, ternyata beberapa fenomena alam lain seperti angin, petir dan pelangi hanya bisa terjadi pada lapisan troposfer. Hal yang melatarbelakangi ini adalah karena di lapisan ini, cuaca dan iklim terjadi dengan waktu pergantian yang teratur setiap tahunnya.
Troposfer sangat memungkinkan terjadi perubahan cuaca dan iklim. Hal ini tentu akan membantu seluruh makhluk hidup di permukaan bumi untuk bertahan hidup. Misalnya, ada hewan yang membutuhkan musim dingin untuk tidur panjang. Contoh lain, ada beberapa tanaman yang hanya bisa tumbuh di musim panas.
5. Troposfer Memungkinkan Terjadinya Penerbangan
Sebenarnya, kemungkinan pesawat untuk terbang juga bisa terjadi pada lapisan stratosfer. Alasan utamanya adalah untuk menghindarkan pesawat dari gangguan cuaca seperti petir dan angin kencang.
Meski begitu, masih sangat memungkinkan juga apabila pesawat memilih terbang di lapisan troposfer. Hal ini terjadi karena adanya kestabilan udara yang baik sehingga pesawat akan memperoleh keseimbangan terbang yang baik pula.
Apa Saja Ciri-ciri Lapisan Troposfer?
Untuk lebih lengkapnya, berikut adalah ciri dan karakteristik unik dari lapisan troposfer.
1. Ketebalan Lapisan
Dengan menjadi lapisan terbawah atau yang menyelimuti seluruh isi di permukaan bumi, troposfer ternyata memiliki lapisan paling tipis dari lapisan atmosfer lain. Ketebalan lapisan ini kurang lebih adalah 12 km dari permukaan bumi untuk daerah non kutub, dan hanya 9 km untuk daerah kutub.
2. Semakin Naik, Suhu Semakin Turun
Keunikan berikutnya dari lapisan troposfer adalah pada tekanan suhu udaranya. Umumnya, setiap kali naik dengan ketinggian 100 meter, suhu akan turun sekitar 0,5 hingga 0,6 derajat celcius.
3. Suhu Terdingin di Puncaknya
Dengan ketinggian rata-rata 12 km khususnya untuk daerah beriklim tropis, lapisan ini ternyata memiliki suhu puncak mencapai minus 600 derajat celcius. Suhu ini tidak termasuk ke dalam lapisan pembatas atau tropopause.
4. Dihiasi Banyak Fenomena Alam
Seperti yang sudah tertulis sebelumnya, keadaan lapisan atmosfer paling rendah ini memungkinkan terjadinya perubahan cuaca, iklim hingga fenomena alam. Beberapa contohnya seperti halilintar, kilatan petir, hujan lebat, angin kencang hingga pelangi adalah hal yang hanya bisa terjadi pada troposfer.
5. Terkontaminasi Banyak Polutan
Polusi udara menjadi masalah serius yang banyak terjadi di lapisan troposfer. Masuk akal sekali karena lapisan ini tempat segala aktivitas manusia berjalan. Berbagai industri, asap kendaraan, bahkan asap rokok, menjadi penyumbang terbesar terhadap polusi udara di lapisan ini.
Apa Kandungan Lapisan Troposfer?
Untuk lebih memudahkan pemahaman, jenis kandungan pada lapisan troposfer terbagi menjadi dua, seperti yang ada di bawah ini.
1. Kandungan Alami
Pertama adalah tentang kandungan alami yang terdapat di dalam lapisan paling dasar dari atmosfer ini. Salah satu hal yang paling membedakan troposfer dari lapisan atmosfer lain adalah kandungan uap airnya. Dengan memungkinkan terjadinya hujan dan fenomena lain, tentu kandungan uap air di sini sangat tinggi.
Bahkan ada sekitar 99% kandungan uap air di lapisan atmosfer ini. Tentu saja, jika kita bandingkan pada daerah kutub, jumlah uap airnya tidak sebanyak itu. Keberadaan uap air ini sangat membantu dalam pengaturan suhu udara. Hal ini terjadi karena sifatnya uap air sangat bisa menyerap energi matahari dengan baik.
Selain uap air, ada juga kandungan lain yang mendominasi seperti nitrogen sebanyak 78%, dan oksigen sebanyak 21%. Terakhir, beberapa kandungan ilmiah lainnya di lapisan troposfer ada hidrogen, karbondioksida dan jejak argon.
2. Kandungan Akibat Ulah Manusia
Apakah aktivitas manusia berpengaruh terhadap kandungan di dalam lapisan atmosfer, khususnya troposfer? Jawabannya adalah, iya. Hal ini bersinggungan dengan poin di pembahasan sebelumnya, di mana troposfer menjadi terkontaminasi oleh polutan akibat aktivitas manusia dalam skala yang cukup besar.
Sebut saja, asap dan polutan adalah dua kandungan yang menjadi akibat dari ulah manusia. Seperti contoh di daerah perkotaan, ratusan bahkan ribuan knalpot kendaraan mengeluarkan asap tiap harinya. Belum lagi banyaknya industri atau pabrik yang mengeluarkan asap hitam pekat dari cerobong besarnya.
Jangankan ke hal-hal besar, hal kecil seperti merokok saja bisa menjadi salah satu penyumbang polutan terbesar setiap harinya. Alhasil tidak heran apabila troposfer adalah satu-satunya lapisan atmosfer yang tercemar kualitas udaranya.
Gambar Lapisan Troposfer
Untuk melihat lebih jelas, berikut adalah gambar dari lapisan troposfer.
Sudah Tahu Lapisan Troposfer?
Setelah membaca dan mempelajari tentang lapisan troposfer, tentu membuatmu semakin tahu alasan dari terjadinya fenomena alam selama ini. Untuk mengakhirinya, atmosfer di permukaan bumi sangat tebal, dan troposfer adalah satu dari empat lapisan lain yang sama-sama berfungsi melindungi bumi.