Adalah hal yang wajar bila seseorang membuat kesalahan. Sebab, kita adalah makhluk Tuhan yang tidak bisa menyaingi kesempurnaan-Nya. Ketika kamu melakukan kesalahan yang merugikan pihak tertentu, kamu harus mempertanggung jawabkannya. Salah satunya adalah dengan membuat Surat Perjanjian Tidak Mengulangi Kesalahan.
Surat ini biasa digunakan dalam suatu instansi, lembaga, perusahaan, ataupun organisasi. Tujuan membuat surat ini adalah sebagai bukti pengakuan dan tanggung jawab seseorang kepada pihak yang mendapat kerugian atas sebuah kesalahan. Namun, seperti apa struktur dan cara membuat surat ini? Simak artikel di bawah ini!
Daftar ISI
- Pengertian Surat Perjanjian Tidak Mengulangi Kesalahan
- Struktur Surat Perjanjian Tidak Mengulangi Kesalahan
- Fungsi Surat Surat Perjanjian Tidak Mengulangi Kesalahan
- Kenapa Harus Membuat Surat Pernyataan Kesalahan?
- Cara Membuat Surat Pernyataan Kesalahan
- Contoh Surat Perjanjian Tidak Mengulangi Kesalahan
- Sudah Tahu Surat Perjanjian Tidak Mengulangi Kesalahan?
Pengertian Surat Perjanjian Tidak Mengulangi Kesalahan
Surat Perjanjian Tidak Mengulangi Kesalahan atau lebih dikenal dengan Surat Pernyataan Kesalahan adalah lembaran yang berisi sebuah penjelasan dan pengakuan terkait kesalahan yang telah diperbuat. Surat pernyataan ini harus kamu buat secara sadar dan tanpa paksaan dari orang lain, karena sifatnya sebagai pertanggungjawaban.
Bukan hanya itu, surat ini berisi tentang hukuman, konsekuensi, atau sanksi yang akan seseorang dapatkan jika melanggar perjanjian tertulis tersebut di kemudian hari.
Secara sederhana, Surat Pernyataan Kesalahan ini merupakan kesepakatan kedua belah pihak mengenai tindakan apa yang harus mereka ambil, agar kesalahan yang telah terjadi tidak terulang kembali.
Surat Perjanjian Tidak Mengulangi Kesalahan juga merupakan sebuah perjanjian tertulis, agar seseorang tidak mengulangi kesalahan di masa depan. Oleh karena itu, surat ini bisa menjadi bukti dan pengingat bagi orang yang sebelumnya melakukan kesalahan agar lebih berhati-hati, supaya tidak terjerumus pada lubang yang sama.
Umumnya, Surat Pernyataan Kesalahan digunakan dalam situasi yang formal dan melibatkan dua pihak, yakni yang membuat kesalahan dan yang dirugikan. Misalnya, ketika kamu melakukan transfer uang ke rekening yang salah atau melakukan hal yang merugikan perusahaan di pekerjaan.
Adapun manfaat dari Surat Perjanjian Tidak Mengulangi Kesalahan terbagi menjadi dua, yakni:
- Bagi pihak yang melakukan kesalahan: Surat ini dapat membantu mengakui kesalahan dan meminta maaf secara tulus. Selain itu, pihak tersebut dapat memperbaiki tindakan mereka, agar tidak mengulangi kesalahan tersebut untuk kedepannya.
- Bagi pihak yang dirugikan: Surat ini membantu melindungi hak dan kepentingan pihak yang dirugikan. Dalam beberapa kasus, surat ini dapat memberikan solusi untuk memperbaiki kerugian yang mereka dapat dari pembuat pernyataan.
