Pada dasarnya, sumber daya alam hayati adalah sebuah aspek penting yang berkaitan dengan pemenuhan kebutuhan dengan makhluk hidup lain. Walaupun memiliki peranan yang besar, sayangnya masih banyak yang enggan menjaga lingkungan. Padahal lingkungan hidup sangat berperan bagi kehidupan hayati di dalamnya.
Lantas, apakah Anda tahu mengenai sumber daya hayati? Apa saja jenisnya? Apakah ada manfaat atau peranan sumber daya tersebut untuk kehidupan? Jika memang ada, apa saja contohnya? Agar dapat meningkatkan kesadaran bersama, ada baiknya Anda mempelajari artikel berikut ini!
Daftar ISI
Apa itu Sumber Daya Alam Hayati?
Sadar atau tidak, sebagai makhluk sosial manusia tidak hanya butuh manusia lain, namun juga membutuhkan keberadaan hayati atau kehidupan lain. Namun, untuk pemenuhan kebutuhan, makhluk hidup tersebut masuk kedalam kategori sumber daya alam.
Sumber daya alam hayati adalah segala bentuk kehidupan yang berada di alam dengan tujuan pemenuhan kebutuhan manusia. Makhluk hidup yang dimaksudkan termasuk berbagai spesies tumbuhan, hewan, hingga mikroorganisme, beserta interaksi dengan lingkungan sekitarnya.
Namun, karena kategorinya adalah sumber daya alam, tentunya akan dan peranan penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem dan berperan sebagai penyedia berbagai kebutuhan hidup manusia. Status sumber daya ini termasuk yang bisa diperbarui, karena sangat mungkin untuk tumbuh atau berkembang biak.
Sehingga kemungkinan pemenuhan dalam jangka waktu pendek sangat memungkinkan dan mudah untuk terpenuhi. Selain itu, manusia masih bisa memperbanyaknya dalam jangka waktu yang lebih singkat jika dibandingkan sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui.
Apalagi sumber daya alam hayati juga menjadi dasar bagi berbagai industri. Contohnya seperti pertanian, perikanan, peternakan, farmasi, dan masih banyak lagi. Oleh karena itu, menjaga keberlanjutan dan keseimbangan sumber daya alam hayati sangat penting untuk kehidupan manusia.
Jenis Sumber Daya Alam Hayati
Karena sumber daya alam hayati adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan makhluk hidup selain manusia, maka terkait jenisnya ada beberapa kategori, yakni:
1. Flora (Tumbuhan)
Flora mencakup beragam jenis tumbuhan yang hidup di berbagai ekosistem. Tumbuhan menjadi produsen utama dalam rantai makanan. Serta menjadi sumber oksigen bagi makhluk hidup lain. Sumber daya alam hayati dari tumbuhan sendiri terbagi lagi menjadi beberapa kategori, berikut adalah penjelasannya:
- Hasil Hutan: Kategori pertama merupakan sumber daya yang bisa Anda dapatkan dari hutan. Contoh hasil utama yang manusia gunakan adalah kayu dari berbagai jenis tumbuhan besar yang menjadi perabot rumah tangga.
- Hasil Pertanian: Berikutnya ada hasil pertanian yang biasanya memang sengaja ditanam untuk pemenuhan kebutuhan pangan. Berbeda dengan hasil hutan yang bisa jadi sudah ada tanpa campur tangan manusia, sawah membutuhkan pengelolaan. Mulai dari pembibitan, perawatan hingga panen.
- Hasil Perkebunan: Sama dengan hasil pertanian, perkebunan juga menggunakan bantuan manusia untuk menghasilkan produk pangan. Bedanya, perkebunan berfokus pada tanaman dengan nilai ekonomis yang ditingkatkan. Biasanya bukan makanan pokok seperti halnya buah, kopi, teh, dan lain-lain.
2. Fauna (Hewan)
Seperti yang Anda pelajari, sumber daya alam hayati adalah aspek yang berhubungan dengan makhluk hidup. Karena itu, hewan menjadi salah satu yang termasuk di dalamnya. Sebab, dalam pemenuhan kebutuhan pangannya, manusia juga bisa mengonsumsi berbagai jenis fauna yang terbagi dalam beberapa kategori:
- Hewan Liar: Pada kategori pertama ini, hewan langsung didapatkan dari alamnya. Kategori hewan ini punya karakteristik yang kurang bersahabat dengan manusia, bahkan beberapa bisa menjadi predator manusia. Selain kebutuhan pangan, hewan liar juga menjadi koleksi dan edukasi.
- Hewan Ternak: Dulunya, hewan ternak memang hewan liar. Namun, manusia sudah mengembangbiakannya dan menjadi sumber pemenuhan pangan. Biasanya, hewan jenis ini punya karakteristik yang lebih bersahabat, karena sudah mengenal tangan manusia sejak lahir.
- Hewan Peliharaan: Kategori terakhir ini punya fungsi untuk pemenuhan kebutuhan rohani maupun mental, karena manusia budidayakan atau pelihara. Jadi, bukan untuk bahan pangan. Selain pemenuhan kejiwaan, hewan peliharaan lebih jinak bahkan beberapa juga menjadi moda transportasi.
