Pandemi Covid19 merupakan salah satu jenis wabah yang menggegerkan dunia. Terjadi tepatnya semenjak akhir 2019 hingga awal tahun 2023, kondisi tersebut berawal dari virus yang menyebar dengan cepat hingga memakan banyak korban jiwa di berbagai belahan dunia. Tetapi, apa sih sebenarnya kondisi wabah tersebut?
Apa Itu Pandemi?
Istilah tersebut berasal dari bahasa Yunani, yaitu dari kata “pan” yang berarti semua dan “demos” yang berarti orang. Sementara, menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia), pandemi merupakan wabah yang berjangkit secara serempak di berbagai tempat dan meliputi daerah geografis yang luas.
Makna lain dari kata ini adalah epidemi yang terjadi dalam skala besar dan memengaruhi banyak orang dari berbagai kalangan. Sedangkan epidemi sendiri merupakan penyakit menular yang menyebar dengan cepat.
Meski tersebar secara luas, apabila tidak menular dan memakan banyak korban jiwa maka penyakit atau taun tidak termasuk dalam kategori wabah tersebut. Pada umumnya, istilah tersebut digunakan untuk menunjukkan tingkat penyebaran penyakit yang luas dan cepat.
Sejarah mencatat pada tahun 2009 terjadi wabah flu babi yang telah memakan banyak korban jiwa. Selanjutnya, pada 2018 lalu wabah Covid19 mulai menyebar dari wilayah Tiongkok dan merambat ke seluruh dunia. Covid19 menjadi persebaran wabah paling cepat dan paling luas di seluruh dunia, termasuk Indonesia.
4 Ciri-ciri Pandemi
Sebuah penyakit dapat dikatakan menjadi sebuah wabah yang merajalela atau taun di suatu wilayah, jika memiliki empat ciri-ciri berikut:
- penyakit tersebut menyebar secara luas dan memengaruhi banyak orang,
- kondisi ini terjadi secara serempak dan berkelanjutan,
- penyebarannya terjadi dalam skala yang besar dan tidak terkendali,
- merupakan penyakit baru pada populasi.
Ketahui 6 Cara Mencegah Penyebaran Pandemi!

Seperti yang Anda ketahui, penyebaran pandemi terjadi secara luas dan sulit diprediksi. Meski demikian terdapat beberapa upaya yang dapat Anda lakukan untuk membantu mencegahnya. Pelajari dan praktikan, yuk!
1. Penggunaan Masker
Baru-baru ini, Coronavirus atau Covid 19 menjadi pandemi yang meresahkan penduduk di berbagai belahan dunia. Penyebaran yang cepat dan sulit diprediksi membuat banyak orang merasa khawatir.
Salah satu cara yang dianjurkan oleh para ahli di bidang kesehatan sebagai upaya pencegahannya adalah menggunakan masker. Masker dapat membantu menghalau virus yang menyebar di udara agar tidak masuk ke tubuh melalui saluran pernapasan.
2. Menjaga Kebersihan Tangan
Virus dan penyakit dapat menyebar melalui berbagai interaksi langsung maupun tidak langsung. Salah satu cara yang bisa Anda terapkan untuk mencegah penyebaran virus adalah selalu menjaga kebersihan tangan dengan mencucinya secara rutin, terutama setelah menyentuh hewan, atau benda di fasilitas umum.
Tangan dapat menjadi media berkumpulnya kuman dan virus karena bersentuhan langsung dengan berbagai benda yang Anda pakai dalam menjalani aktivitas. Cucilah tangan ketika hendak makan dan menyentuh organ pernapasan. Praktik ini akan membantu mencegah virus masuk ke dalam tubuh.
3. Menjaga Jarak dan Menjauhi Kerumunan
Saat terjadi pandemi, akan lebih baik untuk mengurangi interaksi dengan orang lain dengan cara menjaga jarak dan menjauh dari kerumunan. Penyakit dan virus bisa menyebar secara cepat pada sekelompok orang, terutama dalam kerumunan.
Mengapa demikian? Penyebabnya adalah kerumunan banyak orang akan membuat Anda berbaur dan bersentuhan satu sama lain secara langsung, bahkan mungkin dengan salah satu penderita yang dapat menyebabkan kontaminasi.
Saat terjadinya Covid 19 lalu, pemerintah menetapkan kebijakan physical distancing atau menjaga jarak dengan orang lain dengan tujuan menekan kemungkinan tersebut. .
4. Menjaga Kebersihan
Lingkungan yang bersih tentu akan menjauhkan diri dari berbagai macam penyakit dan virus. Anda bisa memulai dengan menjaga lingkungan rumah agar tetap bersih secara rutin, sehingga kuman dan virus akan sulit berkembang.
Selain itu menyemprotkan desinfektan pada berbagai tempat di rumah juga perlu Anda lakukan. Tidak hanya kebersihan rumah, ponsel juga menjadi salah satu tempat favorit berkembangnya kuman. Meskipun terlihat sepele, membersihkan ponsel dengan desinfektan juga perlu Anda lakukan.
5. Masak Makanan Sendiri
Membeli makanan di luar mungkin terlihat lebih mudah daripada memasak makanan sendiri. Akan tetapi, dengan memasak sendiri makanan yang akan Anda makan akan menjamin bahwa semua bahan yang dipakai lebih bersih dan higienis.
Saat membeli makanan di luar Anda tidak pernah tahu bahan apa saja yang digunakan, begitu cara pengolahannya. Sedangkan dengan memasak sendiri, selain lebih sehat, Anda juga dapat meminimalisir penyebaran penyakit yang berasal dari luar.
Di samping itu, membawa alat makan sendiri juga merupakan salah satu upaya yang bisa Anda lakukan untuk menghalau perkembangan berbagai penyakit. Dengan demikian kebersihannya lebih terjamin.
6. Menjaga Etika saat Bersin
Salah satu cara untuk mencegah penularan penyakit, khususnya di kala pandemi, adalah dengan menutup mulut dan hidung ketika bersin. Percikan kuman saat bersin bisa membuat orang lain tertular penyakit. Anda tidak pernah tahu virus dan kuman apa saja yang ada saat bersin.
Menutup mulut dan hidung ketika bersin dapat mencegah penularan penyakit, sehingga penyebarannya pun akan berkurang.
Apa saja Dampak Terjadinya Pandemi?