Struktur Surat Perjanjian Tidak Mengulangi Kesalahan
Dalam pembuatannya, Surat Pernyataan Kesalahan memiliki struktur, terutama bagian isi yang berbeda-beda, karena bisa kamu sesuaikan sesuai kebutuhan. Namun, secara umum, ada beberapa struktur dalam surat ini. Bagian-bagian dari surat perjanjian tidak mengulangi kesalahan ini wajib ada, antara lain:
1. Judul Surat Pernyataan dan Identitas
Bagian pertama dalam Surat Pernyataan Kesalahan adalah nama atau judul suratnya. Dalam hal ini, judul yang harus kamu masukkan adalah surat pernyataan tidak mengulangi kesalahan, seperti kesalahan transfer bank atau kesalahan kerja. Judul dan nama surat harus kamu tulis dengan huruf kapital dan tebal.
2. Isi Surat Pernyataan
Setelah menuliskan judul surat, terdapat bagian isi. Secara umum, isi Surat Perjanjian Tidak Mengulangi Kesalahan memiliki 3 bagian. Pertama, identitas diri secara lengkap dan jelas. Identitas ini meliputi nama lengkap, tempat dan tanggal lahir, alamat, dan telepon yang masih aktif.
Contohnya dengan menggunakan kalimat seperti “Yang bertanda tangan di bawah ini: Nama: … Alamat:… NIK:… Alamat:…”.
Kedua, kamu juga harus menuliskan pernyataan atau keterangan mengenai kesalahan yang kamu lakukan. Kesalahan ini harus kamu jabarkan secara lengkap dan sesuai fakta. Selain itu, bagian Surat Perjanjian Tidak Mengulangi Kesalahan ini juga harus menjelaskan lebih lanjut terkait apa dan bagaimana kesalahan tersebut terjadi.
Contoh, “…. Saya mengakui bahwa telah melakukan kesalahan berupa (kesalahan yang kamu lakukan), yang merugikan (pihak yang dirugikan).” Selain itu, format penulisan pada bagian ini bisa kamu sesuaikan. Misalnya, kamu bisa menjelaskan isi dengan menjabarkannya menggunakan poin-poin.
Ketiga adalah identitas dari pihak yang dirugikan. Identitas ini meliputi nama lengkap, tempat dan tanggal lahir, alamat, dan telepon yang masih aktif. Meski begitu, bagian hanya ini opsional.
3. Kalimat Penutup
Struktur Surat Perjanjian Tidak Mengulangi Kesalahan berikutnya adalah penutup. Bagian ini meliputi permintaan maaf kepada pihak yang dirugikan. Contohnya dengan menggunakan kalimat seperti, “Dengan ini, saya memohon maaf atas kesalahan yang diperbuat, yang pada akhirnya merugikan pihak PT. Makmur Jaya”.
Selain itu, kamu juga perlu menuliskan sebuah kalimat yang menjelaskan bahwa seseorang siap menerima sanksi dan hukuman sesuai dengan aturan yang berlaku, bila melanggar perjanjian dan melakukan kesalahan lagi.
Contohnya menggunakan kalimat seperti “Saya bersedia menerima sanksi, jika di kemudian hari melanggar perjanjian ini”.
Jika kesalahan yang kamu lakukan menuntut kamu untuk ganti rugi, maka berikan informasi terkait tindakan perbaikan yang akan kamu ambil. Dengan begitu, kamu harus melakukan tindakan untuk memperbaiki kesalahan yang telah kamu lakukan.
4. Tempat dan Tanggal Pembuatan Surat
Setelah menulis kalimat penutup, bagian Surat Perjanjian Tidak Mengulangi Kesalahan lainnya adalah tempat dan tanggal pembuatan surat. Bagian ini terletak sebelum kamu menandatangani surat ini
Selain itu, bagian ini berguna untuk memberitahu kapan dan dimana surat ini dibuat. Kemudian, kamu juga dapat menambahkan Nomor Induk Kependudukan (KTP) atau Nomor Induk Mahasiswa (NIM) untuk memperjelas pembuat Surat Pernyataan Kesalahan ini. Namun, kamu menuliskan NIM/KTP atau sejenisnya di bagian identitas.
5. Tanda Tangan Bermaterai
Bagian Surat Perjanjian Tidak Mengulangi Kesalahan terakhir adalah tanda tangan. Selain tanda tangan, kamu juga harus mengisi nama yang jelas pada bagian ini. Yang terpenting, tempelkan materai terlebih dahulu sebelum surat tersebut kamu tanda tangani. Karena tanda tangan yang kamu tulis harus mengenai sebagian materai.
