Apakah kamu sedang mencari tahu tentang apa itu waiter dan waitress? Apa saja tugas seorang waiter? kalau iya, maka kamu datang pada artikel yang tepat.
Pada artikel ini, kita akan membahas mengenai apa itu waiter dan waitress, lengkap dengan apa saja tugas-tugasnya.
Secara umum, waiter adalah bagian dari team food and beverage service yang mempunyai peran penting dalam lancarnya operasional di sebuah restaurant.
Selain tugasnya yang mencatat dan membawakan makanan ke meja, peran waiter/waitress juga sangat penting dalam meningkatkan engagement.
Guna memberikan kesan baik pada setiap tamu yang datang.
Tentunya, hal ini akan sangat berpengaruh pada service of quality dari restaurant tersebut.
Agar dapat memberikan kualitas pelayanan yang baik maka seorang waiter dituntut untuk menguasai sikap kerja seorang tenaga pelayanan dan pengetahuan hidangan, alat dan perlengkapan yang digunakan, serta system penyajian yang digunakan.
Daftar ISI
- Skill Dasar Menjadi Waiter/Waitress yang Baik
- Tugas dan Tanggung Jawab Waiter / Waitress
- 1. Persiapan Sebelum Mulai Bekerja
- 2. Bersiap Menerima Tamu
- 3. Memberi salam dan Menyambut Tamu dengan Senyuman
- 4. Merekomendasikan Menu Terbaik Pada Customer
- 5. Paham Situasi, Ketika Tamu Belum Siap Memesan
- 6. Mencatat Pesanan dan Memastikan Ketepatan Pesanan
- 7. Menawarkan Minuman Favorit
- 8. Menyampaikan Pesanan dengan Cepat
- 9. Memperhatikan Tamu dengan Baik
- 10. Membantu Janitor Team Membereskan Meja
- 11. Memberikan Bill / Nota Pembayaran pada tamu
- 12. Berterimakasih dan Membukakan Pintu
- 5 Tips Menjadi Waiter yang Handal
Skill Dasar Menjadi Waiter/Waitress yang Baik
Untuk bisa terjun langsung di restaurant menjadi waiters adalah hal yang cukup gampang, perdalam skill dan memahami sequence of service agar kamu bisa menjalankan tugas dan jobdeskmu secara lancar :
1. Bahasa Inggris ( Untuk Restoran Mancanegara)
Waiter adalah representasi dari sebuah restaurant. Kamu akan sering berinteraksi dengan tamu.
Bahasa inggris sangat basic dan sangat wajib kamu miliki untuk menjadi seorang waiter. Apalagi ketika akan bekerja di restaurant yang memang memiliki tamu dominan bule.
Untuk memperdalam bahasa inggris bisa kamu lakukan dengan banyak cara di tengah perkembangan teknologi saat ini.
Bisa belajar melalui youtube, blog, lirik lagu dan masih banyak cara lain. Ingat, bahasa inggris adalah modal awal untuk kamu berkarir di bidang perhotelan khususnya sebagai waiters.
2. Cara Membawa Tray
Nah ini juga tidak kalah penting. Ketika kamu sudah memutuskan akan memilih karir sebagai waiters atau waitress, pelajari dari sekarang bagaimana cara membawa tray biar kelihatan profesional dan elegan.
Tapi tenang saja, biasanya kamu akan tetap dapat training secara berkala dari senior karena ini memang butuh jam terbang dan bersifat teknis.
3. Humble dan Murah Senyum
Sebenarnya bekerja dimana pun, kita harus selalu humble dan murah senyum di lingkungan kerja.
Apalagi untuk yang bekerja di bidang jasa atau pelayanan seperti waiters / waitress.
Percaya atau tidak dengan sebuah senyum yang kamu berikan pada setiap tamu yang datang, itu bisa saja mengubah mood mereka yang mungkin tadinya tidak bagus menjadi bagus.
Ingat, smile doesn’t cost nothing ya.
Secara umum, itu dia beberapa hal yang harus kamu siapkan kalau memang akan berkarir sebagai waiter / waitress nanti.
Tugas dan Tanggung Jawab Waiter / Waitress
Sebagai bayangan, tugas dan tanggung jawab dari seorang waiter / waitress adalah sebagai berikut:
1. Persiapan Sebelum Mulai Bekerja
Kunci sukses sebuah restoran berada pada pelayan yang diberikan oleh para waiter dan waitressnya.
Dan sebuah restoran yang sukses dimulai dari persiapan sebelum restoran tersebut buka.
Mulai dari:
Menata Diri
Penting sekali untuk menata diri dan merapikan penampilan bagi seorang waiter ataupun waitress.
