Pengertian No Show Hotel Beserta Dampak dan Cara Penanganan

Istilah no show hotel sering kali muncul dalam bisnis perhotelan untuk menunjukkan kondisi tamu yang tidak datang meski sudah melakukan reservasi kamar.

Sebabnya sendiri bisa beragam, tetapi kondisi ini akan memberikan dampak yang cenderung merugikan, baik bagi hotel maupun tamu.

Untuk mengetahui lebih lanjut, artikel kali ini akan membahas tentang pengertian no show hotel beserta dampak dan cara penanganan yang umumnya diambil pihak hotel.

Pengertian No Show Hotel

No show hotel adalah istilah yang merujuk pada kondisi di mana tamu yang sudah memesan kamar tidak datang sesuai tanggal booking tanpa ada pemberitahuan kepada pihak hotel.

Kondisi ini memang cukup umum terjadi dalam bisnis hospitality meski sebelumnya petugas front office sudah meminta konfirmasi Estimated Time Arrival (ETA).

Namun, pada jadwal yang sudah disepakati dan dikonfirmasi, tamu justru tidak datang dan tidak memberikan informasi perubahan rencana apa pun pada staf hotel terkait.

Dalam situasi semacam ini, biasanya staf hotel yang bertugas akan memberikan status “no show” pada tabel kedatangan tamu.

Faktor yang Mempengaruhi

Kemungkinan faktor yang mempengaruhi peningkatan no show hotel sering kali berkaitan dengan kebijakan hotel, berikut beberapa di antaranya.

1. Kebijakan Menginap

Faktor utama yang mempengaruhi peningkatan no show hotel sering kali berkaitan dengan kebijakan menginap di mana hotel memberlakukan aturan minimum stay.

Kebijakan Minimum Length of Stay atau MLOS biasanya diberlakukan pada periode high season saat permintaan kamar sedang tinggi-tingginya.

Meski strategi MLOS memungkinkan stabilitas pendapatan hotel, tetapi bisa cukup menyulitkan tamu yang ingin mengubah rencana menginap di detik-detik terakhir.

2. Kebijakan Tarif Pembatalan

Umumnya, hotel akan memberlakukan kebijakan tarif pembatalan reservasi yang sayangnya justru menjadi faktor penyebab meningkatnya no show hotel.

Saat denda pembatalan terlalu tinggi, tamu akan memilih untuk tidak datang sesuai jadwal reservasi demi meminimalisir kerugian.

Namun, ternyata denda pembatalan yang terlalu rendah juga berpotensi menimbulkan ketidakhadiran tamu hotel karena biayanya dianggap cukup ringan.

Dampak No Show Hotel

Dampak no show hotel sendiri bisa menimbulkan beberapa kerugian, baik bagi hotel maupun tamu, yang antara lain sebagai berikut.

1. Pengurangan Pendapatan

Ketika sudah ada reservasi tetapi tidak diisi oleh tamu sesuai jadwal booking, hotel dapat kehilangan pendapatan dari kamar tersebut.

Meski ada denda pembatalan, tetapi potensi berkurangnya pendapatan tetap terjadi mengingat ada fasilitas berbayar lain yang seharusnya bisa menambah pemasukan hotel.

2. Gangguan Perencanaan Operasional

No show hotel juga cukup berdampak pada gangguan perencanaan operasional hotel di mana pengaturan staf, layanan, dan fasilitas sudah disesuaikan dengan tamu yang akan datang.

Saat tamu tidak datang, alokasi sumber daya yang dipersiapkan akan mengalami ketidakseimbangan hingga hotel akan menanggung kerugian operasional.

3. Peningkatan Biaya Operasional

Di sisi lain, dampak dari no show hotel juga akan meningkatkan biaya operasional yang ditanggung pihak hotel tanpa pemasukan sepadan.

Di antaranya, biaya untuk persiapan kamar hingga tenaga kerja yang ditugaskan demi memberikan pelayanan terbaik untuk tamu tersebut.

4. Penurunan Reputasi Hotel

Penurunan reputasi hotel juga menjadi dampak lain dimana publik akan membangun persepsi negatif terkait layanan dan keandalan hotel.

Meski tidak sepenuhnya benar, tetapi anggapan jika hotel tidak profesional bisa saja muncul saat sering terjadi kasus no show.

5. Denda Pembatalan

Tamu juga bisa menanggung dampak berupa kerugian finansial atas kebijakan denda pembatalan dari hotel.

Sudah menjadi rahasia umum jika tamu akan menanggung biaya pinalti jika melakukan pembatalan reservasi dengan tarif yang disesuaikan kebijakan hotel masing-masing.

Cara Penanganan No Show Hotel

Cara penanganan no show hotel bisa dilakukan dengan pemberlakuan beberapa kebijakan yang jelas hingga strategi optimalisasi kamar.

1. Buat Kebijakan Pembatalan yang Jelas

Hotel bisa menerapkan cara mengatasi no show hotel melalui pemberlakuan kebijakan pembatalan yang jelas.

Misalnya, ada pasal terkait batas waktu pembatalan hingga persentase biaya pembatalan yang disesuaikan waktu dan diinformasikan kepada tamu sejak awal.

2. Pembayaran di Muka

Cara penanganan kondisi no show hotel selanjutnya melalui kebijakan deposit atau pembayaran di muka untuk memastikan komitmen kedatangan tamu.

Dengan adanya aturan ini, diharapkan tamu akan mempertimbangkan ulang pembatalan reservasi atau ketidakhadiran sesuai jadwal.

3. Kerja Sama dengan Pihak Ketiha

Membangun kerja sama dengan pihak ketiga, seperti agen perjalanan atau platform booking online, dinilai menjadi cara ampuh penanganan no show hotel.

Nantinya, pihak ketiga akan membantu hotel dalam menyampaikan informasi dan kebijakan yang berlaku terkait pembatalan reservasi.

4. Strategi Optimalisasi Kamar

Hotel juga bisa menerapkan cara menangani no show hotel dengan merencanakan strategi optimalisasi kamar yang tidak terisi akibat pembatalan.

Salah satunya dengan mengadopsi strategi overbooking atau menawarkan kamar yang tidak terjual tadi melalui pemberian diskon atau promo khusus.

Demikianlah rangkuman tentang pengertian no show hotel beserta dampak dan cara penanganan yang umumnya diambil pihak hotel.

Melalui informasi yang sudah disampaikan tadi, kamu akan lebih mudah memahami no show hotel dengan lebih jelas.

Selain itu, kamu juga bisa mengetahui berbagai istilah di dunia perhotelan lainnya untuk menambah wawasan.

SHARE:

SEO Specialist di bidangnya. Mempunyai team yang punya pengalaman sebagai akademisi maupun praktisi.

Tinggalkan komentar

Konten dengan Hak Cipta Dilarang Copy-Paste