Penggunaan materai sangat perlu dalam Surat Pernyataan Kesalahan, karena sebagai persyaratan yang diatur oleh perundang-undangan. Selain itu, biasanya pihak yang terlibat meminta menggunakan materai sebagai bukti sah dan memberikan kepastian hukum, atas pernyataan yang kamu buat.
Dalam dunia kerja, Surat Pernyataan Kesalahan bermaterai memperlihatkan profesionalitas dari orang yang terlibat, terutama orang yang melakukan kesalahan atau membuat pernyataan. Dengan begitu, hal ini dapat memberikan kesan yang positif, karena memperlihatkan kesungguhan dari pembuat pernyataan kepada pihak lain.
Fungsi Surat Surat Perjanjian Tidak Mengulangi Kesalahan
Surat Pernyataan Kesalahan bisa kamu buat sebagai rangkaian solusi dan bentuk tanggung jawab atas kesalahan yang kamu buat. Terlebih, kesalahan yang kamu perbuat ada di lingkungan yang cukup formal. Jadi, dengan menggunakan surat ini, tunjukan bahwa kamu memiliki rasa tanggung jawab yang besar.
Namun, apa saja fungsi Surat Pernyataan Tidak Mengulangi Kesalahan? Untuk mengetahuinya, kamu bisa simak lewat artikel di bawah ini.
1. Memberi Penjelasan dan Pengakuan
Sebagai manusia, kamu ataupun siapapaun di dunia ini tidak terlepas dari kesalahan. Namun, masih ada saja orang yang mengelak dan tidak mengakui kesalahannya. Akibatnya, kesalahan dilakukan malah menjadi tidak jelas oleh siapa dan bagaimana kejadiannya.
Oleh sebab itu, Surat Perjanjian Tidak Mengulangi Kesalahan berfungsi sebagai tempat seorang yang berbuat salah untuk memberi penjelasan dan pengakuan. Dengan begitu, surat ini dapat memperjelas bagaimana terjadinya kesalahan dan siapa yang melakukannya.
Walau berat untuk mengakui kesalahan, tetapi hal ini merupakan suatu bentuk tanggung jawab akan sesuau yang telah kita perbuat.
2. Sebagai Surat Perjanjian
Fungsi Surat Perjanjian Tidak Mengulangi Kesalahan berikutnya adalah sebagai suatu perjanjian. Terkadang, janji seseorang atas kesalahan yang telah diperbuat bisa saja diingkari. Hal tersebut karena sifat janjinya yang lemah dan mudah untuk dilupakan.
Namun, dengan adanya surat ini, seseorang yang telah melakukan kesalahan akan lebih berhati-hati untuk tidak melakukannya lagi di kemudian hari. Dengan kata lain, surat ini menjadi sebuah peringatan dan pengingat, bahwa dirinya telah berbuat kesalahan sebelumnya.
3. Menjadi Bukti Tertulis
Fungsi Surat Perjanjian Tidak Mengulangi Kesalahan berikutnya adalah menjadi bukti dari kesepakatan yang telah kamu buat. Surat ini menjadi sebuah bukti bahwa orang yang melakukan kesalahan dan pihak yang dirugikan telah mencapai kesepakatan dan komitmen, agar tidak mengulangi kesalahan di masa mendatang.
Jadi, surat ini bisa kamu gunakan sebagai bukti hukum, apabila di masa depan terjadi kesalahan yang sama. Hal ini agar seseorang mendapatkan sanksi atau hukuman yang sebelumnya tertulis dalam Surat Pernyataan Kesalahan.
4. Jaminan Orang yang Dirugikan
Surat Perjanjian Tidak Mengulangi Kesalahan dapat melindungi hak dan kepentingan pihak yang mendapat kerugian. Sebab, dalam surat ini, terdapat kesepakatan dan tindakan yang akan diambil, jika seseorang mengulangi kesalahan dan melanggar perjanjian di kemudian hari.