Waiter (laki-laki)
- Potongan rambut pendek
- Tidak memelihara kumis dan cambang
- Aksesoris yang diperbolehkan hanya arloji. Tidak diperkenankan untuk menggunakan gelang dan kalung.
Waitress (Wanita)
Kebijakan penampilan untuk seorang waiterrs tidaklah sama antar restaurant. Namun beberapa hal yang sudah menjadi standar adalah sebagai berikut:
- Mengikat rambut (Apabila berambut panjang), guna menghindari rambut masuk kedalam makanan
- Tidak diperkenankan menggunakan aksesoris, seperti gelang dan kalung. Yang boleh hanya anting kecil saja.
Menata Ruangan
Masih dalam bagian persiapan sebelum mulai bekerja.
Beberapa hal yang perlu dilakukan oleh waiter dan waitress adalah:
- Tidak ada kotoran yang tertinggal di meja
- Kelengkapan meja, seperti napkin dan sendok garpu perlu di perhatikan.
2. Bersiap Menerima Tamu
Setelah proses persiapan selesai, tugas waiter dan waitress selanjutnya adalah bersiap dan siaga menyambut tamu.
Berdiri pada posisi yang dapat dijangkau oleh pandangan semua pengunjung.
Sehingga, memudahkan tamu untuk memanggil ketika akan memesan makanan, ataupun mengajukan request yang lain.
3. Memberi salam dan Menyambut Tamu dengan Senyuman
Tahukah kamu, senyuman dapat membuat mood tamu menjadi baik. Mereka akan merasa sangat dihargai ketika berkunjung di restoran tersebut.
Ketika waiter dan waitress lain sedang standby menunggu tamu melakukan pemesanan.
Kamu wajib untuk menyambut tamu yang masuk.
- Mulai dari memberi salam
- Membukakan pintu
- Menanyakan secara sopan meja yang hendak dipilih
- Sembari memastikan kebersihan meja yang dipilih oleh tamu tersebut.
4. Merekomendasikan Menu Terbaik Pada Customer
Ingat, tidak semua customer adalah pelanggan lama.
Ada beberapa dari mereka yang baru pertamakali datang ke restoran tempat kamu bekerja.
Jadi tugas waiters atau waitress selanjutnya adalah menawarkan menu terbaik dan favorit di restoran tersebut.
Tidak hanya berlaku untuk customer baru.
Namun untuk pelanggan lama, kamu juga perlu menawarkan menu baru jika tersedia.
5. Paham Situasi, Ketika Tamu Belum Siap Memesan
Dalam suatu kondisi, customer bingung dan pelu ruang untuk memikirkan pilihannya.
Sebagai waiter dan waitress, kamu mesti paham dan memilih untuk meninggalkan sejenak customer tersebut.
Namun, tetap bersiaga pada lokasi yang mudah dijangkau oleh customer tersebut. Agar kamu mudah dipanggil kembali.
6. Mencatat Pesanan dan Memastikan Ketepatan Pesanan
Kamu pasti tahu rasanya ketika pesanan yang kamu minta tidak sesuai dengan yang datang. Maka dari itu, kamu perlu mencatat pesanan customer dengan baik.
Setelah itu, kamu dapat menyebutkan kembali pesanan yang dipesan oleh customer. Untuk berjaga-jaga kamu tidak salah dalam mencatat pesanan.
7. Menawarkan Minuman Favorit
Jangan lupa untuk menawarkan minuman pada customer yang datang.
Jika memungkinkan, tawarkan minuman terbaik dan terfavorit di restoran tersebut.
Tanyakan juga, kapan sebaiknya minuman yang ia pesan diantar.
Dalam beberapa kasus, ada customer yang minta minuman diantar duluan. Ada juga yang minta minumannya diantar bersamaan.
8. Menyampaikan Pesanan dengan Cepat
Setelah mencatat pesanan pelanggan, bergegaslah menyampaikan catatan pesanan kepada divisi dapur (kitchen) maupun pantry.
Tidak hanya sebatas itu.
Dalam menyajikan makanan, hidangkan makanan secara berurutan.
Mulai dari:
- Hidangan Pembuka (Appetizer)
- Menu Utama (Main Course)
- dan Hindangan Penutup (Dessert)
9. Memperhatikan Tamu dengan Baik
Apabila semua pesanan telah dihidangkan kepada tamu, bukan berarti tugas seorang waiters dan waitress selesai.
Biasanya ada beberapa customer yang meminta tambahan piring, sendok, dan garpu.
Tak sedikit juga yang ingin menambah pesanan. Jadi kamu tetap perhatin setiap pelanggan meski semua pesanan sudah terhidang.
