Kajian Pustaka: Pengertian, Manfaat, Tujuan, hingga Contohnya

Kajian pustaka merupakan sebuah elemen krusial dalam sebuah laporan penelitian. Namun, tak jarang peneliti awam kebingungan bagaimana memasukkan landasan teori ini pada makalah mereka dengan runtut dan jelas.Kamu dapat mempelajari berbagai serba-serbi tentang kajian pustaka dalam uraian kali ini. 

Simak baik-baik, yuk!

Pengertian Kajian Pustaka

Mencari landasan teori melalui buku
Mencari landasan teori melalui buku | Freepik.com

Kajian pustaka atau landasan teori merupakan sebuah tindakan mendalami, mencermati, serta menelaah pengetahuan. Pada dasarnya, landasan teori ini memuat sejumlah uraian mengenai literatur yang mendukung gagasan awal guna menyelesaikan masalah.

Berdasarkan penjelasan tersebut, tentu kamu dapat melihat bahwa menyajikan bagian tersebut dalam sebuah laporan amat penting. Di samping fungsinya dalam mendukung gagasan awal, landasan teori juga memuat informasi penting guna menjalankan penelitian.

Apa Kata Para Ahli tentang Landasan Teori?

Merangkum sumber dari buku
Merangkum sumber dari buku | Freepik.com

Selain dari pengertian di atas, kamu juga bisa lebih memahami arti dari kajian pustaka melalui definisi yang para ahli ini utarakan. Simak selengkapnya berikut ini.

1. Pohan

Bagi Pohan, landasan teori merupakan sebuah aktivitas untuk mengumpulkan sejumlah data ilmiah, terlebih dalam bentuk metode, teori, atau penelitian yang telah dilakukan sebelumnya. Teori atau metode tersebut bisa kamu dapatkan melalui buku, jurnal, atau naskah dokumen yang ada di perpustakaan.

2. Kutha Ratna

Nyoman Kutha Ratna juga pernah mengutarakan pendapatnya mengenai definisi kajian pustaka. Menurutnya, landasan teori ini lebih merujuk pada bahan bacaan yang secara khusus berkenaan dengan objek penelitian yang sedang peneliti kaji. 

Semua bacaan yang telah peneliti baca dan analisis dapat kamu definisikan sebagai landasan teori. Di dalamnya termasuk bacaan yang telah terbit, maupun bacaan yang masih dalam proses penulisan atau berstatus koleksi pribadi.

3. Nazir

Sementara itu, Nazir berpendapat bahwa kajian pustaka merupakan suatu studi literatur atau studi kepustakaan yang mempunyai fungsi guna menunjang keabsahan penelitian. 

Terlepas dari itu, landasan teori ini juga dapat peneliti gunakan untuk mengetahui sejauh mana ilmu yang mempunyai hubungan dengan proses penelitian berkembang. Landasan teori ini juga dapat kamu gunakan untuk meninjau sejauh mana kesimpulan dari penelitian tertentu yang pernah orang lain buat sebelumnya.

4. Muh Fitrah dan Dr. Lutfhiyah

Definisi tentang landasan teori ini juga pernah Muh Fitrah dan Dr. Lutfhiyah bahas, lo. Keduanya beranggapan bahwa landasan teori merupakan suatu aktivitas mencermati, mendalami, serta menelaah pengetahuan. Definisi mereka berdua yang akhirnya membentuk pengertian umum dari sebuah landasan teori. 

Singkatnya, landasan teori merupakan cara untuk mendapatkan sumber data. Nantinya, sumber data yang berbentuk teori, metode, atau pendekatan ilmiah ini bisa kamu gunakan untuk melengkapi penelitian.

4 Manfaat Landasan Teori, Jangan Sampai Tidak Tahu!

Meneliti landasan teori
Meneliti landasan teori | Freepik.com

Kamu bisa menyimpulkan beberapa manfaat dari landasan teori berdasarkan definisinya. Secara lebih terperinci, ada empat manfaat yang penulis dapatkan melalui aktivitas menyusun landasan teori. 

