Proses pembuatan telur asin biasanya dilakukan selama 14 hari hingga 1 bulan perendaman di air garam. Salah satu metode pembuatan telur asin adalah dengan menggunakan abu gosok. Penasaran bagaimana prosesnya? Simak artikel berikut ini sampai selesai!
Daftar ISI
Kalori dalam Telur Asin
Mengutip data dari Data Komposisi Pangan Indonesia (DKPI), ada beberapa kandungan gizi dalam 100 gram telur asin. Berikut di antaranya:
- Air: 66.5 gram.
- Protein: 13.6 gram.
- Lemak: 13.3 gram.
- Karbohidrat: 4.4 gram.
- Asam lemak jenuh: 3.18 gram.
- Asam lemak tidak jenuh: 1.63 gram.
- Kalsium: 120 mg.
- Fosfor: 157 mg.
- Zat besi: 1.8 mg.
- Natrium: 483 mg.
- Kalium: 140.1 mg.
- Riboflavin: 0.98 mg.
- Niacin: 0.6 mg.
- Selenium: 30.4 mcg.
- Vitamin A: 253 mcg.
- Beta-karoten: 13 mcg.
- Thiamin: 0.28 mcg.
Dalam 100 gram telur asin mengandung 179 kkal. Zat gizi penting yang terkandung dalam telur asin adalah protein, asam lemak tidak jenuh, vitamin, dan mineral.
Cara dan Proses Pembuatan Telur Asin
Proses pembuatan telur asin bisa Anda lakukan sendiri di rumah. Bahkan, ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk membuat telur asin yang masir. Berikut beberapa caranya:
1. Membuat Telur Asin Menggunakan Air dan Garam
Anda tidak perlu menggunakan bubuk abu atau bubuk batu bata merah. Sebab, telur asih juga bisa dibuat menggunakan campuran air dan garam. Berikut adalah langkah-langkah pembuatannya:
Bahan:
- 2 liter air.
- 500 gram garam kasar.
- 17 butir telur bebek.
Cara membuat:
- Pertama, cuci telur dan rebus air.
- Lalu, masukkan garam kasar ke dalam rebusan air hingga larut.
- Kemudian, letakkan telur bebek yang sudah bersih dalam sebuah wadah. Anda juga bisa menindih telur-telur tersebut menggunakan plastik yang berisikan air. Tujuannya adalah agar telur tidak mengambang.
- Selanjutnya, tuang air garam ke dalam wadah yang berisi dengan telur.
- Tutup wadah, lalu biarkan selama kurang lebih 12 hari masa perendaman.
- Setelah 12 hari, keluarkan telur-telur tersebut dari wadah.
- Kemudian, rebus telur dalam panci bersama dengan air garam tersebut. Durasi perebusan kurang lebih adalah 1 jam.
- Setelah air menyusut, angkat telur dan tiriskan.
2. Membuat Telur Asin Menggunakan Abu Gosok
Selain hanya merendam telur asin dalam air garam, proses pembuatan telur asin juga bisa Anda lakukan dengan menggunakan media abu gosok. Berikut langkah-langkah yang perlu Anda lakukan:
Bahan:
- 50 butir telur bebek.
- 1 kg garam krosok.
- 2 kg abu gosok.
Cara membuat:
- Pertama, cuci telur bebek hingga bersih menggunakan amplas atau kawat pencuci piring. Lakukan dengan hati-hati agar telur tidak sampai pecah.
- Selanjutnya, tumbuk halus garam krosok.
- Kemudian, campurkan garam yang sudah halus dengan abu gosok.
- Tambahkan air secukupnya hingga adonan mengental.
- Kemudian, balurkan adonan tersebut pada telur dengan ketebalan 3 cm.
- Letakkan telur ke dalam wadah.
- Diamkan selama kurang lebih 15 hari.
- Setelah 15 hari, bongkar adonan menggunakan sedikit air. Tujuannya adalah agar telur tidak rusak.
- Kemudian, cuci telur hingga bersih.
- Terakhir, masukkan telur kedalam rebusan air selama 1 jam hingga matang.
3. Membuat Telur Asin Menggunakan Batu Bata
Tidak hanya membuat telur asin menggunakan abu gosok saja. Ada cara lain yang bisa Anda lakukan untuk membuat telur asin, yakni dengan menggunakan batu bata. Berikut adalah proses membuat telur asin menggunakan batu bata yang bisa Anda coba:
Bahan:
- 1 buah ember.
- 500 gram garam.
- 12 butir telur bebek.
- 4 buah batu bata, hancurkan.
- 1 liter air.
Cara membuat:
- Langkah pertama, rendam telur dalam air. Durasi perendaman kurang lebih selama 2 menit. Perlu Anda ketahui bahwa, jika ada telur yang mengambang, maka telur tersebut tidak segar.
- Kemudian, bersihkan telur secara perlahan.
- Keringkan telur, lalu sisihkan.
- Campurkan remukan batu bata dengan air.
- Aduk rata, namun jangan sampai adonan encer.
- Masukkan garam, lalu aduk lagi.
- Lumuri telur dengan tanah. Ketebalannya sendiri kira-kira mencapai 3 cm.
- Masukkan telur ke dalam ember.
- Taburi telur dengan batu bata yang sudah dihancurkan.
- Diamkan selama kurang lebih 14 hari.