Misalnya, seorang karyawan mangkir dari kerja yang menimbulkan pekerjaan tidak tepat waktu. Alhasil terjadi kerugian yang perusahaan tersebut dapatkan. Namun, adanya surat ini akan menjadi pengingat bagi karyawan tersebut, agar sebisa mungkin tidak mendapatkan sanksi karena mengulangi kesalahan.
Alhasil, perusahaan tersebut tidak mendapatkan kerugian akibat kesalahan karyawan tersebut. Dengan demikian, perusahaan dapat merasa lebih aman dan terlindungi dari hal-hal yang merugikan.
Kenapa Harus Membuat Surat Pernyataan Kesalahan?
Surat pernyataan sendiri memiliki fungsi untuk menunjukan kesungguhan seseorang dalam menyelesaikan masalah atau menjaga profesional di lingkungan pendidikan atau tempat kerja. Selain itu, surat ini merupakan bukti tertulis ketika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan
Cara Membuat Surat Pernyataan Kesalahan
Surat Pernyataan Tidak Mengulangi Kesalahan bisa kamu buat dengan menggunakan aplikasi Microsoft Word atau dengan tulis tangan. Agar Surat Pernyataan Kesalahan yang kamu buat baik dan benar, kamu bisa memperhatikan hal-hal yang ada di bawah ini:
- Pertama, tentukan dulu jenis surat pernyataan apa yang akan kamu buat. Dalam hal ini, surat yang akan kamu buat adalah Surat Pernyataan atau Perjanjian Tidak Mengulangi Kesalahan.
- Setelah itu, tuliskan dan jabarkan kesalahan yang kamu buat dalam bentuk surat pernyataan.
- Karena surat ini bersifat formal atau resmi, kamu harus menggunakan kata yang formal pula atau baku. Gunakan juga kalimat yang sesuai dengan EYD.
- Hindari kesalahan seperti typo atau kekeliruan tanda baca.
- Jangan berbelit-belit dan langsung saja pada inti pembahasan. Hal ini agar isi dari surat ini tidak terlalu panjang. Selain itu, hal tersebut dapat menimbulkan makna yang ambigu bagi pembacanya. Oleh sebab itu, susun kalimat secara lugas dan sederhana. Hindari kata atau istilah yang kurang familiar bagi masyarakat umum.
Contoh Surat Perjanjian Tidak Mengulangi Kesalahan
Di bawah ini adalah beberapa contoh Surat Pernyataan Kesalahan berdasarkan keperluannya, antara lain:
1. Surat Pernyataan Kesalahan Transfer Uang
Di bawah ini adalah adalah contoh Surat Perjanjian Tidak Mengulangi Kesalahan transfer uang.
SURAT PERNYATAAN KESALAHAN TRANSFER
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama: Muhammad Arief Fauzi
NIK: 0855236865192623
Jenis kelamin: Laki-laki
Nomor rekening: 00885566993
Nama Bank: BCA Cabang Asia Afrika Bandung
Alamat: Jl. Soekarno-Hatta No.88, Kota Bandung
Dengan ini menyatakan bahwa saya telah keliru dalam melakukan transfer uang dari rekening pribadi saya pada tanggal 4 Mei 2023, Jam 14.11 WIB, senilai Rp2.500.000,00 (Dua Juta Lima Ratus Ribu Rupiah) ke nomor rekening 963852741963 atas nama Ai Mulyati.
Bersama dengan ini, saya telah melampirkan dokumen berupa bukti transfer uang sebagai bukti kesalahan transfer yang saya lakukan. Demikian surat ini saya buat agar dapat dipergunakan dalam menjadi pertimbangan perbaikan masalah atas kesalahan transfer uang tersebut. Atas perhatian dan pelayanannya, saya ucapkan terima kasih.
Bandung, 5 April 2023
Hormat Saya,
Muhammad Arief Fauzi
2. Surat Pernyataan Kesalahan Kerja
Di bawah ini adalah adalah contoh Surat Perjanjian Tidak Mengulangi Kesalahan dalam dunia kerja.
