Flowchart merupakan salah satu cara untuk menggambarkan proses suatu hal dari awal hingga akhir. Sehingga, adanya flowchart akan lebih mempermudah orang mengerti suatu proses lebih cepat dan tepat. Lebih jelasnya, berikut uraian lengkap tentang apa itu flowchart, fungsi, jenis, simbol, hingga penerapannya.
Daftar ISI
Apa Itu Flowchart?
Flowchart atau diagram alir merupakan diagram yang menampilkan langkah-langkah atau proses dari suatu program. Setiap diagram dalam flowchart dihubungkan dengan garis atau arah panah dan biasanya akan memiliki keterangan awal dan akhir.
Adanya diagram alir ini memiliki peranan penting dalam memutuskan setiap langkah dari sebuah proyek yang melibatkan banyak orang sekaligus. Orang menggunakan diagram alir biasanya untuk membuat suatu proses lebih jelas, ringkas, dan mudah dimengerti.
Fungsi Flowchart
Setelah mengetahui apa itu flowchart, sebaiknya ketahui juga fungsinya. Adapun secara umum, fungsi dari sebuah diagram alir adalah untuk memberikan gambaran dari sebuah proses yang susah dimengerti. Namun tidak hanya itu, berikut ini fungsi lengkap dari diagram alir:
1. Membantu Rancangan Program Universal
Fungsi diagram alir pertama adalah bisa membentuk sebuah rancangan program yang universal. Maksudnya, rancangan yang Anda buat bisa dimengerti oleh semua orang, bahkan yang tidak mengerti bahasa pemrograman sekalipun.
Untuk itu juga, diagram alir bisa menjadi jembatan terbaik antara pengguna dengan programmer. Terutama sebagai jembatan dalam mengerti alur program yang sering sekali sulit dimengerti, terutama untuk pemula.
2. Memastikan Program Dibuat Sesuai Alur
Fungsi dari pembuatan diagram alir berikutnya, yaitu memastikan bahwa program yang dibuat telah sesuai dengan alur yang ada. Ini penting, agar nantinya program tersebut bisa berjalan sebagaimana mestinya.
Selain itu, flowchart ini juga akan lebih mempermudah pembaca untuk mengerti alur yang ada. Dengan begitu, proses pembuatan program tepat dan sesuai dengan keinginan.
3. Memberikan Gambaran Proses
Adanya diagram alir bisa memberikan gambaran dari proses, sehingga lebih mudah untuk orang mengerti. Ini karena seluruh proses yang akan terjadi pada program sudah tertulis secara jelas dalam flowchart tersebut, sehingga gambaran proses secara visual pun bisa tampak lebih jelas.
4. Mengelola Workflow
Fungsi dari diagram alir selanjutnya, yaitu membantu mengelola workflow lebih baik. Maksudnya, yaitu diagram alir mampu membantu mengelola alur kerja dari sebuah proses dengan bantuan simbol-simbol yang ada.
Simbol yang ada tersebut nantinya mampu menjabarkan setiap proses yang terjadi dari sebuah program. Untuk itulah, ini bisa membantu dalam mengelola workflow lebih jelas dan tepat.
5. Mendokumentasikan Proses
Flowchart bisa berfungsi untuk mendokumentasikan suatu proses, sehingga lebih efektif. Dengan kata lain, Anda tidak perlu lagi menjabarkan suatu proses secara panjang kali lebar.
Sebaliknya, hanya dengan bantuan simbol diagram, Anda sudah bisa menjelaskan suatu proses dengan lengkap. Untuk kemudian bisa membuat dokumentasi terkait proses tersebut secara lebih mudah.
Jenis Flowchart
Berikut ini beberapa jenis diagram alir yang bisa Anda temui:
1. Flowchart Dokumen
Jenis pertama, yaitu flowchart dokumen atau juga sering disebut dengan paperwork flowchart. Apa itu flowchart dokumen? Ini merupakan diagram alir yang berfungsi untuk menelusuri alur form dari satu bagian ke bagian lainnya.
Selain itu, diagram alir ini juga berkaitan dengan bagaimana cara pemrosesan dan penyimpanan data. Atau dengan kata lain, tidak jauh-jauh dari hal-hal yang berkaitan dengan sebuah dokumen.
2. Flowchart Sistem
Jenis diagram alir selanjutnya ini berbentuk diagram yang menggambarkan keseluruhan alur yang terjadi pada suatu sistem. Tidak hanya itu, ini juga menguraikan secara detail tentang urutan dari setiap prosedur yang ada pada sistem tersebut.
3. Flowchart Skematik
Apa itu flowchart skematik? Flowchart skematik hampir sama dengan flowchart sistem, tetapi bedanya pada flowchart ini ada tambahan gambar. Gambar tersebut yaitu berkaitan dengan gambar komputer dan peralatan lainnya yang bisa memudahkan pemula untuk membaca diagram.