1. Menemukan Solusi dari Topik Permasalahan

Saat membuat karya tulis ilmiah, pasti kamu memerlukan topik permasalahan yang perlu kamu teliti. Dengan topik permasalahan tersebut, kamu akan dapat meneliti kemungkinan jawaban untuk menyelesaikan permasalahan itu. 

Oleh karena itu, kajian pustaka yang umumnya berisi teori-teori untuk menunjang ketajaman penelitian merupakan elemen yang memudahkan kamu menyelesaikan masalah tersebut. Sebab, teori yang ada pada kajian tersebut telah melewati serangkaian proses pengkajian dari sumber data dan literatur.

2. Memudahkan Proses Penelitian

Landasan teori ini bisa memfasilitasi kamu untuk memperoleh berbagai teori dan referensi, yang menghasilkan hasil solutif dari penelitian sehingga memudahkan kamu menjalani proses penelitian dari awal hingga akhir. 

Akan tetapi, kamu juga perlu menyusun teori-teori tersebut agar mudah untuk dicerna. Lalu, kamu pun dapat menggunakan serangkaian teori itu untuk menjalankan penelitian dengan mudah dan efektif.

3. Menentukan Standar Penelitian

Ketika memulai proses pembuatan karya ilmiah, tentu kamu harus menentukan standar atau kriteria penelitian terlebih dahulu. Pasalnya, standar penelitian mampu membuat proses penelitian dapat berjalan sesuai arah yang telah kamu tetapkan.

Kriteria ini wajib berisi tanda indikator pencapaian (keberhasilan atau kegagalan), langkah identifikasi topik permasalahan, saran untuk peneliti, dan kesimpulan. Harapannya, hasil penelitian kamu akan mudah pembaca pahami.

4. Memverifikasi Hasil Penelitian

Terakhir, manfaat dari kajian pustaka adalah untuk memverifikasi hasil penelitian. Proses verifikasi hasil penelitian ini perlu kamu lakukan karena berperan sebagai perbandingan dari hasil penelitian sebelumnya. Proses verifikasi juga membantu peneliti untuk mendapatkan kesimpulan.

Tujuan Landasan Teori

Mencatat poin penting untuk landasan teori
Mencatat poin penting untuk landasan teori | Freepik.com

Setelah memahami manfaat dari kajian pustaka, kamu juga perlu mengerti lima tujuan dari aktivitas ini. Berikut ini penjelasan singkatnya. 

  1. Landasan teori berguna sebagai sarana untuk memahami permasalahan yang relevan dengan topik pembahasan penelitian. Dengan demikian, penelitian kamu pun dapat menjadi jawaban solutif atas permasalahan tertentu.
  2. Memungkinkan peninjauan pada topik pembahasan yang akan kamu teliti atau analisis melalui karya tulis atau literatur. 
  3. Kajian pustaka juga membantu kamu mengetahui para peneliti yang telah menjalankan penelitian dengan topik permasalahan yang sama sebelumnya
  4. Lebih memahami teori untuk proses penelitian. 
  5. Kajian pustaka juga bermanfaat untuk memahami setiap teori yang akan kamu gunakan sebagai literatur dalam proses penelitian. Selain itu, kamu dapat memanfaatkannya untuk  penentuan sikap ketika sudah menyelesaikan penelitian yang ternyata memiliki hasil tidak sesuai dengan harapan

Kenali 4 Jenis Landasan Teori Ini!

group happy friends student talking about knowledge cafe 1
Mencari berbagai sumber untuk penelitian | Freepik.com

Kajian pustaka atau landasan teori ini juga memiliki empat jenis yang berbeda. Apa sajakah jenis dari landasan teori, dan bagaimana cara membedakannya?

1. Kajian Pustaka Kualitatif

Umumnya, jenis ini peneliti gunakan untuk penelitian dengan pendekatan kualitatif. Kamu bisa menggunakan jenis kualitatif apabila landasan teori banyak menjelaskan perilaku atau pedoman penelitian tertentu.