Wabah yang terjadi pada suatu wilayah atau suatu waktu tentu akan menimbulkan berbagai dampak yang merugikan bagi manusia, contohnya seperti Covid19 yang baru saja terjadi. Berikut ini adalah beberapa aspek kehidupan yang terkena dampak pandemi.
1. Dampaknya Bagi Pendidikan
Wabah Covid19 yang menjangkit di seluruh dunia, membuat pemerintah menutup kegiatan sekolah selama masa pandemi berlangsung. Langkah tersebut merupakan upaya yang pemerintah lakukan untuk mengurangi penyebaran virus. Bagi para pelajar peristiwa ini tentunya akan mengganggu kegiatan belajar mereka.
Meski kegiatan belajar-mengajar tetap dilakukan secara daring (online), tetapi metode ini kurang efektif bagi para siswa dan guru. Para siswa banyak mengeluh bahwa mereka kurang memahami pelajaran. Di samping itu, kondisi tersebut juga dapat menurunkan kemampuan bersosialisasi mereka.
2. Perekonomian
Kemunculan wabah penyakit tentunya juga berdampak bagi perekonomian setiap negara terjangkit, termasuk Indonesia. Badan Pusat Statistik RI mencatat bahwa selama pandemi Covid19, pertumbuhan ekonomi menurun, sehingga Indonesia mengalami kesulitan dalam perekonomian.
Banyak pelaku UMKM mengalami kesulitan dalam memasarkan produknya. Dampak penyebaran wabah tersebut juga menyebabkan pengurangan karyawan di berbagai perusahaan karena adanya pembatasan mobilitas yang pemerintah terapkan.
Selain itu, bagi sektor pariwisata, keadaan ini merupakan pukulan besar. Penyebaran wabah yang meluas dan terjadi secara cepat mengakibatkan berbagai objek pariwisata harus ditutup untuk mengurangi kerumunan dan menekan kemungkinan kontaminasi virus.
3. Dampak pada Aspek Kesehatan
Pada awal penyebarannya, pemerintah dan tenaga kesehatan belum dapat mendeteksi dan menemukan obat atau vaksin yang dapat mengurangi penyebaran virus dan penyakit Covid19.
Bagi dunia kesehatan, tentunya ini merupakan krisis yang sangat buruk karena selama Covid 19 terjadi sudah banyak korban jiwa yang tidak terselamatkan. Bahkan, pasien yang telah sembuh pun dapat berpotensi mengalami gangguan kesehatan lainnya.
3 Pandemi yang Pernah Terjadi

Sebelum wabah Covid 19, sebelumnya telah terjadi berbagai pandemi yang sempat mengguncang dunia kesehatan. Adapun beberapa penyakit tersebut adalah sebagai berikut::
1. Pandemi Flu Spanyol
Flu Spanyol merupakan wabah yang terjadi akibat adanya virus influenza baru yang menyerang dunia. Virus ini menyebar pada tahun 1918-1919 dan telah memakan korban lebih dari 500 juta jiwa. Korban meninggal akibat virus ini saat itu lebih dari 50 juta orang.
Penyebab utamanya adalah karena pada saat itu virus influenza ini masih sangat baru sehingga kekebalan terhadap penyakit ini sangat rendah, terutama bagi balita dan lansia.
2. Pandemi Flu Babi
Flu babi merupakan penyakit yang terjadi akibat adanya virus H1N1 yang ditularkan oleh binatang. Virus ini pertama kali terdeteksi di Meksiko pada 2009 dan menyebar ke seluruh dunia hingga memakan hampir setengah juta korban.
3. Pandemi Covid 19
Covid 19 merupakan penyakit yang terjadi akibat adanya coronavirus. Penyakit ini pertama kali terjadi pada akhir 2019 di Cina. Gejalanya yang mirip dengan influenza menjadikan penyakit ini sulit terdeteksi pada awal mula kemunculannya. Hal ini mengakibatkan coronavirus menyebar secara cepat.
Penularan virus ini juga tidak terkendali sehingga memakan banyak korban jiwa. Pemerintah dan berbagai ahli telah melakukan berbagai upaya untuk mencegah penyebaran dan pertumbuhan dari virus ini. Hingga saat ini vaksin terhadap coronavirus terus dikembangkan meski status pandemi telah turun menjadi endemi.
Pentingnya Menjaga Pola Hidup Sehat
Nah, dari pembahasan di atas terkarkait pandemi, Anda dapat mengetahui bahwasanya terdapat wabah yang menyebar dengan cepat. Bahkan, keberadaanya sulit untuk diidentifikasi pada awal mula kemunculannya sehingga sulit untuk mengendalikan persebaran wabah.
Menjaga pola hidup sehat dengan menjaga kebersihan dapat Anda terapkan mulai saat ini untuk mencegah pertumbuhan penyakit dan virus. Selain itu, mengatur pola makan dan rajin melakukan olahraga akan membantu meningkatkan daya tahan tubuh sehingga tidak mudah terjangkit penyakit.