Urgensi Adalah: Arti, Cara Menghadapi, dan Jenisnya

Urgensi adalah sebuah kepentingan mendesak yang harus menjadi prioritas utama. Namun, banyak orang yang masih asing dengan penggunaan istilah tersebut. Nah, berikut ini adalah penjelasan lengkap mengenai urgensi serta cara menghadapi dan contoh penerapannya. Yuk, simak sampai habis!

Pengertian Urgensi 

Prioritas
Prioritas | Sumber Gambar: freepik.com

Sekarang, banyak sekali orang sering menggunakan istilah tersebut untuk menyampaikan sesuatu. Namun, sebenarnya apa itu urgensi dan bagaimana cara menggunakannya dalam suatu kalimat?

Istilah “urgensi” berasal dari kata “urgent” dalam bahasa Inggris yang merujuk pada sesuatu yang memerlukan tindakan segera atau yang memiliki prioritas tinggi. Ini menunjukkan suatu keadaan atau situasi yang membutuhkan perhatian dan respons cepat.

Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), urgensi adalah suatu tugas atau situasi yang harus segera ditangani karena sangat penting. Kata “urgensi” sendiri berasal dari kata “urgen” yang menunjukkan sesuatu yang sangat mendesak untuk segera dilaksanakan dan membutuhkan respon cepat.

Menurut Maulina Daulay (2018) di Jurnal Hikmah dari Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi IAIN Padangsidimpuan. Kata “urgensi” berasal dari kata Latin ‘urgere’ yang merupakan sebuah kata kerja dengan arti mendorong. 

Jadi, dapat ditarik kesimpulan bahwa urgensi merujuk pada suatu situasi yang sangat penting dan memerlukan tindakan atau respons dengan segera. Situasi ini harus menempati prioritas paling tinggi karena merupakan sesuatu yang sangat penting dan harus pertama dikerjakan. 

9 Cara Menghadapi Situasi Urgensi

Seseorang Berpikir
Seseorang Berpikir | Sumber Gambar: freepik.com

Dalam menghadapi situasi urgensi memerlukan pemahaman dan persiapan yang matang agar dapat melakukan tindakan yang tepat. Beberapa cara yang bisa membantu dalam menghadapi situasi urgensi adalah sebagai berikut:

1. Tetap Tenang dan Fokus

Ketika berada dalam keadaan mendesak, tetap tenang dan fokus adalah hal paling penting. Merasa panik hanya akan menghambat kemampuan dalam membuat keputusan yang benar. Usahakan untuk tetap tenang, berpikir jernih, dan pertimbangkan setiap langkah dengan teliti.

2. Prioritaskan Tindakan 

Cara selanjutnya untuk menghadapi urgensi adalah menentukan langkah yang harus segera diambil berdasarkan tingkat keperluannya. Evaluasi tindakan-tindakan tersebut sesuai dengan seberapa mendesak dan dampak yang bisa ditimbulkan. Hal tersebut akan membantu kamu bertindak di tengah situasi yang mendesak.

3. Komunikasi Efektif

Ketika berhadapan dengan situasi mendesak, penting untuk berkomunikasi dengan jelas dan efisien. Informasikan pihak terkait tentang kondisi yang sedang terjadi, kaitkan dengan pihak berwenang bila perlu, dan sampaikan informasi dengan tepat.

4. Siapkan Rencana Darurat

Di lingkungan rumah atau tempat kerja, penting untuk memiliki rencana darurat demi mengatasi situasi tak terduga. Hal tersebut meliputi menyimpan stok makanan, minuman, dan peralatan darurat lainnya yang dibutuhkan.

5. Latihan dan Pelatihan 

Cara lain untuk menghadapi urgensi adalah mengikuti latihan atau pelatihan khusus untuk situasi darurat. Ini bisa meningkatkan kemampuanmu dalam bertindak secara efisien dan dengan kepala dingin saat menghadapi kondisi darurat yang sesungguhnya.

6. Memiliki Sikap Aktif

Mengambil peran dalam aktivitas sosial yang mendorong kamu proaktif akan sangat membantu. Kemampuan yang kamu asah dalam kegiatan tersebut akan menjadi sangat berharga ketika menghadapi situasi mendesak di masa depan. Kamu akan lebih terlatih dalam menganalisis permasalahan dan mencari solusi yang tepat.

7. Memiliki Fokus yang Tinggi

Ketika berhadapan dengan masalah, tentunya ada tujuan tertentu yang ingin dicapai. Begitu pula saat menuntaskan sebuah tugas, ada harapan atas hasilnya nanti. Dalam konteks tersebut, penting bagi kamu untuk tetap konsentrasi dalam menangani situasi mendesak agar dapat mencapai hasil yang diharapkan.

8. Memiliki Sikap Cepat

Cara selanjutnya untuk menghadapi urgensi adalah memiliki respons cepat sangat. Terutama saat berada dalam kondisi yang cukup genting. Lewat kemampuan respon yang cepat, kamu akan bisa menangani permasalahan dengan lebih efektif.

9. Memiliki Sikap Penilai

Kemampuan dalam menilai situasi akan memandu kamu mendapatkan solusi terbaik. Hal tersebut dilakukan karena mengevaluasi permasalahan yang penting akan menentukan tindakan apa yang bisa diambil pertama kali untuk menghadapinya.