- Setelah itu, rebus telur dengan api kecil kurang lebih selama 1 jam perebusan.
4. Membuat Telur Asin dengan Bumbu Rasa Bawang
Proses pembuatan telur asin juga bisa Anda kreasikan. Salah satunya adalah dengan menggunakan bumbu rasa bawang. Berikut langkah-langkah yang bisa Anda coba:
Bahan:
- 100 telur bebek mentah.
- 250 gram bawang putih kating.
- 2 box besar garam batangan.
- Air secukupnya.
Cara membuat:
- Pertama, cuci telur hingga bersih.
- Masukkan telur ke dalam wadah.
- Selanjutnya, larutkan garam dengan air matang. Campurkan bawang putih halus. Anda juga bisa menambahkan bawang merah dan cabai agar rasanya lebih enak.
- Tuang larutan garam dan campuran bawang putih halus ke dalam wadah berisi telur.
- Pastikan semua telur terendam sempurna. Lalu, tutup bagian atas menggunakan papan. Kemudian berikan pemberat agar lebih rapat.
- Tunggu hingga 10 hari perendaman.
- Setelah 10 hari, angkat dan tiriskan telur.
- Rebus telur dengan api kecil selama 2 jam dan tutup panci secara rapat.
- Terakhir, tiriskan dan tunggu hingga telur dingin.
5. Membuat Telur Asin dengan Rasa Pedas
Ternyata, telur asin pun ada yang memiliki cita rasa pedas. Penasaran? Berikut adalah proses membuat telur asin dengan rasa pedas yang bisa Anda coba:
Bahan:
- Telur bebek.
- Garam krosok secukupnya.
- Batu bata secukupnya, hancurkan.
- Abu gosok.
- Air.
- Bubuk cabai.
Cara membuat:
- Pertama, pilih telur bebek yang bagus dan cuci hingga bersih.
- Selanjutnya, buat adonan menggunakan campuran dari batu bata, abu gosok, dan garam krosok. Perbandingannya sendiri adalah 1:1:1.
- Setelah itu, beri air secukupnya.
- Campurkan perasa pedas sesuai selera.
- Bungkus telur menggunakan adonan hingga tertutup seluruhnya. Simpan telur kedalam wadah.
- Diamkan selama kurang lebih 3 Minggu.
- Setelah 3 Minggu, keluarkan telur dan cuci bersih.
- Terakhir, rebus telur selama 15 menit hingga 30 menit.
Manfaat Mengonsumsi Telur Asin
Setelah Anda mengetahui bagaimana proses pembuatan telur asin. Maka, Anda juga perlu mengetahui apa saja manfaat yang akan Anda dapatkan jika mengonsumsi telur asin. Berikut beberapa di antaranya:
Seperti yang Anda ketahui, telur asin yang terbuat dari telur bebek ini banyak mengandung zat penting bagi tubuh. Mulai dari protein, lemak, dan karbohidrat. Sebutir telur asin sendiri mengandung 0 gram protein berkualitas.
Hal tersebut akan menunjang kekebalan sistem imun, serta menjaga kulit agar tetap sehat. Jadi, memakan sebutir telur asin bisa memenuhi kurang lebih 15% protein untuk tubuh.
2. Menjaga Kesehatan Tulang
Selain proses pembuatan telur asin yang mudah, makanan ini juga bisa menjadi solusi kesehatan. Sebab, telur bebek mengandung sejumlah zat penting untuk tubuh. Salah satunya adalah fosfor dan kalsium yang baik untuk kesehatan dan pertumbuhan tulang. Terutama untuk mencegah osteoporosis.
3. Meningkatkan Kesehatan Mata
Telur bebek memiliki kandungan zeaxanthin dan lutein yang dapat melindungi mata dari penyakit tertentu. Kandungan tersebut merupakan antioksidan dari penyakit seperti degenerasi makula dan katarak. Asupan yang cukup dari dua kandungan tersebut juga akan mencegah mata lelah karena blue light.
4. Meningkatkan Daya Tahan Tubuh
Telur bebek memiliki kandungan selenium dan zat besi yang baik untuk tubuh. Kandungan selenium sendiri bisa menunjang fungsi kekebalan tubuh atau imun tubuh. Selain itu, selenium juga membantu memproduksi hormon tiroid.
Sementara untuk zat besi yang terkandung dalam telur bebek ini sangat penting untuk tubuh. Sebab, zat besi akan membantu sel darah merah mengalirkan oksigen dan memproduksi energi dalam tubuh. Selain itu, zat besi juga bermanfaat untuk mencegah terjadinya gejala anemia atau kekurangan darah.
Tertarik untuk Membuat Telur Asin Sendiri?
Itulah penjelasan mengenai proses pembuatan telur asin. Jika ingin membuat telur asin sendiri sebaiknya Anda memilih telur bebek berkualitas. Caranya dengan memperhatikan ciri tertentu, seperti tidak amis, terasa lebih berat, warnanya juga cerah, dan lainnya.
Namun, Anda juga harus memahami bahwa telur asin dari bebek ini punya beberapa efek samping. Meliputi kolesterol yang tinggi, risiko hipertensi, bahkan stroke. Karena itu, Anda sebaiknya mengonsumsi secukupnya saja. Sehingga manfaat yang Anda dapat juga pas dan tidak memberi dampak negatif yang berarti.