SURAT PERNYATAAN TIDAK MENGULANGI KESALAHAN
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama: Fauzy Rizqi
NIK: 9604588902157836
Jabatan: Help Desk
Alamat: Jl. BKR No 01, Kota Bandung
Dengan ini mengakui bahwa saya telah melakukan beberapa kesalahan, seperti pernyataan di bawah ini:
- Meninggalkan ruang kerja dan pekerjaan pada saat jam kerja (09.30) tanpa seizin pimpinan.
- Tidak membersihkan ruangan rapat seperti yang diperintahkan atasan dan meninggalkan tanggung jawab tanpa alasan.
Dengan penuh kesadaran, saya berjanji tidak akan mengulangi kesalahan seperti yang tertulis di atas untuk kedepannya. Saya juga bersedia menerima hukuman atau sanksi yang berlaku di PT Makmur Jaya jika terbukti melanggar pernyataan ini.
Saya berharap pimpinan PT. Makmur Jaya bersedia untuk memaafkan kesalahan saya dan memberikan kesempatan bekerja. Demikianlah Surat Pernyataan Kesalahan ini saya tulis secara sadar dan tanpa ada paksaan dari orang lain.
Bandung, 4 April 2023
Yang Menyatakan,
Fauzi Rizqi
3. Surat Pernyataan Kesalahan Siswa di Sekolah
Berikut adalah adalah contoh Surat Perjanjian Tidak Mengulangi Kesalahan oleh siswa di sekolah:
SURAT PERNYATAAN TIDAK MENGULANGI KESALAHAN
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama: Aditya Suherman
NISN: 085589663574
Kelas: XI IPA – 1
Sekolah: SMA Negeri 3 Bandung
Alamat: Perum Batununggal No. 05, Kota Bandung
Dengan ini saya menyatakan bahwa telah melakukan kesalahan yang sudah saya lakukan berupa merokok di lingkungan sekolah, di belakang WC pria. Saya juga melakukannya selama 3 hari terakhir secara sembunyi, terhitung dari tanggal 4 April 2023 s/d 6 April 2023.
Saya mengakui dan menyesali kesalahan saya sebesar-besarnya. Selain itu, saya berjanji tidak akan mengulangi kesalahan tersebut untuk kedepannya dan bersedia menerima hukuman apapun dari pihak sekolah, jika mengulangi kesalahan di lingkungan sekolah.
Demikian Surat Pernyataan Kesalahan ini saya buat secara sadar, jujur, dan tanpa ada paksaan dari pihak manapun. Diharapkan pihak sekolah dapat memaafkan kesalahan yang telah saya buat.
Bandung, 8 April 2023
Siswa yang Menyatakan,
Aditya Suherman
4. Surat Pernyataan Kesalahan di Lingkungan Rumah
Berikut adalah adalah contoh Surat Perjanjian Tidak Mengulangi Kesalahan di lingkungan rumah.
SURAT PERNYATAAN DAN PERJANJIAN
UNTUK TIDAK MENGULANGI KESALAHAN
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama: Eka Rizal
Alamat: Perumahan BMI No. 989, Bojong Malaka, Kab, Bandung
Menyatakan dengan sungguh bahwa pada hari ini, 5 April 2023, saya mengakui kesalahan yang telah saya perbuat, berupa:
- Membuat lingkungan perumahan berisik dengan memain-mainkan suara knalpot.
- Membuat suara-suara berisik bersama 2 teman saya, Ujang Samujang dan Wawan pada malam hari, pada tanggal 1 April 2023 dengan memainkan alat music berupa gitar, kendang, dan jimbe.
- Mabuk setiap malam, terhitung pada tanggal 1 April 2023 sampai 4 April 2023, sehingga mengganggu kenyamanan warga sekitar.
Saya berjanji tidak akan mengulangi poin-poin kesalahan tersebut di kemudian hari. Selain itu, saya bersedia dan dengan ikhlas menerima sanksi atau hukuman yang dilayangkan, apabila melanggar surat ini dan mengulangi kesalahan di masa mendatang.