10. Membantu Janitor Team Membereskan Meja
Apabila kamu melihat customer selesai makan, maka berinisiatiflah untuk mengambil piring dan peralatan makan yang sudah tidak digunakan.
Sambil permisi untuk sedikit membersihkan meja bila perlu.
11. Memberikan Bill / Nota Pembayaran pada tamu
Dalam beberapa kasus, ada juga customer yang ingin membayar langsung ke kasir. Namun ada juga yang tidak ingin beranjak dan memilih memanggil waiters untuk menyiapkan bill.
Saat memberikan bill, jangan lupa untuk menyebutkan nominal pembayarannya.
“Jadi total tagihannya sebesar Rp. 500.000,00 bapak/ibu”.
Setelah menyerahkan Bill dan menerima uang tunai dari tamu, selalu hitung terlebih dahulu uang yang diterima, lalu sebutkan dengan sopan uang yang diterima.
Jangan sekali-kali hanya menyerahkan bill tanpa mengatakan suatu apapun.
12. Berterimakasih dan Membukakan Pintu
Jika seorang pelanggan disambut dengan salam saat masuk restauran. Maka ia wajib diakhiri dengan kata terimakasih.
Ucapkanlah terimakasih dan persilahkan tamu untuk datang kembali dilain waktu. Sembari membukakan pintu.
5 Tips Menjadi Waiter yang Handal
Nah berikutnya, buat kamu yang sekarang sudah mendapat pekerjaan sebagai waiter / waitress, ini ada 5 hal yang bisa kamu lakukan agar semakin handal dan kompeten dalam melayani tamu
1. Tamu selalu benar
Hal pertama menjadi seorang waiters adalah selalu ingat bahwa tamu selalu benar. Terdengar klise tapi ini faktanya. Ketika tamu komplin tentang makanan yang menurut mereka tidak enak dan tidak sesuai harapan, jangan coba membantah.
Tetaplah sopan, dan segera tawarkan menu lain dan berikan mereka sesuatu yang special serta informasikan hal ini ke Manager yang ada.
Karena tugas merekalah yang berbicara langsung kalau terjadi hal seperti ini. Ingat ya jangan membantah karena ini memang sudah jadi bagian dari pekerjaan.
2. Friendly Tapi Tetap Profesional
Ingat basic skill menjadi seorang waiters adalah selalu ramah dengan tamu. Tapi yang harus diingat adalah jangan terlalu berlebihan juga.
Karena bisa saja ada beberapa tamu yang tidak terlalu suka diperlakukan seperti itu. Tetaplah profesional.
3. Kuasai Product Knowledge
Ibarat seorang pedagang, kamu harus tau apa yang kamu jual.
Pelan-pelan kuasai dan hapalkan semua menu mulai dari bahan, cara memasaknya, kandungan di dalamnya dan lain. Karena jika ada tamu yang bertanya, kamu bisa jawab dengan sigap dan lancar. Terlihat keren bukan?
4. Perhatikan Penampilan
Karena waiters adalah representatif dari sebuah restaurant, tentunya kamu harus benar-benar memperhatikan grooming atau penampilan ketika akan melayani tamu.
Dari rambut, kuku, uniform, nametag, kesegaran nafas ini sangat wajib kamu perhatikan ya.
Coba misalnya kamu ke sebuah tempat makan, terus kamu melihat yang masak atau yang bawain makanan kukunya kotor, rambutnya berantakan, bajunya kucel, masih selera makan tidak disana?
5. Selalu Upselling
Apa itu upselling?
Upselling adalah teknik kamu teknik yang dilakukan untuk memaksimalkan penjualan dengan merekomendasikan produk yang memiliki nilai jual lebih tinggi disertai kompensasi berupa manfaat tambahan.
Nah dengan upselling kamu bisa menambah revenue dari restaurant. Tentunya ini harus menggunakan tehnik agar tidak kelihatan memaksa tamu.
Kamu bisa informasikan promo yang sedang berjalan, tawarkan dessert dan lain sebagainya.
Kalau menjadi waiters adalah bagian dari rencana perjalanan karir kamu kedepannya, semoga tips di atas bermanfaat dan selamat mencoba.
Masukan..
Setelah menyerahkan Bill dan menerima uang tunai dari tamu..
HITUNGLAH DAHULU UANG YANG DITERIMA, LALU SEBUTKAN DENGAN SOPAN JUMLAH UANG YANG SUDAH KITA TERIMA..
Terimakasih
Halo Mas Nugroho,
Terima kasih masukannya, sudah saya edit dan dimasukkan ke artikel.