Pengertian Modernisasi: Tujuan, Ciri, Syarat, Dampak, & Contoh

Sudah menjadi hal yang umum terjadi dikalangan masyarakat perihal adanya modernisasi. Ini dilakukan dengan semata-mata bertujuan untuk sekedar merubah cerita kehidupan menjadi lebih baik ataupun untuk membangun lingkungan yang lebih maju. Mari pelajari lebih dalam lewat artikel berikut!

Apa yang Dimaksud dengan Modernisasi?

Awalnya, istilah ini lahir dari sebuah kata yang berasal dari bahasa Latin. Kata tersebut adalah “modernus” yang terbentuk hasil gabungan dari dua kata berbeda. Dua kata yang membentuk aspek tersebut adalah “modo” yang berarti cara dan “ermus” yang berarti periode waktu.

Dengan demikian, secara garis besar pengertian dari modernisasi itu sendiri adalah sebuah proses yang menyebabkan adanya perubahan dari yang belum maju ke maju. Dampak perubahanya sendiri dapat dirasakan secara langsung maupun bertahap sesuai dengan tingkat perubahan yang ada.

Pengertian dari Ahli

Sementara itu, terdapat pendapat berbeda dari para ahli yang mengartikan dan menggambarkan kegiatan ini. Pengertian-pengertian ini dapat ditarik garis besar dan menjadi pengertian secara umum tentang pemodernan. Berikut uraiannya:

1. Koentjaraningrat

Salah satu antropolog ternama Indonesia, Koentjaraningrat berpendapat bahwa aksi massa ini merupakan suatu bentuk usaha penyesuaian. Penyesuaian ini terjadi di antara zaman dan tatanan aturan dunia yang secara tidak langsung mendorong akan adanya perubahan.

2. Astrid S. Susanto

Penggambaran dari tindakan masyarakat ini dari kacamata seorang profesor ternama, Astrid Susanto, menjelaskan bahwa modernisasi merupakan sebuah aksi pembangunan. Hasil dari gerakan perubahan ini adalah sebuah kemajuan dalam sistem kehidupan bermasyarakat.

3. Harold Rosenberg

Kegiatan urbanisasi yang dijelaskan oleh Harol Rosenberg adalah sebuah perubahan tradisi yang mulai pudar dan tergantikan oleh hal-hal yang bersifat lebih maju. Kemajuan ini terjadi akibat adanya gerakan massal yang dilakukan oleh masyarakat dalam kehidupan.

Tujuan dari Terciptanya Kegiatan Modernisasi

Segala macam kegiatan dapat terjadi dengan tujuan-tujuan tertentu. Tujuan tersebut tentunya dimaksudkan kepada hal baik yang mungkin terjadi. Demikian pula dengan tujuan utama dari kegiatan pemodernan. 

Secara umum, kegiatan ini bertujuan untuk mendorong dan menciptakan lingkungan baru yang lebih maju. Meski begitu, tidak senantiasa meninggalkan nilai moral dari tradisi yang sudah terbentuk sebelumnya. Tujuan baik tersebut dimaksudkan untuk terus berkembang dan mengikuti arahan dunia yang semakin makmur.

Dengan begitu masyarakat masih bisa meneruskan kehidupan dengan aturan-aturan yang sudah di upgrade. Namun, tidak menutup kemungkinan bahwa tradisi lama berperan penting dalam perkembangan ini. Waktu yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan cenderung bervariasi. Ini tergantung oleh beberapa faktor.

Salah satu faktor penting adalah adanya keinginan dari masyarakat itu sendiri. Keinginan untuk terus berproses menjadi lebih baik sepanjang waktu. Ada pula faktor pendorong terjadinya kegiatan ini seperti adanya kerja sama antar individu atau kelompok dalam mencapai tujuan bersama.