Demikian surat pernyataan kesalahan ini saya buat dengan sebenar-benarnya dan tanpa ada paksaan dari orang lain.
7 April 2023.
Hormat Saya,
Eka Rizal
5. Surat Pernyataan Kesalahan dalam Penulisan Data
Berikut adalah adalah contoh Surat Perjanjian Tidak Mengulangi Kesalahan dalam penulisan data pada suatu formulir.
SURAT PERNYATAAN KESALAHAN
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama: Ajeng Permata Septa
Tempat dan Tanggal Lahir: Tasikmalaya, 22 Februari 2002.
Jenis Kelamin: Perempuan
Asal Sekolah: SMA Negeri 1 Bandung
Pilihan PTN: Universitas Padjadjaran
Alamat: Jln Gatot Subroto No. 99, Kota Bandung.
Dengan ini, saya menyatakan bahwa telah terdaftar secara online pada website https://sbmptn.ltmpt.ac.id untuk mengikuti SBMPTN Tahun Ajaran 2023/2024. Namun, ketika melakukan input data terkait identitas diri, saya melakukan sebuah kesalahan dengan mengisi kolom nama sebagai berikut:
Tertulis Ajeng Permata Septi, seharusnya Ajeng Permata Septa.
Oleh karena itu, bersama dengan surat ini, saya melampirkan bukti-bukti berupa fotokopi KTP, SKHUN, dan formulir pendaftaran yang telah saya download dari halaman website https://sbmptn.ltmpt.ac.id.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan benar dan jujur. Saya juga bersedia menerima konsekuensi atau sanksi, bila melakukan suatu hal yang melanggar surat perjanjian ini di kemudian hari.
Bandung, 18 April 2023
Yang Menyatakan
Ajeng Permata Septa
6. Surat Pernyataan Kesalahan Etika Kerja
Di bawah ini adalah adalah contoh Surat Perjanjian Tidak Mengulangi Kesalahan terkait etika dalam dunia kerja.
SURAT PERNYATAAN TIDAK MENGULANGI KESALAHAN
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama: Kurnia Sandi
NIK: 9604588902157836
Jabatan: Karyawan
Alamat: Jl. Pahlawan No. 46, Kota Bandung
Dengan ini, saya menyatakan bahwa telah memahami pentingnya etika kerja selama saya bekerja di perusahaan PT. Indo Tama. Saya akan selalu mengikuti aturan/SOP yang berlaku serta menerapkan etika kerja yang baik dan benar. Saya meminta maaf sebesar-besarnya atas perbuatan saya yang tidak pantas.
Dengan penuh kesadaran, saya berjanji tidak akan mengulangi kesalahan seperti yang tertulis di atas untuk kedepannya, agar tidak merugikan perusahaan. Saya juga bersedia menerima hukuman atau sanksi yang berlaku di PT Indo Tama jika terbukti melanggar pernyataan ini.
Saya berharap pimpinan PT Indo Tama bersedia untuk memaafkan kesalahan saya dan memberikan kesempatan bekerja. Demikian Surat Pernyataan Tidak Mengulangi Kesalahan ini saya buat secara sadar dan tanpa adanya paksaan dari pihak manapun.
Bandung, 4 April 2023
Yang Menyatakan,
Kurnia Sandi
Sudah Tahu Surat Perjanjian Tidak Mengulangi Kesalahan?
Kerugian dari kesalahan dapat berdampak buruk bagi diri sendiri maupun orang lain. Jika melakukan kesalahan, seseorang harus bertanggung jawab dan menerima konsekuensi seperti hukuman. Sebagai salah satu bentuk tanggung jawab, kamu bisa mengakui kesalahan dengan membuat surat pernyataan seperti di atas.Itulah penjelasan mengenai pengertian Surat Perjanjian Tidak Mengulangi Kesalahan, fungsi, hingga contohnya. Semoga contoh-contoh di atas bisa menjadi referensi untuk kamu yang sedang membuat Surat Pernyataan Kesalahan. Yang perlu kamu lakukan, yakni menyesuaikan keperluan surat serta membuatnya dengan padat dan jelas.