3. Mikroorganisme
Sumber daya alam hayati lainnya adalah mikroorganisme. Ini merupakan organisme yang sangat kecil, seringkali tidak terlihat dengan kasat mata. Meskipun ukurannya kecil, mikroorganisme memiliki peran penting dalam berbagai proses di lingkungan. Jenis mikroorganisme termasuk:
- Bakteri tanah: Merupakan organisme alam super kecil dalam tanah. Mereka membantu proses dekomposisi bahan organik atau mendaur ulang nutrisi dalam ekosistem.
- Bakteri usus: Berikutnya ada bakteri yang ada dalam usus, dengan manfaat untuk membantu proses pencernaan makanan pada manusia dan juga hewan.
- Beberapa mikroorganisme lain: Jenis lainnya biasanya menghasilkan senyawa-senyawa alami. Ini berguna dalam industri pangan maupun farmasi, seperti pengolahan yogurt, tempe, dan produksi obat-obatan.
Baca Juga: 10 Sumber Daya Alam Non Hayati serta Manfaatnya
Manfaat Sumber Daya Alam Hayati
Umumnya, fungsi utama sumber daya alam hayati adalah pemenuhan kebutuhan, namun secara rinci ada manfaat lain yang mencakup:
Kebutuhan utama sumber daya alam hayati adalah untuk pemenuhan kebutuhan pangan. Hal tersebut ini bisa Anda lihat dari hasil pertanian perkebunan dan juga peternakan. Lewat proses pemeliharaan sumber daya hayati yang tepat, manusia bisa dengan mudah mendapatkan bahan pangan berkualitas.
Tak hanya untuk manusia, pada dasarnya setiap makhluk memegang peranannya masing-masing dalam tatanan rantai makanan. Sehingga butuh keseimbangan ekosistem untuk menjaga tatanan ini tetap terjaga.
Manfaat sumber daya alam hayati berikutnya adalah untuk pemenuhan kebutuhan kesehatan. Ini bisa Anda dapatkan dari ketiga jenis sumber daya hayati yang sudah Anda pelajari. Seperti yang Anda tahu, beberapa jenis tumbuhan medis memang jadi metode pengobatan maupun suplemen tubuh.
Namun, yang mungkin belum Anda tahu, hewan juga memiliki fungsi pengobatan karena beberapa kandungannya yang baik untuk mengatasi gejala kesehatan. Bahkan mikroorganisme juga dapat menghasilkan antibiotik yang membantu melawan bakteri jahat yang menjadi sumber penyakit.
Manfaat lain dari sumber daya alam hayati adalah sebagai pemenuhan bahan baku industri. Mulai dari industri produk pangan, kosmetik, fashion, tekstil, hingga peralatan tulis dan kebutuhan rumah tangga lainnya. Beberapa bahkan dapat memiliki harga yang tinggi tergantung tingkat kesulitan mendapatkan bahan tersebut.
4. Sirkulasi Udara
Sumber daya alam hayati lainnya adalah untuk sirkulasi udara. Kebutuhan oksigen dan udara yang bersih, memang jadi sumber kehidupan manusia dan hewan.
Karena itu, adanya peran tumbuhan dalam menyediakan oksigen dan mengolah karbon menjadi salah satu manfaat dari sumber daya hayati. Bahkan, ekosistem tumbuhan, juga dapat mengurangi dampak pemanasan global.
5. Edukasi dan Informasi
Manfaat sumber daya alam hayati terakhir adalah sumber informasi dan edukasi. Beberapa jenis tumbuhan dan hewan juga memberikan isyarat tertentu sebelum terjadinya bencana.
Nah, dari hal tersebut bisa Anda simpulkan bahwa sumber daya alam hayati dapat menjadi sumber informasi dan edukasi bagi manusia. Bahkan hewan peliharaan dan merawat tumbuhan juga mengajarkan kasih sayang dan tanggung jawab.
Baca Juga: Keanekaragaman Hayati: Pengertian, Tingkatan dan Contohnya
Contoh Sumber Daya Alam Hayati
Setelah tahu sumber daya alam hayati adalah faktor penting dalam kebutuhan manusia, Anda bisa mempelajari beberapa contoh ini untuk lebih menghargai alam dengan lebih baik:
1. Flora (Tumbuhan)
- Hutan: Pohon jati, pinus, mahoni, tanaman medis liar dan masih banyak lagi.
- Pertanian: Padi, jagung, tebu, dan berbagai sayur mayur lainnya.
- Perkebunan: Pohon teh, kopi, pisang, pepaya, mangga, dan berbagai buah-buahan laiya
2. Fauna (Hewan)
- Liar: Singa, harimau, gajah, jerapah, serigala, hiu, paus dan hewan liar lainnya.
- Ternak: Sapi, kerbau, kambing, domba, ayam, dan berbagai hewan ternak lain.
- Peliharaan: Kucing, anjing, hamster, kura-kura, ikan hias, dan berbagai hewan lain yang bisa jadi peliharaan.
Sudah Tahu Apa Saja Sumber Daya Alam Hayati?
Itu adalah ulasan seputar sumber daya alam hayati yang penting untuk Anda ketahui. Agar dapat lebih menjaga pemenuhan kebutuhan hayati terpenuhi, ada baiknya Anda mulai memperhatikan perlakuan Anda terhadap lingkungan dan sumber daya alam hayati terkait.
Hal tersebut bisa Anda mulai dengan cara menanam pohon, membuat sampah pada tempatnya, dan sebagainya. Menjaga tanah juga wajib untuk Anda lakukan. Sebab, tanah menjadi tempat atau media pertanian dan perkebunan. Jadi, tanah yang baik tentu akan menghasilkan sumber daya hayati yang berkualitas pula.