Jenis-Jenis Urgensi

Jalan Tol
Jalan Tol | Sumber: bpjt.pu.go.id

Ada beberapa jenis situasi mendesak yang bisa terjadi di kehidupan sehari-hari. Beberapa jenis urgensi adalah sebagai berikut: 

1. Urgensi dalam Pendidikan Kewarganegaraan

Menurut Hasni dkk dalam Jurnal Pemikiran dan Penelitian Ilmu-ilmu Sosial, Hukum & Pengajarannya, pendidikan kewarganegaraan memiliki peran penting pada pembentukan karakter generasi muda di era global. 

Warga negara dengan pengetahuan dan kemampuan dalam hal kewarganegaraan akan memiliki keterampilan untuk berkontribusi dalam sebuah permasalahan. Lalu, warga negara yang memiliki sikap dan kemampuan kewarganegaraan akan menunjukkan dedikasi atau komitmennya.

Pendidikan ini penting agar generasi muda dengan pengetahuan, sikap, dan keterampilan kewarganegaraan berubah menjadi warga negara yang cerdas dan memiliki integritas. Tentu saja, lewat pendidikan ini warga negara akan memiliki rasa cinta dan bangga akan tanah air.

2. Urgensi Pendidikan Pancasila

Pendidikan Pancasila memegang peran penting dalam membantu mahasiswa untuk memahami, mengerti, dan menerapkan nilai-nilai ideologi Pancasila. Terutama dalam kehidupan sehari-hari sesuai dengan kompetensi mereka. 

Dalam konteks pendidikan Pancasila, yang diharapkan adalah siswa memiliki kemampuan berpikir kritis, sikap yang rasional, dinamis, dan memiliki wawasan yang luas. Sebagai individu yang berorientasi pada keilmuan, pendidikan ini bertujuan untuk membekali mahasiswa dengan berbagai keterampilan penting.

Pancasila memerlukan pemahaman yang mendalam, terlebih dengan munculnya berbagai perilaku dan informasi yang dapat mengancam keutuhan dan kelangsungan bangsa Indonesia. Contohnya seperti penyebaran berita palsu, provokasi, intoleransi, ujaran kebencian, serta pelanggaran norma etika dan moral. 

Fenomena-fenomena ini mengindikasikan bahwa pendidikan Pancasila dalam konteks urgensi adalah aspek yang sangat penting. Terutama untuk menanamkan nilai-nilai moral pada generasi muda yang merupakan penerus bangsa.

Dengan pendidikan Pancasila, diharapkan siswa akan lebih baik dalam akademik dan sosial. Ini mencakup kesadaran untuk menjalani hidup sederhana dan mendukung produk lokal, memikirkan keberlanjutan untuk generasi yang akan datang, serta menumbuhkan rasa persatuan dan kesatuan nasional.

3. Urgensi Identitas Nasional 

Identitas nasional dalam kerangka pendidikan kewarganegaraan dapat dipahami sebagai jati diri bangsa. Ini adalah karakteristik khusus atau ciri khas, serta perasaan atau keyakinan mengenai kebangsaan yang membedakan Indonesia dari bangsa-bangsa lain. 

Oleh karena itu, urgensi identitas nasional sangat penting. Hal tersebut melibatkan berbagai faktor seperti aspek primordial, sakral, tokoh, semboyan bhinneka tunggal ika, sejarah, perkembangan ekonomi, serta kelembagaan.

Beberapa simbol identitas nasional Indonesia antara lain bendera Merah Putih, bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi, lambang negara Garuda Pancasila, serta lagu kebangsaan Indonesia Raya. 

4. Urgensi Tata Tertib Tol

Aturan atau tata tertib tol urgensi adalah penerapan aturan yang sangat penting melihat tingginya akan kecelakaan di jalan tol. Hingga saat ini, masih banyak orang yang masih tidak mengindahkan peraturan lalu lintas ketika berada di dalam tol. Padahal ini dapat membahayakan diri sendiri bahkan orang lain.

Situasi urgensi ini juga sangat penting untuk meminimalisir tingkat kecelakaan di jalan tol. Serta meningkatkan kewaspadaan orang pada saat berkendara. 

5. Urgensi Psikologi Agama dalam Pendidikan Islam

Dalam konteks pendidikan Islam, ada penjelasan mengenai konsep akhirat. Pentingnya psikologi agama dalam pendidikan Islam terletak pada upaya untuk memberikan penjelasan logis terhadap ajaran-ajaran agama. 

Ini penting karena ada individu yang merasa kebingungan atau merasa ada aspek dalam ajaran agama yang tampak tidak rasional. Selain itu, psikologi agama juga akan membimbing seseorang dalam setiap perilakunya. Sebab, keyakinan dalam agama merupakan sebuah konstruksi pribadi. 

Baca Juga: 5 Manfaat Support System untuk Jaga Kesehatan Mental

Sudah Memahami Apa itu Urgensi?

Urgensi adalah ketika kamu berada di situasi yang mendesak dan harus bergerak cepat untuk menindak agar tidak menjadi sebuah permasalahan. Nah, agar dapat menghadapi situasi ini, seseorang harus sudah mendapatkan bekal dan sifat matang agar dapat menyelesaikan setiap kepentingan mendesaknya dengan baik. 

Apalagi kondisi mendesak pasti akan kamu temui dalam kehidupan sehari-hari. Karena itu, memahami kebutuhan dan tujuan menjadi aspek penting untuk menentukan langkah menghadapi situasi yang mendesak. Semoga bermanfaat!

Share:

Leave a Comment

You cannot copy content of this page