Aksi ini juga bertujuan untuk meningkatkan tingkat edukasi di lingkungan masyarakat modern. Karena semakin maju zaman, manusia dituntut untuk memiliki kapabilitas lebih dalam pola pikir. Perubahan pola pikir inilah yang dapat terus mendorong terjadinya gerakan ini.

Pemikiran yang terus berkembang itu digunakan untuk mengembakan sistem-sistem terbaru dalam berbagai aspek. Salah satu aspek yang menjadi tujuan perkembangan sistem ini adalah teknologi. Kegiatan ini bertujuan untuk menciptakan efisiensi komunikasi jarak jauh dengan adanya internet dan teknologi pintar lainnya.

Ciri-Ciri Modernisasi

Sementara itu, ciri-ciri pemodernan tergambar secara umum dengan adanya aksi perubahan yang semakin modern pada lingkungan. Simak poin-poin di bawah untuk memahami ciri-ciri dari kegiatan tersebut:

  • Adanya gerakan adopsi pada sistem teknologi modern untuk aspek dalam kehidupan bermasyarakat pada masa sekarang.
  • Telah terjadi perpindahan penduduk desa secara massal menuju kota untuk merubah nasib dan mengembangkan kemampuan diri.
  • Lahirnya perasaan menerima akan hal-hal baru dan senantiasa bersemangat untuk melakukan perubahan lainnya yang lebih baik.
  • Menjadi lebih percaya diri akan kemampuan diri sendiri. Merasa mampu untuk memutuskan sebuah keputusan serta menjalankan visi dan misi kehidupan.
  • Perkembangan dalam daya pikir bermasyarakat yang lebih maju.
  • Terjadi perkembangan cukup pesat dalam sektor perdagangan yang menyebabkan kemajuan pada bidang ekonomi.
  • Kepercayaan lebih terhadap tingkat pengetahuan dan teknologi yang dapat membantu untuk melangkah maju.
  • Terdapat kemajuan keterampilan dalam diri dan berkeinginan untuk terus mengembangkannya.
  • Terjadi peningkatan mobilitas masyarakat dan alur komunikasi yang beragam menjadi lebih efisien.

Dampak yang Ditimbulkan Modernisasi

Di samping itu, aksi perubahan ini juga membawa berbagai dampak untuk kehidupan. Dampak tersebut dapat berupa dampak positif yang mana kebaikanlah yang dihasilkan. Selain itu, ada pula dampak negatif yang menghasilkan kekurangan dalam realisasinya. Berikut uraiannya:

1. Dampak Positif

Efek dari terjadinya kemajuan ini membawa hikmah positif bagi pelaku dan lingkungan. Efek-efek tersebut diharapkan bisa terus berkembang dan menjadi lebih baik dari sebelumnya. Lalu, apa saja dampak positif dari pemodernan? Simak di sini:

  • Terjadinya peningkatan kualitas kehidupan bermasyarakat menjadi lebih maju dengan tetap berpegang dengan tradisi.
  • Masyarakat dapat menikmati sebuah efisiensi dan efektivitas dalam kehidupan sehari-hari.
  • Keterbukaan pikiran dan daya pikir masyarakat dalam menyikapi suatu hal yang terjadi di lingkungan sekitar.
  • Peningkatan dalam berbagai aspek kehidupan mulai dari pengetahuan, teknologi, transportasi, dan industri.
  • Adanya kepedulian terhadap isu politik yang tengah beredar.

2. Dampak Negatif

Sayangnya, kegiatan perubahan yang mengarah pada kemajuan sistem ini juga menciptakan beberapa dampak negatif. Dampak-dampak ini dipercaya sebagai sebuah titik kegagalan dalam pelaksanaan kegiatan. Lantas, hal apa saja yang menjadi sebuah keburukan dari modernisasi? Berikut uraiannya:

  • Adanya kesenjangan terkait bidang sosial dan ekonomi antara masyarakat.
  • Terjadinya pencemaran lingkungan sekitar dikarenakan mobilitas yang cukup tinggi.
  • Penambahan angka kriminalitas dan konflik politik yang memperebutkan suara masyarakat.
  • Perubahan drastis terkait pola pikir kebaratan karena sifat terbuka masyarakat akan budaya luar.
  • Menghilangnya nilai moral yang kental dari tradisi yang sudah ada sejak lama dan tergeser oleh tradisi modern baru.
  • Terjadinya digital divide atau kesenjangan teknologi di lingkungan masyarakat.