4. Flowchart Program
Jenis diagram alir selanjutnya ini berguna untuk menggambarkan secara lebih rinci tentang keseluruhan alur atau proses dari sebuah program komputer. Adapun jenis ini terbagi menjadi dua jenis, yaitu flowchart logika program yang berhubungan dengan hal yang masuk akal dan flowchart program komputer terinci.
5. Flowchart Proses
Jenis diagram alir proses termasuk yang paling banyak orang gunakan. Adapun jenis ini untuk menggambarkan langkah secara berurutan dan keputusan, agar suatu proses bisa berjalan dengan baik pada suatu sistem.
Simbol Flowchart
Berikut ini beberapa simbol yang ada di diagram alir yang sering orang gunakan:
1. Off-page References
Jenis simbol yang pertama ini bisa membantu dalam menggambarkan proses yang panjang dan rumit, sehingga orang bisa memahaminya lebih mudah. Selain itu, Simbol Off-page References juga biasanya untuk menghubungkan dua halaman atau lembar diagram alir yang berbeda.
2. Input
Apa itu flowchart dengan simbol input? Ini merupakan simbol yang menunjukkan masukan yang diperoleh dari luar sistem. Adanya simbol ini akan sangat membantu dalam menggambarkan alur masukan dari sumber luar.
3. Terminal
Simbol selanjutnya, yaitu terminal, yang mana berbentuk oval dan menunjukkan awal atau akhir dari suatu proses. Fungsi utama dari simbol ini adalah memberikan titik awal dan titik akhir dari proses yang dijelaskan dalam diagram.
4. Process
Simbol ini berbentuk kotak, yang digunakan untuk menandai langkah atau tindakan dalam suatu proses. Selain itu, biasanya tindakan ini akan melibatkan suatu pengambilan keputusan dari operasi matematika.
5. Decision
Sesuai namanya, simbol ini untuk menandai keputusan yang harus diambil dalam proses tertentu. Bentuk dari simbol ini adalah belah ketupat dan biasanya akan ada pilihan yes atau no.
6. Database
Apa itu flowchart dengan simbol database? Simbol ini menunjukkan penyimpanan data dalam sistem atau proses. Ini juga untuk merepresentasikan tempat atau lokasi penyimpanan data dalam suatu sistem.
7. Manual Operation
Jenis simbol ini menunjukkan kegiatan operasi secara manual oleh manusia dalam suatu sistem. Umumnya, ini juga untuk mempresentasikan tindakan yang membutuhkan intervensi manusia dalam suatu sistem.
8. Data
Simbol ini menunjukkan input atau output suatu data dalam sistem. Bentuknya yaitu segiempat dengan sudut tumpul pada setiap sisinya.
9. Merge
Sesuai namanya, simbol ini untuk menunjukkan penggabungan dua atau lebih jalur dalam suatu sistem. Untuk itulah, hasilnya nanti akan menjadi satu alur yang tunggal.
10. Flow Line
Simbol ini berupa garis yang menghubungkan simbol-simbol dalam diagram alir dan menunjukkan arah aliran tertentu. Fungsinya, yaitu untuk merepresentasikan proses yang ada, sehingga orang bisa memahami alur proses dan memudahkan dalam membuat suatu sistem.
11. Delay
Simbol diagram alir berikutnya yaitu delay. Sesuai namanya, simbol selanjutnya ini berfungsi untuk menggambarkan penundaan atau waktu tunggu dalam suatu sistem.
12. On-page References
Terakhir, ada simbol on-page references, yang mana berfungsi untuk mempresentasikan keterkaitan antara dua halaman yang terpisah. Akan tetapi, dengan syarat kedua halaman tersebut harus tetap ada pada diagram alir yang sama.
Contoh Penerapan Flowchart
Adapun contoh penerapan apa itu flowchart yang mungkin bisa Anda temukan dalam kehidupan sehari-hari, yaitu:
Contoh 1
Adapun contoh diagram alir yang pertama, yaitu:
Contoh 2
Berikut ini contoh selanjutnya dari diagram alir:
Sudah Tahu Apa Itu Flowchart?
Flowchart sangat membantu dalam dunia pemrograman, karena bisa membantu pengguna untuk mengerti bahasa pemrograman lebih mudah. Nah, setelah mengetahui apa itu diagram alir, jenis, simbol hingga contohnya tersebut, Anda bisa langsung diaplikasikan sendiri dalam membuat diagram alir.
Baca Juga : Contoh Software pada Komputer Sesuai Jenis dan Cirinya
Membuat diagram alir awalnya tidak mudah, mengingat akan ada penggunaan simbol dan garis di dalamnya. Mungkin awalnya membingungkan dan susah, namun jika sudah terbiasa, maka pasti akan lebih mudah. Selamat mencoba!