2. Landasan Teori Kuantitatif

Kamu bisa menggunakan landasan teori kuantitatif dalam penelitian berisi sejumlah variabel yang memiliki keterkaitan langsung dengan hipotesis tertentu.

3. Kajian Pustaka Teori Normatif

Jenis kajian pustaka ini menitikberatkan penggunaan teori normatif, sehingga jenis landasan teori normatif sering peneliti gunakan untuk mempelajari bidang ilmu sosial.

4. Landasan Teori Campuran

Terakhir, terdapat juga jenis campuran. Jenis landasan teori ini merupakan gabungan dari metode penelitian kualitatif dan kuantitatif.

Langkah Menyusun Kajian Pustaka

top view young redhead male student preparing university exam 1
Mencermati sumber pustaka | Freepik.com

Dalam menyusun kajian pustaka dalam laporan penelitian, kamu perlu mengaplikasikan sejumlah langkah tertentu yang dapat kamu ketahui melalui penjelasan berikut ini.

  1. Mencari tahu kata kunci topik penelitian.
  2. Membaca sejumlah abstrak laporan hasil penelitian yang berkaitan. Contohnya dari sumber jurnal, prosiding, atau buku.
  3. Membuat catatan mengenai hasil catatan dengan cara membuat peta literatur urutan, keterkaitan topik penelitian, dan referensi bibliografi.
  4. Menulis ringkasan literatur secara lengkap, sesuai dengan peta literatur, urutan, serta keterkaitan topik setiap variabel.
  5. Membuat kajian pustaka, lalu menyusunnya dengan tematis sesuai teori dan konsep penting berkenaan dengan topik dan variabel penelitian
  6. Sisipkan pandangan umum mengenai topik berdasarkan literatur. Pastikan pula untuk menjelaskan orisinalitas dan tujuan topik penelitian.

Baca Juga : Variabel Penelitian: Pengertian, Jenis, dan Contoh Penerapan

Contoh Kajian Pustaka

Membaca sumber pustaka
Membaca sumber pustaka | Freepik.com

Agar lebih memahami mengenai pengaplikasian landasan teori dalam sebuah penelitian, kamu bisa melihat contohnya berikut ini.

“Populasi Harimau Sumatra di dunia hanya berjumlah 672 ekor. Seluruh populasi ini mempunyai habitat asli di Pulau Sumatra, Indonesia, dan jenis ini merupakan satu dari sembilan jenis harimau yang masih tersisa di dunia.

Berdasarkan sumber ProFauna, Indonesia sesungguhnya mempunyai tiga subspesies harimau endemik, yaitu Harimau Jawa, Harimau Bali, dan Harimau Sumatra. Akan tetapi, sebelum masuk abad ke-20, Harimau Jawa dan Bali telah IUCN (International Union for Conservation of Nature) nyatakan punah.

Kepunahan harimau itu disebabkan perburuan liar dan cara hidup harimau yang soliter. Terlebih, diyakini hanya terdapat satu ekor harimau dalam rentang hutan seluas 320 hektare tersebut.”

Contoh kajian pustaka ini hanya merupakan salah satu contoh landasan teori yang cocok untuk jenis tulisan berupa artikel. Tetapi, ada pula landasan teori yang cocok pula untuk penelitian tesis, karya ilmiah, dan juga skripsi. 

Terlepas dari contoh landasan teori yang cocok untuk berbagai macam tulisan, kamu perlu dengan cermat. Dengan demikian, 

Apa yang Perlu Dicermati Dalam Menyusun Kajian Pustaka?

Secara sederhana, kamu perlu memilih dengan cermat sumber bacaan yang relevan dengan penelitian kamu. Dengan begitu, kamu bisa memberikan pengantar yang mudah untuk pembaca pahami sebelum menelaah penelitian yang kamu sajikan.Selain itu, agar kamu bisa menyiapkan kajian pustaka dengan baik, tentukan terlebih dahulu tujuan penelitian kamu.

Share:

Leave a Comment

You cannot copy content of this page