Meskipun demikian, dampak-dampak negatif di atas masih bisa diminimalisir dengan banyak cara. Misalnya, masyarakat dapat memutar otak untuk menghindari pencemaran lingkungan dengan cara membuat teknologi filter dan sebagainya.

Syarat Modernisasi

Pemodernan terjadi dengan syarat-syarat yang berlaku. Syarat tersebut diyakini harus ada dalam kehidupan bermasyarakat agar sistem perubahan dapat berjalan. Berikut ini adalah syarat terjadinya aksi perubahan tersebut:

  • Terdapat scientific thinking atau cara berpikir ilmiah yang tertanam dalam kehidupan.
  • Perubahan sistem administrasi negara yang semakin maju dan dapat mewujudkan birokrasi ideal.
  • Terjadi perubahan positif pada sistem pengumpulan data masyarakat yang menjadi lebih tertata dan terpusat pada satu titik.
  • Menciptakan lingkungan yang nyaman bagi masyarakat untuk melaksanakan aksi perubahan ini.
  • Adanya kesadaran tinggi pada diri untuk terus berkembang dan terjun langsung ke dunia organisasi masyarakat.
  • Mengesampingkan kepentingan golongan dan pribadi dalam rangka menetralisasi wewenang perencanaan sosial.

Contoh Kegiatan

Terdapat contoh-contoh kegiatan modernisasi yang telah terjadi di lingkungan masyarakat. Namun, masyarakat sendiri terkadang tidak menyadari akan adanya hal tersebut. Dalam pelaksanaanya, contoh kegiatan tersebut tercipta dalam berbagai aspek kehidupan. Berikut contoh kegiatan aksi perubahan tersebut:

1. Kesehatan

Adanya peningkatan kepercayaan terhadap dunia medis yang diakibatkan oleh perkembangan teknologi dalam bidang kesehatan. Contoh lainnya munculnya teknologi canggih mendiagnosis penyakit secara lebih modern dan akurat.

2. Teknologi

Hal paling mencolok dari contoh modernisasi merupakan lahirnya teknologi-teknologi pintar pada zaman milenial. Mempermudah masyarakat dalam menjalin komunikasi jarak jauh dan juga membuka jendela ilmu lebih lebar. Teknologi pintar ini berperan penting dalam perkembangan sistem di era modern seperti sekarang.

3. Sosial Budaya

Keterbukaan masyarakat terhadap banyak hal menyebabkan masuknya budaya-budaya baru di lingkungan masyarakat. Masyarakat dapat menerima budaya luar yang masuk meskipun dengan banyak pertimbangan. Hal tersebut bertujuan untuk menjaga keaslian dari tradisi yang sudah ada turun-temurun. 

Sudahkan Anda Merasakan Modernisasi?

Faktanya, pemodernan telah banyak terjadi dan semakin berkembang dan mempengaruhi gaya hidup dan cara berpikir manusia. Perubahan ini terjadi karena masyarakat mulai memiliki pola pikir rasional dan bertujuan untuk hidup lebih layak. Hanya saja, Anda tetap harus menyikapi perubahan ini secara bijak.

Selain itu, tradisi yang telah turun-temurun tidaklah dihapus seketika seakan-akan sudah tidak terpakai. Dalam menjalankan perubahan ini, nilai tradisi yang sudah turun-temurun juga masih memegang peran penting yang tak bisa Anda tinggalkan. Lantas, perubahan apa saja yang sudah Anda rasakan?

Share:

Leave a Comment

You cannot copy content of this page